Anda di halaman 1dari 9

PENGARUH KONSENTRASI TERHADAP LAJU REAKSI

KELAS XI-2

SMA KATOLIK RAJAWALI MAKASSAR


2023

1
I. Tujuan Penelitian
Menyelidiki pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi

II. Alat dan Bahan


Alat Bahan
- Gelas Kimia - Na2 S2 O3 0,2 M
- Tanda Silang - HCl 2 M
- Stopwatch - HCl 1 M
- Gelas Ukur - HCl 0,1 M

III. Landasan Teori


- Pengertian Laju Reaksi

Laju reaksi juga bisa disebut sebagai perubahan konsentrasi


reaktan atau produk per satuan waktunya. Dimana besaran
laju reaksi bisa dilihat dari ukuran cepat lambatnya pada
reaksi kimia yang terjadi. Seperti yang dijelaskan di awal jika
laju reaksi memiliki bentuk laju yang cukup cepat dan

2
bahkan ada juga laju reaksi yang mampu berjalan dengan
sangat lambat. Namun, pada reaksi kimia biasanya
keberadaan dari laju reaksi akan berjalan dengan begitu
cepat. Pada proses pengkaratan laju reaksi akan berjalan
lebih lambat. Laju reaksi menyatakan molaritas zat terlarut
pada reaksi yang terjadi pada setiap detik rekasi. Lalu, untuk
molaritas bisa diartikan sebagai ukuran yang menjelaskan
banyaknya mol zat terlarut dalam satu liter larutannya. Pada
pengertian laju reaksi, ada sebuah teori yang menjelaskan
akan hal tersebut. Teori tersebut disebut sebagai teori
tumbukan. Teori tumbukan menjelaskan jika ketika partikel
reaktan yang sesuai akan saling bertumbukan. Namun, hal
tersebut hanya terjadi pada persentase tertentu dari
tumbuhan dan kondisi ini juga akan menyebabkan adanya
perubahan kimia yang nyata atau signifikan. Perubahan yang
berhasil akan disebut sebagai tumbukan yang sukses.
Dimana tumbukan yang sukses juga akan memiliki energi
cukup dan biasa disebut sebagai energi aktivasi. Ketika
tumbukan akan memutus ikatan yang sudah terbentuk,
maka akan terjadi pembentukan ikatan baru. Hal tersebut
akan menjadikan produk reaksi mengalami peningkatan
konsentrasi partikel reaktan atau terjadinya kenaikan suhu.
Adanya kondisi tersebut akan mampu menyebabkan
terjadinya lebih banyak benturan hingga terjadinya banyak
tumbukan yang berhasil dan meningkatkan adanya laju
reaksi.

3
- Faktor yang Mempengaruhi Laju Reaksi
a. Konsentrasi
Faktor pertama yang memungkinkan memberikan
pengaruh terhadap laju reaksi adalah konsentrasi. Secara
mudahnya ketika semakin besar konsentrasi reaktan,
maka laju reaksi yang dihasilkan juga semakin besar. Hal
tersebut bisa terjadi ketika adanya konsentrasi yang besar.
Selain itu kondisi ini juga bisa menjadi tanda jika molekul-
molekul dalam suatu zat juga semakin banyak. Banyaknya
molekul inilah yang menjadikan adanya peluang
tumbukan.

b. Suhu
Faktor kedua adalah temperatur yang juga mampu
mempengaruhi keberadaan laju reaksi. Ketika
temperature dalam kondisi lebih tinggi akan
menyebabkan adanya molekul yang lebih cepat dalam
bergerak. Hal ini memungkinkan terjadinya tumbukan
yang lebih sering pada beberapa molekul. Adanya energi
yang lebih tinggi menjadikan reaksi kimia lebih mudah
terjadi. Sehingga temperatur yang lebih tinggi dapat kita
asumsikan akan menyebabkan kondisi laju reaksi yang
semakin besar.

4
c. Luas Permukaan
Luas permukaan kontak juga akan mempengaruhi laju
reaksi. Jika suatu za dengan fase pada beraksi, maka
hanya molekul yang ada pada permukaan zat tersebutlah
yang mampu bereaksi. Sedangkan untuk partikel yang ada
pada bagian dalam serta tertutup oleh partikel
permukaan tidak akan melakukan suatu reaksi. Luas
permukaan zat padat yang melakukan kontak bisa kita
sebut sebagai laju reaksi. Ketika luas permukaan kontak
semakin tinggi, maka peluang suatu zat untuk melakukan
proses reaksi juga akan semakin tinggi sehingga laju reaksi
yang ia miliki juga akan berubah menjadi lebih cepat.

d. Katalis
Katalis merupakan suatu zat yang dapat membantu suatu
reaksi dapat berlangsung secara lebih cepat. Dengan
kondisi penurunan energi aktivasi reaksi atau bahkan
dengan mencari jalan lain reaktan akan bereaksi pada
energi aktivasi sebagai energi yang menghalangi
terjadinya proses reaksi. Ketika adanya proses
penambahan katalis ke dalam suatu reaksi, maka energi
penghalang akan berubah menjadi semakin kecil hingga
membutuhkan energi yang lebih sedikit dengan suhu
reaksi yang lebih rendah pula. Proses ini juga akan
menjadikan terjadinya reaksi yang semakin cepat.

5
- Pengertian Orde Reaksi
Orde reaksi bisa diartikan sebagai perubahan konsentrasi
terhadap perubahan laju. Dalam bidang kinetika kimia, orde
reaksi suatu substansi (seperti reaktan, katalis atau produk)
adalah banyaknya faktor konsentrasi yang mempengaruhi
kecepatan reaksi.

a. Orde reaksi 0
Dikatakan sebagai reaksi berorde 0 adalah ketika
tidak terjadi perubahan pada laju reaksi berapapun
perubahan konsentrasi pereaksi. Pada orde reaksi
nol ini nantinya laju reaksi tidak akan mendapatkan
pengaruh oleh konsentrasi zat atau konstan. Lalu
laju reaksi akan sama dengan tetapan laju reaksi
atau k.

b. Orde reaksi 1
Dikatakan sebagai reaksi orde 1 adalah ketika
adanya perubahan konsentrasi pada pereaksi dua
kali yang dapat menjadikan kondisi laju reaksi lebih
cepat dua kali. Pada orde reaksi 1 ini nantinya
pertambahan laju reaksi akan sama dengan
perubahan konsentrasi zat. Ketika konsentrasi

6
reaktan reaksi orde 1 akan dikalikan dengan faktor n,
maka nilai laju reaksi akan menjadi n1 lebih besar.

c. Orde reaksi 2
Dapat dikatakan reaksi orde 2 adalah ketika laju
perubahan pada konsentrasi pereaksi dua kali yang
pada akhirnya akan menyebabkan terjadinya laju
reaksi lebih cepat empat kali dan seterusnya.
Dimana ketika konsentrasi reaktan reaksi orde 1
dikalikan dengan faktor n, maka nilai yang dimiliki
oleh laju reaksi adalah n2 yang lebih besar.

IV. Cara Kerja


1. Buatlah tanda silang pada sehelai kertas
2. Masukkan 50 ml Na2 S2 O3 (aq) 0,2 M ke dalam gelas kimia.
Letakkan gelas kimia itu di atas kertas bertanda silang.
Tambahkan 5 ml larutan HCl 2 M. Pada saat penambahan
HCl 2 M stopwatch juga di nyalakan. Catat waktu yang di
butuhkan sejak penambahan HCl sampai tanda silang tidak
terlihat lagi
3. Ulangi percobaan diatas dengan menggantikan HCl 2 M
dengan HCl 1 M dan HCl 0,1 M

7
V. Hasil Pengamatan

Waktu sampai tanda


No Konsentrasi HCl Volume HCl Volume Na2 S2 O3 0 ,2 M
silang tidak kelihatan

1 0,1 M 5 ml 50 ml 48,2 detik

2 1M 5 ml 50 ml 23,2 detik

VI. Pembahasan
1. Tuliskan reaksi yang terjadi pada percobaan di atas!
Jawab : Pada percobaan 0,1 M HCl reaksi yang terjadi itu
larutan memutih dan menghilangkan tanda x pada kertas.
Pada percobaan 1 M HCl reaksi yang terjadi itu larutan
menguning dan menghilangkan tanda x pada kertas

2. Bagaimana pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi?


8
Jawab : Semakin tinggi konsentrasi, maka laju reaksi akan
semakin cepat

VII. Kesimpulan
Jika konsentrasi pereaksi
bertambah, maka jumlah partikel pereaksi akan
semakin banyak. Bertambahnya jumlah partikel
pereaksi akan semakin mudah terjadi tumbukan
antar partikel pereaksi sehingga kemungkinan
terjadinya reaksi semakin besar. Hal inilah yang
menyebabkan jika konsentrasi pereaksi semakin
besar menyebabkan laju reaksi semakin cepat. Sehingga dari
data percobaan pertama dan kedua dapat disimpulkan bahwa
pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi adalah semakin
besar konsentrasi larutan maka semakin besar pula laju
reaksinya.

Anda mungkin juga menyukai