Anda di halaman 1dari 4

UJIAN TENGAH SEMESTER GANJIL 2023/2024

Mata Ujian : PMD (Kelas A, B) Nama : Syifa Sinta Deva


Hari/Tanggal : Kamis, 19 Oktober 2023 NIM : 215050107111079
Sifat : OPEN Book (TAKE HOME)
Dosen : Anie Eka Kusumastuti, S. Pt., MP., M.Sc.

PetunjukPengerjaan:
Jawablah pertanyaan berikut dengan lengkap, sertai dengan references dari minimal 2 jurnal,
dalam bentuk soft file, due date pengumpulan tugas yaitu: Hari: Sabtu/tgl 21.10.2023/maks.
pukul 15.00 WIB/mohon dijadikan satu di G.drive kelas, buat dalam folder terpisah dengan tugas
yang sebelumnya, masing-masing mahasiswa buat dalam folder tersendiri dengan melampirkan
reff jurnal yang digunakan sebagai supporting pembahasan. Link Gdrive kirimkan ke email:
anieeka@ub.ac.id

Pertanyaan:
1. Jelaskan mengapa pembangunan kawasan pedesaan menjadi sangat penting dalam
konteks pembangunan nasional!
=
Pembangunan merupakan suatu proses yang direncanakan atau disengaja
dengan maksud mencapai perubahan yang diinginkan. Menurut Khoerunnisa (2018),
pembangunan desa dapat dijelaskan sebagai bagian dari pembangunan nasional yang
bertujuan meningkatkan standar hidup penduduk pedesaan, memperkuat hubungan
harmonis antara mereka dan lingkungan sekitar, mendorong partisipasi aktif
masyarakat desa dalam proses pembangunan, meningkatkan ekonomi desa, serta
meningkatkan berbagai aspek lainnya, termasuk infrastruktur dan birokrasi di desa.
Pandangan ini merujuk pada konsep pemberdayaan yang didasari oleh prinsip
kesetaraan dalam hubungan antara elemen-elemen masyarakat dan negara.
Pentingnya pembangunan desa bagi pembangunan nasional terletak pada fakta bahwa
peningkatan tingkat kehidupan di desa dan perbaikan kualitas desa tersebut menjadi
elemen kunci dalam mencapai tujuan pembangunan nasional. Sebab, pembangunan
desa merupakan komponen integral dari pembangunan nasional yang berlangsung.

2. Jelaskan upaya apa yang bisa dilakukan pemerintah agar Pembangunan berkelanjutan
bisa dilaksanakan dan tercapai!
= Menurut Ramadhani. R dan Edy, P (2020) terdapat beberapa prinsip pelaksanaan
TPB atau SDGs, yaitu Universality ( Pelaksanaan SDGs dilakukan secara universal baik
di negara berkembang ataupun negara maju) Integration (terdapat pelaksanaan harus
terintegrasi antara dimensi lingkungan, sosial, dan ekonomi di dalam pelaksanaan
SDGs) dan No One Left Behind (Pelaksanaan SDGs harus memberi manfaat bagi semua
unsur masyarakat dan di dalam pelaksanaan SDGs harus melibatkan pihak-pihak
pemangku kepentingan.) Dalam penyeimbangan dimensi ekonomi, sosial, dan
lingkungan tidak terlepas dari 5 prinsip dasar yang harus menjadi unsur yaitu, 1.)
Manusia, 2.) Bumi, 3.) Kemakmuran, 4.) Perdamaian, dan 5.) Kerja sama.

3. Jelaskan bagaimana solusi agar pembanguan di Indonesia dapat merata, upaya apa saja
yang bisa dilakukan untuk mengatasi ketimpangan dan disparitas pembangunan desa
dan kota! Beri contoh konkrit di bidang peternakan-pertanian!
=
Salah satu solusi untuk mencapai pembangunan yang merata di Indonesia adalah
dengan meningkatkan ketersediaan infrastruktur di wilayah pedesaan, termasuk
penyediaan air bersih dan listrik. Investasi juga perlu ditingkatkan di pedesaan,
terutama dalam sektor pertanian dan peternakan. Selain aspek fisik, pemerintah perlu
berfokus pada peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya melalui
peningkatan mutu pendidikan. Dengan peningkatan tingkat pendidikan, pembangunan
yang merata di seluruh Indonesia dapat terwujud.

4. Simak dan catat hal-hal penting dari tayangan brief-video berikut:


https://www.youtube.com/watch?v=4NRv7Jb4raI
https://www.youtube.com/watch?v=DJgMzxUTx2U
https://www.youtube.com/watch?v=-uGVi6FlV00

https://www.youtube.com/watch?v=DcY0KEdBA2A

Tuliskan points penting hasil amatan Sdr. masing-masing berpedoman kepada tabel-
tabel berikut (nomor di dalam tabel bisa ditambah)

A. Gambaran fakta apa saja yang terdapat di pedesaan?


1 Mata pencaharian terbagi menjadi tiga sektor utama, dengan ketimpangan
kepentingan sehingga terjadi konflik.
2 Pertambahan jumlah penduduk yang cepat
3 Lahan pertanian dan peternakan luas yang masih bisa digunakan oleh masyarakat
4 Pembangunan infrastruktur yang tidak merata
5 Desa memiliki sumberdaya yang belum banyak dimanfaatkan
dst

B. Gambaran sumberdaya manusia (SDM) yang terdapat di pedesaan?


1 Peternak
2 Petani
3 Pengajar
4 Pengrajin
5 Pedagang

C. Gambaran sumberdaya fisik dan infrastruktur di pedesaan?


1 Fasilitas teknologi yang masih minin
2 Beragamnya mata pencaharian
3 Sumber daya alam yang melimpah
4 Hubungan antar warga yang harmonis
5 Minim Pembangunan
dst

D. Gambaran sumberdaya produksi di pedesaan?


1 Air dan tanah merupakan sumber utama yang sangat diperlukan di desa
2 Sumber daya manusia sangat mempengaruhi hasil produksi desa
3 Memerlukan pendidikan atau pelatihan untuk meniingkat sumberdaya
prduksi di pedesaan
4 Bahan baku yang berasal langsung dari alam
5 Keterbelakangan teknologi
dst
5. Jelaskan pendapat/tanggapan Sdr tentang fenomena dampak climate change dan
kaitannya dg pencapaian SDGs goal berikut!

Perubahan iklim memengaruhi keberlanjutan pembangunan dalam tiga dimensi


yang berbeda. Dampak ekonomi terkait dengan kerugian ekonomi yang timbul akibat
bencana alam dan perubahan dalam sektor-sektor ekonomi tertentu, seperti pertanian.
Dampak sosial mencakup kerentanan masyarakat terhadap perubahan iklim, termasuk
migrasi paksa dan peningkatan ketidaksetaraan. Sedangkan dampak lingkungan
melibatkan kerusakan ekosistem, hilangnya biodiversitas, serta penurunan kualitas air
dan udara. Terkait dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), dampak
perubahan iklim dapat menghambat pencapaian sejumlah tujuan pembangunan, seperti
SDG 1, SDG 2, SDG 6, dan banyak lainnya. Dalam konteks SDGs, proses adaptasi dapat
menjadi sarana untuk mencapai berbagai tujuan tersebut. Misalnya, dengan
mengidentifikasi bagaimana perubahan iklim mempengaruhi sektor pertanian (SDG 2),
kita dapat merancang strategi adaptasi untuk memastikan ketahanan pangan. Proses
adaptasi juga dapat mendukung SDG 3 dengan mengelola risiko penyakit yang terkait
dengan perubahan iklim. Penting untuk diingat bahwa faktor-faktor kerentanan, seperti
ketidaksetaraan dalam akses terhadap sumber daya, kurangnya kapasitas manusia dan
lembaga, serta kemiskinan, memiliki dampak signifikan pada upaya adaptasi. Kelompok
masyarakat yang lebih rentan akan menghadapi lebih banyak hambatan dalam
beradaptasi dengan dampak perubahan iklim. Dalam konteks SDGs, upaya untuk
mengurangi ketimpangan (SDG 10) dan meningkatkan kapasitas manusia (SDG 4) serta
institusi (SDG 16) merupakan langkah penting dalam mendukung upaya adaptasi dan
mencapai keberlanjutan pembangunan.
---------------------------------------Selemat Mengerjakan, Semoga Sukses -----------------------------------
DAFTAR PUSTAKA

Didia, K. A. 2016. Analisis Ketimpangan Pembangunan di Kawasan Kedungsepur.


Economics Deveopment Anaysis Journal, 5(1): 101-108
Khoerunnisa, F. N. 2018. Pengaruh Pembangunan Nasional Terhadap Pembangunan
Desa. Lembaran Masyarakat: Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam, 4(1): 1-18.
Ramadhani, R. W., dan E. Prihantoro. 2020. Strategi Komunikasi Pembangunan
Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dalam Menerapkan Nawacita dan Tujuan
Pembangunan Berkelanjutan. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 18(2): 117-127.

Anda mungkin juga menyukai