Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesiapan Implementasi Kelas Rawat Inap Standart Di Rumah Sakit Granmed Lubuk Pakam Tahun 2023
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kesiapan Implementasi Kelas Rawat Inap Standart Di Rumah Sakit Granmed Lubuk Pakam Tahun 2023
Abstrak
Pelayanan kesehatan menjadi suatu tolak ukur dalam menentukan kualitas
yang diharapkan dalam layanan kesehatan di rumah sakit. Dalam memberikan
pelayanan, maka pasien harus memperoleh pelayanan terbaik dari pihak
rumah sakit dapat meningkatkan kesehatan masyarakat. Jenis penelitian ini
yaitu penelitian kuantitatif melalui metode survey analitik dengan pendekatan
Cross Sectional. Populasi sekaligus sampel dalam penelitian ini adalah seluruh
ruangan rawat inap yang ada di Rumah Sakit Granmed Lubuk pakam sebanyak
112 ruangan. Variabel yang mempengaruhi berupa komponen bangunan,
ventilasi udara, dan kelengkapan tempat tidur. Penelitian ini menggunakan
data primer berupa hasil lembar observasi dan ceklist. Sementara data
sekunder diperoleh langsung dari pihak kantor Rumah Sakit Grandmed Lubuk
Pakam. Analisis terhadap data menggunakan analisis univariat dan bivariat.
Komponen Bangunan Kelas Rawat Inap tertinggi berada pada kategori sangat
baik yaitu sebanyak 58 ruangan (51.8%). Faktor ventilasi udara Kelas Rawat
Inap yang tertinggi berada pada kategori yang sangat Baik sebanyak 47
ruangan (42.0%). Faktor Kelengkapan Tempat Tidur Kelas Rawat Inap tertinggi
berada pada kategori Sangat Baik sebanyak 60 ruangan (53.6%). Masing-
masing p-value faktor yang diperoleh adalah 0.001; 0.004; 0.002 artinya ada
pengaruh komponen Bangunan, ventilasi udara, dan kelengkapan tempat tidur
terhadap kesiapan implementasi kelas rawat inap standart di Rumah Sakit
Grandmed Lubuk Pakam Tahun 2023.
Abstract
Health services are a benchmark in determining the expected quality of health
services in hospitals. In providing services, patients must receive the best
service from the hospital to improve public health. This type of research is
173
Jurnal Kesehatan Masyarakat & Gizi, e-ISSN: 2655-0849
Vol. 6 No.1 Edisi Mei - Oktober 2023
https://ejournal.medistra.ac.id/index.php/JKG
===========================================================================================
Received: 24 Juni 2023 :: Accepted: 25 Oktober 2023 :: Published: 31 Oktober 2023
174
Jurnal Kesehatan Masyarakat & Gizi, e-ISSN: 2655-0849
Vol. 6 No.1 Edisi Mei - Oktober 2023
https://ejournal.medistra.ac.id/index.php/JKG
===========================================================================================
Received: 24 Juni 2023 :: Accepted: 25 Oktober 2023 :: Published: 31 Oktober 2023
175
Jurnal Kesehatan Masyarakat & Gizi, e-ISSN: 2655-0849
Vol. 6 No.1 Edisi Mei - Oktober 2023
https://ejournal.medistra.ac.id/index.php/JKG
===========================================================================================
Received: 24 Juni 2023 :: Accepted: 25 Oktober 2023 :: Published: 31 Oktober 2023
176
Jurnal Kesehatan Masyarakat & Gizi, e-ISSN: 2655-0849
Vol. 6 No.1 Edisi Mei - Oktober 2023
https://ejournal.medistra.ac.id/index.php/JKG
===========================================================================================
Received: 24 Juni 2023 :: Accepted: 25 Oktober 2023 :: Published: 31 Oktober 2023
Tabel 4 menunjukkan bahwa dari oleh triplek atau plastik fiber, dengan
10 responden yang memiliki tujuan mempersiapkan ruangan
Kelengkapan Tempat Tidur baik dengan menggunakan AC sehingga udara
rawat inap tidak standart sebanyak 0 teteap terjaga suhunya. Pertukaran
ruangan (0.0%), dan yang rawat inap udara menggunakan jendela yang
standart sebanyak 10 ruangan (100%) terbuka dan pintu yang terbuka setiap
dan dari 42 Responden yang memiliki saat. Hal ini menyebabkan ruangan
Kelengkapan Tempat Tidur cukup baik tidak bisa mempertahankan suhu yang
dengan rawat inap tidak standart di sarankan oleh indikator KRIS JKN
sebanyak 0 ruangan (0.0%) dan yang (Rachmatanri I, 2015).
rawat inap standar sebanyak 42 Dari hasil observasi dibuktikan bahwa
ruangan (100.0%), dan dari 60 seluruh tempat tidur memiliki 1 kotak
responden yang memiliki Kelengkapan kontak. Namun disarankan memiliki 2
Tempat Tidur sangat baik dengan rawat kotak kontak di tiap tempat tidur.
inap tidak standart ada sebanyak 6 Nursecall belum tersedia diseluruh
ruangan (10.0%) dan rawat inap bangsal Rumah Sakit Grandmed
standart sebanyak 54 ruangan (Valentina. 2019).
(90.0%). p-value sebesar 0.002
menunjukkan bahwa ada pengaruh 5. KESIMPULAN
Kelengkapan Tempat Tidur terhadap Komponen Bangunan, ventilasi, dan
kesiapan implementasi kelas rawat inap kelengkapan tempat tidur tertinggi
standart di Rumah Sakit Grandmed sudah sangat baik dengan masing-
Lubuk Pakam Tahun 2023. masing sebanyak 58 ruangan (51.8%);
47 ruangan (42.0%) dan 60 ruangan
4. PEMBAHASAN (53.6%). Masing-masing p-value faktor
Komponen bangunan harus bebas yang diperoleh adalah 0.001; 0.004;
porositas sehingga tidak cepat kotor 0.002 artinya Ada pengaruh Komponen
sehingga mudah untuk dibersihkan. Bangunan, ventilasi udara, dan
Objek komponen-komponen bangunan kelengkapan tempat tidur terhadap
seperti lantai harus dari bahan kuat, kesiapan implementasi kelas rawat inap
halus, kedap air, tidak licin, permukaan standart di Rumah Sakit Grandmed
rata, tidak bergelombang, dan tidak Lubuk Pakam Tahun 2023.
gampang tergenang. Dinding, plafon,
pintu, jendela memiliki lekukan dan DAFTAR PUSTAKA
tidak berpori, bahan pelapis dinding anti Al-Assaf, A.F. (2014). Mutu Pelayanan
bakteri (Badan Standarisasi Nasional, Kesehatan. Jakarta: Buku
2020). Kedokteran EGC.
Badan Standarisasi Nasional. (2020).
Ventilasi udara menciptakan sirkulasi
Beban Minimum untuk
udara yang baik. Hasil observasi Perencanaan Bangunan Gedung
membuktikan bahwa ventilasi tertutup
177
Jurnal Kesehatan Masyarakat & Gizi, e-ISSN: 2655-0849
Vol. 6 No.1 Edisi Mei - Oktober 2023
https://ejournal.medistra.ac.id/index.php/JKG
===========================================================================================
Received: 24 Juni 2023 :: Accepted: 25 Oktober 2023 :: Published: 31 Oktober 2023
178