RISET AKUNTANSI
OLEH:
Fina Dwita Manda Sari
C1C021030
UNIVERSITAS BENGKULU
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
JURUSAN S1 AKUNTANSI
2024
i
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI.............................................................................................................i
DAFTAR TABEL..................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
1.1 Latar Belakang..........................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.....................................................................................9
1.3 Tujuan Penelitian.......................................................................................9
1.4 Manfaat Penelitian...................................................................................10
1.4.1 Manfaat Praktis................................................................................10
1.4.2 Manfaat Teoritis...............................................................................10
1.5 Ruang Lingkup Penelitian.......................................................................10
BAB II KAJIAN PUSTAKA.................................................................................11
2.1 Landasan Teori........................................................................................11
2.1.1 Pengelolaan Dana Desa....................................................................11
2.2 Laporan Keuangan..................................................................................13
2.2.1 Kualitas Laporan Keuangan.............................................................15
2.3 Literasi Keuangan....................................................................................15
2.3.1 Tujuan Literasi Keuangan................................................................18
2.3.2 Strategi Mengukur Literasi Keuangan.............................................19
2.3.3 Penafsiran Kompetensi Sumber Daya Manusia...............................20
2.4 Akuntabilitas...........................................................................................20
2.5 Penelitian Terdahulu................................................................................22
2.6 Pengembangan Hipotesis........................................................................25
2.7 Kerangka Penelitian................................................................................25
BAB III METODOLOGI PENELITIAN..............................................................29
3.1 Jenis dan Desain Penelitian.....................................................................29
3.2 Definisi Operasional Variabel dan Pengukuran Variabel.......................29
ii
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
PENDAHULUAN
secara efektif. Hal ini menjadi penting karena pengelolaan keuangan yang baik
perkuliahan merupakan masa transisi bagi banyak orang. Bagi mahasiswa, mereka
keuangan yang baik akan membantu mereka mencapai tujuan finansial di masa
depan.
dan keyakinan seseorang untuk memahami dan menggunakan produk dan layanan
keuangan secara efektif (Otoritas Jasa Keuangan, 2023). Tingkat literasi keuangan
berlebihan, hutang yang tidak terkendali, dan kesulitan mencapai tujuan finansial
1
2
sehingga mereka mampu mengelola keuangan dengan lebih baik (OJK, 2021).
keuangan secara efektif (Otoritas Jasa Keuangan, 2023). Tingkat literasi keuangan
berlebihan, hutang yang tidak terkendali, dan kesulitan mencapai tujuan finansial
2020). Hal ini dapat dilihat dari fenomena pengelolaan keuangan yang kurang
menghabiskan uang mereka untuk hal-hal yang tidak penting, seperti gaya hidup
dan konsumerisme; hutang yang tidak terkendali saat penggunaan kartu kredit dan
terjerat hutang yang sulit dilunasi; dan kesulitan mencapai tujuan finansial yang
mahasiswa sulit mencapai tujuan finansial mereka, seperti membeli rumah atau
melanjutkan pendidikan.
positif antara literasi keuangan dan pengelolaan keuangan (Lusardi & Mitchell,
2014; Sabri & Solikhah, 2018). Mahasiswa dengan tingkat literasi keuangan yang
3
yang baik.
beberapa research gap yang perlu diteliti lebih lanjut. Pertama, penelitian yang
masih terbatas dan belum banyak yang menggunakan metode penelitian yang
komprehensif.
ditemukan oleh peneliti yaitu berupa: Indeks Literasi Keuangan (ILK) Provinsi
Bengkulu 30,39 persen, menurut laporan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Keuangan (IIK) nasional 85,10 persen, sedangkan Provinsi Bengkulu IIK sebesar
Kabupaten Mukomuko?
pengelola keuangan desa agar laporan keuangan desa yang dibuat sesuai
pengambilan keputusan.
5
keuangan yang berkualitas. Selain itu, penelitian ini juga diharapkan memberikan
pemerintah.
wawasan, informasi, literatur dan menjadi referensi terkait dengan ilmu akuntansi,
Dalam penelitian ini ruang lingkup yang diambil dibatasi dan hanya fokus
pada hal yang berkaitan dengan tingkat literasi dan kualitas laporan keuangan
KAJIAN PUSTAKA
and ability). Sementara itu, CHEN, (1998) mengartikan Literasi keuangan sebagai
kemampuan literasi keuangan (Bahiyu, E. L. U., Saerang. I. S., & Untu, 2021).
literasi keuangan ialah sekumpulan sumber daya manusia yang bisa difungsikan
11
12
tentang finansial yang berubah. Lusardi & Mitchell, (2014) mendefiniskan literasi
sehingga mereka mampu mengelola keuangan dengan lebih baik (OJK, 2021).
perspektif berikut:
lembaga
13
adalah membuka informasi terkait posisi keuangan, kinerja keuangan, dan laporan
arus kas sebuah entitas tertentu yang berguna bagi pengguna laporan keuangan
untuk pengambilan keputusan bagi siapapun yang tidak dalam posisi dapat
adalah menampilkan terkait posisi keuangan, hasil usaha entitas, dan perubahan
14
posisi keuangan lainnya yang ditampilkan secara wajar dan sesuai dengan prinsip
sebagai berikut:
tahap Not literate (tidak paham keuangan) dan Less Literate (hanya
disebabkan oleh banyaknya definisi mengenai litarasi keuangan itu sendiri. (OJK,
2021) Ada dua strategi yang bisa digunakan untuk mengukur literasi keuangan
yakni:
15
peneliti dan teknik yang paling banyak digunakan adalah teknik yang
baik maka seseorang juga akan pandai dalam mengambil keputusan dan
seseorang tidak baik maka ia bisa ceroboh dalam mengambil keputusan dan
Hasil empiris dari penelitian milik Saskia & Yulhendri (2020), Khasanah
& Irawati (2022) serta Amelia (2022) juga menyimpulkan bahwa sikap keuangan
keuangan atau financial attitude dipandang menjadi faktor yang berpengaruh saat
yang baik maka bisa berpengaruh buruk saat seseorang mengambil keputusan
mengenai literasi dan kualitas laporan keuangan yang dilakukan oleh para peneliti
Table 2.1
Penelitian Terdahulu
No Peneliti, Tahun Judul Penelitian Hasil Penelitian
3 (Malikah & Analisis Kualitas SDM, Hasil dari penelitian ini adalah
Rani, 2021) Pengelolaan Keuangan, menunjukkan bahwa sumber daya
dan Kualitas Laporan manusia sudah andal dan tepat waktu
Keuangan Di dalam pelaporan keuangan dimana
DINPERKIM Kota sumber daya manusianya sudah
Magelang menerapkan SAP yang sudah cukup
baik. Selain itu juga pada proses
pengelolaan dan pelaporan keuangan
di Dinas Perumahan dan Kawasan
Permukiman Kota Magelang sudah
menggunakan E-Buggeting dan
aplikasi SIMDA.
Gambar 2.1
Kerangka Penelitian
Literasi Keuangan
Kualitas laporan
Akuntabilitas keuangan
Pengelolaan Dana
Desa
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
adanya. Analisis data berupa statistik dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang
sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari
variabel dependen (variabel terikat) dan dua variabel independen (variabel bebas).
2022). Hal tersebut senada dengan pernyataan OJK bahwa literasi keuangan
29
30
terhadap keuangan. Dalam sikap keuangan ada 4 indikator yaitu orientasi terhadap
1-5.
31
sekelompok orang, kejadian atau segala sesuatu yang mempunyai kualitas dan
karakteristik tertentu yang ditentukan oleh peneliti untuk dipelajari lalu diambil
Table 3.2
Daftar Desa dan Kecamatan di Kabupaten Mukomuko
sampel dalam penelitian ini memiliki kriteria yakni pemerintah desa di Kabupaten
Catatan Atas Laporan Keuangan kepada Dinas PMD Mukomuko selama tahun
2021-2022.
pengelolaan dana desa dan variabel dependen kualitas laporan keuangan desa.
Dalam penelitian ini, sumber data yang digunakan yakni data primer.
instrumen pengambilan data, dan kuisioner berisi informasi yang akan diukur
pada penelitian ini yang akan memberikan jawaban dari masalah dalam penelitian
ini.
35
angket yang digunakan oleh peneliti untuk memperoleh data dari para responden
tersebut. Uji validitas dalam penelitian ini menggunakan analisis faktor dengan
metode KMO dan Bartlett’s Test. Kriteria pengambilan keputusan dalam KMO
Adequacy > 0,050, dan nilai sig. Bartlett’s Test of Sphericity < 0,050, maka dapat
mana pengukuran dari suatu tes tetap konsisten dan terbebas dari galat
subjek dan dalam kondisi yang sama. Uji realibilitas instrumen bertujuan untuk
mengetahui seberapa andal atau realibel data yang dihasilkan. Nilai koefisien
(Darma, 2021).
36
Dasar pengambilan keputusan dalam uji normalitas K-S yaitu jika nilai asymp
signifikansi (Sig.) lebih besar dari 0,05 maka data penelitian berdistribusi normal.
Sebaliknya, jika nilai asymp signifikansi (Sig.) lebih kecil dari 0,05 maka data
yang tinggi atau sempurna antar variabel independen dalam model regresi. model
regresi yang baik adalah yang tidak ditemukan masalah multikoloniaritas. Deteksi
multikoloniaritas pada penelitian ini dilakukan dengan melihat nilai tolerance dan
multikoloniaritas yaitu apabila nilai tolerance > 0,1 dan VIF < 10, maka dapat
tidaknya kesamaan varian dari residual dalam model regresi. Syarat model regresi
yang baik yaitu tidak adanya masalah heteroskedastisitas. Pada penelitian ini jenis
melihat grafik plot atau pola titik-titik antara nilai prediksi variabel dependen
titik tidak menyebar secara acak dan tidak membentuk pola yang jelas, baik di
atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka dapat disimpulkan bahwa
Uji R Square atau koefisien determinasi yaitu hasil uji yang menunjukkan
antara 0 sampai dengan 1. Pada penelitian ini akan menggunakan nilai Adjusted R
Square. Semakin tinggi hasil dari Adjusted R Square (mendekati 1) atau semakin
oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam model penelitian. (Ghozali, 2018)
penelitian memenuhi kelayakan (goodness of fit) atau tidak (Ghozali, 2018) .Uji F
merupakan pengujian hipotesis koefisien regresi berganda dengan TR, AK, PM,
KD, BO secara bersama-sama mempengaruhi PD. Jika nilai sig < 0, maka
Ha diterima). Jika nilai sig > 0,05, maka tidak terdapat pengaruh variabel
a. Jika nilai signifikansi (sig.) lebih besar dari 0,05 maka hipotesis ditolak. Jika
nilai signifikansi (sig.) lebih kecil atau sama dengan 0,05 maka hipotesis
diterima.
b. Jika nilai koefesien regresi (β) lebih besar dari nol maka arahnya positif maka
hipotesis diterima. Jika nilai koefisien regresi (β) lebih kecil dari nol maka
DAFTAR PUSTAKA
Salemba Empat.
Nuryakin, C. (2021). Desa Digital dan Tingkat Literasi Keuangan Aparatur Desa:
Studi Kasus Kabupaten Aceh Tamiang Digital Village and Financial Literacy
of the Village Officials: Evidence from Aceh Tamiang. Jurnal Ekonomi Dan
Pembangunan Indonesia, 21(2), 220–234.
https://doi.org/10.21002/jepi.2021.14
OJK. (2017). Salinan Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 30
/Seojk.07/2017. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9),
1689–1699.
OJK. (2021). Strategi Nasional Literasi Keuangan Indonesia (SNLKI) 2021 -
2025. Ojk.Go.Id, 1–130.
https://www.ojk.go.id/id/berita-dan-kegiatan/publikasi/Pages/Strategi-
Nasional-Literasi-Keuangan-Indonesia-2021-2025.aspx
Pancawati Hardiningsih. (2010). PENGARUH INDEPENDENSI, CORPORATE
GOVERNANCE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP INTEGRITAS
LAPORAN KEUANGAN Influence. Kajian Akuntansi, 2(1), 61–76.
Parulian, H., & Nurianna Thoha. (2008). Kompetensi Plus: Teori.
PP Nomor 60 Tahun. (2014). Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2014
Tentang Dana Desa yang Bersumber Dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Negara (pp. 1–25).
Sakti, F. R., Rahmawati, R., & Hamid, R. S. (2022). Pengaruh Pengendalian
Internal Dan Gaya Kepemipinan Terhadap Kecenderungan Kecurangan
(Fraud). Owner, 6(3), 3077–3084. https://doi.org/10.33395/owner.v6i3.932
Setiawan, A. B., Program, H., & Akuntansi, S. (2022). Pengaruh Kompetensi
Sumber Daya Manusia (Sdm), Moralitas Individu Dan Sistem Pengendalian
Internal Terhadap Pencegahan Kecurangan Dana Desa Berdasarkan
Perspektif Aparatur Desa Effect of the Human Resource Competency,
Individual Morality and Internal Cont. Karimah Tauhid, 1(1), 115–134.
http://www.sukabumiupdate.com
Setiawati, A. N. (2017). Testing the dimensions of the financial literacy of
undergraduates. Economic Education Analysis Journal, 3(1), 727–736.
Sugiyono. (2021). metode penelitian kuantitatif dan kualitatif dan R&D (sutopo
(ed); 2nd ed.). ALFABETA, cv.
Sukmawati, A. (2017). Pengaruh pemahaman standar akuntansi pemerintahan,
tingkat pendidikan, masa kerja dan pelatihan terhadap kualitas laporan
keuangan (studi pada satker kanwil kementerian agama propinsi sulawesi
tengah). Jurnal Katalogis, 5(5), 157–168.
42