KEPRAMUKAAN
BANGLI
2024
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa/ Ida Sang Hyang
Widhi Wasa karena atas berkat dan anugerahnya kami dapat menyusun dan menyelesaikan
makalah ini dengan baik dan lancar.
Makalah ini memaparkan mengenai “Materi statistik” untuk memenuhi tugas mata kuliah
statistik.
Penyusunan makalah ini masih jauh dari kata sempurna karena masih banyak
kekurangan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca untuk
menyempurnakan makalah ini. Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat terutama kepada
para pembaca.
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Salah satu elemen penting dalam menjalankan pendidikan dan pengajaran adalah
manajemen sekolah, yang keberhasilannya diukur oleh prestasi tamatan. Oleh karena itu,
kepemimpinan harus mempertimbangkan "sistem", yang berarti bahwa semua elemen
yang terlibat dalam penyelenggaraan pendidikan di sekolah, seperti guru-guru, staf
teknis, orang tua, masyarakat, pemerintah, anak-anak, dan lain-lain, harus berfungsi
secara optimal. Kebijakan dan kinerja pimpinan mempengaruhi kinerja ini lembaga
pendidikan menghadapi masalah mengejar ketinggalan, yang berarti bersaing untuk
mencapai prestasi. Ini terutama berlaku dalam persaingan global, terutama di Sekolah
Dasar, di mana pengetahuan, sikap, dan keterampilan telah dikumpulkan.
Masalah ini dapat diselesaikan jika kepemimpinan sekolah memusatkan perhatian
mereka pada pencapaian tujuan. Peran kepemimpinan kepala sekolah dalam
menciptakan proses pendidikan yang transparan adalah sesuatu yang harus
dipertimbangkan selain mengejar ketinggalan untuk mengatasi masalah tersebut di atas
menghasilkan lingkungan kerja yang menyenangkan, memberikan pengakuan dan
penghargaan kepada karyawan yang berprestasi, menunjukkan contoh, dan menerapkan
fungsi-fungsi manajemen dalam proses penyelenggaraan pendidikan, seperti
perencanaan, pengorganisasian, penentuan karyawan berdasarkan kemampuan,
kesanggupan, dan kemauan, memberikan bimbingan dan pelatihan ke arah yang menuju
pencapaian tujuan, dan mengontrol semua kegiatan yang menunjukkan kesalahan,
sehingga pendidikan dapat dilakukan dengan cepat.
1.2. Rumusan Masalah
1. Bagai manakah manajemen sekolah penggerak?
2. Apa makna manajeman sekolah penggerak?
3. Apa sajakah ruang lingkup manajemen sekolah penggerak?
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui Bagai manakah manajemen sekolah penggerak
2. Untuk mengetahui makna manajemen sekolah penggerak
3. Untuk mengetahui ruang lingkup majanemen sekolah penggerak
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Bagai manakah manajemen sekolah penggerak
Program Sekolah Penggerak adalah sebuah inisiatif yang bertujuan untuk
mengakselerasi perkembangan sekolah negeri atau swasta di Indonesia. Program ini
dilakukan secara bertahap dan terintegrasi dengan ekosistem sekolah untuk mendorong
sekolah menjadi lebih maju. Tujuan utama dari Program Sekolah Penggerak adalah
mengembangkan hasil belajar siswa secara holistik, termasuk kompetensi dan karakter.
Program ini juga memberikan perhatian khusus pada pengembangan kompetensi kepala
sekolah dan guru. Manajemen sekolah dalam Program Sekolah Penggerak melibatkan
berbagai aspek, termasuk pelatihan kepemimpinan instruksional, pendampingan, dan
konsultasi. Dengan adanya program ini, diharapkan kepala sekolah dapat meningkatkan
kinerja dan manajemen sekolah serta memiliki pemikiran cerdas dalam menghadapi
tantangan pendidikan. Untuk informasi lebih lanjut mengenai Program Sekolah
Penggerak, Anda dapat mengunjungi situs resmi Program Sekolah Penggerak yang
diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
Indonesia.
Tujuan utama dari Program Sekolah Penggerak adalah mengembangkan hasil
belajar siswa secara holistik, termasuk kompetensi dan karakter. Program ini bertujuan
untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah-sekolah negeri atau swasta di
Indonesia dengan memberikan perhatian khusus pada pengembangan kompetensi kepala
sekolah dan guru. Melalui program ini, diharapkan siswa dapat mencapai potensi
maksimal mereka dan menjadi individu yang berkompeten serta memiliki karakter yang
baik. Selain itu, Program Sekolah Penggerak juga bertujuan untuk meningkatkan
manajemen sekolah dan kualitas pengajaran di sekolah-sekolah yang terlibat dalam
program ini. Dengan memberikan pelatihan kepemimpinan instruksional, pendampingan,
dan konsultasi kepada kepala sekolah dan guru, diharapkan sekolah dapat
mengimplementasikan praktik terbaik dalam pendidikan dan mencapai hasil belajar yang
lebih baik. Secara keseluruhan, tujuan utama dari Program Sekolah Penggerak adalah
meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui pengembangan kompetensi
siswa, kepala sekolah, dan guru, serta meningkatkan manajemen sekolah dan kualitas
pengajaran. Program Sekolah Penggerak dapat meningkatkan manajemen sekolah
melalui beberapa cara, antara lain:
1. Pelatihan Kepemimpinan Instruksional: Program ini menyediakan pelatihan
kepemimpinan instruksional kepada kepala sekolah. Pelatihan ini bertujuan untuk
meningkatkan keterampilan kepemimpinan dalam mengelola sekolah dan
memimpin guru-guru dalam proses pembelajaran. Dengan memiliki keterampilan
kepemimpinan yang baik, kepala sekolah dapat mengelola sekolah dengan efektif
dan efisien.
2. Pendampingan dan Konsultasi: Program Sekolah Penggerak juga menyediakan
pendampingan dan konsultasi kepada kepala sekolah. Melalui pendampingan ini,
kepala sekolah dapat mendapatkan bimbingan dan arahan dalam menghadapi
tantangan manajemen sekolah. Konsultasi juga membantu kepala sekolah dalam
mengambil keputusan yang tepat dan strategis untuk pengembangan sekolah.
3. Praktik Terbaik dalam Manajemen Sekolah: Program ini juga mengedepankan
praktik terbaik dalam manajemen sekolah. Kepala sekolah dan guru diberikan
informasi dan pemahaman tentang praktik terbaik dalam manajemen sekolah,
termasuk pengelolaan sumber daya, perencanaan, pengawasan, dan evaluasi.
Dengan menerapkan praktik terbaik ini, manajemen sekolah dapat ditingkatkan
secara signifikan.
4. Kolaborasi dan Pertukaran Pengalaman: Program Sekolah Penggerak juga
mendorong kolaborasi dan pertukaran pengalaman antara sekolah-sekolah yang
terlibat dalam program ini. Melalui pertemuan, lokakarya, dan forum diskusi,
kepala sekolah dapat saling berbagi pengalaman, pengetahuan, dan praktik terbaik
dalam manajemen sekolah. Hal ini memungkinkan mereka untuk belajar satu
sama lain dan meningkatkan manajemen sekolah secara kolektif.
Dengan adanya pelatihan, pendampingan, praktik terbaik, dan kolaborasi dalam
Program Sekolah Penggerak, diharapkan manajemen sekolah dapat ditingkatkan
secara signifikan. Hal ini akan berdampak positif pada pengembangan sekolah dan
kualitas pendidikan yang lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
https://berkas.simpkb.id/demo/guruberbagi-rpp/demo/404-1662973276.pdf