Anda di halaman 1dari 7

PERAN PEMIMPIN AMANAH

TERHADAP KEMAJUAN SUATU NEGARA

Diajukan untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Pendidikan Anti Korupsi

Dosen Pengampu : Andik Setiyono, S.K.M., M.Kes.

Disusun oleh :

Ninda Aulia Fitriani

224101036

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS SILIWANGI

TASIKMALAYA

2024
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Membahas seorang pemimpin sangat erat kaitannya dengan suatu negara dan
pemerintahan. Negara yang baik tergantung sebaik apa pemimpin tersebut dapat
memimpin wilayah yang dipimpinnya. Semakin baik pemimpinnya maka kemungkinan
besar negara tersebut maju akan semakin besar
Suatu wilayah dapat dikatan sebagai suatu negara apabila memiliki luas wilayah
itu sendiri dan organisasi yang mengatur negara tersebut. Terdapat tiga unsur yang
harus tercermin dan menjadi syarat sebuah negara terbentuk, yakni adanya tempat
(daerah), adanya rakyat atau masyarakat, dan adanya organisasi berbentuk
pemerintahan yang berkuasa, berdaulat sekaligus menjamin rakyat yang mendiami
negaranya dan terlindung1.
Untuk memilih dan mengetahui seorang pemimpin yang layak memimpin
sebuah negara dan mampu mensejahterakan rakyatnya, suatu negara akan melakukan
pemilihan umum untuk memilih pemimpin tersebut. Tidak jarang momentum
pemilihan calon pemimpin ini terdapat problematika yang komplek dan beberapa
masalah terjadi karena banyak anggapan setiap pemimpin yang diusung dan dijago-
jagokan oleh sekelompok orang adalah yang terbaik dan menganggap calon pemimpin
yang lain kurang layak untuk memipin sebuah negara.
B. Rumusan Masalah
1. Apa itu pemimpin?
2. Bagaimana kriteria pemimpin yang baik?
3. Bagaimana peran pemimpin terhadap kemajuan suatu negara?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu pemimpin
2. Untuk mengetahui kriteria pemimpin yang baik
3. Untuk mengetahui peran pemimpin terhadap kemajuan suatu negara.

1
Linjte Marpaun, ILMU NEGARA, ed. oleh Arie Pramesta (Yogyakarta: Penerbit Andi, 2018)
<https://books.google.co.id/books?id=ZrZ-DwAAQBAJ&lpg=PR3&ots=spLeOwwMdP&dq=syarat berdirinya
negara&lr&hl=id&pg=PR2#v=onepage&q=syarat berdirinya negara&f=false>.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Pemimpin
Banyak sekali referensi dan literatur-literatur yang membahas makna dari kata
pemimpin. Banyak orang menafsirkan serta mengartikan sosok dan peran pemimpin itu
seperti apa. Sederhananya pemimpin adalah seseorang yang berkuasa dan berdaulat
serta mengatur terhadap segala hal yang dipimpinnya. Pemimpin adalah seseorang yang
memiliki kecakapan dan superioritas tertentu yang menduduki tertentu yang dapat
memeperngaruhi orang dalam organisasi untuk mengarahkan kelompok dalam
melakukan usaha bersama kearah pencapaian tujuan. Jadi pemimpin harus bisa
mempengaruhi bawahannya untuk mencapai tujuan yang ditentukan dalam hal ini
pencapaian kinerja2.
Pemimpin yang efektif adalah pemimpin yang mengakui kekuatan-kekuatan
penting yang terkandung dalam diri individu. Setiap individu memiliki kebutuhan dan
keinginan yang berbeda-beda. Setiap individu memiliki tingkat keahlian yang berbeda-
beda pula. Pemimpin harus fleksibel dalam memahami segala potensi yang dimiliki
oleh individu dan berbagai permasalahan yang dihadapi individu tersebut.

B. Kriteria Pemimpin yang Baik


Banyak beredar pemahaman yang beredar dan mungkin menjadi pegangan pada
diri setiap individu tentang kriteria pemimpin baik itu seperti apa, namun hal tersebut
patut disakapi dengan bijaksana serta disertai analisis yang memiliki legitimasi yang
jelas. Ada beberapa kritera pemimpin yang dapat dijadika acuan dalam memilih calon
pemimpin3:
1. Ketegasan
Ketegasan merupakan salah satu kriteria yang harus dimiliki oleh seorang
pemimpin. bahwa ketegasan ini sangat erat hubungannya dengan penggambaran
kepercayaan diri seorang pemimpin. Pemimpin yang tegas dipersepsikan memiliki

2
Puri Rustianingtyas, “Kualitas Pemimpin dan Implikasinya terhadap Pencapaian Kinerja ORGANISASI,” Jurnal
Paradigma Madani, 3.2 (2016), 45–50 <http://ejurnal.uij.ac.id/index.php/PAR/article/view/37>.
3
Handrix Chrisharyanto, “Konsep pemimpin nasional yang baik: Survey pada masyarakat Jakarta,” Jurnal Sosio-
Humaniora, 5.1 (2014), 1689–99.
kepercayaan diri yang baik. Kondisi ini juga berpengaruh terhadap bagaimana para
pengikutnya melihat kemampuan seorang pemimpin dalam mengambil suatu
keputusan terhadap suatu permasalahan.
2. Peduli

Kepedulian harus menjadi salah satu karakter yang wajib dimiliki oleh
seorang pemimpin dan diimplementasikan secara nyata dalam bentuk perilaku.
Perhatian ini dijelaskan dengan selalu memperhatikan kesejahteraan yang ada pada
anggotanya dalam hal ini pemimpin harus memiliki peran di dalamnya.

3. Amanah

Keberadaan seseorang pemimpin yang amanah diarahkan pada suatu bentuk


tanggung jawab seorang pemimpin yang harus dilakukan dengan baik dan benar.
Kondisi pemimpin yang amanah tersebut mengarahkan pribadinya yang berusaha
melakukan menuangkan sesuai dengan keinginan. Adanya akan memberikan
tanggung jawab terkait janji yang sudah dimunculkan maupun atas apa yang
menjadi komitmennya maka pribadi tersebut akan dipercaya.

C. Peran Pemimpin Bagi Suatu Negara

Negara tanpa sosok pemimpin adalah suatu kecacatan yang serius, karena
keterkaitan antar keduanya tidak dapat dipisahkan, pemimpin membutuhkan
wilayah/negara untuk dipimpin, dan negara pun perlu pemimpin agar suatu wilayah
tersebut maju dan dapat diakui sebagai terrtorial suatu negara yang sah dan diakui oleh
negara lain. Hal yang mendasar tersebut bisa dijadikan sebagai jawaban sederhana dari
pertanyaan seperti apa peran pemimpin bagi suatu negara.

Dalam pembahasan kali ini pemimpin yang dibahas karena berkaitan dengan
negara adalah seorang presiden. Presiden di Indonesia sendiri baik peran, tugas, dan
wewenangnya telah diatur dan disahkan dalam UUD, memegang kekuasaan ertinggi
atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara dan Kepolisian Negara.
Mengajukan Rancangan Undang-Undang kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Karena Indonesia sendiri negara yang berbentuk republik maka presiden


memiliki peran memegang kekuasaan sebagai kepala negara dan sekaligus kepala
pemerintahan. Hal itu didasarkan pada Pasal 4 Ayat 1 yang berbunyi, “Presiden
Republik Indonesia memegang kekuasaan pemerintahan menurut Undang-Undang
Dasar.”

Presiden mempunyai peran penting dalam kemajuan suatu negara, termasuk


mengendalikan kondisi politik, ekonomi, serta mengarahkan pembangunan secara
bersama dengan masyarakat. Presiden Jokowi, misalnya, memiliki citra seorang
pemimpin yang dekat dengan masyarakat, partisipatif, karismatik, dan transnasional4.
Presiden Jokowi juga mengingatkan masyarakat Indonesia untuk menjaga perdamaian,
persatuan, dan ketegasan pemerintah, serta mengutamakan keterlibatan seluruh elemen
masyarakat untuk meningkatkan kualitas negara.

Presiden juga memiliki peran penting dalam mendorong kemajuan ekonomi


digital, seperti Presiden Jokowi yang menyebutkan bahwa Indonesia tidak boleh
tertinggal dalam kemajuan ekonomi digital. Presiden juga memiliki peran dalam
mengarahkan pertumbuhan ekonomi, seperti Presiden Jusuf Kalla yang menyebutkan
bahwa pertumbuhan ekonomi merupakan indikator kemajuan bangsa.

Dalam konteks ini, presiden mempunyai peran penting dalam mendorong


kemajuan negara, mengutamakan keterlibatan masyarakat, dan mengarahkan
pembangunan secara bersama.

4
Syelsa Regita, “Kepemimpinan Indonesia dari Masa ke Masa,” Universitas muhammadiyah jakarta, 2023
<https://umj.ac.id/opini/kepemimpinan-indonesia-dari-masa-ke-masa/>.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Negara dan pemimpin adalah suatu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan karena
keduanya adalah satu yang yang saling terikat dan membutuhkan. Banyak pemahaman
yang beredar mengenai arti pemimpin disetiap individu. Pemimpin adalah seseorang
yang berkuasa dan berdaulat menjamin sekelompok orang dalam satu wilayah yang
dipimpinnya. Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang memiliki sifat dan karakter
yang baik seperti peduli terhadap sesame, ketegasan yang dia miliki serta memegang
penuh prinsip Amanah dan bertanggung jawab tergadap apa yang telah dijanjikannya
terhadap masyarkatnya.

Pemimpin di Indonesia atau presiden memiliki peran sebagai pemegang


kekuasaan tertinggi atas Angkatan Darat, Angkatan Laut, Angkatan Udara dan
Kepolisian Negara. Mengajukan Rancangan Undang-Undang kepada Dewan
Perwakilan Rakyat (DPR). Presiden mempunyai peran penting dalam kemajuan suatu
negara, termasuk mengendalikan kondisi politik, ekonomi, serta mengarahkan
pembangunan secara bersama dengan Masyarakat.

B. Saran dan Harapan


Harapan yang saya tuangkan dalam makalah ini yangbertepatan juga dengan
diadakannya pemilihan umum presiden dan legislatif di Indonesia, penulis berharap
siapapun yang terpilih dapat menjadi pemimpin yang memilki sifat Amanah dan
mampu membawa negara Indonesia tercinta ini menjadi negara yang lebih baik lagi
dari sebelumnya. Serta siapapun yang terpilih dapat menepati setiap visi dan misi
yang telah disampaikan pada saat berkampanye,
Lebih kurangnya, baik dan buruknya telah tuhan takdirkan dalam skenario
terbaik, semoga Indonesia semakin baik dan Indonesia gemilang di kancah dunia.
DAFTAR PUSTAKA

Chrisharyanto, Handrix, “Konsep pemimpin nasional yang baik: Survey pada masyarakat
Jakarta,” Jurnal Sosio-Humaniora, 5.1 (2014), 1689–99

Marpaun, Linjte, ILMU NEGARA, ed. oleh Arie Pramesta (Yogyakarta: Penerbit Andi, 2018)
<https://books.google.co.id/books?id=ZrZ-
DwAAQBAJ&lpg=PR3&ots=spLeOwwMdP&dq=syarat berdirinya
negara&lr&hl=id&pg=PR2#v=onepage&q=syarat berdirinya negara&f=false>

Regita, Syelsa, “Kepemimpinan Indonesia dari Masa ke Masa,” Universitas muhammadiyah


jakarta, 2023 <https://umj.ac.id/opini/kepemimpinan-indonesia-dari-masa-ke-masa/>

Rustianingtyas, Puri, “Kualitas Pemimpin dan Implikasinya terhadap Pencapaian Kinerja


ORGANISASI,” Jurnal Paradigma Madani, 3.2 (2016), 45–50
<http://ejurnal.uij.ac.id/index.php/PAR/article/view/37>

Anda mungkin juga menyukai