Anda di halaman 1dari 11

TUGAS LAPORAN

GAYA DALAM PUBLIC SPEAKING DAN LANGKAH-LANGKAH


PERSIAPANNYA

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Public Speaking yang di ampu oleh :Ibu
Dra. Atin Karjatin.,SKp.,MKes

Disusun Oleh:

Kelompok 6

Amalia Nursabrina P17336122406


Dwi Rizky Nugraha P17336122414
Isna Garnita P17336122423
Muhammad Arief Abdul R P17336112431
Putri Rahma Nur Azizah P17336122439
Theresia Oktariani P17336122448

PROGRAM STUDI D-IV PROMOSI KESEHATAN


POLTEKKES KEMENKES BANDUNG
2023
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Puji Syukur kehadirat


SWT karena berkat rahmat dan hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah “Gaya Dalam Public Speaking Dan Langkah-Langkah Persiapannya”
Adapun tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk memenuhi salah satu tugas
Mata Kuliah “Public Speaking” kreativitas, dan juga mengasah potensi yang ada
pada mahasiswa, laporan ini pun bisa menjadi wawasan bagi yang membacanya.
Kami tentu menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna dan masih
banyak terdapat kesalahan serta kekurangan di dalamnya. Untuk itu, kami
mengharapkan kritik serta saran dari pembaca agar nantinya dapat menjadi laporan
yang lebih baik lagi. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang terlibat dalam pembuatan laporan ini, diantaranya :

1. Dosen mata kuliah Public Speaking yang telah memberikan arahan kepada
kami.
2. Rekan-rekan yang sama-sama membantu dalam menyusun dan mencari
infomasi mengenai laporan ini.

Akhir kata, kami berharap semoga laporan ini dapat memberikan manfaat
maupun ketertarikan terhadap pembaca, khususnya bagi mahasiswa yang akan
datang. Aamiin Yaa Robbal ‘Aalamiin.

Cimahi, 03 Agustus 2023

Tim Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .............................................................................. 2

DAFTAR ISI ........................................................................................... 3

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 4

1.1 Latar Belakang ................................................................ 4

1.2 Rumusan Masalah ........................................................... 4

1.3 Tujuan .............................................................................. 4

BAB II PEMBAHASAN ........................................................................ 5

2.1 Pengertian Public Speaking .......................................................... 5

2.2 Gaya Dalam Public Speaking ....................................................... 6

2.3 Langkah-Langkah Persiapan Public Speaking ............................. 7

BAB III PENUTUPAN ........................................................................... 10

3.1 Kesimpulan ................................................................................... 10

3.2 Saran 10

DAFTAR ISI ........................................................................................... 11


BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

Sebagai makhluk sosial, manusia berkomunikasi satu dengan yang


lain.Komunikasi dilakukan untuk memenuhi kebutuhan tertentu. Sebagaian
besar kehidupan manusia diisi dengan kegiatan berkomunikasi. Berbicara
merupakan kegiatan yang selalu dilakukan oleh manusia. Hampir setiap
orang melakukannyan,namun tidak semua orang bisa berbicara di depan
umumSecara sederhana public speaking merupakan suatu teknik
mengomunikasikan pesan atau pendapat di depan banyak orang dengan
maksud agar orang lainmemahami informasi yang disampaikan atau bahkan
mengubah pandangan atau pendapat karenanya. Teknik berkomunikasi ini
tidak dilakukan secara monolog,melainkan dalam dialog yang
berkesinambungan.
Dalam public speaking pembicara memiliki alur pidato yang jelas dan
memiliki tujuan agar materinya didengarkan dandi ikuti oleh para
audiens/pendengarnya.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa pengertian dari public speaking?


2. Bagaimana gaya dalam public speaking?
3. Bagaimana langkah-langkah persiapan public speaking?

1.3 Tujuan

1. Untuk mengetahui apa itu public speaking


2. Untuk mengetahui bagaimana gaya dalam public speaking
3. Untuk mengetahui bagaimana persiapan public speaking
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Public Speaking

1. Menurut The Merriam-Webster Dictionary, public speaking adalah:


a. Proses pembicaraan di depan public
b. Seni dan ilmu pengetahuan mengenai komunikasi lisan yang
efektifdengan para pendengarnya.
2. Menurut Morreale, Spitzberg dan Barge, public speaking adalah komunikasi
dari satu ke banyak. Satu orang atau kadang-kadang sekelompok orang
menyajikan pesan ke sejumlah besar orang yang biasanya tidak memiliki
peran berbicara kecuali terkadang mengajukan pertanyaan.
3. Menurut David Zarefsky, public speaking adalah proses komunikasi
berkelanjutan, yang di dalamnya pesan dan lambang bersirkulasi ulang
secara terus menerus antara pembicara dan pendengar.
4. Menurut Johanes Ariffin Wijaya, public speaking adalah seni berbicara di
depan umum/publik tentang suatu hal/topik tertentu secara lisan, dengan
tujuan mempengaruhi, mengajak, mendidik, mengubah opini, memberikan
penjelasan, dan memberikan informasi." Karena public speaking adalah seni
berbicara di depan publik. Seorang yang berbicara di depan publik dituntut
untuk bisa berkomunikasi secara efektif dan menarik sehingga audien
mampu memahami isi pembicaraan dan tetap antusias mulai awal hingga
akhir.
5. Sementara itu Ruli Tobing mendefinisikan public speaking sebagai
rangkaian cara berpikir yang didasarkan dari pengumpulan seluruh talenta
manusia atas pengalaman masa lalu, masa sekarang serta masa yang akan
datang dan dipadukan dengan etika, pola perilaku, ilmu pengetahuan,
teknologi, budaya, analisis keadaan dan faktor-faktor lainnya. Faktor-faktor
ini dikemas dalam bentuk kalimat atau ucapan yang mengandung makna
strategi komunikasi di baliknya, guna mencapai tujuan.
Dari beberapa pengertian tersebut, kita dapat menarik kesimpulan bahwa
public speaking adalah ilmu atau seni berbicara untuk menyampaikan sesuatu hal
di hadapan orang banyak dengan tujuan tertentu. Sebagai ilmu, public speaking
berarti suatu keahlian yang harus dipelajari secara serius, sebab di dalamnya
terdapat teori-teori yang berfungsi sebagai panduan tatkala akan
mempraktikkannya. Sebagai seni, public speaking berkaitan dengan teknik atau kiat
berbicara yang harus dilatih tahap demi tahap dan disampaikan dengan kemasan
menarik.

2.2 Gaya Dalam Public Speaking

Tiga gaya presentasi pembicara publik ini adalah gaya presentasi


seremonial, informatif, dan persuasif.

1. Gaya presentasi Seremonial


Cara menyampaikan materi presentasi dengan gaya yang formal dan
resmi. Gaya presentasi formal sangat baik untuk acara-acara resmi yang
diikat dengan tata cara protokoler yang ketat. Seorang pembawa acara atau
Master of Ceremony dalam acara resmi misalnya, dia harus berbicara secara
formal sesuai dengan tatakrama yang lazim.
Gaya presentasi seremonial cenderung kaku, formal, dan baku. Gaya
presentasi seremonial ini biasanya dilakukan dalam pertemuan kenegaraan,
pidato perpisahan, dan pidato penyambutan pimpinan lembaga. Tata bahasa
yang dipergunakan dalam presentasi seremonial adalah bahasa yang formal.
2. Gaya Presentasi Informatif
Pembicara publik profesional yang berbicara dengan gaya presentasi
informatif berbicara dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada
audiens pendengar. Informasi yang disampaikan ini sesuai dengan
kebijakan instansi yang diwakilinya.
Agar informasi tidak bias dan akurat, biasanya pembicara publik
harus terpaku pada script atau catatan yang tertulis. Hal ini penting, supaya
informasi yang diterima oleh publik benar-benar sesuai dengan informasi
yang dibagikan oleh juru bicara instansi.
Contoh pembicara publik dengan gaya presentasi informatif adalah
juru bicara instansi pemerintah maupun swasta. Tatkala sang juru bicara
berbicara mengenai kebijakan, keputusan, dan pengumuman resmi, maka
informasi yang disampaikan harus sesuai dengan keputusan tertulis.
3. Gaya presentasi persuasive
Pembicara publik yang berbicara dengan gaya bicara persuasif
adalah pembicara yang tampil untuk meyakinkan, menggerakkan, dan
menggugah audiens pendengar untuk bertindak sesuai dengan apa yang
dibicarakan oleh sang pembicara. Pada konteks ini, pembicara publik
profesional adalah pembicara yang mampu membuat audiens pendengar
untuk melakukan aksi nyata sebagai reaksi dari informasi yang sudah
disampaikannya.
Gaya presentasi persuasif adalah gaya berbicara yang sangat
menggairahkan. Dengan kekuatan persuasif, maka sang pembicara publik
benar- benar berdampak nyata bagi audiens pendengarnya. Dalam hal ini,
pembicara publik ini benar-benar mampu menciptakan sebuah perubahan,
perbaikan, dan pembaharuan yang konstruktif.

2.3 Langkah-Langkah Persiapan Public Speaking

Public speaking menjadi salah satu kemampuan penting yang dapat


digunakan dalam situasi apapun, baik itu di sekolah atau di tempat kerja. Melalui
kemampuan public speaking yang baik, seseorang dapat dinilai lebih berkarakter
di depan publik. Lalu, Bagaimana langkah-langkah persiapan dalam public
speaking, diantara lain :

1. Pahami Audiens atau Lawan Bicara


Dalam memulai pembicaraan di depan umum, kita sebagai pembicara harus
memahami siapa lawan bicara kita. Hal tersebut harus dipahami supaya kita
dapat mempersiapkan materi dan cara penyampaian yang sesuai sehingga
informasi atau gagasan yang kita berikan mudah diterima oleh lawan bicara.
2. Tulis Materi dalam Bentuk Poin-Poin
Setelah kita memahami siapa audiens atau lawan bicara, kita harus
menentukan materi yang akan disampaikan. Supaya dapat lebih menguasai
materinya, kamu dapat menulisnya dalam bentuk poin-poin.
Selain itu, usahakan untuk menggunakan kata-kata yang mudah dipahami
dalam menyampaikan materinya. Mengingat tidak semua orang mempunyai
kapasitas pengetahuan yang sama.
3. Selipkan Humor dan Pertanyaan Retoris
Terutama ketika melakukan presentasi, sebaiknya selipkan beberapa humor
dan pertanyaan retoris. Pertanyaan retoris adalah jenis pertanyaan yang
tidak memerlukan jawaban, sehingga terkesan untuk basa-basi dalam
kalimat pembuka.
Adanya interaksi dengan audiens yang berupa humor dan pertanyaan retoris
dapat menjadikanmu lebih percaya diri. Bangun ketertarikan audience
terhadap materi yang akan kamu sampaikan kepada mereka.
4. Pandangi Audience atau Lawan Bicara
Dalam memandangi audience, akan lebih baik apabila kamu melakukan
kontak mata dengan mereka.
5. Bicara Secara Perlahan
Tips selanjutnya dalam public speaking adalah sebaiknya kamu harus
berbicara secara perlahan.
6. Berlatih di Depan Cermin dan Orang Lain
Supaya kemampuan public speaking kamu menjadi lancar, kamu dapat
melatihnya di depan cermin dan di depan orang lain. Upaya ini dinilai
mampu meningkatkan kepercayaan diri dalam kemampuan public
speaking-mu.
7. Selalu Berpikir Positif
Sebelum memulai public speaking, kamu harus menghilangkan ketakutan
dan pikiran negatif yang berlalu-lalang dalam otakmu. Bangunlah
pemikiran-pemikiran positif dengan berpikir bahwa kamu bisa dan kamu
mampu untuk melakukannya.
8. Pegang bolpoin atau catatan kecil
Tips ini biasa dilakukan oleh mereka yang pemula dalam public speaking.
Ketika berbicara di depan umum, peganglah bolpoin atau catatan kecil
supaya tanganmu tidak terasa kosong.
9. Hindari Filler Word atau Kata Pengisi
Dalam Bahasa Indonesia, filler word atau kata pengisi adalah kata yang
sering digunakan oleh pembicara ketika sedang berpikir atau grogi. Kata-
kata tersebut misalnya “hmmm”, “eh”, “aaaa”, dan lain-lain.
10. Berdoa
Sebelum melakukan kegiatan apapun, termasuk berbicara di depan umum,
kamu juga harus melakukan doa sesuai dengan agama dan kepercayaanmu.
BAB III
PENUTUPAN
3.1 Kesimpulan

Menurut The Merriam-Webster Dictionary, public speaking adalah: Proses


pembicaraan di depan publik b. Seni dan ilmu pengetahuan mengenai komunikasi lisan
yang efektifdengan para pendengarnya.

Gaya dalam public speaking adalah sebagai berikut: 1. Gaya presentasi


Seremonial,Cara menyampaikan materi presentasi dengan gaya yang formal dan resmi. 2.
Gaya Presentasi Informatif, Pembicara publik profesional yang berbicara dengan gaya
presentasi informatif berbicara dengan tujuan untuk memberikan informasi kepada
audiens pendengar. Informasi yang disampaikan ini sesuai dengan kebijakan instansi yang
diwakilinya. 3. Gaya presentasi persuasif, Pembicara publik yang berbicara dengan gaya
bicara persuasif adalah pembicara yang tampil untuk meyakinkan, menggerakkan, dan
menggugah audiens pendengar untuk bertindak sesuai dengan apa yang dibicarakan oleh
sang pembicara.

Langkah-langkah persiapan dalam public speaking, diantara lain : 1. Pahami


Audiens atau Lawan BicaraDalam memulai pembicaraan di depan umum. 2. Tulis Materi
dalam Bentuk Poin-Poin. 3. Selipkan Humor dan Pertanyaan Retoris.4. Pandangi Audience
atau Lawan Bicara. 5. Bicara Secara Perlahan6. Berlatih di Depan Cermin dan Orang Lain.
7. Selalu Berpikir Positif. 8. Pegang bolpoin atau catatan kecil. 9. Hindari Filler Word atau
Kata Pengisi. 10.Berdoa.

3.2 Saran

Seorang public speaker dengan perannya sebagai pemberi pengaruh dan manfaat
bagi para pendengar dituntut untuk tampil meyakinkan. Semua perkataan, penampilan,
dan perilakunya dapat saja menjadi inspirasi bagi para pendengarnya. Untuk itu, unsur
motivasi komunikasi harus melekat dalam diri seorang public speker guna menghindari
kekhawatiran-kekhawatiran yang membuat ia ragu dengan kemampuannya.
DAFTAR ISI

Rifda Arum. (2021). 10 Tips Supaya Lebih Lancar dalam Public Speaking.
Dipublikasi melalui : https://www.gramedia.com/best-seller/tips-supaya-lebih-
lancar-dalam-public-speaking/

Luluk Fikri Zuhriyah, UIN Sunan Ampel Press. 2014. Public Speaking.
https://scholar.google.com/scholar?q=related:p7T8ajNqGlkJ:scholar.google.com/
&scioq=pengertian+Public+Speaking+&hl=id&as_sdt=0,5#d=gs_qabs&t=169103
2529631&u=%23p%3Dp7T8ajNqGlkJ

Anonymous.2016."Tiga Gaya Presentasi Pembicara Publik".Jurubicara.com.


Diakses pada 3 Agustus 2023 melalui https://jurubicara.com/2016/12/04/tiga-
gaya-presentasi-pembicara-publik/

Anda mungkin juga menyukai