A.

Konsep Dasar Materi Akidah di SD/MI

Aqidah dilihat dari segi bahasa berati “ikatan”. Aqidah seseorang, artinya “ikatan
seseorang dengan sesuatu”. Kata aqidah juga berasal dari bahasa Arab yaitu Aqoda-
ya’qidu-aqidatan merupakan perbuatan hati, yaitu kepercayaan hati dan pembenarannya
kepada sesuatu. Dengan demikian secara etimologis, akidah adalah kepercayaan atau
keyakinan yang benar menetap dan melekat dihati manusia. secara terminologi menurut
Hasan Al-Bana, aqoid bentuk jamak dari aqidah adalah beberapa perkara wajib yang
diyakini kebenarannya oleh hati, mendatangkan ketentraman jiwa, yang menjadi
keyakinan yang tidak bercampur sedikitpun dengan keragu-raguan. 1Dan tumbuhnya
kepercayaan tentunya di dalam hati, aqidah adalah hal-hal yang wajib dibenarkan oleh
hati dan jiwa merasa tentram kepadanya, sehingga menjadi keyakinan kukuh yang tidak
tercampur oleh apapun.2

Oleh karena itu materi yang pertama kali harus diajarkan kepada peserta didik
adalah materi akidah atau keimanan karena akidah merupakan pondasi dasar bagi
setiap muslim. Dulu hal yang pertama kali dipelajari para Sahabat kepada Nabi
adalah pelajaran akidah, hal ini terekam dalam sebuah hadits riwayat Ibnu Majah
dari Jundub Bin Abdillah beliau berkata, kami adalah remaja yang mendekati
baligh, kami belajar iman dulu sebelum belajar Al Qur’an dan saat kami belajar
Al Qur’an maka bertambahlah iman kami.3Dengan demikian pembelajaran aqidah
adalah upaya sadar dan terencana dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal,
memahami, menghayati dan mengimani kepada Allah SWT.4

Dasar Akidah Mengenai pkok-pokok atau kandungan akidah Islam, antara lain
disebutkan dalam Al Quran surat Al Baqarah ayat 258 sebagai berikut:

1
Ali Abdul Halim Mahmud, Akhlak Mulia,(Jakarta : Gema Insani, 2004), 55.
2
Banna, Andi. "Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Pembelajaran Aqidah Akhlak." Jurnal Ilmiah Islamic
Resources 16, no. 1 (2019)
3
Rifa’i, Ahmad, N. Elis Kurnia Asih, and Dewi Fatmawati. "Penerapan Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran
PAI Di Sekolah." Jurnal Syntax Admiration 3, no. 8 (2022): 1006-1013.
4
Putra, Purniadi. "Implementasi pendidikan karakter dalam pembelajaran aqidah akhlak (studi multi kasus di MIN
Sekuduk dan MIN Pemangkat Kabupaten Sambas)." Al-Bidayah: Jurnal Pendidikan Dasar Islam 9, no. 2 (2017):
147-156.
 ‫ٰا َمَن الَّر ُسْو ُل ِبَم ٓا ُاْن ِز َل ِاَلْي ِه ِم ْن َّر ِّبٖه َو اْلُمْؤ ِم ُنْو َۗن ُك ٌّل ٰا َمَن ِباِهّٰلل َو َم ٰۤل ِٕىَك ِتٖه َو ُكُتِبٖه َو ُرُس ِلٖۗه اَل‬
‫ُنَفِّر ُق َب ْي َن َاَح ٍد ِّمْن ُّر ُسِلٖه ۗ َو َقاُلْو ا َسِم ْع َن ا َو َاَط ْع َن ا ُغ ْف َر اَن َك َر َّب َن ا َو ِاَلْي َك اْلَمِص ْيُر‬
“Rasul (Muhammad) beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya (Al-Qur'an)
dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semua beriman kepada
Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka
berkata), “Kami tidak membeda-bedakan seorang pun dari rasul-rasul-Nya.” Dan
mereka berkata, “Kami dengar dan kami taat. Ampunilah kami Ya Tuhan kami,
dan kepada-Mu tempat (kami) kembali.”
Pada dasarnya, konsep Aqidah di SD dan MI adalah mengajarkan prinsip-prinsip
dasar iman. Materi meliputi pemahaman tentang tauhid, kepercayaan kepada Allah.
Metode yang digunakan dalam mengajarkan Aqidah dapat bervariasi sesuai dengan usia
anak SD, seperti cerita, gambar, dan permainan. tetapi bertujuan untuk mengembangkan
pemahaman dan penghargaan siswa terhadap nilai-nilai Islam.5

Mukminin menggambarkan ciri-ciri Akidah Islam sebagai berikut:

1. Akidah didasarkan pada keyakinan hati, tidak dengan serba rasional, sebab ada
masalah tertentu yang tidak rasional dalam akidah;
2. Akidah Islam sesuai dengan fitroh manusia sehingga pelaksanaan Akidah
menimbulkan ketenangan dan ketrentaman.
3. Akidah Islam di asumsikan sebagai perjanjian yang kokoh, maka dalam
pelaksanaannya akidah harus penuh dengan keyakinan tanpa disertai dengan
kebimbangan dan keraguan;
4. Akidah Islam tidak hanya diyakini lebih lanjut perlu pengucapan dengan kalimat
“thaiyibah” dan diamalkan dengan perbuatan yang baik; Keyakinan dalam akidah
Islam meupakan masalah yang seempiris, maka dalil yang digunakan dalam pencarian
kebenaran tidak hanya berdasarkan indra dan kemampuan manusia melainkan
membutuhkan usaha yang dibawa oleh Rasul Allah SAW.6

5
Metode Pembelajaran Akidah Akhlak Mi/Sd Susibajournal Of Primary Education, Vol. 3 No. 1 April 2020, Hal
55-63
6
Muhaemin et at. Kawasan dan Wawasan Study Islam, (Jakarta: Kencana Wardana Media, 2005),2.
 Terdapat kesamaan antara konsep materi akidah di SD dan MI, yaitu keduanya
mencakup dasar-dasar keimanan terhadap Allah dan nilai-nilai tauhid lainnya. Namun,
terdapat perbedaan dalam tujuan pembelajaran dan materi yang diajarkan, dimana
pembelajaran akidah di MI lebih menekankan pada pembentukan karakter peserta didik
yang berakhlak mulia dan berbudi pekerti luhur.7 Kurikulum untuk Aqidah Akhlak di MI
menekankan pemahaman tentang iman dan akhlak yang baik. Sementara itu, di SD,
materi meliputi pemahaman tentang tauhid, kepercayaan kepada Allah, dan nilai-nilai
perilaku yang baik.8

7
Analisis Materi Pembelajaran Aqidah Dalam Penguatan Aqidah Anak Pada Anak Usia Sd Syarif Hidayat1; Ria
Wulandari2; Salsabila Matondang,Al Urwatul Wutsqa: Volume 2, No. 2; Desember 2022
8
Pengembangan Bahan Ajar Aqidah Ahklak Di Madrasah Ibtidaiyah Fitri Erning Kurniawati Jurnal Penelitian,
Vol. 9, No. 2, Agustus 2015