LAPORAN HARGA SAHAM DAN PERTUMBUHAN SAHAM

PT. ASTRA OTOPARTS TBK

Disusun untuk memenuhi tugas
Mata kuliah: Manjemen Perbankan
Dosen Pengampu: Hermanto,SE.,MM

DISUSUN OLEH:

NURAINUN BR RITONGA : 2210089530278

KELAS: IV FB

INSTITUT TEKNOLOGI DAN BISNIS INDRAGIRI (ITB-I)

Sekretariat: Jl. R. Suprapto No.14 Telp. (0769) 21019, Rengat
Tahun Akademik 2024/2025

11
 KATA PENGANTAR

Assalamua’alaikum wr.wb

Alhamdulillah, puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah Ta’ala. Atas limpahan
rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan laporan ini dengan baik. Atas
limpahan kesehatan dan kesempatan yang Allah SWT karuniai kepada saya sehingga laporan
ini dapat saya susun melalui beberapa sumber yakni melalui bursa efek Indonesia, investing,
kajian pustaka, dan media internet.

Pada kesempatan ini, saya mengucapkan terima kasih kepada dosen pembimbing, bapak
yang telah memberikan banyak konstirbusi pada saya. Harapan saya, informasi dan materi
yang terdapat dalam laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Tiada yang sempurna di
dunia, melainkan Allah SWT. Tuhan Yang Maha Sempurna, karena itu saya memohon kritik
dan saran yang membangun bagi perbaikan laporan dan tugas saya selanjutnya.

Demikian laporan ini saya buat, apabila terdapat kesalahan dalam penulisan saya mohon
maaf.

Rengat, 28 Maret 2024

Nurainun Br Ritonga

ii
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..........................................................................................................ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN....................................................................................................1
1.1. Latar Belakang.....................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah................................................................................................1
1.3. Tujuan...................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.....................................................................................................3
2.1. Profil Perusahan...................................................................................................3
2.2. Tabel Harga Saham dan Pertumbuhuan...............................................................4
2.3. Kurva Saham Dan Pertubuhan Saham.................................................................5
2.4. Analisis Kurva Saham Dan Pertumbuhan Saham...............................................6
2.5. Faktor Yang Memengaruhi Naik Turunnya Harga Saham...................................9
BAB III PENUTUP...........................................................................................................11
3.1. Simpulan.............................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................3

iii
 BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Perusahaan ini diawali dengan terbentuknya PT Alfa Delta Motor yang berdiri pada
tanggal 20 September 1976. Perusahaan tersebut bergerak di bidang perdagangan otomotif,
perancangan alat-alat seperti mesin kendaraan. William Soeradjaja merupakan konstruksi
pemilik dari perusahaan ini, dimana beliau merupakan bagian dari PT Djaya Pirusa. PT Alfa
Delta Motor mengalami pergantian nama tepatnya di tahun 1977 yang berubah menjadi PT
Pasific Western dan pada tahun 1981 kembali berubah nama menjadi PT Menara Alam
Teknik dan sejak saat itulah kepemilikan perusahaan tersebut berganti menjadi beberapa
nama yaitu PT Summa Surya, PT Windu Tri Nusantara dan PT Multivest.

Seiring dengan berjalannya waktu, tepatnya dua tahun PT Astra Otoparts kemudian
memutuskan membeli saham dari PT Summa Surya yang merupakan bagian dari PT Menara
Alam Teknik dan di tahun 1991 mendirikan perusahaan baru untuk mengelola usaha di
bidang komponen dengan nama PT Astra Dian Lestari. Tahun 1993 PT Menara Alam Teknik
berubah nama menjadi PT Menara Alam Pradipta serta seluruh sahamnya diambil alih oleh
Astra . PT Astra Pradipta Internusa dan PT Federal Adiwira Serasi yang sekarang berubah
menjadi PT Astra Dian Lestari merupakan perusahaan yang melakukan merger dan masih
berada pada lingkungan Astra. Saat itu pada tahun 1996, Astra memutuskan untuk mengganti
nama perusahaan menjadi PT Astra Pradipta Internusa.

Berdasarkan perjalanan yang cukup panjang dengan berbagai perubahan serta

pergantian nama oleh perusahaan, Astra memutuskan untuk berganti nama di tahun 1997
menjadi PT Astra Otoparts. Bursa Efek Indonesia mencatat kode saham PT Astra Otoparts
dengan kode transaksi AUTO pada tahun 1998. Nama publik perusahaan berubah menjadi PT
Astra Otoparts Tbk yang dikenal oleh khayalak ramai. PT Astra Otoparts memiliki konsep
waralaba untuk meningkatkan serta menyebarkan jaringan retail otomotif dengan
menggunakan sistem pelayanan yang bergerak dengan cepat serta membangun berbagai
pelayanan yang saling berkaitan. Di akhir tahun 2013 perusahaan ini terus menerus
melakukan perkembangan dan telah menyebar di Pulau Jawa dan Bali serta telah mempunyai
279 outlet.

11
 1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang tersebut dapat dirumuskan masalah sebagai berikut:

1) Jelaskan profil perusahaan tersebut?

2) Paparkan lah harga saham dan pertumbuhan?
3) Jelaskan analis dari kurva harga saham dan pembukuan?
4) Sebutkan faktor yang mempengaruhi naik turunnya harga saham?

1.3. Tujuan

1) Untuk mengetahui profil dari PT.Astra Otoparts Tbk

2) Untuk mengetahui perhitungan harga saham dan pertumbuhan
3) Untuk memgetahui analisis dari kurva
4) Untuk mengetahui faktor yang memepengaruhi naik turun nya harga saham

2
 BAB II PEMBAHASAN
2.1. Profil Perusahan

PT Astra Otoparts sebagai anak perusahaan dari Astra telah memiliki jaringan
sebanyak 56 unit bisnis untuk memenuhi nilai-nilai rantai bisnis sebagai produsen serta
distributor dalam rangkaian berbagai produk komponen. Perusahaan ini telah melakukan
entitas asosiasi dimana investor memiliki pengaruh dan juga bagian dari ventura bersama.
Bursa Efek Indonesia mencapat nilai investasi pasar perusahaan pada akhir tahun 2019
dengan nilai sebesar enam triliun. Hadir nya unit bisnis Winteq (Workshop for Industrial
Equipment) yang menjadi pelopor dalam rangka untuk menerapkan ‘smart factory’ yang
ditentukan oleh PT Akebono Brake Astra Indonesia dimana perusahaan ini merupakan
kandidat dari ‘lighthouse factory’ sebagai wujud komitmen dalam pengimplementasian
Industri 4.0 yang ada di Indonesia. Perusahaan ini melakukan perubahan menjadi perusahaan
industri di Indonesia yang terbesar sebagai komponen otomotif yang telah di dukung melalui
tujuh unit bisnis, empat belas unit bisnis sebagai anak perusahaan konsolidasi, dua puluh satu
saham perusahaan serta tiga belas cucu perusahaan.

Saat ini perusahaan telah memiliki karyawan dengan total 36.303 orang. Salah satu
strategi yang dibentuk oleh perusahaan untuk memperkuat posisinya di bidang industri
komponen otomotif dan memperluas target pasarnya yang bukan hanya di skala nasional
namun sampai di skala global, perusahaan membentuk anak perusahaan patungan bersama
melalui pemasok komponen terkemuka di Amerika Serikat, Tiongkok, Italia, Jepang, Taiwan,
dan Swedia seperti Jouku Techonlogy, Daido Steel, Kayaba dan lain sebagainya 28
Perusahaan memiliki bidang manufaktur yang terdiri dari empat unit bisnis, sebelas cucu
perusahaan, dua belas anak perusahaan konsolidasi, satu penyertaan saham serta memiliki
entitas asosiasi dan ventura bersama dengan jumlah dua puluh satu. Produksi dari hasil
perusahaan tersebut sudah banyak dikenal dan dipergunakan serta di rancang oleh banyak
perusahaan seperti pabrik mobil ataupun pabrik motor. Pabrik tersebut antara lain seperti
Mitsubishi, Hino, Kawasaki, Yamaha, Honda, Daihatsu, Toyota, dan Suzuki.

Perusahaan memiliki trading yang telah mentransfer pasar suku cadang pengganti
yang ada di dalam negeri melalui jaringan distribusi yang dimiliki dengan menyediakan
berbagai komponen mobil yang terdapat pada pasar ekspor. Jaringan distribusi dengan
cakupan domestik yang luas telah dimiliki oleh perusahaan yang di tandai dengan lima puluh

11
dua diler utama dan melayani dua belas ribu toko suku cadang dengan dua puluh empat
kantor penjualan yang telah tersebar di seluruh Indonesia. Strategi dan langkah yang tepat
telah menuntun dan menjadikan perusahaan mampu menjalankan serta mengembangkannya
dengan baik mulai dari tahun ke tahun. Hal tersebut dapat dirasakan ketika semakin kuatnya
pasar suku cadang pabrik otomotif pengganti dalam negeri serta semakin menguatnya kinerja
operasional finansial. Tujuan perusahaan untuk menjadi komponen otomotif yang terkemuka
di kelas dunia dan memiliki pertumbuhan yang secara berkesinambungan akan sangat
dipengaruhi melalui kemampuan perusahaan dalam menjaga keseimbangan proses bisnis
yang telah dimiliki.

2.2. Tabel Harga Saham dan Pertumbuhuan

DAFTAR PERUBAHAN HARGA SAHAM PT ASTRA OTOPARTS Tbk

SELAMA 30 HARI
PERIODE 1 FEBRUARI- 18 MARET 2024

No Tanggal Saham % Perubahan

1.
01-Feb 2230 0,00%
2.
02-Feb 2210 -0,90 %
3.
05-Feb 2190 -0,90 %
4.
06-Feb 2210 0,91%
5.
07-Feb 2290 3,62%
6.
12-Feb 2240 -2,18%
7.
13-Feb 2200 -1,79%
8.
15-Feb 2210 0,45%

4
9.
16-Feb 2200 -0,45%
10. 19-Feb 2260 2,73%
11. 20-Feb 2360 4,42%
12. 21-Feb 2360 0,00%
13. 22-Feb 2320 -1,69%
14. 23-Feb 2380 2,59%
15. 26-Feb 2370 -0,42 %
16. 27-Feb 2290 0,00%
17. 28-Feb 2340 -3,38 %
18. 29-Feb 2350 2,18%
19. 01-Mar 2400 0,43%
20. 04-Mar 2310 2,13%
21. 05-Mar 2210 -3,75%
22. 06-Mar 2250 -2,60%
23. 07-Mar 2240 -0,44%
24. 08-Mar 2210 -1,34%
25. 13-Mar 2210 0,00%
26. 14-Mar 2230 0,90%
27. 15-Mar 2230 0,00%
28. 18-Mar 2200 -1,35%
29. 19-Mar 2230 1,36%
30. 20-Mar 2240 0,45%

5
2.3. Kurva Saham Dan Pertubuhan Saham

Harga Saham
2450

2400

2350

2300

2250

2200

2150

2100

2050
b b b b b b b b b b b b b b b r r r r r r r r r r
- Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Fe -Ma -Ma -Ma -Ma -Ma -Ma -Ma -Ma -Ma -Ma
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 2 4 6 8 10 12 14 16 18 20

5 % Pertumbuhan Saham
4.42
0
4
3.62
0
3 2.73
0 2.59
0
2 2.18
0 2.13
0
1.81
0
1.36
0
1 0.91
0 0.90
0
0.45
0 0.43
0 0.45
0
0 0.00
0 0.00
0 0.00
0 0.00
0
1 2 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14-0.42
8 -0.45
0 0 16 17 18 19 20 21 22-0.44
15 0 24 25 26 27 28 29 30
23
-1 -0.90
0 -0.90
0
-1.34
0 -1.35
0
-1.79
0 -1.69
0
-2 -2.18
0
-3
-3.38
0
-4 -3.75
0
-4.33
0
-5

Series1 Series2

6
 2.4. Analisis Kurva Saham Dan Pertumbuhan Saham

A. Kurva Saham
Pada kurva harga saham dapat dianalisis dengan mengunakan tiga metode yaitu:
Pertama,metode membaca rentang waktu pada grafik harga saham dengan rentang waktu
dalam 30 hari, dapat dilihat pada grafik terjadi penaikan dan penurunan harga saham dalam
rentang waktu 30 hari tersebut. Pada tanggal 1 februari 2024 pada grafik harga saham nya
2230. Pada tanggal 2 februari 2024 terjadi penurunan harga saham sebesar 20 jadi bernilai
2210. Pada tanggal 5 februari 2024 harga saham kembali turun sebesar 20 jadi bernilai 2190,
namun pada tanggal 6 februari terjadi peningkatan lagi sebesar 20 harga saham nya bernilai
2210. Pada tanggal 7 februari harga saham kembali naik sebesar 80 sehingga saham bernilai
bernilai 2290 . selanjutnya terjadi penurunan pada tanggal 12 februari 2024 senilai 2240.
Pada tanggal 13 februari terjadi penurunan harga saham sebesar 20 jadi harga saham nya
bernilai 2220. Pada tanggal 15 februari 2024 terjadi penurunan sebesar 10 jadi pada saat itu
harga saham nya bernilai 2210. Kemudian terjadi penurunan pada tanggal 16 februari,
penurunan nya sebesar 10 sehingga haga sahamnya menjadi 2200. Pada tanggal 19 februari
harga saham kembali naik sebesar 60 bernilai 2260. Pada tanggal 20 februari 2024 terjadi
kenaikan lagi sebesar 10 jadi saat ini harga saham nya bernilai 2360. Pada 21 februari 2024
harga saham stbil di 2360. Pada tanggal 22 februari 2024 terjadi penurunan lagi maka harga
saham nya bernilai 2320. Selanjutnya pada tanggal 23 februari masi terjadi kenaikan harga
saham sebesar 60 maka harga saham nya bernilai sebesar 2380. Pada tanggal 26-27 februari
2024 terjadi penurunan harga saham pada saat ini harga saham nya sebesar 2370. Pada
tanggal 28 februari 2024 terjadi penurunan yang cukup besar maka harga saham nya bernilai
sebesar 2290. Selanjutnya terjadi kenaikan saham pada tanggal 29 Februri 2024 sehingga
haga sahamnya bernilai 2340, dan harga saham kembali naik pada tanggal 29 februari-yaitu
bernilai sebesar 2350. Pada tanggal 1 maret terjadi kenaikan sebesar 60 pada saat ini harga
saham nya bernilai 2400. Pada tanggal 4 maret terjadi penurunan sebesar 90 sehingga harga
sahamnya 2310. Pada tanggal 5 maret kembali lagi terjadi penurunan sebesar 100. Pada
tanggal 6 maret terjadi kenaikan harga saham menjadi 2250. Pada tanggal 7 maret terjadi lagi
penurunan sebesar 2240. Lalu pada tanggal 8-13 maret terjadi kestablian harga yaitu 2210.
Pada tanggal 14-15 terjadi kenaikan sebesar 20. Terjadi penurunan harga saham sebesar 30,
pada tanggal 18 maret 2024 harga saham nya sebesar 2200. Dan terjadi kenaikan pada

7
tanggal 19 maret sebesar 30 dan terakhir pada tanggal 20 maret kenaikan terjadi seesaer 10
dengan harga saham 2240.

Kedua menganalisis dengan membaca trend harga saham yang terbagi menjadi 3 kriteria
yaitu:
 Tren bullish, Pergerakan harga saham tertinggi sebesar 2400 pada tanggal 1 Maret
2024.
 Tren bearish, pergerakan harga saham terendah sebesar 2190 pada tanggal 5
februari 2024.
 Tren sideways, Pergerakan harga saham naik turun terjadi pada tanggal 2 februari-
18 maret 2024.
Terakhir menganalisi dengan membaca support-resistance. Pada support batas harga yang
dari turun berubah menjadi naik terjadi pada tanggal 27 februari-1 maret 2024 sebesar 2290
ke 2400. Dan resistance batas harga cenderung turun setelah naik terjadi pada 14 maret -8
maret 2024 berkisar 2230 ke 2210.

B. Kurva pertumbuhan
Pada kurva pertumbuhan harga saham dapat dianalisis dengan mengunakan tiga metode
yaitu:
Pertama,metode membaca rentang waktu pada grafik pertumbuhan harga saham dengan
rentang waktu dalam 30 hari, dapat dilihat pada grafik terjadi penaikan dan penurunan harga
saham dalam rentang waktu 30 hari tersebut. Pada tanggal 1 februari 2024 pada grafik harga
saham nya 0,00%. Pada tanggal 2-5 februari 2024 terjadi penurunan sebesar -0,90% dan reltif
stabil . Pada tanggal 6 februari terjadi peningkatan lagi sebesar 0,91%. Pada tanggal 7
februari harga saham kembali naik sebesar 3,265 . selanjutnya terjadi penurunan pada tanggal
12 februari 2024 senilai -2,18. Pada tanggal 13 februari terjadi penurunan sebesar -1,79%.
Pada tanggal 15 februari 2024 terjadi kenaikan pertumbuhan saham sebesar 0,45%.
Kemudian terjadi penurunan pada tanggal 16 februari, penurunan nya -0,45%. Pada tanggal
19 februari harga saham kembali naik sebesar 2,73%. Pada tanggal 20 februari 2024 terjadi
kenaikan lagi sebesar 4,42%. Pada 21 februari 2024 harga saham stbil di 0,00%. Pada
tanggal 22 februari 2024 terjadi penurunan lagi sebesar -1,69%. Selanjutnya pada tanggal 23
februari masih terjadi kenaikan harga saham sebesar 2,59%. Pada tanggal 26 februari 2024
terjadi penurunan pertumbuhan harga saham sebesar -0,42%. Pada tanggal 27 februari 2024
terjadi penurunan yang cukup besar maka sebesar -3,38%. Selanjutnya terjadi kenaikan
saham pada tanggal 28 Februari 2024 sehingga 2,13%, dan harga saham kembali naik pada
tanggal 29 februari-yaitu bernilai sebesar 0,43%. Pada tanggal 1 maret terjadi kenaikan

8
2,13%. Pada tanggal 4 maret terjadi penurunan sebesar -3,75%. Pada tanggal 5 maret kembali
lagi terjadi penurunan sebesar -4,33%. Pada tanggal 6 maret terjadi kenaikan menjadi 1,81%.
Pada tanggal 7 maret terjadi lagi penurunan sebesar -0,44%. Pada tanggal 8-13 maret terjadi
perubahasan sekitar -1,34% dan 0,00% dikarenakan tanggal 13 maret harga sahamnya sama
dengan tanggal 8 maret . Pada tanggal 14-15 terjadi kenaikan sebesar 0,90% dan 0,00%
dikarenakan tanggal 14 maret harga sahamnya sama dengan tanggal 15 maret Terjadi
penurunan pertumbuhan harga saham pada tanggal 18 maret 2024 pertumbuhan harga saham
nya sebesar -1,35%. Dan terjadi kenaikan pada tanggal 19 maret sebesar 1,36% dan terakhir
pada tanggal 20 maret kenaikan terjadi seesaer 10 dengan harga saham 0,45%.

Kedua menganalisis dengan membaca trend harga saham yang terbagi menjadi 3 kriteria
yaitu:
 Tren bullish, Pergerakan pertumbuhan harga saham tertinggi sebesar 4,42% pada
tanggal 20 Februari 2024.
 Tren bearish, pergerakan pertumbuhan harga saham terendah sebesar -4,33 pada
tanggal 5 Maret 2024.
 Tren sideways, Pergerakan pertumbuhan harga saham naik turun terjadi pada
tanggal 21 februari-29 Februari 2024.

Terakhir menganalisi dengan membaca support-resistance. Pada support batas harga yang
dari turun berubah menjadi naik terjadi pada tanggal 13 februari-19 Februari 2024 sebesar -
1,79% ke2,73%. Dan resistance batas harga cenderung turun setelah naik terjadi pada 20
Februari -22 Februari 2024 berkisar 4,42% ke -1,69%.

2.5. Faktor Yang Memengaruhi Naik Turunnya Harga Saham

Faktor yang mempengaruhi naik turunnya harga saham PT Astra Otoparts Tbk (AUTO)
pada tahun 2024 tergantung pada berbagai faktor fundamental dan eksterior. Berikut adalah
beberapa faktor yang dapat mempengaruhi harga saham AUTO:

 Kinerja Keuangan: Kinerja keuangan yang baik dapat mempengaruhi harga saham,
seperti penjualan ekspor yang tinggi, laba bersih yang stabil, dan kinerja
operasional yang baik. Pada tahun 2023, penjualan ekspor AUTO turun 5,21%
secara year-on-year (YoY) menjadi Rp1,50 triliun, dibanding periode sama 2022
sebesar Rp1,58 triliun.

9
 Geopolitik: Kondisi geopolitik di negara tujuan yang tidak memungkinkan untuk
dilakukan ekspor dapat mempengaruhi harga saham. Misalnya, ekspor ke negara
tujuan yang mengalami krisis politik atau ekonomi dapat mempengaruhi harga
saham.
 Kondisi Perekonomian: Kondisi perekonomian negara dapat mempengaruhi harga
saham. Misalnya, kondisi ekonomi yang baik dapat mempengaruhi harga saham
yang tinggi, sedangkan kondisi ekonomi yang buruk dapat mempengaruhi harga
saham yang rendah.
 Inflasi: Tingkat inflasi yang tinggi dapat mempengaruhi harga saham. Misalnya,
inflasi yang tinggi dapat mempengaruhi harga bahan baku, yang kemudian dapat
mempengaruhi harga saham.
 Kebijakan Moneter: Kebijakan moneter yang berpengaruh dapat mempengaruhi
harga saham. Misalnya, kebijakan moneter yang meningkatkan harga uang dapat
mempengaruhi harga saham yang tinggi, sedangkan kebijakan moneter yang
menurunkan harga uang dapat mempengaruhi harga saham yang rendah.
 Perubahan Harga Pasar: Perubahan harga pasar dapat mempengaruhi harga saham.
Misalnya, perubahan harga pasar yang tinggi dapat mempengaruhi harga saham
yang tinggi, sedangkan perubahan harga pasar yang rendah dapat mempengaruhi
harga saham yang rendah.
 Kondisi Pasar Modal: Kondisi pasar modal dapat mempengaruhi harga saham.
Misalnya, kondisi pasar modal yang baik dapat mempengaruhi harga saham yang
tinggi, sedangkan kondisi pasar modal yang buruk dapat mempengaruhi harga
saham yang rendah.
 Volume dan Frekuensi Transaksi: Volume dan frekuensi transaksi suku bunga dapat
mempengaruhi harga saham. Misalnya, volume dan frekuensi transaksi yang tinggi
dapat mempengaruhi harga saham yang tinggi, sedangkan volume dan frekuensi
transaksi yang rendah dapat mempengaruhi harga saham yang rendah.
 Kekuatan Pasar Modal: Kekuatan pasar modal dalam mempen garuhi harga saham
perusahaan. Misalnya, kekuatan pasar modal yang tinggi dapat mempengaruhi
harga saham yang tinggi, sedangkan kekuatan pasar modal yang buruk dapat
mempengaruhi harga saham yang rendah.
 Kondisi Swasta dan Pemerintah: Kondisi swasta dan pemerintah dapat
mempengaruhi harga saham. Misalnya, kondisi swasta dan pemerintah yang baik

10
 dapat mempengaruhi harga saham yang tinggi, sedangkan kondisi swasta dan
pemerintah yang buruk dapat mempengaruhi harga saham yang rendah.
 Rasio Keuangan: Rasio keuangan seperti Return on Investment (ROI) dan Return
on Equity (ROE) dapat mempengaruhi harga saham. Misalnya, rasio keuangan
yang baik dapat mempengaruhi harga saham yang tinggi, sedangkan rasio
keuangan yang buruk dapat mempengaruhi harga saham yang rendah.
 Pengaruh Sosial Politik: Kondisi sosial politik dapat mempengaruhi harga saham.
Misalnya, kondisi sosial politik yang baik dapat mempengaruhi harga saham yang
tinggi, sedangkan kondisi sosial politik yang buruk dapat mempengaruhi harga
saham yang rendah.
 Kondisi Pasar: Kondisi pasar dapat mempengaruhi harga saham. Misalnya, kondisi
pasar yang baik dapat mempengaruhi harga saham yang tinggi, sedangkan kondisi
pasar yang buruk dapat mempengaruhi harga saham yang rendah.
 Signaling Theory: Teori signaling dapat mempengaruhi keputusan investor

11
 BAB III PENUTUP
3.1. Simpulan

PT Astra Otoparts sebagai anak perusahaan dari Astra telah memiliki

jaringan sebanyak 56 unit bisnis untuk memenuhi nilai-nilai rantai bisnis sebagai
produsen serta distributor dalam rangkaian berbagai produk komponen. Perusahaan
ini telah melakukan entitas asosiasi dimana investor memiliki pengaruh dan juga
bagian dari ventura bersama. Bursa Efek Indonesia mencapat nilai investasi pasar
perusahaan pada akhir tahun 2019 dengan nilai sebesar enam triliun. Hadir nya unit
bisnis Winteq (Workshop for Industrial Equipment) yang menjadi pelopor dalam
rangka untuk menerapkan ‘smart factory’ yang ditentukan oleh PT Akebono Brake
Astra Indonesia dimana perusahaan ini merupakan kandidat dari ‘lighthouse factory’
sebagai wujud komitmen dalam pengimplementasian Industri 4.0 yang ada di
Indonesia. Perusahaan ini melakukan perubahan menjadi perusahaan industri di
Indonesia yang terbesar sebagai komponen otomotif yang telah di dukung melalui
tujuh unit bisnis, empat belas unit bisnis sebagai anak perusahaan konsolidasi, dua
puluh satu saham perusahaan serta tiga belas cucu perusahaan.

11
 DAFTAR PUSTAKA

Astra Otoparts. (n.d.). Retrieved Maret 28, 2024, from

https://id.wikipedia.org/wiki/Astra_Otoparts
BAB II GAMBARAN UMUM PT. ASTRA OTOPARTS. (n.d.). Retrieved Maret 28, 2024, from
https://eprints2.undip.ac.id/id/eprint/8245/3/Bab%202.pdf
harga saham PT ASTRA OTOPRATS Tbk. (n.d.). Retrieved maret 28, 2024, from
https://id.investing.com/
Rajendra, R. (2024, Maret 4). Astra Otoparts (AUTO) Ungkap Penyebab Ekspor Turun.
Retrieved Maret 28, 2024, from
https://market.bisnis.com/read/20240304/192/1746164/astra-otoparts-auto-ungkap-
penyebab-ekspor-turun

11