Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH

PENGEMBANGAN RENCANA PROGRAM TAHUNAN DI MI/SD

MATA KULIAH: PERENCANAAN PEMBELAJARAN SD/MI


Dosen Pengajar : Fitriah, M.Pd.

Oleh:

FATMAWATI ( 2022150212 )

AFRIENA ( 202250223 )

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH


SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM
DARUL ULUM KANDANGAN
2024 M/ 1445 H

1
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini. Shalawat serta salam semoga tercurah limpahkan kepada Nabi
Muhammad SAW yang telah membawa kita semua dari alam yang gelap gulita
menuju alam yang terang benderang, yang bercahayakan Iman, Islam dan Ihsan.

Terima kasih pula kepada Ibu Dosen Fitriah, M.Pd yang telah memberikan
tugas kepada kami untuk memenuhi mata kuliah, PERENCANAAN
PEEMBELAJARAN SD/MI dengan judul makalah. PENGEMBANGAN
RENCANA PROGRAM TAHUNAN DI MI/SD.

Kami telah berupaya dengan daya dan kemampuan yang saya miliki guna
menyelesaikan makalah ini. Namun saya menyadari bahwa makalah ini masih
banyak kekurangannya dan masih perlu dilakukan perbaikan-perbaikan. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat saya butuhkan guna untuk
menulis Makalah-makalah selanjutnya.

Kami berharap semoga makalah ini membawa manfaat bagi para pembaca
dan khususnya diri saya pribadi. Semoga usaha saya ini diridhoi oleh Allah SWT.

Kandangan, 3 Maret 2023

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................. i


DAFTAR ISI ........................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN .......................................................... 1
A. Latar Belakang ........................................................... 1
B. Rumusan Masalah ...................................................... 2
C. Tujuan ........................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN ............................................................ 3
A. Pengertian Program Tahunan..................................... 3
B. Fungsi Program Tahunan............................................ 4
C. Komponen Program Tahunan..................................... 4
D. Konsep Dasar Program Tahunan................................ 6
E. Langkah Penyusunan Program Tahunan..................... 9
BAB III PENUTUP...................................................................... 11
A. Kesimpulan ...................................................……… 11
B. Saran.......................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA

3
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perangkat pembelajaran sebagai alat pandu pelaksanaan pembelajaran
hendaknya disusun guru sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan. Melalui
kondisi ini, penyusunan perangkat pembelajaran merupakan bagian tugas
administrasi guru yang berdampak langsung bagi kepentingan pembelajaran.
Dengan demikian, semakin baik perangkat pembelajaran yang disusun,
maka diyakini akan semakin baik pula proses pelaksanaan pembelajaran. Setiap
kegiatan perlu sebuah perecanaan yang baik jika menginginkantujuan tercapai
dengan baik. Begitu juga kegiatan belajar mengajar. Membuat perencanaan
kegiatan belajar mengajar merupakan bagian yang tidak dapatditinggalkan oleh
guru. Guru perlu membuat perencanaan agar tujuan pembelajaran dapat tercapai
secara efektif.
Pelaksanaan pembelajaran didahului dengan penyiapan
perencanaanpembelajaran oleh guru. Perencanaan pembelajaran dirancang dalam
bentukperangkat pembelajaran yang berupa : Program Tahunan, Program
Semester,Silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Media
pembelajaran, Penilaian Hasil Belajar.
Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Bab IV pasal 20 yang
menyatakan bahwa perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus
danRencana Pelaksanaan Pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya
ujuanpembelajaran, materi ajar, metode pembelajaran, sumber belajar, dan
penilaianhasil belajar.
Analisis perangkat pembelajaran yang pertama adalah program tahunan,
yang merupakan rencana penetapan alokasi waktu satu tahun untuk mencapai
tujuan (SK dan KD) yang telah ditetapkan. Penetapan alokasi waktu diperlukan
agar seluruh kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum seluruhnya dapat
dicapai oleh siswa. Program tahunan perlu dipersiapkan dan dikembangkan oleh
guru sebelum tahun pelajaran, karena merupakan pedoman bagi pengembangan

4
program-program berikutnya, yakni program semester, silabus, dan Rencana
Pelaksanaan pembelajaran (RPP).
Program Semester merupakan penjabaran dari program tahunan yang berisi
hal-hal yang ingin dicapai pada semester tersebut. Program semester adalah
rumusan kegiatan belajar mengajar untuk satu semester yang kegiatannya dibuat
berdasarkan pertimbangan alokasi waktu yang tersedia, jumlah pokok bahasan
yang ada dalam semester tersebut dan frekuensi ujian yang disesuaikan dengan
kalender pendidikan. Program Semester tidak bisa disusun sebelum tersusun
program tahunan. Oleh karena itu, perlunya analisis langkah-langkah penyusunan
Program Tahunan dan Program Semester.

B. Rumusan Masalah
A. Apa pengertian program tahunan?
B. Apa fungsi program tahunan?
C. Apa saja komponen program tahunan?
D. Apa konsep dasar program tahunan?
E. Apa langkah langkah penyusunan program tahunan?

C. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui pengertian program tahunan
2. Untuk mengetahui fungsi program tahunan
3. Untuk mengetahui komponen program tahunan
4. Untuk mengetahui konsep dasar program tahunan
5. Untuk mengetahui langkah langkah penyusunan program tahunan

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. Pengertian Program Tahunan

Program tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk


setiap kelas, berisi gari-garis besar yang hendak dicapai dalam satu tahun dan
dikembangkan oleh guru mata pelajaran yang bersangkutan. Program ini perlu
dikembangkan oleh guru sebelum tahun ajaran dimulai, karena merupakan
pengembangan bagi program-program berikutnya.
Penyusunan Program Tahunan (PROTA) yang merupakan bagian dari
pengembangan silabus itu adalah membuat alokasi waktu untuk setiap topik
bahasan dalam satu tahun pelajaran. Pengalokasian waktu pada Program
Tahunan ini ditetapkan besarannya secara global pada setiap topik satuan
bahasan sesuai cakupan lingkup bahasan pada SK dan KD berdasarkan
kalender pendidikan, dan jumlah minggu efektif dalam satu tahun pelajaran.
Dalam menelaah kalender pendidikan untuk alokasi waktu perlu
diperhatikan beberapa hal yang terkait dengannya, yaitu:
Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada
awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu,
meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk
muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.
Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur
dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun
pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar
nasional, dan hari libur khusus.1

B. Fungsi Program Tahunan


1
Farida Jaya, Perencanaan Pembelajaran, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN
Sumatera Utara, Medan, 2019. h. 124-125

6
Tanpa prota, mungkin anda sedikit kesulitan mengarahkan proses
pembelajaran yang baik, karena anda tidak memiliki perencanaan yang matang
dan tidak ada gambaran apa yang harus dilakukan. Program tahunan ini memiliki
beberapa fungsi, di antaranya sebagai berikut
1. Untuk mengorganisir pembelajaran agar bisa berjalan maksimal nantinya.
2. Sebagai pedoman untuk menyusun program-program selanjutnya, seperti
program harian, program mingguan dan promes atau Program Semester.
3. Untuk mengoptimalkan waktu pembelajaran yang tersedia, agar kegiatan
belajar mengajar berjalan efektif dan mudah diterima oleh peserta didik.
4. Sebagai gambaran hal-hal yang akan dilakukan selama satu tahun
pembelajaran.2

C. Komponen Program Tahunan


Penyusunan Program Tahunan (PROTA) yang merupakan bagian dari
pengembangan silabus itu adalah membuat alokasi waktu untuk setiap topik
bahasan dalam satu tahun pelajaran. Pengalokasian waktu pada Program Tahunan
ini ditetapkan besarannya secara global pada setiap topik satuan bahasan sesuai
cakupan lingkup bahasan pada SK dan KD berdasarkan kalender pendidikan, dan
jumlah minggu efektif dalam satu tahun pelajaran.

Dalam menelaah kalender pendidikan untuk alokasi waktu perlu


diperhatikan beberapa hal yang terkait dengannya, yaitu:
1. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran
pada awal tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
2. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk
setiap tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.
3. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu,
meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh mata pelajaran termasuk
muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.

2
https://blog.kejarcita.id/apa-itu-prota-dalam-pembelajaran-dan-bagaimana-tahapan-
menyusunnya/. (Diakses pada 4 Maret 2024).

7
4. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan
pembelajaran terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur
dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun
pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar
nasional, dan hari libur khusus.

Tabel 1
Alokasi waktu pada Kalender Pendidikan

No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

1. Minggu efektif Minimum 34 Digunakan untuk kegiatan


belajar minggu dan pembelajaran efektif pada setiap
maksimum 38 satuan pendidikan.
minggu
2. Jeda tengah Maksimum 2 Satu minggu setiap semester
semester minggu

3. Jeda antar Maksimum 2 Antara semester I dan II


semester minggu

4. Libur akhir tahun Maksimum 3 Digunakan untuk penyiapan


Pelajaran minggu kegiatan dan administrasi akhir
dan awal tahun pelajaran
5. Hari libur 2 – 4 minggu Daerah khusus yang memerlukan
keagamaan libur
keagamaan lebih panjang dapat
mengaturnya sendiri tanpa
mengurangi jumlah minggu
efektif belajar dan
waktu pembelajaran efektif
6. Hari libur Maksimum 2 Disesuaikan dengan Peraturan
umum/nasional minggu Pemerintah
7. Hari libur khusus Maksimum 1 Untuk satuan pendidikan sesuai
Minggu dengan ciri kekhususan masing-
masing

8
8. Kegiatan khusus Maksimum 3 Digunakan untuk kegiatan yang
sekolah/madrasah Minggu diprogramkan secara khusus oleh
sekolah/madrasah tanpa
mengurangi
jumlah minggu efektif belajar dan
waktu pembelajaran efektif

Adapun komponen utama dalam penyusunan Program Tahunan meliputi:


(1) Kompetensi Dasar,
(2) Topik bahasan, dan
(3) Alokasi waktu topik bahasan pada setiap KD.3

D. Konsep Dasar Program Tahunan

Program tahunan merupakan program umum setiap mata pelajaran untuk


setiap kelas yang dikembangkan oleh guru. Program tahunan adalah rencana
umum pembelajaran mata pelajaran setelah diketahui kepastianjumlah jam
pelajara efektif dalam satu tahun. Program tahunan perlu dipersiapkan dan
dikembangkan oleh guru sebelum tahun pelajaran, karena merupakan pedoman
bagi pengembangan program‐program berikutnya, yakni: program semester,
silabus, dan rencana pelaksanaan pembelajaran.
Sumber‐sumber yang dapat dijadikan bahan pengembangan program
tahunan antara lain sebagai berikut.
a) Daftar standar kompetensi sebagai konsensus nasional, yangdikembangkan
dalam buku garis‐garis besar program pengajaran(GBPP) setiap mata
pelajaran yang akan dikembangkan.
b) Skope dan sekuensi setiap kompetensi untuk mencapai tujuan pembelajaran
diperlukan materi pembelajaran. Materi pembelajaran tersebut disusun dalam
pokok‐pokok bahasan dan sub pokok bahasan, yang mengandung ide‐ide
pokok sesuai dengan kompetensi dan tujuan pembelajaran. Pokok‐pokok
bahasan dan sub‐sub pokok bahasan tersebut harus jelas skope dan
sekeuensinya. Skope adalah ruang lingkup dan batasan‐batasan keluasan
3
http://makalahguru.blogspot.com/2013/03/komponen-program-tahunan.html.(Diakses
pada 4 Maret 2024).

9
setiap pokok dan sub pokok bahasan, sedangkan sekuensi adalah urutan logis
dari setiap pokok dan sub pokok bahasan. Pengembangan skope dan sekuensi
ini bisa dilakukan oleh guru,dan bisa dikembangkan dalam kelompok kerja
guru (KKG).
Sebagai pedoman tentang cara menyusun sekuensi bahan ajar adalah sebagai
berikut.
1) Sekuens kronologis untuk menyusunan bahan ajar yang mengandung
urutan waktu, dapat digunakan kronologis. Peristiwa‐peristiwa sejarah,
perkembangan historis suatu instusi, penemuan‐penemuan ilmiah dan
sebagainya dapat disusun berdasarkan sekuens kronologis.
2) Sekuens kausal berhubungan dengan kronologis. Peserta didik
dihadapkan pada peristiwa‐peristiwa atau situasi yang menjadi sebab atau
pendahulu dari pada sesuatu peristiwa atau situasi yang menjadi sebab
atau pendahulu para peserta didik akan menemukan akibatnya.
3) Sekuens struktural bagian‐bagian bahan ajar sesuatu bidang studi telah
mempunyai strukturnya. Dalam fisika tidak mungkin mengajarkan alat‐
alat optik, tanpa terlebih dahulu diajarkan pemantulan dan pembiasan
cahaya. Masalah cahaya, pemantulan‐pembiasan, dan alat‐alat optik
tersusun secara struktural.
4) Sekuens logis dan psikologis, bahan ajar juga dapat disusun berdasarkan
urutan logis. Bahan ajar dimulai dari bagian kepada keseluruhan, dari
yang sederhana kepada yang kompleks. Sebaliknya dari keseluruhan
kepada bagian, dari yang komplekskepada sederhana. Bahan ajar disusun
dari yang nyata kepada yang abstrak, dari benda‐benda kepada teori, dari
fungsi kepada struktur, dari masalah bagaimana kepada masalah
mengapa.
5) Sekuens spiral, Bahan ajar dipusatkan pada topik atau pokok bahasan
tertentu. Dari topik atau pokok bahasan tertentu. Dari topik atau pokok
bahasan tersebut diperluas dan diperdalam. Topik atau pokok bahan
ajaran tersebut adalah sesuatu yang pupoler dan sederhana, tetapi
kemungkinan diperluas dan diperdalam dengan bahan yang lebih
kompleks dan sophisticated.

10
c) Kalender pendidikan, penyusunan selama satu tahun.
d) Pelajaran mengacu pada efisiensi, efektifitas, dan hak‐hak pesertadidik.
Dalam kalender pembelajaran, termasuk waktu libur, dan lain‐lain. Dengan
demikian, dalam menyusun program tahunan perlu memperhatikan kalender
pendidikan. Hari belajar efektif dalam satu tahun pelajaran dilaksanakan
dengan menggunakan sistem semester ( satu tahun pembelajaran terdiri atas
dua kempok penyelenggara pendidikan ) yang terdiri atas 34-38 minggu.

Contoh Program Tahunan4

Program Tahunan Tahun Pelajaran 2017/2018

Mata Pelajaran : Fisika


Kelas : XI
Satuan Pendidikan : SMA……

Perhitungan Alokasi Waktu


Jumlah Minggu Semester 1
Jumlah Minggu tidak
Nama Bulan Jumlah Minggu
Efektif
Juli 2017 4 2
Agustus 2017 5 0
September 2017 4 0
Oktober 2017 4 1
November 2017 5 0
Desember 2017 4 2
Jumlah 26 5

Jumlah Minggu Efektif 21

Jumlah Jam pelajaran efektif 21 x 4 Jam = 84 Jam

Jumlah Minggu Semester 2


Jumlah Minggu tidak
Nama Bulan Jumlah Minggu
Efektif
4
Mariati Purnama Simanjuntak , dkk, Pengembangan Program dalam Pembelajaran,
PT. Mediaguru Digital Indonesia, Jakarta Utara 2020. h 100-103

11
Januari 2018 5 1
Februari 2018 4 0
Maret 2018 4 2
April 2018 4 0
Mei 2018 5 1
Juni 2018 4 3
Jumlah 26 7

Jumlah Minggu Efektif 19

Jumlah Jam pelajaran efektif 19 x 4 Jam = 76 Jam

E. Langkah Penyusunan Program Tahunan

Dalam langkah penyusunan Prota (program tahunan) hendaknya guru


menetapkan alokasi waktu untuk setiap ATP dan CP serta tujuan pembelajaran
yang harus dicapai, disusun dalam program tahuanan. Dengan demikian
penyusunan Prota, pada dasarnya adalah menetapkan jumlah waktu yang tersedia
untuk setiap pembelajaran.
Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengembangkan program
tahunan adalah :
a. Lihat berapa jam alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran dalam seminggu
dan struktur kurikulum seperti yang telah ditetapkan pemerintah, analisis
berapa minggu efektif dalam satu semester, seperti yang telah ditetapkan
dalam gambar alokasi waktu efektif.
b. Melalaui analisis tersebut kita bisa menentukan berapa minggu waktu
yang tersedia untuk pelaksanan proses pembelajaran.
c. Menandai hari-hari libur, permulaan tahun pelajaran, minggu
efektif,belajar, waktu pembelajaran efektif (per minggu). Hari-hari libur
meliputi:
1. Jeda tengah semester
2. Jeda antar semester
3. Libur akhir tahun pelajaran

12
4. Hari libur keagaman
5. Hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional
6. Hari libur khusus
d. Menghitung jumlah minggu efektif setiap bulan dan semester dalam satu
tahun dan memasukkan dalam format matrik yang tersedia
e. Medistribusikan olokasi waktu yang disediakan untuk suatu mata pelajaran,
pada setiap KD dan topik bahasannya pada minggu efektif, sesuai ruang
lingkup cakupan materi, tingkat kesulitan dan pentingnya materi tersebut,
serta mempertimbangkan waktu ulangan serta review materi.
Sumber-sumber yang dapat dijadikan bahan pengembangan program
tahunan antara lain:
a) Daftar Standard Kompetensi sebagai konsensus nasional yang
dikembangkan dalam buku Garis-Garis Besar Program Pengajaran (GBPP)
setiap mata pelajaran yang akan dikembangkan
b) Skope dan Sekuensi setiap Kompetensi untuk mencapai tujuan
pembelajaran diperlukan materi pembelajaran, materi pembelajara tersebut
disusun dalam pokok-pokok pembahasan yang mengandung ide-ide pokok
yang sesuai kompetensi dan tujuan pembelajaran . Skope adalah
ruanglingkupdan batasan-batasan keluasan setiap pokok dan sub pokok
bahasan sedangkan Sekuesi adalah urutan logis daripokok dan sub pokok
bahasan. Pengembangan skope dan skuensi ini bias dilakukan oleh
masing-masing guru mata pelajaran, dan dapat dikembangkan dalam
kelompok kerja guru ( KKG ) untuk setiap mata pelajaran.
c) Kalender pendidikan penyusunan kalender pendidikan selama satu tahun
pelajaran mengacu pada efesiensi, efektifitas dan hak-hak peserta didik.5

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
5
Ahmad Nursobah , Perencanaan Pembelajaran Mi/Sd, Duta Media Publishing, Pemekasan,
2017 . h.39-40

13
Program tahunan adalah rencana penetapan alokasi waktu satu tahun
ajaran untuk mencapai tujuan kompetensi dasar (KD) yang telah ditetapkan.
Penetapan alokasi waktu diperlukan agar seluruh kompetensi dasar yang harus
dicapai, disusun dalam program tahunan. Dengan demikian, penyusunan program
tahunan pada dasarnya adalah menetapkan jumlah waktu tersedia untuk setiap
kompetensi dasar. Program ini perlu dikembangkan oleh guru sebelum tahun
ajaran dimulai, karena merupakan pengembangan bagi program-program
berikutnya.
Program tahunan ini mempunyai fungsi yang sangat penting untuk bisa
mengarahkan proses pembelajaran yang baik, memiliki perencanaan yang matang
dan gambaran apa yang harus dilakukan. Oleh sebab itu pula diperlukan
komponen program tahunan, konsep dasar dan langkah-langkah penyusunannya.

B. Saran

Demikianlah makalah yang dapat kami buat, sebagai manusia biasa kami
menyadari dalam pembuatan makalah ini pasti terdapat banyak kekurangan.
Untuk itu kritik dan saran yang bersifat membangun sangat kami harapkan demi
kesempurnaan makalah berikutnya, semoga makalah ini bermanfaat bagi yang
membacanya.

DAFTAR PUSTAKA

Jaya Farida, Perencanaan Pembelajaran, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan


UIN Sumatera Utara, Medan, 2019.

14
https://blog.kejarcita.id/apa-itu-prota-dalam-pembelajaran-dan-bagaimana-
tahapan-menyusunnya/. (Diakses pada 4 Maret 2024).

http://makalahguru.blogspot.com/2013/03/komponen-program-tahunan.html.
(Diakses pada 4 Maret 2024)

Simanjuntak Mariati Purnama , dkk, pengembangan program dalam


pembelajaran, PT. Mediaguru Digital Indonesia, Jakarta Utara 2020.

Nursobah Ahmad , Perencanaan Pembelajaran Mi/Sd, Duta Media Publishing,


Pemekasan, 2017 .

15

Anda mungkin juga menyukai