Oleh:
KELOMPOK IV
FAKULTAS KEHUTANAN
JURUSAN KEHUTANAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2023
i
DAFTAR ISI
SAMPUL..............................................................................................i
DAFTAR ISI......................................................................................ii
I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang.........................................................................................1
1.2 Tujuan Dan Kegunaan..............................................................................3
4.2 Pembahasan..............................................................................................8
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
ii
1
BAB I
PENDAHULUAN
tergolong sumberdaya alam yang selalu berkembang atau tidak pernah habis
(hewan) dan dekomposer atau pengurai. Sebagai sumberdaya alam yang dapat
alam yang tidak terbatas serta memberikan daya dukung lingkungan yang
dikelola oleh negara) dianggap oleh beberapa pihak kurang efektif dalam menjaga
faktor sosial yang diakibatkan dari kegiatan tersebut. Dengan sistem yang
hutan yang sesungguhnya merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari
kehidupan mereka.
mengusung konsep itu adalah Perhutanan Sosial yang diatur dalam Peraturan
pengelolaan hutan adat yang serahkan kepada masyarakat hutan adat dan hutan
adat bukan merupakan hutan negara, melainkan tanah adat yang harus
Menurut data Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan pada periode tahun
Terbentuknya program perhutanan sosial ini dilatar belakangi oleh dua rencana
pelestarian hutan yang efektif. Akses legal mengelola kawasan hutan ini,
sosial, ini saatnya hutan untuk rakyat. Salah satu wilayah yang mendapatkan
tersebut telah terlaksana sesuai dengan rencana dan tujuan yang ingin dicapai.
Serta apakah ada sesuatu hal yang menjadi kendala atau permasalahan dalam
evaluasi harus membandingkan apa yang telah dicapai dari program dengan apa
2017). Fungsi utama evaluasi dalam hal ini adalah menyediakan informasi-
SELATAN”
Adapun tujuan dari praktikum ini yaitu agar kita dapat mengetahui
masalah sosial, ekonomi, dan lingkungan pada pengolahan hutan dan mengetahui
4
apa yang terjadi sebelum adanya perhutanan sosial dan setelah adanya perhutanan
sosial. Adapun kegunaan dari praktikum ini yaitu kita dapat mengetahui
maupun sosial.
5
seseorang ingin mengorbankan barang dan jasa untuk memperoleh barang dan
(willingness to pay) seseorang terhadap barang dan jasa yang dihasilkan oleh
dan jasa yang dihasilkan oleh suatu sumberdaya alam dan lingkungan
(Samsudin, 2012)
Secara sederhana, nilai sosial dapat diartikan sebagai sesuatu yang baik,
sesuatu yang berharga sebab dapat membedakan yang benar dan yang salah,
yang indah dan yang tidak indah, dan yang baik dan yang buruk. Wujud nilai
sosial adalah nilai yang diakui bersama sebagai hasil konsensus, erat kaitannya
proses, upaya, cara dan perbuatan manusia dalam mengolah SDA yang
22 November 2023 pada pukul 15:00. Bertempatkan di desa rogo kecamatan dolo
Adapun nama pewawancara dari kami adalah Abd Razak Amaludin, Pikel
Selman Lage, meys grasella matoori, Muh Ril Padli. Tria Litha
Adapun nama Narasumber dari yang kita wawancarai adalah Bapak Jamil
3.1 Hasil
3.2 Pembahasan
Identifikasi masalah yang kami lakukan bertempat di Desa Rogo Kec.
Dolo Selatan . Isu yang kami dapat di Desa Rogo Kec. Dolo Selatan sebanyak 3
Kups Rotan
-Kekeringan
Masalah ekonomi : -
Kups Pisang
- Banjir
Masalah ekonomi :-
V. KESIMPULAN
5.1 Kesimpulan
permasalan yang terjadi di Desa Rogo Kec. Dolo Selatan . permasalahan yang kami
dapatkan yaitu 3 isu yang sangat penting dan segera ditangani yaitu seperti
kurangnya tenaga kerja, banjir, kekeringan. Jadi mari jangan lingkungan sekitar
kita.
5.2 Saran
pengelola setempat lainnya agar selalu mengutamakan sumber daya manusia yang
ada di Desa Rogo Kec. Dolo Selatan agar tidak berkurangnya tenaga kerja dalam
bentuk Perhutanan Sosial yang dapat membantu masyarakat setempat dalam segi