Oleh:
FATMAWATI ( 2022150212 )
AFRIENA ( 202250223 )
1
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini. Shalawat serta salam semoga tercurah limpahkan kepada Nabi
Muhammad SAW yang telah membawa kita semua dari alam yang gelap gulita
menuju alam yang terang benderang, yang bercahayakan Iman, Islam dan Ihsan.
Terima kasih pula kepada Ibu Dosen Fitriah, M.Pd yang telah memberikan
tugas kepada kami untuk memenuhi mata kuliah, PERENCANAAN
PEEMBELAJARAN SD/MI dengan judul makalah. PENGEMBANGAN
RENCANA PROGRAM TAHUNAN DI MI/SD.
Kami telah berupaya dengan daya dan kemampuan yang saya miliki guna
menyelesaikan makalah ini. Namun saya menyadari bahwa makalah ini masih
banyak kekurangannya dan masih perlu dilakukan perbaikan-perbaikan. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat saya butuhkan guna untuk
menulis Makalah-makalah selanjutnya.
Kami berharap semoga makalah ini membawa manfaat bagi para pembaca
dan khususnya diri saya pribadi. Semoga usaha saya ini diridhoi oleh Allah SWT.
Penulis
2
DAFTAR ISI
3
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perangkat pembelajaran sebagai alat pandu pelaksanaan pembelajaran
hendaknya disusun guru sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan. Melalui
kondisi ini, penyusunan perangkat pembelajaran merupakan bagian tugas
administrasi guru yang berdampak langsung bagi kepentingan pembelajaran.
Dengan demikian, semakin baik perangkat pembelajaran yang disusun,
maka diyakini akan semakin baik pula proses pelaksanaan pembelajaran. Setiap
kegiatan perlu sebuah perecanaan yang baik jika menginginkantujuan tercapai
dengan baik. Begitu juga kegiatan belajar mengajar. Membuat perencanaan
kegiatan belajar mengajar merupakan bagian yang tidak dapatditinggalkan oleh
guru. Guru perlu membuat perencanaan agar tujuan pembelajaran dapat tercapai
secara efektif.
Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan
perencanaanpembelajaran oleh guru. Perencanaan pembelajaran dirancang dalam
bentukperangkat pembelajaran yang berupa : Program Tahunan, Program
Semester,Silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Media
pembelajaran, Penilaian Hasil Belajar.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Bab IV pasal 20 yang
menyatakan bahwa perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus
danRencana Pelaksanaan Pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya
ujuanpembelajaran, materi ajar, metode pembelajaran, sumber belajar, dan
penilaianhasil belajar.
Analisis perangkat pembelajaran yang pertama adalah program tahunan,
yang merupakan rencana penetapan alokasi waktu satu tahun untuk mencapai
tujuan (SK dan KD) yang telah ditetapkan. Penetapan alokasi waktu diperlukan
agar seluruh kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum seluruhnya dapat
dicapai oleh siswa. Program tahunan perlu dipersiapkan dan dikembangkan oleh
guru sebelum tahun pelajaran, karena merupakan pedoman bagi pengembangan
4
program-program berikutnya, yakni program semester, silabus, dan Rencana
Pelaksanaan pembelajaran (RPP).
Program Semester merupakan penjabaran dari program tahunan yang berisi
hal-hal yang ingin dicapai pada semester tersebut. Program semester adalah
rumusan kegiatan belajar mengajar untuk satu semester yang kegiatannya dibuat
berdasarkan pertimbangan alokasi waktu yang tersedia, jumlah pokok bahasan
yang ada dalam semester tersebut dan frekuensi ujian yang disesuaikan dengan
kalender pendidikan. Program Semester tidak bisa disusun sebelum tersusun
program tahunan. Oleh karena itu, perlunya analisis langkah-langkah penyusunan
Program Tahunan dan Program Semester.
B. Rumusan Masalah
A. Apa pengertian program tahunan?
B. Apa fungsi program tahunan?
C. Apa saja komponen program tahunan?
D. Apa konsep dasar program tahunan?
E. Apa langkah langkah penyusunan program tahunan?
C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian program tahunan
2. Untuk mengetahui fungsi program tahunan
3. Untuk mengetahui komponen program tahunan
4. Untuk mengetahui konsep dasar program tahunan
5. Untuk mengetahui langkah langkah penyusunan program tahunan
5
BAB II
PEMBAHASAN
6
Tanpa prota, mungkin anda sedikit kesulitan mengarahkan proses
pembelajaran yang baik, karena anda tidak memiliki perencanaan yang matang
dan tidak ada gambaran apa yang harus dilakukan. Program tahunan ini memiliki
beberapa fungsi, di antaranya sebagai berikut
1. Untuk mengorganisir pembelajaran agar bisa berjalan maksimal nantinya.
2. Sebagai pedoman untuk menyusun program-program selanjutnya, seperti
program harian, program mingguan dan promes atau Program Semester.
3. Untuk mengoptimalkan waktu pembelajaran yang tersedia, agar kegiatan
belajar mengajar berjalan efektif dan mudah diterima oleh peserta didik.
4. Sebagai gambaran hal-hal yang akan dilakukan selama satu tahun
pembelajaran.2
2
https://blog.kejarcita.id/apa-itu-prota-dalam-pembelajaran-dan-bagaimana-tahapan-
menyusunnya/. (Diakses pada 4 Maret 2024).
7
4. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur
dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun
pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar
nasional, dan hari libur khusus.
Tabel 1
Alokasi waktu pada Kalender Pendidikan
8
8. Kegiatan khusus Maksimum 3 Digunakan untuk kegiatan yang
sekolah/madrasah Minggu diprogramkan secara khusus oleh
sekolah/madrasah tanpa
mengurangi
jumlah minggu efektif belajar dan
waktu pembelajaran efektif
9
setiap pokok dan sub pokok bahasan, sedangkan sekuensi adalah urutan logis
dari setiap pokok dan sub pokok bahasan. Pengembangan skope dan sekuensi
ini bisa dilakukan oleh guru,dan bisa dikembangkan dalam kelompok kerja
guru (KKG).
Sebagai pedoman tentang cara menyusun sekuensi bahan ajar adalah sebagai
berikut.
1) Sekuens kronologis untuk menyusunan bahan ajar yang mengandung
urutan waktu, dapat digunakan kronologis. Peristiwa‐peristiwa sejarah,
perkembangan historis suatu instusi, penemuan‐penemuan ilmiah dan
sebagainya dapat disusun berdasarkan sekuens kronologis.
2) Sekuens kausal berhubungan dengan kronologis. Peserta didik
dihadapkan pada peristiwa‐peristiwa atau situasi yang menjadi sebab atau
pendahulu dari pada sesuatu peristiwa atau situasi yang menjadi sebab
atau pendahulu para peserta didik akan menemukan akibatnya.
3) Sekuens struktural bagian‐bagian bahan ajar sesuatu bidang studi telah
mempunyai strukturnya. Dalam fisika tidak mungkin mengajarkan alat‐
alat optik, tanpa terlebih dahulu diajarkan pemantulan dan pembiasan
cahaya. Masalah cahaya, pemantulan‐pembiasan, dan alat‐alat optik
tersusun secara struktural.
4) Sekuens logis dan psikologis, bahan ajar juga dapat disusun berdasarkan
urutan logis. Bahan ajar dimulai dari bagian kepada keseluruhan, dari
yang sederhana kepada yang kompleks. Sebaliknya dari keseluruhan
kepada bagian, dari yang komplekskepada sederhana. Bahan ajar disusun
dari yang nyata kepada yang abstrak, dari benda‐benda kepada teori, dari
fungsi kepada struktur, dari masalah bagaimana kepada masalah
mengapa.
5) Sekuens spiral, Bahan ajar dipusatkan pada topik atau pokok bahasan
tertentu. Dari topik atau pokok bahasan tertentu. Dari topik atau pokok
bahasan tersebut diperluas dan diperdalam. Topik atau pokok bahan
ajaran tersebut adalah sesuatu yang pupoler dan sederhana, tetapi
kemungkinan diperluas dan diperdalam dengan bahan yang lebih
kompleks dan sophisticated.
10
c) Kalender pendidikan, penyusunan selama satu tahun.
d) Pelajaran mengacu pada efisiensi, efektifitas, dan hak‐hak pesertadidik.
Dalam kalender pembelajaran, termasuk waktu libur, dan lain‐lain. Dengan
demikian, dalam menyusun program tahunan perlu memperhatikan kalender
pendidikan. Hari belajar efektif dalam satu tahun pelajaran dilaksanakan
dengan menggunakan sistem semester ( satu tahun pembelajaran terdiri atas
dua kempok penyelenggara pendidikan ) yang terdiri atas 34-38 minggu.
11
Januari 2018 5 1
Februari 2018 4 0
Maret 2018 4 2
April 2018 4 0
Mei 2018 5 1
Juni 2018 4 3
Jumlah 26 7
12
4. Hari libur keagaman
5. Hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional
6. Hari libur khusus
d. Menghitung jumlah minggu efektif setiap bulan dan semester dalam satu
tahun dan memasukkan dalam format matrik yang tersedia
e. Medistribusikan olokasi waktu yang disediakan untuk suatu mata pelajaran,
pada setiap KD dan topik bahasannya pada minggu efektif, sesuai ruang
lingkup cakupan materi, tingkat kesulitan dan pentingnya materi tersebut,
serta mempertimbangkan waktu ulangan serta review materi.
Sumber-sumber yang dapat dijadikan bahan pengembangan program
tahunan antara lain:
a) Daftar Standard Kompetensi sebagai konsensus nasional yang
dikembangkan dalam buku Garis-Garis Besar Program Pengajaran (GBPP)
setiap mata pelajaran yang akan dikembangkan
b) Skope dan Sekuensi setiap Kompetensi untuk mencapai tujuan
pembelajaran diperlukan materi pembelajaran, materi pembelajara tersebut
disusun dalam pokok-pokok pembahasan yang mengandung ide-ide pokok
yang sesuai kompetensi dan tujuan pembelajaran . Skope adalah
ruanglingkupdan batasan-batasan keluasan setiap pokok dan sub pokok
bahasan sedangkan Sekuesi adalah urutan logis daripokok dan sub pokok
bahasan. Pengembangan skope dan skuensi ini bias dilakukan oleh
masing-masing guru mata pelajaran, dan dapat dikembangkan dalam
kelompok kerja guru ( KKG ) untuk setiap mata pelajaran.
c) Kalender pendidikan penyusunan kalender pendidikan selama satu tahun
pelajaran mengacu pada efesiensi, efektifitas dan hak-hak peserta didik.5
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
5
Ahmad Nursobah , Perencanaan Pembelajaran Mi/Sd, Duta Media Publishing, Pemekasan,
2017 . h.39-40
13
Program tahunan adalah rencana penetapan alokasi waktu satu tahun
ajaran untuk mencapai tujuan kompetensi dasar (KD) yang telah ditetapkan.
Penetapan alokasi waktu diperlukan agar seluruh kompetensi dasar yang harus
dicapai, disusun dalam program tahunan. Dengan demikian, penyusunan program
tahunan pada dasarnya adalah menetapkan jumlah waktu tersedia untuk setiap
kompetensi dasar. Program ini perlu dikembangkan oleh guru sebelum tahun
ajaran dimulai, karena merupakan pengembangan bagi program-program
berikutnya.
Program tahunan ini mempunyai fungsi yang sangat penting untuk bisa
mengarahkan proses pembelajaran yang baik, memiliki perencanaan yang matang
dan gambaran apa yang harus dilakukan. Oleh sebab itu pula diperlukan
komponen program tahunan, konsep dasar dan langkah-langkah penyusunannya.
B. Saran
Demikianlah makalah yang dapat kami buat, sebagai manusia biasa kami
menyadari dalam pembuatan makalah ini pasti terdapat banyak kekurangan.
Untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi
kesempurnaan makalah berikutnya, semoga makalah ini bermanfaat bagi yang
membacanya.
DAFTAR PUSTAKA
14
https://blog.kejarcita.id/apa-itu-prota-dalam-pembelajaran-dan-bagaimana-
tahapan-menyusunnya/. (Diakses pada 4 Maret 2024).
http://makalahguru.blogspot.com/2013/03/komponen-program-tahunan.html.
(Diakses pada 4 Maret 2024)
15