PROPOSALPENELITIAN
Eufrasia Bano
2001100052
BerdasarkanpermasalahantersebutPenelititertarikuntukmelakukanpenelitiandenganjudul:“A
nalisis Dampak Industri Mebel Terhadap Lingkungan Sosial Di Kelurahan
Oesapa,Kecamatan Kelapa Lima
1.2 RumusanMasalah
1. Bagaimanapedapatan dampakindustri mebelterhadapLingkungansosialdi kelurahan
oesapa, kecamatan kelapa lima ?
Bagaimana nilai produksi, lama usaha, dan modal berpengaruh secara parsial terhadap
pendapatan pengusaha mebel kayu di kelurahan Maulafa?
Bagaimana nilai produksi, lama usaha, dan modal berpengaruh secara simultan terhadap
pendapatan pengusaha mebel kayu di kelurahan Maulafa?
BAB II
TINJAUANPUSTAKA
2.1 GeografiLingkungan
Ilmu geografi mempelajari secara komperehensif fenomena-fenomena
yangadadipermukaanbumidanhubungantimbalbalikdengankehidupanmanusiamelalui tiga
pendekatan yaitu pendekatan spasial, pendekatan ekologi dan pendekatankompleks wilayah
(bonnet dalam beni, 2016). Salah satu tema analisis pendekatanekologi dalam ilmu geografi
adalah tema analisis dimensi manusia dan
lingkungan,yangmenekankankepadaperilaku(behaviour)manusiasebagaimakhlukpribadimaupu
nmanusiasebagaianggotasuatukomunitasmeliputiperilakudemografis,perilakusosial,
perilakubudaya, perilakuekonomi,dan perilaku politik.
Menurut arjana (2013) ilmu lingkungan merupakan ilmu yang
mempelajaribagaimanamanusiaharusmenempatkandirinyadalamekosistemataudalamlingkunga
nyadimana ekosistem juga dikatakan suatu tatanan kesatuan secara utuhdan menyeluruh antara
segenap unsur lingkungan hidup yang saling
memengaruhi.Ekologisebagaiilmuyangmempelajarihubunganantaramaklukhidupdanlingkunga
nnyaatauhubungantimbalbalikantaraorganismehidupdanlingkunganya.lingkunganadalahsemua
faktorluar,fisik,biologisyangsecaralangsung berpengaruh terhadap ketahanan hidup,
pertumbuhan, perkembangan,
danreproduksiorganisme,sedangkanlingkunganhidupadalahkesatuanruangdansemuabenda,day
a,keadaan,makhlukhidup,termasukdidalamnyamanusiadanperilakunya yang mempengaruhi
kelangsungan hidup manusia (musofa, 2000 dalamjimamariahilaria,
dkk).Menurutsyadanabdurachman(2012),studigeografiperilakuadalahpersepsi lingkungan,
berupa apa yang kita pikirkan dan tentang lingkungan. Dimanasesorang dapat memberikan
pemikirannya atau masukkan tentang suatu masalah yangterjadi dilingkungan sekitarnnya dan
dapat memberikan makna tentang pentingnyakebersihanlingkungan sekitarnya.
2.2 GeografiSosial
Geografisosialmempelajarispasialisasimasyarakatdisuatutempatatauwilayah tertentu. Ini
adalah bidang multi-disiplin yang inheren yang terus berevolusidan tumbuh ketika kita
menyadari bahwa semuanya fenomena-fenomena di mukasalingterkait satu samalain.
Geografisosialmempunyaiobjekstudiaktifitasmanusiasebagaibagiangeosfer meliputi
perbedaan dan persamaan aktifitas manusia dengan lingkungannyayakni lingkungan alam dan
lingkungan sosial (hasil seminar lokakarya geografi disemarang, 1988). Geografi sebagai ilmu
spesifik tentang geosfer tentu saja kajiangeografi sosial lebih menekankan kegiatan manusia
sebagai aspek pokoknya tidakdapat dilepaskan dari aspek lingkungan alam. Konsep tersebut
sesuai dengan geografiyang menekankan „antropocentris‟ (sumaatmaja, 1988). Di era
kemajuan ilmu
danteknologigeografisosialsenantiasadituntutmampumengkajifenomenaaktifitasmanusia sesuai
dengan perkembangan peradaban manusia yang terus berlangsungmengiringi dinamika
perkembangan ilmu itu sendiri. Pengembangan geografi
sosialagarmemilikikemampuanmeresponsecarakondusifdalammengikutidinamikaperubahan
dari waktu ke waktu tentang aktifitas manusia di muka bumi ini tetapdiperlukan.
Pengembangan terus dilakukan sepanjang tidak mengancam
eksistensigeografiuntukmemberikankontribusinyatadalampemecahanpersoalankemanusiaandal
am rangkapeningkatankesejahteraan umat manusia.
Geografisosialpadaawal“determinislingkungan”(environmentaldeterminism)yangmenempa
tkangeografidikaitkandenganfaktorlokasidalamhubungannya secara keseluruhan di permukaan
bumi belum diperhatikan seperti
saatini(sumaatmaja,1984;daldjoeni,1985).Pandangan“fisisdeterminsm”alammenentukanperila
kumanusiamelaluikonsep„tostudytheearthasthedwellingplaceofman” dominan pada awal
ideografis (milton, 1977). Kant dengan konsepnyageografi sebagai ikhtisar keadaan alam
merupakan dasar dari sejarah muncul
konsep“survivalofthefittest”dan“naturalselection”merupakandasarpemikiranberkembangnyafis
isdeterminism.Pemikirantentangperubahandariwaktukewaktu,organisasi,perjuangandanseleksi
acak.Ratzelmemeloporialirandeterministikalammenentukankehidupanmanusiadenganpaham“a
ntropogeographie”dipengaruhikonsepteorievolusionismedarwindanhuntington.Brunhessmenol
akdeterministikgeografiyangmeletakkanmanusiasebagaifaktorutamakarenaalammenawarkanke
mungkinanprobabilismemengandung unsur hubungan timbal balik antara alam dan manusia
dalam struktur,poladanprosesdimukabumimenuruttempatdanwaktu(johnston,1983;harveydan
holly, 1981; jensen, 1984; bintarto dan surastopo, 1984; sumaatmadja,
1984;daldjoeni,1996;peet,1998).Perkembangandenganfokuskajianhumanemancipation,
geografi bersifat antropocentries. Manusia merupakan pusat kajian danalam merupakan tempat
manusia melakukan aktivitasnya (peet, 1998; kitchin
dantate,2000).Aliranposibilisdipeloporischultertentang“kulturgeografi”yangmendudukkanfakt
ormanusiadalamkebudayaansebagaiobyekgeografidikenalkonsep“landschaft”
2.3 Pengertianindustri
a. Defenisiindustri
Industriadalahsemuaperusahaanatauusahayangmelakukankegiatanmerubah bahan dasar
atau barang yang kurang nilainya menjadi barang yang lebihtinggi nilainya. Termasuk
kedalam sektor ini adalah perusahaan yang melakukankegiatan jasa industri dan perakitan
(assembling) dari suatu industri (bps, 2002).Menurut Kartasapoetra (1987) ”industri adalah
kegiatan ekonomi yang mengolahbahan-bahan mentah, bahan baku, barang setengah
jadiatau barang jadi menjadibarang yang bernilai tinggi”. Menurut schneider (1993) industri
merupakn
jaringanyanghelainyamenjangkauhampirsetiapaspekmasyarakat,kebudayaan,dankepribadian
.Industrijugamerupakansebuahfaktorpentingdalammembentukmasalah-
masalahsosialyangkompleks.Kuwartojodalamsetyawati(2002)mendefenisikan industri
sebagai kegiatan untuk menghasilkan barang-barang secaramassal, dengan mutu yang bagus
untuk kemudian dijual dan diperdagangkan. Gunamenjaga kemassalannya digunakan
sejumlah tenaga kerja dengan peralatan, teknikdancarasertapola kerjatertentu .Industri
menurut skalanyayaitu:
1. Industri besar adalah usaha industri pengolahan yang mempunyai pekerja
ataukaryawan100 orangataulebih.
2. Industrisedangadalahusahaindustripengolahanyangmempunyaipekerjaataukaryawan 20
sampai 99 orang.
3. Industrikeciladalahusahaindustripengolahanyangmempunyaipekerjaataukaryawan5
sampai 19 orang.
4. Industrirumahtanggaadalahusahaindustripengolahanyangmempunyaipekerjaatau
karyawan 1sampai 4 orang.
Pembagianindustriberdasarkanpemilihanlokasi
1. Industriyangberorientasiataumenitikberatkanpadapasar(’marketorientedindustry).Adalah
industriyangdidirikansesuaidenganlokasipotensitargetkonsumen.Industrijenisiniakanmen
dekatikantong-kantongdimanakonsumen potensial berada. Semakin dekat ke pasar akan
semakin menjadilebihbaik.
2. Industriyangberorientasiataumenitikberatkanpadatenagakerja/
labor(manpowerorientedindustry). Adalah industri yang berada pada lokasi di
pusatpemukimanpendudukkarenabiasanyajenisindustritersebutmembutuhkanbanyakpeke
rja/pegawai untuklebih efektifdanefisien.
3. Industri yang berorientasi atau menitikberatkan pada bahan baku
(supplyorientedindustry). Adalah jenis industri yang mendekati lokasi di mana bahan
baku beradauntukmemangkas ataumemotongbiayatransportasiyangbesar.
Industri adalah bagian dari proses yang secara tidak langsung dapat
menghasilkan barang atau bahan baku yang secara mekanis dapat lebih
berharga.menurutsoerjonosoekanto dalam memenuhi kebutuhanya manusia
melakukan pengembangan-pengembangan untuk memudahkan, meringankan, dan
menyederhanakan pekerjaan sekaligus meningkatkan hasilnya. Inilah yang disebut
dengan istilah manusia yang bersifat industrial. Istilah industri itu sendiri memiliki
beberapa pengertian salah satunya industri adalah penerapan cara-cara yang kompleks
dan canggih terhadap produksi itu, yang secara implisit berarti pengunaan mesin-
mesin, di pergunakan untuk meningkatkan kuantitas dan kualitas industri.
b. Macam-MacamIndustri
a) Industriprimer
Industriiniakanterlibatdalamproduksiulangdanperbayankanrempahtanaman
dan hewan tertentu dengan objek penjualan, tujuan utama adalahuntuk
mendapatkan keuntungan dari penjulan tersebut. Misalnya
pembiitantanaman,pemeliharaanternaksapi,unggas,peternakandanlainsebagain
ya.
c) Industriekstraktif
Kedalambentukmentahdandigunakanolehindustrimanufakturdankonstruksi
untuk memproduksi produk jadi, misalnya industri pertambangan,mineral,
batu bara, industri minyak, biji besi, ekstraksi kayu dan karet darihutan,dan
lain sebagainya.
d) Industrimanufaktur
e) Industrikontruksi
Dalameramodern,sektorjasamemainkanperanpentingdalampembangunanbang
sadanolehkarenaitudinamakansebagaiindustrijasa.industriutamayangtermasuk
kedalamkategoriinimeliputiindustriperhotelan,industri pariwisata,
industrihiburan dan lainsebagainya.
g) Industrikuarter
Sehinggakualitasudara/
airmenjadiberkurangsehinggatidakdapatberfungsisesuaiperuntukannya.Semakinmeningk
atnyasektorindustri,makamengakibatkansemakintinggipulatingkatpencemaranair,udara,d
antanahakibatberbagaikegiatan industri tersebut.menurutdaldjoeni (2003: 122)
jenispencemaran udaradapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu pencemaran udara yang
disebabkan
olehperbedaanjenisindustridanperbedaankomposisiataukonsentrasiunsurpencemarannya.
Menurutkristanto(2004),pencemaranudaradiklasifikasikanberdasarkansumbernyamenjad
idua,yaitupencemaranudaraprimerdansekunder.pencemaran air merupakan suatu
penyimpangan sifat-sifat air dari keadaannormal bukan dari kemurniannya.
Adanyabenda-benda asing yang mengakibatkanair tidak dapat digunakan sesuai dengan
peruntukannya secara normal. Proses ujidapat bersifat kimia-fisika, berdasarkan nilai ph,
keasaman, alkalinitas, suhu, o2terlarut, co2 bebas, warna dan kekeruhan, jumlah
padatan, nitrat, amoniak, fosfat,daya hantarlistrik, danklorida.
3. Perubahansosialdanperekonomian
Kehidupanmasyarakatumumnyaakanmengalamiperubahan.Perubahanyangterjadi
ditentukan dengan membandingkan keadaan sebelum dan sesudah
kejadianpembangunan. Perubahan yang terjadi tidak selalu sama, ada yang mengalami
secaracepatdanadapulayanglambat.Menurutsoemarjan(dalamsoekanto,1990),menyata
kanbahwaperubahansosialadalahsegalaperubahan-
perubahanpadalembagakemasyarakatandidalamsuatumasyarakatyangmempengaruhisi
stemsosialnya, termasuk di dalam nilai-nilai sikap dan pola perilaku antar kelompok-
kelompokdidalammasyarakat.Padadasarnya,interaksisosialdiawalidenganprosesekster
nalisasiberupapengaruh-pengaruhdariluarkemudianmenciptakan
Obyektifikasi dalam pikiran individu berdasarkan citra yang dilihat dan dicerna
olehpikiran.
2.5 DampakIndustriterhadapLingkungan
Pembangunanindustridisatusisimemberikanperubahanyangberdampakterhadap sosial
ekonomi masyarakat namun di sisi lain juga membawa perubahanyang berdampak negatif,
dampak negatif tersebut antara lain terjadinya pencemaranterhadap lingkungan sekitar industri
seperti polusi air bersih, polusi kebisingan suara,dan polusi udara. Selain pencemaran
lingkungan dampak negatif yang terjadi
antaralainadanyadampaknegatifterhadappencemaranlingkungansepertipolusiair,polusi udara,
polusi tanah, dan lain-lain yang membahayakan kelangsungan hidupsemua makhluk. Berbagai
upaya telah dilakukan baik oleh pihak perusahaan sendirimaupun pemerintah daerah untuk
memperkecil resiko pencemaran lingkungan yangdiakibatkanoleh aktifitasindustri.
1. Pencemaranairbersih
2.6 PenelitianTerdahulu
Penelitian terdahulu ini menjadi salah satu bahan perbandingan penulis
dalammelakukanpenelitiansehinggapenulisdapatmemperkayateoriyangdigunakansebagai
bahan perbandingan mengenai kekurangan ataupun kelebihan yang sudah ada.Penelitian
terdahulu ini mempunyai fungsi sebagai referensi dan mendukung
dalampengkajianpadapenelitian penulis.
1)Samsul*, Agus Ardianto Budiman, Anshariah judul; ANALISIS
DAMPAKPOSITIF INDUSTRI TERHADAP
LINGKUNGANMASYARAKAT.Metode penelitian yang
dilakukan metode penelitian
yangdilakukanadalahpenelitianlangsungberhubungandenganlingkunganmasyarak
at. Sumber data yang digunakan adalah data yang diperoleh dari hasilpengamatan
langsung di lapangan. Kemudian data-data yang digunakan adalahberupa data
primer yaitu data hasil tanggapan masyarakat serta dampak
positifindustriterhadaplingkungan,sedangkandatasekunderberupadatakaryaansetia
p daerah dan data csr perusahaan, serta peta lokasi penelitian.setelah semuadata
terkumpul (data primer dan data sekunder), data kemudian di cek kembaliuntuk
mengetahui tanggapan masyarakat terhadap industri serta dampak positifindustri
terhadap linkungan masyarakat sekitar. Dari itu maksud dari
penelitianiniuntukmengetahuidampakpositifindustriterhadaplingkunganmasyarak
atdnujuandaripenelitianadalahuntukmenganalisisdampakpositifindustriterhadaplin
gkungan masyrakat.
2.7 KerangkaBerpikir
Geografili
ngkungan
DampakterkaitP DampakInd
Pengertian embangunanInd ustriterhad
Geografisosial apLingkung
industri ustri
an
Analisisdampakindustri
mebelterhadapLingkungan sosialdi
kelurahan oesapa kecamatan kelapa lima
BAB
IIIMETODEPENELITI
AN
3.1 Jenis,LokasiDanWaktuPenelitian
Penelitianinimenggunakanmetodependekatankualitatifdenganjenispenelitian berbasis
observasi. Metode penelitian ini menggunakan teknik purposivesampling dalam
penentuan informannya. Pengumpulan data primer dilakukan
denganwawancaradanobservasilangsungdilapangansedangkanpengumpulandatasekunderd
engantelaahdokumendanliteraturyangterkait.
3.2 Sumberdatapenelitian
Sumber data dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder.
Dataprimerialahdatayangdiambildarisumberpertamadilapanganyangdilakukandengan cara
wawancara langsung terhadap masyarakat sekitar kota kupang mengenaidampak industri
terhadap lingkungan dan sosial di kota kupang. Data primer iniberupa hasil wawancara,
hasil observasi lapangan. Data sekunder adalah data
yangdiperolehataudikumpulkandarisumber-
sumbaryangtelahadasebagaidatapendukung.Datasekunderdalampenelitianinidiperolehdari
bahanpustaka,penelitian terdahulu, buku, dan lain sebagainya. Komponen data sekunder
meliputi:aspektopologis,aspekgeologis,aspekgemorfologi,aspekhidrologis,aspekdemograf
is,aspek sosial dan budaya.
3.3 Teknikpengumpulandata
Teknikpengumpulandatayangdigunakandalampenelitianiniadalahobservasi,wawancara,
dandokumentasi.
a. Observasi
Menurutbungin(2013),observasiadalahkemampuanseseoranguntukmenggunakanpenga
matannyamelaluihasilkerjapancaindramatasertadibantudenganpancaindralainnya.Observa
simerupakanmetodepengumpulandatayangdilakukandenganmengamatisecaralangsungme
ngenaiapayangakanditeliti.
b. Wawancara
Menurutbungin(2013),metodewawancaraadalahprosesmemperolehketerangan untuk
tujuan penelitian dengan cara tanya jawab sambil bertatapmuka antara pewawancara
dengan responden atau orang yang diwawancaraidengan atau tanpa menggunakan pedoman
wawancara.
Dalam penelitian
inipenelitimemilihuntukmelakukanwawancaraterarah.Wawancaraterarahdilaksanakansecara
bebas,tetapikebebasantidakterlepasdaripokokpermasalahan yang akan ditanyakan kepada
responden dan telah dipersiapkansebelumnya oleh pewawancara.
c. Dokumentasi
a. Pengumpilandata
b. Reduksidata
Reduksi data yaitu memilih hal-hal pokok yang sesuai dengan fokus
penelitian.Setelahpenelitimendapatkandatadilapanganmelaluihasilobservasidanwaw
ancara, kemudian peneliti memulai menganalisa data lalu
menggolongkan,mengarahkan, membuang data yang tidak perlu dan
mengorganisasikan data-datayangdireduksi.
c. Penyajiandata
Penyajiandataadalahsekumpulaninformasiterkumpulyangmemberikankemungkinan
adanya penarikan kesimpulandan pengambilantindakan.
d. Pengambilansimpulanatauverifikasi
Bungin,Burhan.2003.MetodologiPenelitianKualitatif.Jakarta:PTRajaGrafindoPersada.
FittiaraApriliaSari¹danSriRahayu²;KajianDampakKeberadaanIndustriPt.KorindoAriabimaSa
ri Di KelurahanMendawai, Kabupaten Kotawaringin Barat
WestyTenriawiProdiSanitasiKesehatanLingkunganPoliteknikIndonesia;GambaranDampakIn
dustriTerhadapKualitasLingkunganPadaMasyarakatSekitarDiWilayahIndustriDaerah
Kabupaten Takalar