Anda di halaman 1dari 9

HUBUNGAN IMAN KRISTEN DAN IPTEK

DOSEN PENGAJAR:

1. Pdt. Sandra Walukouw, S.Th

DISUSUN OLEH:
1. Helen Juliet Latumeten
2. Sisca Liunokas
3. Yosina Sanyar

PENDIDIKAN MATEMATIKA

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS CENDERAWASIH

2022
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan
penyertaan-Nya sampai saat ini sehingga penyusunan makalah ini dapat terselesaikan dalam
kurun waktu yang ditentukan. Makalah yang berjudul “Hubungan Iman Kristen dan IPTEK”
ini disusun sebagai salah satu tugas kelompok mata kuliah Agama Kristen.

Makalah ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menambah pengetahuan bagi para
pembaca dan dapat digunakan sebagai salah satu pedoman dalam proses pembelajaran.

Kami menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangannya karena


pengetahuan yang kami miliki cukup terbatas. Oleh karena itu, kami berharap kritik dan saran
dari para pembaca yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.

Akhir kata kami sampaikan terimakasih.


DAFTAR ISI

KATA
PENGANTAR………………………………………………………………………………….

DAFTAR
ISI……………………………………………………………………………………………..

BAB I

PENDAHULUAN………………………………………………………………………………

A. LATAR
BELAKANG…………………………………………………………………..
B. RUMUSAN
MASALAH……………………………………………………………..
C. TUJUAN…………………………………………………………………………

BAB II

PEMBAHASAN………………………………………………………………………………

A. PANDANGAN ALKITAB TERHADAP IPTEK ..................................


B. PERINTAH ALLAH UNTUK MANUSIA...........…………………………….
C. IMAN KRISTEN DALAM IPTEK.....................................................

BAB III

PENUTUP

KESIMPULAN……………………

BAB IV

DAFTAR PUSAKA………………………………………
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang didasarkan atas fakta-fakta
dimana pengujian kebenarannya diatur menurut suatu tingkah laku sistem. Teknologi
merupakan pengetahuan terhadap penggunaan alat dan kerajinan, dan bagaimana hal
tersebut mempengaruhi kemampuan untuk mengontrol dan beradaptasi dengan
lingkungan alamnya. Dari pengertian ini bisa dilihat bahwa ilmu pengetahuan
cenderung berpijak pada teori, sedangkan teknologi merupakan suatu ilmu terapan.
Gereja adalah suatu persekutuan atau suatu individu yang percaya kepada Tuhan
Yesus. Teknologi sangat berkaitan erat dalam gereja karena gereja dan teknologi
harus berjalan selaras dan sesuai dengan pandangan Tuhan yaitu Alkitab. Manusia
diciptakan menurut gambar dan rupa Allah, dan di berikan hikmat dan akal budi.
Lewat akal budi inilah manusia mengembangkan pengetahuan mereka, sehingga
terciptalah teknologi.

B. Tujuan
Tujuan mempelajari Iman Kristen dan Iptek adalah untuk mengetahui pandangan
Iman Kristen terhadap Iptek, dan sikap dalam menghadapi Iptek.
BAB II
ISI

A. PANDANGAN ALKITAB TERHADAP IPTEK


Dalam kehidupan manusia patu membutuhkan teknologi atau ilmu teknologi dalam
kehiduapn sehari-harti. Tetapi manusia juga terkadang salah menggunakan Iptek
dalam kehidupan pribafi dan masyarakat.
Ada beberapa Iptek dalam pandangan Alkitab yang sudah ada dan membatu dalam
mengembangkan di lingkungan masyarakat dan pribadi dalm wujud perintah-
perintah Tuhan.
1. Dalam sejarah air bah dengan jelas bahwa Allah memerintahkan Nuh
membuat kapal untuk menyelamatkan ia dan keluarganya dari kebinasaan air bah
dan kebobrokan moral dunia pada waktu itu. Dimensi ruang dalam kapal ataupun
bahan telah ditentukan oleh Allah. Terdapat daalm kejadian 6: 14-15.
2. Dalam keluaran 25:9 tertulis bahwa Allah memerintahkan Musa untuk
membuat kemah suci dan pada keluaran 25:1-27 mejelaskan bahwa Allah sendiri
yang menjadi Arsitek yang merencanakan ruang-ruang, dimensi dn bahan untuk
kemah suci tersebut dan dalam keluaran 40:35 di situlah kemuliaan Allah memnuhi
lkemah suci.
3. Dalam 1 raja-raja: 7-8 Allah memerintahkan Salomo untuk membagun Bait
Suci Dan Istana.
Dari bebrapa kasus diatas dapat dilihat dengan jelas bahwa Allah tidak pernah
menghalangi perkembangan IPTEK, apalagi hal tersebut dapat berkaitan dengan
keslamatan dan maksud Tuhan dalam kehiduoan manusia di dunia ini.
Akan tetapi ada bebrapa hal datri pandngan alkitab yang tidak setuju tentang IPTEK.
1. Dalam Yohanes 2:16 dapat kita lihat bahawa akbita dari teknologo atau iptek
Rumah Bapku atau biasa di sebut Bait Suci dijadikan sebagai tempat perdangangan.
2. Dalam 1 raja-raja 11: 1-13 disitu tertulis bahwa akibat dari Iptek atau
teknologi membuat salomo menyembah berhala-berhala dan tidak menyembah
kepada Tuan dan salomo juga akibat dari teknologi yang membuat dia kaya dan
berkelimpahan harta (mewah) , Salomo banyak main perempuan-perempuan atau
bisa di bilang Salomo tidak cukup hanya dengan satu perempuan .
dari pandangan Alkitab tentang Iptek dapat disimpulkan bahwa Iptek telah dimulai
sejak awal sejarah manusia. Manusia memiliki daya cipta Iptek karena dia diciptakan
sebagai gambar allah dan sebagai pribadi allah yang berakal budi, karena Allah
sendiri adalah pencipta alam semesta pendorong dan pencetus lahirnya IPTEK.
dalam Matius 7:24-27 ditulis bahwa dalam perintah Allah untuk membuat rumah
tetapi ada dua dasar untuk cara membagun rumah tersebut. Hendaklah dia yang
membagun menurut yang diperintahkan Allah tetapi terknah bencana
terhadaporang yang tidak mngikuti perintah Allah.
B. PERINTAH ALLAH UNTUK MANUSIA
Dalam mewujudkan Nama Tuhan di dalam Dunia, Tuhan memberikan perintah
kepada manusia seperti tertulis dalam kejadian 1: 1-28 Allah Memberkati
Mereka, lalu Allah Berfirman kepada mereka: Beranakcuculah Dan Bertamabah
Banyak; Penuhilah Bumi dan Taklukanlah Itu, Berkuasalaha atas ikan-ikan di
darat dan burung-burung du udara dan atas segala binatang yanag merayap di
bumi.
Jadi dari semua yang ada dibumi ini baik teknologi dan hal-hal yang ada di
dalam dunia ini Tughan telah memberikan kebebasan yang mutlak agar manusia
di dalam bumi ini dapat menggunakan dan melestarikan dunia ini dengan nilai-
nilai atau hal-hal yang positif atau hal-hal yang baik. Dan dalam perwujudan itu
pun bukaj hanya manusia yang dimuliakan nama Tuhan Yang Di Permuliakan.
Dalam perwujudan tersebut kita bisa l;ihat dalam 1 korintus 10:13 di situ tertulis
jelas bahwa setiap hal yang manusia lakukan dan pencobaan-percobaan yang di
alami manusia Tuhan tidak pernah meninggalkan atau melepaskan pencobaan
itu sendiri datang dan menimpah kita tanpa Tangan Tuhan Sendiri Ynag
Menyertai.

C. IMAN KRISTEN DALAM IPTEK


Agama Kristen dalam ilu penegetahuan dapat saling menopang satu sama yang
lain, sebaliknya dapat menjadi berlawanan , dimana seringkali ilmu pengetahuan
menyerang ajaran-ajaran fundamental yang dapat menggoyahkan iman percaya
kristen.
Tetapi dalam menggunakan Iptek dalam kehiduapan sehari-hari di dalam alkitab
tertyulis bahwa Iptek sudah ada sejak awal manusia itu ada tetapi bagi manusia
yang cara pemahannya semua terkadang berbeda-beda dan maka terjadilah
salah pelaksanaannya dalam kehifduyoan sehari-hari diakibatkan cara pemikiran
yang berbeda-beda.
Diu Dalam Dunia tidak ada hal yang baru untuk diciptakan. Science is discovery
of truth yang berarti segala seusatu di dunia inu telah ada, namun perlu
ditemukan oleh manusia itu sendiri melalui ilmu pengetahuan (IPTEK).
iman Mengandung makana “percaya namun tidak melihat”. Sama seperti
manusia kita percaya kita memiliki otak namun kita tidak pernah melihat otak
kita sendiri secara langsung, Tetapi tidak semua hal Iman dapat dibuktikan
dengan ilmu penegetahuan ( IPTEK ). Contyohnya Sperti Danau teberau terbelah
menjadi dua, tembok yerikho yang runtuh , air biusa menjadi anggur, hingga
dengan kebangkitan Kristen itu tidak bisa di buktikan dengan Ilmu pengetahuan
(IPTEK) . Dalam Yohenes 20:29 berkata bahwa; Kata Yesus Kepadanya: “Karena
engkau telah melihat Aku, Maka yang tidak melihat, namum percaya”. Ini adalah
perkataan yesus kepada Thomas karena tidak percaya sebelum dia sendiri yang
menaru tanggan di tang dan kaki Yesus di paku.
Iman Kristen adalah percaya mendahului pengetahuan yang beraerti ; percaya
terlebih dahulu kepada Allah baru kita dapat mengenal DIA. Karena Allah tidak
bisa dibuktikan dengan imu teknologo (IPTEK). Karena tertulis dalam Amsal 1:7
Takut akan Tuhan Adalah Permulaan pengetahuan, tetapi orang bododh
menghina hokmat dan didikan. Bagaiman bisa manausia membuktikan secara
jelas bahwa Tuhan itu ada sedangkan dia tidak mempercayainya.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN
Kemajuan IPTEK adalah sesuatu yang tidak kita hindari dalam kehidupan kita,
karena kemajuan IPTEK akan berjalan sesuai dengan kemajuan il;mu
pengetahuan. Perkembanagan IPTEK memang sangat diperlukan. Setiap inmovasi
diciptakan untuk memberikaj manfaat positif bagi kehidupan manusia. Seperti
memberikan kemudahan, serta sebagai cara dalam melakukan aktifitas manusia.
Khusus dalam bidang IPTEK masyarakat menikmati banayak manfaat yang di
bawa dalam inovasi-inovasi yang telah di hasilkan dalam dekade terakhir-akhir
ini. Namum manusia tidak bisa menipu diri sendiri akan kenyataan bahwa
manfaat bagi diri dan oprang lain.
Setelah mengetahui dampak-dampak yang ditimbulkan dari adanya teknolgi,
sebagai hasil ciptaan manusia itu sendiri, maka sebagai manusia kristianai, harus
menyikapi semua perkembanagan ilmu penegetahuan dan teknologi dengan
bijaksana. Menyaring segala sesuatu yang dapat dikembanagkan IPTEK itu
sendiri, yaitu denga mengambil ghal-0hal yang di anggap baik, serta
mengembangkannya tanpa menyakahi ajaran Tuhan Allah, dan menjauhi hal-hal
buruk yang dihasilkan oleh perkembangan IPTEK itu sendiri.
namum sebagai manusia Kristiani, kita mempunyai perananan penting dalam
dunia ini, salah satunya adalah perkembangan IPTEK yang semakin
mempermudah manusia menjalankan kehidupannya. Dalam IPTEK juga memiliki
sisi negatif dan sisi positif jadi baiklah kita orang-orang kristiani yang memiliki
akal dan budi patutlah kita tau dan membedahkan mana yang berguna untuk
teknologi bagi kita dan yang tidak berguna dalakm penggunaaan IPTEK atau ilmu
pengetahuan ini dalam kehidupan kita sehari-hari.
BAB IV
DAFTAR PUSTAKA

Siregar , M. (2012). Diambil kembali dari


http://mariadasiregar. blogspot.co.id/2012/03/ilmu-pengetahuan-dan -
teknologi-dan.html

Suyanti, C. (2010). AGAMADAN IPTEK. REFLEKSI DAN TANTANGANNYA DALAM


MENGEMBANGKAN MORAL KAUM MUDA

Anda mungkin juga menyukai