PENYULUHAN
PRAKTIKUM 4
POKOK MATERI :
Budidaya Tanaman dengan Teknik Vertikultur
Penyempitan lahan terutama di kota-kota besar cukup berpengaruh terhadap
lahan-lahan pertanian yang ada. Berkurangnya lahan-lahan pertanian dalam upaya
ketersediaan ketahanan pangan. Perlunya dikembangakan teknologi baru dalam
system budidaya sangat dibutuhkan dalam meningkatkan produksi pertanian dalam
memenuhi kebutuhan pangan. Salah satu hal yang dapat dilakukan dalam
meningkatkan kecukupan, ketahanan, dan kemandirian pangan tersebut adalah
melalui pemanfaatan lahan pekarangan. Teknik budidaya yang dapat diterapkan pada
lahan terbatas adalah budidaya sayuran dengan teknik vertikultur. Vertikultur adalah
teknik bercocok tanam diruang/lahan sempit dengan memanfaatkan bidang vertikal
sebagai tempat bercocok tanam yang dilakukan secara bertingkat.
Cara membuat budidaya vertikultur adalah siapkan pot dari botol bekas,
paralon atau bambu dan dibuat lubang selebar 3 – 5 cm pada bagian sisi dari atas ke
bawahdan buat juga lubang drainase nya. Selanjutnya siapkan media tanam yaitu
tanah, pupuk kompos/kendang dan sekam dengan perbandingan 1:1:1. Mulai
menyemai beberapa jenis tanaman sayuran. Pemindahan tanaman dari tempat
Muhammad Rasyadi Ramadhan 23020219140099 AGROEKOTEKNOLOGI B
Source :
Harimurti, S. 2020. Pemanfaatan Pekarangan Rumah dengan Teknik Budidaya
Tanaman Sayuran secara Vertikultur. Journal of Community Service, 2 (1) :
044 – 046.
Diwanti, D. P. 2018. Pemanfaatan pertanian rumah tangga (pekarangan rumah)
dengan teknik budidaya tanaman sayuran secara vertikultur. J. Pengabdian
Kepada Masyarakat, 1 (3) : 101 – 107.
Susanti, N. 2019. TEKNIK VERTIKULTUR.
http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/83200/TEKNIK-VERTIKULTUR/.
Diakses pada 30 Maret 2022 pukul 13.50