BUDAYA LOKAL

KELOMPOK 3
 ANGGOTA
1. Anisa Khofifah Indraswari (214110405021)
2. Afni Aenung (214110405030)
3. Awalia Puspita (214110405088)
4. Afri Ilham Barkahudin (214110405094)
5. Ayu Aningrum (214110405100)
6. Manidaus Sangadah (214110405179)
 LOKASI
SUNGAI CAWANG, DESA
BANJARPANEPEN, KECAMATAN
SUMPIUH, KABUPATEN
BANYUMAS
 KEBUDAYAAN
WISATA ALAM CAGAR ALAM
Petilasan Patih Gajah Mada
yang menurut cerita wrga
Kali Cawang, Curug Kelapa, dan
setempat pernah menjadi
Bukit Pengaritan.
petilasan Sang Patih, petiasan
ini yang disebut Watu Jonggol.

WISATA EDUKATIF WISATA BUDAYA

Tradisi Ruat Bumi oleh
Pembuatan Gula kristal,
masyarakat setempat, Kungkum
Pembuatan Karag dan budidaya
di Kali Cawang pada malam Bulan
Madu Klanceng.
Purnama setiap bulan
Sadran/Saban
 PENGERTIAN
Tradisi merupakan suatu hal kebiasaan yang dilakukan oleh masyarakat
tertentu atau kelompok dalam suatu daerah yang sudah menjadi
kegiatan secara turun-temurun oleh nenek moyang jaman dahulu. Begitu
juga dengan tradisi tapa kali kungkum yang terdapat di desa
Banjarpanepen. Kungkuman merupakan proses merendamkan diri di air
selama mungkin. Perendaman ini bisa dilakukan untuk mencari sebuah
ketenangan atau untuk mensucikan diri dari hal-hal yang negative.
 SEJARAH
Tradisi kungkum di laksanakan sebagai bentuk pelestarian budaya nenek moyang
yang sudah ada sejak zaman dahulu. Tradisi ini sempat berhenti sekitar tahun
1980an, kemudian dimulai kembali pada tahun 2015. Tempat ritual tradisi tapa kali
kungkum yang berada di suatu sungai di Banjarpanepen telah menjadi tempat yang
disakralkan oleh masyarakat setempat karena mempertemukan empat sumber
mata air, yang dalam falsafah Jawa disebut papat limo pancer, yang
melambangkan kesatuan dan persaudaraan dalam proses kelahiran manusia. Selain
itu, pohon besar juga dianggap sakral karena diyakini memiliki kekuatan gaib,
sehingga tempat ini sangat dihormati dan dirawat sebagai cagar budaya oleh
masyarakat setempat.
 PROSES
SUMBER : SUARA PURWOKEERTO

Menjelang tengah malam tanggal 15 Sya'ban Selasa (1/5)

warga Banjarpanepen dan sekitarnya berkumul ramai-
ramai di tepian Kali Cawang, dibawah bulan purnama
mereka menunggu tepat pukul 00.00 WIB untuk bersama-
sama melakukan kegiatan kungkum di kali cawang. Ritual
kungkum tersebut dipimpin oleh sesepuh setempat.
 NILAI KARAKTER
01 Sangat menghargai tradisi nenek moyang

Tanpa membedakan background agama dan semua masyarakat

02
ikut berpartisipasi

03 Menjalin silaturahmi antar umat beragama

Memiliki identitas masyarakat yang harmonis dalam

04
menjunjung tinggi tradisi
DOKUMENTASI
XIE XIE