Anda di halaman 1dari 6

MAKALAH

“BANYAK NYA LATIHAN MENGAJAR”

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK 9
1. SURYA TAIR NUGRAHA (2021151015)
2. PUTRI ANJELIA (2021151027)
3. AKBAR HARI SUARLI (2021151028)

Dosen Pengampu : I MADE ANDIKA BAYU, M.pd

UNIVERSITAS PGRI PALEMBANG


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN JASMANI
TAHUN AJARAN 2023/2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT, atas rahmat-Nya dan karunia-Nya saya
dapat menyelesaikan makalah singkat tepat pada waktunya. Adapun judul dari makalah
singkat ini adalah “ BANYAKNYA LATIHAN MENGAJAR”

Pada kesempatan kali ini, kami mengucapkan banyak terima kasih kepada dosen mata kuliah
perencanaan pembelajaran penjas yang telah membimbing kami untuk menyelesaikan
makalah singkat ini. Selain itu, kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada pihak-
pihak yang telah membantu saya dalam menyelesaikan makalah singkat ini.

Kami menyadari bahwa dalam menulis makalah singkat ini masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun diharapkan dapat membuat makalah
singkat ini menjadi lebih baik serta bermanfaat bagi penulis dan pembaca.

Palembang, 29 Februari 2024

Ketua kelompok
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Latihan mengajar adalah kunci untuk meningkatkan kualitas pengajaran. Guru yang terlatih
dengan baik mampu menciptakan lingkungan belajar yang dinamis dan berdaya tahan.
Mengajar merupakan rangkaian kegiatan yang dilakukan guru sebagai upaya transformasi
ilmu kepada siswa, baik dalam ranah kognitif, afektif maupun psikomotorik (Asrohah, 2013).
Sesuai dengan UU Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen menyebutkan bahwa guru
harus menguasai empat kompetensi yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadian,
kompetensi sosial, dan kompetensi profesional. Menurut Frasetyana (2010) bahwa untuk
mencapai kompetensi tersebut memuat keterampilan dasar mengajar. Guru yang memiliki
keterampilan dasar mengajar depat mengemas proses pembelajaran dengan baik dan menarik
sehingga menumbuhkan kemauan siswa untuk belajar, oleh karena itu mahasiswa calon guru
harus memiliki keterampilan dasar mengajar. Keterampilan dasar mengajar dapat dilatih
melalui pembelajaran mikro (microteaching).
1.2 Rumusan Masalah
Aktifitas latihan mengajar bagi mahasiswa.
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan-tujuan yang ingin dicapai dalam pembuatan makalah ini, yaitu sebagai
berikut:
1. Memenuhi tugas yang diberikan pada mata kuliah perencanaan pembelajaran
penjas.
2. Sebagai bentuk pengetahuan.
BAB II PEMBAHASAN
A. Latihan mengajar bagi mahasiswa
Adalah kegiatan penuh waktu seperti layaknya guru biasa. Keberadaan di sekolah
pun mengikuti jadwal semester di kampus, yang artinya mereka harus hadir dari jam masuk
kerja (pukul 70.30 pagi), berpakaian kerja yang rapih, dan mengikuti berbagai kegiatan di
sekolah sampai waktu belajar selesai dan siswa pulang. Kalau mendapat penugasan di
sekolah yang satu sesi (semuanya masuk pagi), maka biaasanya pukul dua siang sudah
beres; namun bila bertugas di sekolah yang ada kelas siang, maka harus stand by dari pagi
sampai pukul lima sore. Semua mahasiswa yang terlibat dalam latihan mengajar jadinya kost
di sekitar sekolah untuk memudahkan akses, di samping mengenal komunitas di sekitar
sekolah secara lebih dekat.

B. Jenis-jenis latihan mengajar


1. Workshops Kolaboratif
Latihan berbasis kerja sama memungkinkan pertukaran ide yang kreatif dan
solusi inovatif di antara para pendidik.
2. Praktik Reflektif
Pendidik memeriksa dan mengevaluasi pengalaman pengajaran mereka sendiri
untuk meningkatkan keterampiran dan pengetahuan.
3. Coaching dan Mentoring
Pendampingan dapat memberikan dukungan individu yang kuat dan bantuan
dalam percepatan kemajuan.
C. Manfaat latihan mengajar
1. Peningkatan Keterampilan
Latihan meningkatkan keterampilan pengajaran yang melekat dan
memperkenalkan strategi baru.
2. Peningkatan Kepuasan
Pendidik merasa lebih percaya diri dan puas dengan hasil pengajaran mereka
setelah melalui latihan yang efektif.
3. Resiliensi dalam Pengajaran
Latihan membantu guru dalam menghadapi tantangan pengajaran dan
meningkatkan ketahanan dalam menghadapi kegagalan.
D. Tahapan latihan mengajar yang efektif
1. Perencanaan
Mempersiapkan materi perencana pelaksanaan yang tersruktur.
2. Pelaksanaan
Menjalankan sesuai rencana dngan metode pembelajaran yang sesuai
3. Evaluasi
Mengevaluasi hasil pembelajaran dan mengindetivikasi area perbaikan.

E. Faktor – Faktor yang mempengaruhi keberhasilan latihan mengajar


1. Komunikasi Efektif
Kejelassan dan kemampuan berkomunikasi dengan baik mempengaruhi
pemahaman siswa.
2. Pemodelan Peran
Guru yang menjadi panutan memberikan dampak positif terhadap siswa.
Penggunaan Teknologi
3. Pemanfaattan teknologi membuka pintu untuk pengajaran inovatif dan menarik

F. Evaluasi dan umpan balik dalam latihan mengajar


1. Asesmen terintegrasi
Memadukan asesmen formatif dan sumatif dalam proses pembelajaran.
2. Umpan balik konstruktif
Memberikan umpan balik yang membawa perubahan positif dalam
pembelajaran.
3. Penyempurnaan kontinu
Melakukan evaluasi dan perbaikan secara terus menerus agar latihan mengajar
semakin efektif.
BAB 3
PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan tentang Banyaknya Latihan Mengajar
dalam peningkatan kemampuan mengajar mahasiswa jurusan pendidikan
Jasmani Universitas PGRI Palembang , maka dapat disimpulkan bahwa
sebagai berikut :
1. Meningkatkan kualitas pendidikan, dengan adanya latihan mengajar yang
menerapkan model-model pembelajaran sehingga
menciptakan suasana pembelajaran yang menyenangkan.
2. Membantu dalam menunjang kelancaran tugas dan fungsi
pimpinan Universitas PGRI Palembang di bidang pendidikan Jasmani dan
pembelajaran.
3. Memperoleh masukan tentang perkembangan latihan mengajar,
hingga kurikulum, sehingga metode yang dipakai dapat
disesuaikan dengan tuntutan yang ada.
4. Mendewasakan cara berpikir, meningkatkan daya penalaran
mahasiswa dalam melakukan penelaahan, perumusan, dan
pemecahan masalah pendidikan yang ada di sekolah.

DAFTAR PUSTAKA

https://deceng2.wordpress.com/2010/08/19/latihan-mengajar/

Anda mungkin juga menyukai