Master rem yaitu komponen pada mobil yang berfungsi untuk memberikan tekanan
hidrolik pada rem, sehingga mampu mengurangi laju kendaraan. Bentuknya silinder
dan terbuat dari bahan besi.
Fungsi dan kinerjanya sangat penting untuk keselamatan pengendara. Oleh sebab
itu, Bosque harus melakukan perawatan pada komponen master rem mobil dengan
baik, agar kinerjanya selalu optimal.
Apa saja komponen master rem? Berikut pembahasan beserta dengan fungsi-
fungsinya!
1. Reservoir Tank
2. Diafragma
Diafragma adalah penutup reservoir, agar master rem terhindar dari korosi. Jadi,
fungsi utama dari diafragma, yaitu membantu melindungi minyak rem agar tidak
terkontaminasi oleh udara luar yang menyebabkan korosi.
Master silinder body adalah komponen yang berfungsi sebagai tempat yang isinya
komponen lain, seperti reservoir tank, piston, dan juga seal. Semua komponen
akan bekerja di dalam master silinder body, untuk menghasilkan tekanan hidrolik.
4. Inlet Port
Fungsi inlet port yaitu sebagai pintu masuk atau lubang pengisian minyak rem
dari reservoir tank atau tangki cadangan. Selanjutnya, minyak akan menuju ke
ruang tekanan.
5. Outlet Port
Kebalikan inlet port tentu saja adalah outlet port. Fungsinya yaitu sebagai pintu
keluar atau lubang pengeluaran minyak rem. Setelah menuju ruang tekanan, minyak
rem akan menuju bagian komponen piston kaliper atau silinder roda.
6. Level Sensor
Komponen master rem mobil selanjutnya yang perlu Bosque ketahui adalah level
sensor. Fungsinya untuk memberi isyarat saat minyak rem akan habis. Saat minyak
rem mulai sedikit, nanti akan muncul warning light, rem mulai blong, sampai
minyak yang menetes.
7. Return Port
8. Primary Piston
Primary piston adalah piston utama yang berfungsi mengkompresi minyak rem di
dalam master rem. Saluran ini ada di bagian depan. Kendaraan bertipe FR
umumnya memakai pipa konvensional, sementara kendaraan bertipe FF
menggunakan saluran pipa diagonal.
9. Secondary Piston
Fungsi secondary piston sama seperti primary piston, yaitu mengkompresi minyak
rem. Namun, secondary piston memiliki saluran di bagian roda belakang.
Komponen terakhir bernama return spring. Fungsi dari return spring yaitu
mengembalikan posisi primary dan secondary piston saat melepas pedal.
Komponen return spring ini juga sering disebut dengan pegas.
Sebenarnya, cara merawat komponen master rem tidak sulit. Berikut tips
merawatnya yang bisa Bosque terapkan!
Bosque bisa mengecek kampas dan kualitas minyak rem sendiri. Namun, jika ada
suara asing saat menginjak rem, pastikan Bosque meminta bantuan pada teknisi.
Hal terpenting yang tidak boleh Bosque lupakan, yaitu mengganti minyak rem
secara berkala. Cara kerja rem yaitu memakai sistem hidrolik atau tekanan dari
minyak rem.
Oleh sebab itu, Bosque harus memakai minyak rem yang tepat dan berkualitas.
Lakukan penggantian secara berkala untuk memastikan rem bekerja dengan
optimal.