Anda di halaman 1dari 10

SATUAN ACARA PENYULUHAN

SENAM HIPERTENSI
DI PUSKESMAS KEMBARAN 1

Disusun oleh

1. Rizal Faris Nur Zayyan (210102059)


2. Rizal Ilham Setyono (210102060)
3. Ryan Adhri Lansyah (210102063)
4. Salma Fadzila Mesayu (210102064)
5. Sefi Febrianti (210102067)
6. Sendi Eka Dirgantara (210102068)

Mengetahui

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik

( ) ( )

PRAKTIK KLINIK KEPERAWATAN


III
PROGRAM STUDI KEPERAWATAN PROGRAM DIPLOMA
TIGA FAKULTAS KESEHATAN UNIVERSITAS HARAPAN
BANGSA 2023/ 2024
SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP) HIPERTENSI

Pokok Bahasan : Hipertensi

Sub Pokok Bahasan : Hipertensi

Sasaran : Pasien dan keluarga pasien

Tanggal : 3 Februari 20224

Waktu : 09.00 – 12.00 WIB

Tempat :

I. LATAR BELAKANG
Hipertensi yaitu merupakan bagian dari tekanan darah yang persistennya
dimana tekanan sistolik diatas 140 mmHg dan diastolik diatas 90 mmHg.

II. TUJUAN
a. Tujuan Intuksional Umum
Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit, pasien dan keluarga pasien
dengan hipertensi di ruang camar bawah dapat menjelaskan kembali
tentang penyakit hipertensi dan senam hipertensi atau darah tinggi dengan
benar.
b. Tujuan Intruksional Khusus
a) Menjelaskan pengertian penyakit hipertensi dengan benar.
b) Menjelaskan pengertian senam Hipertensi/Darah Tinggi
c) Menjelaskan manfaat hipertensi
d) Mampu mempraktikkan cara Senam Hipertensi Darah tinggi
e) Menjelaskan hal hal yang perlu di perhatikan penderita Hipertensi
III. POKOK-POKOK MATERI
a. Pengertian penyakit hipertensi
b. Pengertian senam Hipertensi Darah Tinggi
c. Manfaat Senam Hipertensi
d. Cara senam Hipertensi
e. Hal hal yang perlu di perhatikan penderita Hipertensi

IV. METODE
a. Ceramah
b. Demonstrasi
c. Diskusi/tanya jawab

V. MEDIA, ALAT DAN BAHAN


a. Power point
b. Leaflet
c. Kursi
d. LCD

VI. KEGIATAN
No Kegiatan Kegiatan Penyuluh Waktu
1 Pembukaan 5 menit
- Moderator - Menjawab salam
memberi salam - Mendengarkan
- Moderator dan
memperkenalkan memperhatikan
semua anggota - Mendengarkan
penyuluh dan
- Moderator memperhatikan
membuat kontrak - Mendengarkan
waktu dan
- Moderator memperhatikan
menjelaskan - Mendengarkan
maksud dan tujuan
- Moderator dan
memberikan memperhatikan
apresiasi kepada
pasien dan
keluarganya
2 Pelaksanaan presenter 20 menit
- Menguraikan - Mendengarkan
materi dan
- Demonstrasi memperhatikan
senam hipertensi - Demonstrasi
- Tanya jawab senam hipertensi
- Evaluasi sesuai - Mengajukan
dengan pedoman Pertanyaan
evaluasi - Mendengarkan
dan
memperhatikan
3 Penutup 5 menit
- Presenter - Mendengarkan
menyimpulkan dan
materi memperhatikan
- Presenter - Mendengarkan
mengadakan dan
evaluasi materi memperhatikan
- Presenter memberi - Mendengarkan
salam dan
- Moderator Memperhatikan
menyimpulkan - Mendengarkan
hasil diskusi dan
- Moderator memperhatikan
memberi salam - Menjawab salam
VII. PENGORNISASIAN
a. Leader : Ryan Adhri Lansyah
b. Fasilitator : Rizal Faris Nur Zayyan
Rizal Ilham Nur Zayyan
Salma Fadzila Mesayu
Sendi Eka Dirgantara
c. Observer : Sefi Febrianti

VIII. EVALUASI
a. Standar Persiapan
a) Media yang digunakan dalam penkes lengkap, menarik dan dapat
digunakan dalam penyuluhan (Leaflet dan power point).
b) Penyuluhan mengenai senam hipertensi telah diinformasikan kepada
sasaran sebelum dilaksanakan penkes.
b. Standar Proses
a) Proses penkes dapat berlangsung dengan lancar dan peserta penkes
memahami serta memperhatikan materi yang disampaikan.
b) Selama proses penkes, terjadi interaksi antara penyuluh dengan
keluarga pasien.
c. Standar Hasil
a) Penyaji atau pemberi penkes dapat menjalankan tugas sesuai
dengan kewajibannya.
b) Keluarga pasien mampu mengikuti jalannya penyuluhan dengan baik
dan antusias.
c) Keluarga pasien dapat mengerti mengenai materi yang telah
disampaikan dan dapat menjawab pertanyaan penyaji dengan benar.
IX. DAFTAR PUSTAKA
Yogiantoro, M. 2012. Hipertensi Esensial dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit
Dalam Jilid 1 Edisi IV. Jakarta: FK UL
Vita Health, 2010. Hipertensi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama
Dede Kusmana. 2012. Olahraga Untuk Orang Sehat dan Penderita Penyakit
Jantung. Jakarta: Balai Penerbit Fakultas Kedokteran
Universitas Indonesia.

X. LAMPIRAN ( Terlampir )
LAMPIRAN MATERI

A. Pengertian Hipertensi
Hipertensi adalah keadaan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan
tekanan diastolik lebih dari 90 mmHg (Vita, 2010). Tekanan darah diukur
dengan spygmomanometer yang telah dikalibrasi dengan tepat (80% dari ukuran
manset menutupi lengan) setelah pasien beristirahat nyaman, posisi duduk
punggung tegak atau terlentang paling sedikit selama lima menit sampai tiga
puluh menit setelah merokok atau minum kopi. Hipertensi yang tidak diketahui
penyebabnya didefinisikan sebagai hipertensi esensial. Beberapa penulis lebih
memilih istilah hipertensi primer untuk membedakannya dengan hipertensi lain
yang sekunder karena sebab-sebab yang diketahui. Menurut The Seventh Report
of The Joint National Committee on Prevention, Detection, Evaluation and
Treatment of High Blood Pressure (JNC VII) klasifikasi tekanan darah pada
orang dewasa terbagi menjadi kelompok normal, prahipertensi, hipertensi
derajat 1 dan derajat 2 (Yogiantoro M, 2012).
B. Pengertian Senam Hipertensi
Salah satu cara pemeliharaan kesegaran jasmani dengan melakukan senam,
karena dapat merangsang aktifitas kerja jantung untuk melakukan perubahan
yang menguntungkan dalam tubuh seseorang yang melaksanakannya. Hal ini
merupakan usaha preventif pencegahan tujuannya untuk meningkatkan jumlah
interaksi oksigen yang diproses di dalam tubuh dalam waktu tertentu. Beberapa
sumber lain menyebutkan bahwa senam hipertensi adalah bagian dari usaha
untuk mengurangi berat badan dan mengurangi stres dua faktor yang
memperngaruhi resiko hipertensi (Vita, 2010).
C. Manfaat Senam Hipertensi
Manfaat senam Hipertensi adalah sebagai berikut: Untuk meningkatkan daya
tahan jantung dan paru-paru serta membakar lemak yang berlebihan di tubuh
karena aktifitas gerak untuk menguatkan dan membentuk otot dan beberapa
bagian tubuh lainnya, seperti: Pinggang, Paha, Pinggul, Perut dan lain-lain.
Meningkatkan kelentukan, keseimbangan koordinasi, kelincahan, daya tahan dan
sanggup melakukan kegiatan-kegiatan atau olah raga lainnya. Bila seseorang
mempunyai motivasi untuk berlatih rutin dapat merupakan suatu program
penurunan berat badan (Dede, 2012).

D. Hal-hal yang perli diperhatikan penderita hipertensi


Untuk mencapai tekanan darah normal, selain melakukan senam secara rutin
dengan takaran cukup, beberapa hal di bawah ini juga perlu mendapat perhatian:
a. Jika kelebihan berat badan
Seseorang yang mengalami kelebihan berat badan, kemungkinan mengalami
hipertensi meningkat lebih dari tiga kali lipat. Resiko itu akan terus
meningkat dengan bertambahnya bobot badan. Menurunkan berat badan
merupakan
strategi sangat efektif dalam mengatur pola hidup untuk menormalkan
tekanan darah. Bila kita berhasil menurunkan berat badan 2,5– 5 kg saja,
tekanan darah diastolik dapat diturunkan sebanyak 5 mmHg. Penurunan
berat badan 10 kg dapat melipatduakan perbaikan ini.
b. Kurang asupan natrium (sodium)
Ternyata, bila seseorang mendapat asupan garam secara berlebihan dalam
jangka waktu lama kemungkinannya mengalami tekanan darah tinggi juga
lebih besar. Karena itu, kurangi asupan garam sampai kurang dari 2.300 mg
(satu sendok teh) setiap hari. Dalam banyak penelitian diketahui,
pengurangan konsumsi garam menjadi setengah sendok teh per hari, dapat
menurunkan tekanan sistolik sebanyak 5 mmHg dan tekanan darah diastolik
sekitar 2,5 mmHg. Pengaruh ini kebanyakan terjadi pada para lansia.
c. Usahakan cukup asupan kalium (potassium)
Kalium banyak terdapat dalam buah-buahan dan sayur mayur. Mineral ini
menurunkan tekanan darah dengan meningkatkan jumlah natrium yang
terbuang bersama air kencing. Dengan setidaknya mengonsumsi buah-
buahan sebanyak 3 - 5 kali dalam sehari, seseorang bisa mencapai asupan
potassium yang cukup.
d. Batasi konsumsi alkohol
Konsumsi alkohol berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah. Para
peminum berat mempunyai resiko mengalami hipertensi empat kali lebih
besar ketimbang mereka yang tidak minum-minuman beralkohol. Jelaslah,
kalau mereka menghilangkan kebiasaan tersebut, tekanan darahnya akan
turun.
DAFTAR NAMA PESERTA

PENDIDIKAN KESEHATAN HIPERTENSI

DI PUSKESMAS KEMBARAN 1

No Nama Peserta Rt/Rw Paraf

10

Anda mungkin juga menyukai