MODEL PEMBELAJARAN
Disusun Oleh :
KELOMPOK 7 KELAS 2 C
2020
KATA PENGANTAR
Syukur alhamdulillah senantiasa kami panjatkan kehadirat Allah SWT
yang telah melimpahkan rahmat dan karunianya, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah
Belajar dan Pembelajaran, dengan judul “Model Pembelajaran”.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang kami
miliki. Oleh karena itu, kami mengharapkan segala bentuk saran dan masukkan
bahkan kritik yang membangun demi memperbaiki makalah ini.
Semoga dari makalah sederhana ini dapat diambil manfaatnya dan besar
keinginan kami dapat menginspirasi para pembaca.
(Kelompok7)
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah...........................................................................................................1
C. Tujuan.............................................................................................................................2
D. Manfaat...........................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................................3
B. Tujuan Pembelajaran.......................................................................................................4
A. Kesimpulan...................................................................................................................15
B. Saran..............................................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................16
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam dunia pendidikan dan dunia pembelajaran tidak hanya terjadi di
sekolah saja, tetapi di tiga pusat yang lazim dikenal dengan tri pusat pendidikan. Tri
pusat pemdidikan adalah tempat dimana anak mendapatkan pengajaran baik secara
langsung maupun tidak langsung dalam kehidupan keluarga (informal), sekolah
(formal), maupun masyarakat (non formal). Seseorang dikatakan belajar jika dalam
dirinya terjadi aktifitas yang mengakibatkan perubahan tingkah laku dan dapat
diamati relative lama.
Dalam proses belajar, setiap siswa harus diupayakan untuk terlibat secara aktif
guna mencapai tujuan pembelajaran. Hal ini memerlukan bantuan dari guru untuk
memotivasi dan mendorong agar siswa dalam proses belajar terlibat secara totaliats.
Guru harus menguasai baik materi maupun strategi dalam pembelajaran.
Berdasarkan hal di atas dapat disimpulkan bahwa yang penting dalam proses
belajar mengajar, guru sebagai pengajar tidak mendominasi kegiatan, tetapi
menciptakan atmosfer belajar siswa serta memberikan motivasi dan bimbingan agar
siswa mengembangkan potensi dan kreatifitasnya masing – masing. Perilaku guru
akan berkorelasi positif dengan prestasi siswa jika mampu mengalokasikan dan
menggunakan waktu dalam belajar.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan model pembelajaran?
1
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui makna model pembelajaran
D. Manfaat
1. Agar mahasiswa mengetahui model pembelajaran
2
BAB II
PEMBAHASAN
Istilah umum yang dikenal dalam kegiatan belajar mengajar adalah model
pembelajaran dan startegi pembelajaran. Model Pembelajaran adalah seluruh
rangkaian penyajian materi ajar yang meliputi segala aspek yang dilakukan oleh guru
serta segala fasilitas yang digunakan secara langsung atau tidak langsung dalam
proses belajar mengajar. Strategi pembelajaran merupakan rencana tindakan termasuk
penggunaan metode dan pemanfaatan sebagai sumber daya dalam pembelajaran.
menurut Iskandarwassid (2009). Strategi pembelajaran meliputi kegiatan atau
pemakaian teknik yang dilakukan oleh pengajar mulai dari perencaan, pelaksanaan
kegiatan dampai ketahap evaluasi, serta program tindak lanjut yang berlangsung
dalam situasi edukatif untuk mencapai tujuan tertentu, yaitu pengajaran.
Slameto (2003: 92-94) menyatakan bahwa guru dalam mengajar harus efektif
baik untuk dirinya maupun untuk pembelajaran. Untuk melaksanakan pembelajaran
yang efektif diperlukan syarat-syarat sebagai berikut :
3
2. Guru harus mempergunakan banyak metode pada waktu mengajar
3. motivasi
6. Guru akan mengajar efektif bila selalu membuat perencanaan sebelum mengajar
10. Guru perlu memberikan masalah – masalah yang merangsang untuk berpikir
13. Dalam interaksi belajar mengajar, guru harus banyak memberi kebebasan pada
siswa
B. Tujuan Pembelajaran
Tujuan pembelajaran pada dasarnya adalah sebuah harapan untuk proses dan
hasil belajar para siswa. Robert F. Meager (Sumiati dan Asra 2009:10) memberi
batasan yang lebih jelas tentang tujuan pembelajaran, yaitu maksud yang
dikomunikasikan melalui pernyataan yang menggambarkan tentang perubahan yang
diharapkan dari siswa.
4
berhasil. Tujuan pembelajaran memang perlu dirumuskan dengan jelas, karena
perumusan tujuan yang jelas dapat digunakan sebagai tolak ukur keberhasilan dair
proses pembelajaran itu sendiri.
5
2) Operasional, artinya mengandung suatu perilaku yang dapat diukur
untuk memudahkan penyusunan alat evaluasi.
6
D. Jenis – Jenis Model Pembelajaran
Dalam memilih model pembelajaran yang tepat haruslah memperhatikan
siswa, sifat materi bahan ajar, fasilitas media yang sedia, dan kondisi guru itu sendiri.
Berikut ini di sajikan beberapa model pembelajaran untuk dipilih dan dijadikan
alternatif sehingga cocok untuk situasi dan kondisi yang dihadapi.
7
tugas dengan penekanan pada saling support diantara anggota kelompok, karena
keberhasilan belajar siswa tergantung pada keberhasilan kelompoknya. Oleh
karena itu, kegiatan pembelajaran belum tuntas atau belum berhasil jika hanya
beberapa siswa yang mampu menyerap dan memahami materi pelajaran yang
dirancang guru di kelas.
9
pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan mereka
sebagai anggota keluarga dan masyarakat (Nurhadi, 2002).
Sementara itu, Howey R, Keneth, dalam Rusman (2011)
mendefinisikan CTL “Contextual teaching is teaching that enables learning
in wich student aploy their academic understanding and abilities in a variety
of in-and out of school context to solve simulated or real world problems, both
alone and with others” (CTL adalah pembelajaran yang memungkinkan
terjadinya proses belajar di mana siswa menggunakan pemahaman dan
kemampuan akademiknya dalam berbagai konteks dalam dan luar sekolah
untuk memecahkan masalah yang bersifat simulatif ataupun nyata, baik
sendiri-sendiri maupun bersama-sama.
10
Komponen pembelajaran kontekstual meliputi;
11
belajar untuk menentukan masalah dan menyelesaikan masalah. Karateristik
pembelajaran berbasis masalah adalah sebagai berikut:
2) Permasalahan yang diangkat adalah yang ada didunia nyata yang tidak
tersruktur;
10) PBM melibatkan evaluasi dan review siswa dan proses belajar.
12
1) Bagaimana dapat merancang dan menggunakan permasalahan yang
ada di dunia nyata, sehingga siswa dapat menguasai hasil belajar?;
13
anggota kelompok saling meyakinkan bahwa mereka daspat bekerja sama dalam
belajar dan mengerjakan games atau lembar kerja dan lebih khusus lagi untuk
menyiapkan semua anggota dalam menghadapi kompetisi.
3) Games (Permainan)
Pertanyaan dalam games disusun dan dirancang dari materi yang relevan
dengan materi yang telah disajikan untuk menguji pengetahuna yang diperoleh
mewakili masing-masing kelompok. Sebagian besar pertanyaan pada kuis adaslah
bentuk sederhana. Setiap siswa mengambil sebuah kartu yang diberi nomor dan
menjawab pertanyaan yang sesuai dengan nomor pada kartu tersebut. Siswa yang
menjawab benar pertanyaan itu akan mendapat skor. Skor ini yang nantinya
dikumpulkan siswa untuk turnamen mingguan.
4) Turnamen/kompetisi (Tournament)
14
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Model pembelajaran dapat didefinisikan sebagai kerangka konseptual yang
melukiskan prosedur, sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk
mencapai tujuan belajar. Model pembelajaran berfungsi pula sebagai pedoman bagi
para perancang pembelajaran dan para guru dalam merencanakan belajar mengajar.
Didalam proses pembelajan pastinya mempunyai tujuan, tujuan utama dari
pembelajaran yaitu harapan untuk memperoleh hasil yang maksimal dalam belajar.
Selain mempunyai tujuan, model pembelajaran juga memiliki ciri-ciri yang
diantarnya; mempunyai misi dan tujuan pendidikan, dijadikan pedoman untuk
perbaikan kegiatan belajar-mengajar dan lain sebagainya.
B. Saran
Dengan selesainya makalah ini kami mengucapkan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang ikut andil dalam penulisan makalah ini. Dalam pembuatan makalah
ini penulis mendapatkan pengalaman yang sangat berharga mengenai pengetahuan
Model Pembelajaran. Penulis menyarankan kepada semua pembaca untuk
mempelajari Model pembelajaran. Diharapkan mahasiswa dan mahasiswi memiliki
ketetapan dalam menyampaikan dan menyusun suatu gagasan agar yang disampaikan
mudah dipahami dengan baik
Penulis membuat makalah ini untuk pembelajaran bersama. Penulis mengambil
dari berbagai sumber, jadi apabila pembaca menemukan kesalahan dan kekurangan,
15
maka Penulis menyarankan untuk mencari referensi yang lebih baik. Apabila
pembaca merasa ada kekurangan dapat membaca buku yang menjadi referensi secara
lengkap.
DAFTAR PUSTAKA
Yamin, Martinis dan Bansu I. Ansari. 2008. Taktik Mengembankan Kemampuan Individual
Siswa. Jakarta: Gaung Persada
Huda, Miftahul. 2015. Cooperative Learning Metode, Teknik, Struktur dan Model Terapan.
Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Suprijono, Agus. 2014. Cooperative Learning Teori & Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta:
Pustaka Pelajar
Nurdyansyah. Dan Eni Fariyatul Fahyuni. 2016. Inovasi Pembelajaran sesaui Kurikulum
2013. Sidoarjo: Nizamia Learning Center
Susanna. 2017. Penerapan Teams Games Tournament (TGT) Melalui Media Kartu Domino
Pada materi Minyak Bumi Siswa Kelas XI MAN 4 Aceh Besar. Dalam jurnal Latnida.
Volume. 5 No. 2. Hal. 93-196. Aceh: MAN 4 Aceh Besar
16