Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

SISTEM INFORMASI SUMBER DAYA MANUSIA: DEFINISI,


HUBUNGAN, CONTOH PENERAPAN DAN FUNGSINYA

Dosen Pengampuh:

Dr. Burhanuddin, S.Sos., SE., MM

Disusun Oleh:

Selpiani 210903501068

Ibnuh Alif Hardy 210903501073

Aldha Aliyah Rusmadi Putri 210903501080

Rizky Ininnawa Muhammad 210903501089

Aulya Nur'rahma 210903501096

Nur Rasyidah 210903501100

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2024
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..........................................................................................................................2
KATA PENGANTAR..............................................................................................................3
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................4
1.1 Latar Belakang....................................................................................................4
1.2 Rumusan Masalah..............................................................................................4
1.3 Tujuan................................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................6
2.1 Definisi Sistem Informasi SDM...........................................................................6
2.2 Hubungan sumber daya manusia (SDM) terhadap informasi.............................7
2.3 Contoh Penerapan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia.............................8
2.4 Fungsi Penerapan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia.............................10
2.5 Studi Kasus.......................................................................................................12
BAB III PENUTUP..............................................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................14
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT karena atas rahmat dan
karunia-nya kami dapat menyelesaian makalah “Sistem Informasi Sumber Daya
Manusia: Definisi, Contoh Penerapan Dan Fungsinya”. Makalah ini disusun untuk
memenuhi tugas mata kuliah “Sistem Informasi Sumber Daya Manusia” dengan
dosen pengampuh Dr. Burhanuddin, S.Sos., SE., MM kami berharap makalah ini
dapat berguna bagi penulis dan pembaca. Semoga Makalah ini dapat menambah
ilmu pengetahuan dan dapat bermanfaat kedepannya. Kami menyadari bahwa
dalam penulisan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan, oleh karena itu
kami mengharapkan saran dan kritik yang membangun untuk menyempurnakan
makalah ini menjadi lebih baik lagi.

Makassar, 5 Maret 2024

Penulis
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Setiap organisasi khususnya perusahaan memerlukan data yang bersifat riil
dari setiap tingkatan manajemennya. Data tersebut disusun dan dikelola dalam
sebuah sistem informasi. Salah satu sistem informasi terpenting pada
perusahaan adalah Sistem Informasi Sumber Daya Manusia/ Human
Resourches Information System (SISDM/HRIS).
Setiap perusahaan besar pastilah memiliki sistem informasi sumber daya
manusia (human resource information system). Sistem sumber daya manusia
membantu bisnis dalam mengembangkan susunan kebutuhan kepegawaian,
mengidentifikasi potensi-potensi karyawan baru, menyimpan arsip karyawan,
menjejaki pelatihan, keterampilan, dan prestasi kerja karyawan, dan
membantu para manajer mengembangkan rencana yang sesuai dengan
kompensasi dan pengembangan karir karyawan. Sistem perusahaan dapat
membantu bisnis untuk mengkoordinasi susunan kepegawaian mereka dengan
aktivitas produksi dan penjualan dan sumber daya keuangan.
Sumber daya manusia bertanggung jawab untuk menarik,
mengembangkan, dan memelihara satuan kerja perusahaan. Sistem informasi
sumber daya manusia mendukung aktivitas misalnya menggidentifikasi
potensi-potensi karyawan, memelihara catatan lengkap, atas tiap karyawan,
dan menciptakan program untuk mengembangkan talenta dan keterampilan
karyawan.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa definisi sistem informasi sumber daya manusia?

2. Apa Hubungan sumber daya manusia (SDM) terhadap sistem informasi?


3. Bagaimana contoh penerapan sistem informasi sumber daya manusia?

4. Apa saja fungsi sistem informasi sumber daya manusia?


1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui definisi sistem informasi sumber daya manusia

2. Untuk mengetahui hubungan sumber daya manusia (SDM) terhadap


sistem informasi
3. Untuk mengetahui contoh penerapan sistem informasi sumber daya
manusia

4. Untuk mengetahui fungsi sistem informasi sumber daya manusia


BAB II PEMBAHASAN

2.1 Definisi Sistem Informasi SDM


(Marimin, 2006, p. 127) Sistem Informasi adalah suatu kumpulan dari
komponen komponen dalam perusahaan atau organisasi yang berhubungan
dengan proses penciptaan dan pengaliran informasi. Sistem informasi dapat
juga didefinisikan sebagai suatu sistem yang menerima sumber data sebagai
input dan mengolahnya menjadi produk informasi sebagai output. Sistem
informasi merupakan suatu sistern yang terdiri dari beberapa subsistem atau
komponen hardware, software dan brainuare, data dan prosedur untuk
menjalankan input, proses, eutput, penyimpanan, dan pengontrolan yang
mengubah sumber data menjadi informasi. Atau dapat juga didefinisikan
sebagai suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan
kebutuhan Pengolahan transaksi, mendukung operasi, bersifat manajerial, dan
kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu
dengan laporan laporan yang diperlukan.
Data merupakan bahan mentah (naw material) untuk suatu informasi.
Perbedaan informasi dan data sangat relatif, tergantung pada nilai gunanya
bagi manajemen yang memerlukan. Suatu informasi bagi level manajemen
tertentu bisa menjadi data bagi manajemen level di atasnya, atau sebaliknya.
Informasi merupakan data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang
penting bagi penerima dan mempunyai nilai nyata bagi pengambilan
keputusan keputusan saat ini atau waktu yang akan datang. Informasi mem
berikan sesuatu yang berguna jika: sesuai dengan kebutuhan end wwer,
mempunyai ketelitian dalam pengolahan data, tidak kada- luwarsa (up to date)
dan dapat dipergunakan secara efektif.
(John Burch, 1986), mengemukakan bahwa sistem informasi terdiri dari
komponen-komponen yang disebutnya sebagai blok pembangun (building
block). Blok pembangun ini kemudian dibagi menjadi blok input (input
block), blok model (model block), blok output (output block), blok teknologi
(Gechnol agy block), blok basis data (database black), dan blok kendali (co-
trob black).
Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SISDM) adalah sebuah sistem
atau program yang digunakan untuk memelihara, mengelola, dan memproses
data karyawan serta dapat membantu perusahaan dalam menjalankan
kebijakan atau prosedur terkait SDM di suatu perusahaan. Saat ini sebagian
besar SISDM tersedia dalam bentuk aplikasi berbasis website ataupun aplikasi
seluler.

2.2 Hubungan sumber daya manusia (SDM) terhadap informasi

Pengaruh / hubungan Sumber Daya Manusia (SDM) terhadap Sistem


Informasi Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan suatu sumber yang
berisikan kualitas usaha yang dilakukan oleh seseorang (manusia) dalam
periode waktu tertentu dan untuk tujuan tertentu, misalnya: untuk
menghasilkan atau memproduksi suatu barang dan jasa.
(Lamuda & B, 2018) menyatakan bahwa Interaksi antar sumber daya
manusia dan sistem adalah isu penting dalam implementasi sistem yang akan
mempemngaruhi kualitas informasi, variable kompetensi sumber daya
manusia diukur dengan instrument yang dibuat. Sumber Daya Manusia
didalam suatu perusahaan/organisasi maka akan menciptakan potensi
keuntungan dalam bisnis, karena SDM merupakan kunci dari kemajuan suatu
industry.
Sumber Daya Manusia beragam, yakni bisa berupa : tenaga kerja
(karyawan), pemimpin perusahaan (CEO, Direktur, dll), Tenaga ahli dan
teknisi, pencalon kerja, dll Sumber Daya Manusia (SDM) berperan penting
dalam faktor produksi, maka dari itu semakin berkualitas Sumber Daya
Manusia maka akan semakin besar dampak positif yang dirasakan oleh
perusahan / organisasi, ataupun yang lainnya, misal: dapat menghasilkan
barang atau jasa dengan baik, mampu menyalurkan dan meoperasikan
informasi dengan tepat dan benar, dll. Namun perlu diketahui, bahwa
determinan yang paling penting dalam sistem informasi adalah Sumber Daya
Manusia (SDM) atau bisa juga disebut sebagai “Human Capital”.
Dari penjelasan di atas bisa di tarik kesimpulan bahwa Sumber Daya
Manusia (SDM) mempengaruhi Sistem Informasi. Jika sumber daya manusia
sudah baik berarti mutu sistem informasi di organisasi/perusahaan tersebut
juga baik. Karena manusia terlibat langsung dalam menjalankan sistem
informasi. Manusia juga memainkan kunci utama dalam membentuk sebuah
sistem informasi untuk menyerap teknologi modern dan untuk
mengembangkan kapasitas agar mampu menghasilkan barang dan jasa secara
optimal, menentukan keputusan dengan cepat sehingga akan memperoleh
manfaat yang optimal juga.

2.3 Contoh Penerapan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia

Dari beragam fitur yang disediakan oleh SISDM, berikut adalah beberapa
Contoh Penerapan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia di Perusahaan:
1. Untuk manajemen kehadiran karyawan
Salah satu contoh penerapan SISDM di perusahaan adalah untuk
mengelola kehadiran karyawan secara digital. Seperti yang sudah kita
ketahui, absensi kehadiran karyawan merupakah salah satu hal penting
yang perlu dikelola oleh perusahaan. Melalui daftar absensi kehadiran,
perusahaan dapat menentukan gaji atau tunjangan yang adil, memantaU
kedisiplinan, serta mengetahui pola kerja karyawannya. Oleh karena
itulah, untuk memudahkan tim HRD dalam mencatat daftar kehadiran
karyawan, perusahaan memanfaatkan aplikasi SISDM.
Aplikasi ini menyediakan fitur yang dapat mengelola daftar absensi
karyawannya yaitu fitur e-absensi dan fitur time tracker. Fitur absensi
online digunakan untuk clock in (jam mulai bekerja) dan clock out (jam
saat mengakhiri pekerjaan). Jadi, dari fitur ini perusahaan dapat
mengetahui siapa saja karyawan yang datang terlambat.
Selain itu, SISDM juga menyediakan time tracker yang mampu
menghitung total jam kerja karyawan. Dengan demikian, SISDM dapat
memberikan berbagai informasi secara transparan mengenai daftar
kehadiran pegawai, jam kedatangan atau jam keterlambatan, total waktu
yang dihabiskan untuk beristirahat, serta jam pulang pegawai.
2. Pengelolaan dan pengajuan cuti
Contoh penerapan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia juga
dapat dilakukan untuk mengelola cuti karyawan. Sebelum ada sistem ini,
pengajuan cuti dilakukan secara manual menggunakan form berbentuk
kertas yang harus ditandatangani oleh beberapa pihak. Sisa cuti karyawan
juga perlu berulang kali dikonfirmasi kepada pihak HRD.
Namun, semenjak perusahaan menerapkan sistem digital, maka
proses tersebut dapat dilakukan dengan efektif secara online. Jadi,
karyawan cukup mengajukan cuti lewat aplikasi SISDM dan sistem akan
meneruskannya pada pihak-pihak yang bersangkutan. Sistem pada
umumnya juga dibuat dengan bentuk multi-level approvals agar pemberian
izin dapat dilakuakn dengan tepat.
Setelah itu, jika cuti mendapatkan persetujuan, sistem akan
memperbarui data secara otomatis dan menampilkan sisa kuota cuti
tahunan yang tersisa. Dengan demikian, karyawan tidak perlu lagi
berulang kali menanyakan sisa cuti tahunan yang mereka miliki kepada
tim HRD.
3. Penerapan Employee Self Service
Employee Self Service (ESS) merupakan salah satu fitur utama
yang disediakan oleh sistem informasi SDM dimana karyawan dapat
melakukan tugas-tugas dasar yang berkaitan dengan administratif HR.
Dengan menggunakan SISDM, maka perusahaan dapat menerapkan ESS
sehingga karyawan dapat secara mandiri mengelola daftar kehadiran
mereka, melihat total jam kerja, mengajukan cuti, melihat sisa kuota cuti,
mengubah data /informasi pribadi, meminta waktu istirahat, dan masih
banyak lagi. Selain memudahkan karyawan dalam mengelola kebutuhan
administrasi SDM, sistem ini juga mampu meringankan tugas HR. Dengan
demikian, HR bisa lebih fokus untuk mengerjakan tugas-tugas krusial
yang lain.
4. Task Management
Task management adalah suatu proses untuk mengatur siklus dari
sebuah tugas dan SISDM dapat menjadi sistem yang dapat membantu
menjalankan proses tersebut. Dokodemo-Kerja merupakan salah satu
aplikasi HRD yang menyediakan fitur tersebut. Fitur ini memungkinkan
tim HRD untuk dapat melakukan delegasi tugas serta memudahkan tim
dalam melacak total waktu yang dihabiskan karyawan untuk
menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan. Seperti yang kita tahu, di
dalam sebuah perusahaan tim HRD memiliki peran penting untuk
mengelola karyawan agar mereka dapat menjaga kinerja dengan baik.
Oleh karena itulah, task management dibutuhkan agar tugas dapat
diselesaikan dengan baik oleh masing-masing karyawan.

2.4 Fungsi Penerapan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia (SISDM) adalah suatu sistem


yang dirancang untuk mengelola data dan informasi terkait karyawan dalam
suatu organisasi. SISDM memiliki beberapa fungsi utama, yaitu (Ryndian
Gusty, 2020, p. 130):
1. Administrasi Kepegawaian:
a. Mengelola data karyawan, seperti biodata, gaji, riwayat
pekerjaan, dan lainnya.
b. Memproses cuti, absensi, dan lembur karyawan.
c. Mengelola payroll dan tunjangan karyawan.
d. Melakukan proses rekrutmen dan onboarding karyawan baru.
e. Mengelola pelatihan dan pengembangan karyawan.
f. Mengelola pensiun dan pemberhentian karyawan.
2. Perencanaan SDM:
a. Membantu dalam perencanaan kebutuhan SDM di masa depan.
b. Menganalisis data dan informasi SDM untuk membantu dalam
pengambilan keputusan.
c. Melakukan forecasting kebutuhan SDM dan talent
management.
3. Pengambilan Keputusan:
a. Menyediakan data dan informasi yang akurat untuk membantu
dalam pengambilan keputusan terkait SDM.
b. Melakukan analisis data SDM untuk membantu dalam
identifikasi masalah dan solusi.
c. Memberikan informasi untuk pengembangan strategi SDM
yang efektif.
4. Komunikasi dan Koordinasi:
a. Meningkatkan komunikasi dan koordinasi antar departemen
dalam organisasi terkait SDM.
b. Memudahkan akses informasi SDM bagi karyawan dan
manajemen.
c. Menyediakan platform untuk komunikasi dan kolaborasi antar
karyawan.
5. Pelaporan dan Analisis:
a. Menyediakan laporan dan analisis data SDM yang akurat dan
up-to-date.
b. Membantu dalam identifikasi tren dan pola dalam data SDM.
c. Memberikan informasi untuk pengembangan program SDM
yang efektif.
6. Sumber Data SISDM:
Data yang digunakan dalam SISDM dapat berasal dari berbagai
sumber, antara lain:
a. Data internal: Data karyawan yang tersimpan dalam database
HRIS (Human Resource Information System), seperti data
biodata, gaji, riwayat pekerjaan, dan lainnya.
b. Data eksternal: Data yang diperoleh dari luar organisasi, seperti
data statistik ketenagakerjaan, data gaji dan tunjangan di
industri sejenis, dan lainnya.
c. Data survei: Data yang diperoleh dari survei karyawan, seperti
data kepuasan kerja, engagement, dan lainnya.

2.5 Studi Kasus

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Menawarkan berbagai


keuntungan dan kemudahan bagi perusahaan. Oleh karena itu, penerapan
sistem informasi sumber daya manusia (HRIS) sudah banyak dilakukan. Salah
satu perusahaan yang menerapkan HRIS adalah Terasen Pipelines. Terasen
Pipelines memindahkan kantor pusatnya dari Vancouver ke Calgary untuk
lebih dekat dengan minyak dan menyadari pertumbuhan besar dalam
karyawan. Dalam menjaga rekaman masa lalu dilakukan di atas kertas.
Manager di Terasen menyadari bahwa ada kebutuhan untuk mengubah ke
sistem yang lebih terkomputerisasi dan melihat ke vendor HRIS yang berbeda.
Dengan membuat pindah ke sistem HRIS Terasen mampu menyimpan catatan
lebih akurat serta lebih baik mempersiapkan diri untuk pertumbuhan di masa
depan. Perusahaan lain yang melihat manfaat dari menjaga dengan teknologi
baru adalah WORKSource Inc dimana untuk memenuhi tantangan menangani
karyawan baru WORKSource Inc mengakuisisi Web-based program teknologi
dari Greenhouse Corp seperti slip gaji elektronik, software kartu absen
elektronik- dari sistem dan sistem informasi sumber daya manusia Tips .
Dengan mengadaptasi program-program baru WORKSource mampu
mengurangi biaya.
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Sistem Informasi (SDM) adalah kumpulan komponen dalam perusahaan


dan organisasi yang berhubungan dengan proses penciptaan dan pengaliran
informasi. SDM terdiri dari hardware, software, dan brainuare, data dan prosedur
untuk menjalankan input, proses, eutput, penyimpanan, dan pengontrolan yang
mengubah sumber data menjadi informasi. Data merupakan bahan mentah untuk
suatu informasi, dan perbedaan informasi dan data berbagi nilai gunya bagi
manajemen yang memerlukan. SDM terdiri dari komponen-komponen yang
disebutnya sebagai blok pembangun (building block).

Hubungan Sumber Daya Manusia (SDM) terhadap informasi adalah


sumber yang berisikan kualitas usaha yang dilakukan oleh seseorang (man) dalam
periode tertentu dan untuk tujuan tertentu, membantu perusahaan dalam
menjalankan kebijakan atau prosedur terkait SDM di suatu perusahaan. Interaksi
antar sumber daya manusia dan sistem adalah isu penting dalam implementasi
sistem yang akan mempemngaruhi kualitas informasi. Sumber Daya Manusia
didalam perusahaan/organisasi maka akan menciptakan potensi keuntungan dalam
bisnis, karena SDM merupakan kunci dari kemajuan suatu industry.

Sistem SISDM digunakan untuk pengelolaan data pegawai, penggajian,


swalayan pegawai, dan pengelolaan tugas. Hal ini memungkinkan karyawan untuk
mengelola data mereka sendiri, mengelola penggajian mereka, dan mengelola
informasi pribadi mereka. Hal ini membantu departemen SDM mengelola beban
kerja mereka, memberikan informasi yang diperlukan, dan memastikan
penyelesaian tugas tepat waktu.
DAFTAR PUSTAKA
John Burch, G. G. (1986). Information Systems Theory and. New York: John
Wiley & Sons.

Lamuda, I., & B, N. S. (2018). ANALYSIS OF FACTORS THAT INFLUENCE THE QUALITY OF
INFORMATION OF REGIONAL GOVERNMENT FINANCIAL STATEMENTS,
POHUWATO REGENCYANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KUALITAS INFORMASI LAPORAN KEUANGAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN
POHUWATO. Gorontalo Management Research.
https://doi.org/10.32662/gomares.v1i2.361

Marimin, H. T. (2006). Sistem informasi manajemen : manajemen sumber daya


manusia. Jakarta: PT. Grasindo.

Ryndian Gusty, H. T. (2020). Penerapan Sistem Informasi Sumber Daya Manusia


Pada Program EKinerja Di Badan Kepegawaian, Pendidikan Dan
Pelatihan (BKPP). Japs: Jurnal Administrasi Politik dan Sosial, I, 130.

Zahran, R., & Ali, H. (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Sistem Informasi: Sumber
Daya Manusia, Bisnis, Teknologi dan Metode. Jurnal Akuntansi Universitas
Mercubuana, 1-21.

Anda mungkin juga menyukai