Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan Laporan Hasil Analisis Penilaian
Pembelajaran pada salah satu kegiatan inovasi pembelajaran yang dilakukan. Silakan ikuti
langkah berikut ini untuk membantu Anda dalam menuliskan Laporan Hasil Analisis
Penilaian Pembelajaran (LK-2).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang pada
langkah 7 MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Diharapkan pembelajaran yang
dipilih adalah pembelajaran yang direkam.
2. Bandingkan hasil penilaian pembelajaran (proses dan/atau hasil) siswa/i dengan capaian
pembelajaran yang Anda pilih.
3. Lakukan analisis terhadap penilaian yang telah dilaksanakan. Untuk analisis penilaian,
kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi hambatan saat
kegiatan penilaian berlangsung dengan teori yang dipelajari saat MK Pengembangan
Perangkat Pembelajaran.
4. Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran pada PPL PPG Daljab diserahkan
sebanyak 1x untuk siklus 1 dan 1x untuk siklus 2.
Penilaian pengetahuan dilakukan dengan tes tertulis dalam bentuk soal esai 10 soal (LKPD
1), 1 soal bernilai 10 poin dan nilai maksimalnya adalah 100. Penilaian pengetahuan juga
dilakukan dengan tes tertulis dalam bentuk soal pilihan ganda 8 soal (pos test), tiap soal
bernilai 10-15 poin sesuai level kognitif dan nilai maksimalnya adalah 100. Pada penilaian ini
peserta didik menganalisis zat dan perubahan materi dalam pembuatan pupuk organik cair.
Saya juga menggunakan assessment as learning yaitu berupa refleksi diri peserta didik dan
guru. “perbedaan yang paling mencolok dari assessment as learning dengan dua assessment
sebelumnya yaitu, penilai dari assessment ini adalah peserta didik sendiri, bukan kita
sebagai guru. Tujuannya agar peserta didik dapat menyadari, memonitor dirinya sendiri dan
tentu saja mengembangkan self-regulation skill. Dalam assessment ini peranan guru adalah
sebagai fasilitator dan penuntun atau guide yang melemparkan pertanyaan-pertanyaan
metakognitif yang dapat membantu peserta didik menilai diri mereka sendiri. Bentuk
assessment as learning biasanya reflection atau self assessment”.
Untuk refleksi peserta didik, ada 4 pertanyaan.
1. Apa yang menyenangkan dalam kegiatan pembelajaran hari ini ?
2. Apakah saya sudah dapat memahami dan menganalisis zat dan perubahannya dari
produk yang saya buat.?
3. Apakah kelompok saya mengalami kendala ketika membuat proyek?
4. Ketika mengalami kesulitan dalam memahami materi pelajaran, kepada siapa kamu
akan meminta bantuan ?
Untuk refleksi guru, ada 6 pertanyaan.
1. Apa yang menurutmu berhasil dalam pembelajaran ?
2. Apakah kegiatan membuka pelajaran dapat mengarahkan dan mempersiapkan
peserta didik mengikuti pelajaran dengan baik ?
3. Apa saja kesulitan yang dialami selama proses pembelajaran ?
4. Apa saja langkah yang harus dilakukan untuk memperbaiki proses belajar ?
5. Apakah siswa memahami penjelasan saya?
6. Siswa mana yang perlu perhatian saya?
Untuk penilaian pengetahuan, sebagian besar peserta didik mampu memahami materi yang
diberikan dengan menganalisis pembuatan pupuk organic cair dari limbah sisa buah dan sisa
sayuran pada aspek zat dan perubahan materi. Hasil dari nilai pengetahuan ini yaitu; 20
peserta didik (80%) memperoleh nilai 91-100, 5 peserta didik (20 %) memperoleh nilai 80-
90.
Untuk assessment as learning berupa refleksi diri peserta didik terdiri dari 4 pertanyaan:
1. Apa yang menyenangkan dalam kegiatan pembelajaran hari ini ?
25 peserta didik menjawab kegiatan praktik.
2. Apakah saya sudah dapat memahami dan menganalisis zat dan perubahannya dari
produk yang saya buat ?
25 peserta didik menjawab sudah memahami.
3. Apakah kelompok saya mengalami kendala ketika membuat proyek?
25 peserta didik menjawab tidak ada.
4. Ketika mengalami kesulitan dalam memahami materi pelajaran, kepada siapa kamu
akan meminta bantuan ?
25 peserta didik menjawab kepada guru
Dari hasil penilaian tersebut, saya dapat menyimpulkan bahwa peserta didik merasa mampu
mencapai tujuan pembelajaran yang saya tetapkan meskipun ada beberapa peserta didik yang
masih harus diberi bimbingan dan motivasi. Adapun dari hasil assement ini peserta didik
dapat merasakan manfaatnya baik dari aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan. Dari segi
sikap, peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok dan menetukan satu ketua kelompok
yang membagi tugas dan memastikan semua anggota kelompok berpartisipasi dalam
mengerjakan tugasnya. Dari kegiatan ini melatih mereka bekerja sama dengan baik,
berkolaborasi dan berkomunikasi. Dari aspek pengetahuan mereka dapat memahami materi
yang disampaikan dengan baik yang sebelumnya telah diberikan penjelasan materi dan juga
terlihat dari hasil assessment pada LKPD 1. Yang ketiga dari aspek keterampilan, peserta
didik mampu merancang, merencanakan, melaksanakan dan mempresentasikan hasil
percobaan ilmiah dengan model pembelajaran berbasis Proyek (Project-based Learning/
PjBL) lokal potensial “Lucas “ dan sebagai produk akhir dari project ini adalah berupa POC
(pupuk organik cair) dengan bergotong-Royong, percaya diri dan kreatif yang mana pada
pengambilan penilaiannya dilakukan secara individu. Namun demikian, msih perlu adanya
perbaikan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang lebih maksimal.
Daftar Pustaka
Tim Penulis GTK, 2019. Buku Penilaian Keterampilan Berorientasi Higher Order Thinking
Skills, Program PKB melalui PKP berbasis Zonasi, Kemdikbud.
Ruang Edukator (youtube), Tiga Macam Assesment dan Penerapannya di Kelas (Assesment
of learning, for learning, as leaning). https://youtu.be/cXKBt1RtyW0?
si=EnT0QBPlfz4ebkA9