Disusun Oleh:
Nama : Nadia salsabila
Nim 2211102010034
Kelompok : 02 Shift 2
PERAIRANFAKULTAS
Puji syukur praktikan panjatkan kehadirat Allah Swt. yang telah memberikan rahmat
dan hidayah-Nya sehingga praktikan dapat menyelesaikan laporan yang berjudul
“KARAKTERISTIK TELUR DAN SPERMA IKAN ” tepat pada waktunya. Shalawat serta
salam tidak lupa pula praktikan haturkan kepada baginda kita Rasulullah saw. Adapun tujuan
dari penulisan dari laporan ini adalah untuk memenuhi tugas pada mata kuliah Rekayasa
Akuakultur.
Terlebih dahulu, praktikan mengucapkan terima kasih kepada asisten-asisten
laboratorium yang telah mengajarkan praktikan sehingga dapat menambah pengetahuan dan
wawasan. Praktikan juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang tidak dapat
praktikan sebutkan semua, terima kasih atas bantuannya sehingga praktikan dapat
menyelesaikan laporan ini.
Pada laporan praktikum ini saya menyadari kemampuan dalam pembuatan laporan ini
masih terbatas. Oleh karena itu, penulis meminta maaf jika ada kekurangan dalam
penyampaian laporan ini. Saya mohon kritik dan saran yang bersifat membangun agar saya
selaku penyusun laporan mampu memperbaiki kesalahan dan mempermudah saya dalam
menyusun laporan berikutnya. Dengan keseriusan dan ketulusan dalam pembuatan laporan
ini, harapan saya dapat memberikan banyak manfaat bagi semua orang.
Praktikan
i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR .............................................................................................................. i
DAFTAR ISI............................................................................................................................ ii
BAB V PENUTUP....................................................................................................................7
LAMPIRAN ............................................................................................................................9
ii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.2. 1 Alat dan Bahan ..................................................................................................... 5
iii
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1 Dokumentasi ....................................................................................................... 9
iv
BAB I
PENDAHULUAN
Banyak yang belum mengetahui tentang karakteristik sel sperma dan telur pada
ikan,walaupun tidak beda sperma dan telur ikan dengan makluk yang lain.sebagai seorang
pembudidaya bukan hanya menguasai budiaya ikan akan tetapimenguasai juga biologi dari
perikanan yang kita budidayakan juga, tidak hanya pintar dalam teknik akan tetapi pintar
dalam secara fiologi ikan dan biologi ikan, bisa saja akan menjadi dasar sebagai teknis untuk
budiaya itu sendiri. janganmenyepelekan suatu hal. langsung saja ke materi ilmiahnya.
Keberhasilan suatu spesies ikan ditentukan oleh kemampuan ikan tersebut untuk
mempertahankan populasinya. Fungsi reproduksi pada ikan pada dasarnya merupakan bagian
darisistem reproduksi yang terdiri dari kelenjar kelamin atau gonad, dimana padaikan betina
disebut ovarium sedang pada ikan jantan disebut testis besrta salurannya.Sementara beberapa
kelenjar endokrin mempunyai peranan dalam mengatursistem reproduksi. Ovary pada ikan
betina akan berfungsi untuk menghasilkan seltelur dan testis akan berfungsi untuk
Tujuan praktikum ini adalah agar mahasiswa mengetahui karakteristik sperma dan
telur pada ikan mas cyprinus carpio
1
1.3 Manfaat Praktikum
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Setiap makluk hidup mengalami reproduksi atau perkembangbiakan dalam siklus hidupnya,
begitu juga dengan ikan yang memiliki kebiasaan, cara hidup, dan cara makan yang berbeda. Ikan
melakukan reproduksi untuk mempertahankan populasinya di alam. Penurunan populasi diakibatkan oleh
aktivitas manusia maupun yang di akibatkan oleh perubahan kualitas lingkungan perairan, sehingga
dapat mengakibatkan keseimbangan ekologis tertanggu dan kemampuan pertumbuhan serta reproduksi
ikan menjadi terhambat (Sunarni, 2015 ).
Tingkat kematangan gonad adalah tahap-tahap tertentu perkembangan gonad sebelum dan
sesudah pemijahan .Terdapat dua faktor yang mempengaruhi tingkat kematangan gonad yaitu faktor
dalam dan faktor luar. Faktor dalam pada faktor tingkat kematangan gonad meliputi jenis ikan dan
hormon yang mempengaruhinya, sedangkan faktor luar meliputi suhu, makanan dan lain-lain ( habibi,
2013).
Morfologi sperma Struktur spermatozoa secara umum pada ikan yang sudahmatang terdiri dari
kepala, leher, dan ekor flagella. Inti spermatozoa terdapat pada bagian kepala. Midle piece merupakan
penghubung atau penyambung antara leher dan ekor yang mengandung mitokondria dan berfungsidalam
metabolisme sperma. Spermatozoa merupakan struktur yang sederhana danukuran yang hampie sama.
Umumnya ukuran panjang kepala sperma antara (2-3mikron) dan panjang total dari panjang spermatozoa
adalah 40-60 mikron. Kepalaspermatozoa bervariasi sesuai spesiesnya secara umum berbentuk bulat atau
oval,sedangkan sperma ikan sidat berbentuk sabit. Pada sperma ikan mas, nilem, tawesdan barbir kepala
sperma berbentuk oval sedikit memanjang dimana perbandingan panjang kepala sedikit lebih besar dari
kepala(lagler,2013).
konsentrasi spermatozoa yang tinggi dapat menghambat aktifitas spermatozoa, karena
berkurangnya daya gerak, sehingga spermatozoa sukar menemukan atau menembus mikrofil sel telur
yang mengakibatkan rendahnya derajat pembuahan spermatozoa. Konsentrasi spermatoza yang lebih
tinggi kurang memberikan peluang kepada spermatozoa untuk membuahi sel telur ( Hora, 2020).
Kualitas sperma sangat berperan penting untuk menentukan keberhasilan pembuahan telur.
Kualitas sperma adalah ukuran dari kemampuan sperma dapat berhasil membuahi telur. Kualitas sperma
dapat dioptimalkan melalui pemeliharaan dan seleksi induk yang baik, sehingga dapat menghasilkan
kualitassperma yang baik dan dapat membuahi telur (Taborsky rungraws ,2015).
3
BAB III
METODE KERJA
Praktikum ini dilakukan pada hari minggu 11 Maret 2024, pada pukul 16.20 s/d
selesai, di laboraturium nutrisi lantai 1 gedung fakultas kelautan dan perikanan,
universitas syiah kuala, Banda aceh.
4
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
No Gambar Keterangan
4.2 Pembahasan
Sel Telur Merupakan asal mula suatu makhluk hidup. Telur mengandung materi
yang sangat dibutuhkan sebagai nutrien bagi perkembangan embrio. Proses pembentukan
telur sudah dimulai pada fase differensiasi dan oogenesis. Yaitu terjadinya akumulasi
vitelogenin ke dalam folikel yang lebih dikenal denganvitelogenesis. Telur juga akan
dipersiapkan untuk dapat menerima spermatozoa sebagai awal perkembangan embrio.
Sehingga anatomi telur sangat berkaitan dengan anatomi spermatozoa.Golongan telur ini
terdapat sejumlah kuning telur yang berkumpul pada salahsatu kutubnya. Ikan tergolong
hewan yang mempunyai jenis telur tersebut. Padaumumnya ukuran telur ikan air laut dan
ikan air tawar adalah sekitar 1,0 mm.Telur ikan pelagis bersikar dari 0,5 – 5,5 mm Telur
demersal dapat berkisar lebih tinggi dalam ukuran (sampai 7,0– 8,0 mm). Sedangkan ikan
yang mengerami telur pada mulutnya biasanya telur beukuran 14 -26mm.
5
Telur ikan umumnya berbentuk bulat hingga lonjong, dengan berbagaivariasi
tekstur permukaan kadang-kadang licin dan di sertai tonjolan. Di dalamtelur terdapat kuning
telur (yolk) yang berfungsi sebagai cadangan makanan.Telur yang memiliki kuning telur
besar pertumbuhannya menjadi larva lebih lamadari pada yang memiliki sedikit kuning.
Sperma adalah gamet jantan yang di hasilkan oleh testis dan merupakan suatusel
kecil, kompak yang tidak bertumbuh dan tersimpan dalam cairan sperma dalam testis.
Cairan sperma adalah larutan spermatozoa yang berada dalam cairanseminal dan di hasilkan
oleh hidrasi testis. Campuran antara seminal plasmadengan spermatozoa di sebut semen.
Dalam setiap testis semen terdapat jutaan spermatozoa. Sperma terdiri dari kepala yang
membawa materiketurunan paternal dan ekor yang berperan sebagai alat penggerak. Fungsi
utamasperma pada individu parental adalah sebagai pembawa sebagian materi genetik.
a. Kepala spermatozoa
kepala spermatozoa secara umum berbentuk bulat atau oval. Bagian tengah mengikuti pola
struktur umum, terdiri dari sebuah flagel tengah dan selubang mitokondria yangsedikit tidak
termodifikasi dan terletak di dalam sebuah low collar ( lengkung bawah) agak jauh di
belakang nukleus bulat. Kepala sperma berisi materi inti, berupa cromosomyang terdiri dari
DNA. Informasi genetika yang di bawah oleh spermatozoa diterjemahkan dan di simpan di
dalam molekul DNA.
b. Bagian tengah
Sperma Bagian tengah terdiri atas mitokondria yang mana sistem enzim yang berhubungan dengan
aktivitas metabolic ditemukan mereka menyediakan energiuntuk motilitas sperma.
c. Ekor sperma
Ekor sperma dapat di bagi atas tiga bagian, bagian tengah, bagian utama dan bagianujung berasal
dari sentriol spermatid selama spermiogenesis. Ekor sperma berfungsimemberi gerak maju kepada
spermatozoa dan gelombang-gelombang yang di mulai didaerah implantasi ekor kepala dan berjalan
ke arah distal sepanjang ekor seperti pukulancambuk. Selubung mitokondria berasal dari pangkal
kepala membentuk dua strukturspiral ke arah berlawanan dengan arah jarum jam.
6
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
Saran yang dapat saya berikan setelah praktikum ini semoga kedepanya praktikum tetap
berjalan sesuai yang diarahkan oleh asisten laboraturiun dengan pengawasan dosen
pengampu.
7
DAFTAR PUSTAKA
habibi, 2013. Kualitas sperma ikan batak (Tor soro) hasil kriopreservasi semen menggunakan dimetil
sulfoksida (DMSO) dan gliserol 5, 10 dan 15%. Jurnal Akuakultur Indonesia, 4(2), 145-15.
hora, 2020.Pemanfaatan madu sebagai bahan ekstender untuk kriopreservasi sperma ikan gabus (Channa
striata). Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 7(2), 123-134.
lagler, 2013. Ratio pengenceran sperma terhadap motilitas spermatozoa, fertilitas dan daya tetas ikan lele
(Clarias sp.). Jurnal Perikanan dan Kelautan Tropis, 7(1), 48-55.
Sunarni, S., 2015. Aspek reproduksi ikan blodok (B. boddarti) di perairan Kabupaten Merauke. Agrikan:
Jurnal Agribisnis Perikanan, 8(2), 8-12
tabonsky rungrawa, 2015. STUDI PENUNDAAN FERTILISASI pada SPERMA IKAN MAS PUNTEN
(Cyprinus carpio) di INSTALASI BUDIDAYA AIR TAWAR PUNTEN–BATU.
8
LAMPIRAN
Lampiran 1 Dokumentasi