ALIRAN SYI’AH

SYI’AH

PENGERTIAN SYI’AH

Menurut bahasa syi’ah = pengikut atau pembela seseorang

Syi’ah adalah kelompok yang mendukung, menyanjung dan memuji Ali
bin Abi Thalib secara berlebih-lebihan.

Kaum syi’ah sangat percaya bahwa keluarga Muhammad Saw adalah

sumber ilmu pengetahuan dan guru terbaik tentang al-qur’an dan
islam..
Sehingga mereka berpendapat bahwa ali bin abi thalib
(sepupu, menantu muhammad dan kepada ahlul bait)
adalah penerus kekhalifahan setelah nabi muhammad,
sehingga abu bakar, umar bin khattab dan ustman bin
affwan mereka anggap sebagai perampas khilafah.

Kaum syiah percaya bahwa ali dipilih melalui perintah

langsung oleh nabi muhammad Saw dan perintah dari nabi
adalah wahyu dari Allah
 SYI'AH

Khilafah mereka namakan adalah IMAM

Sehingga ali menurut mereka adalah IMAM, beriman kepada IMAM dan taat
kepadanya merupakan sebagian dari IMAN..
orang-orang syiah tidak percaya kepada ilmu dan hadist kecuali yang diriwayatkan
oleh imam-imam golongan syi’ah sendiri.

Tokoh aliran syiah:

Abu dzar al-ghifari, miqaq bin al-aswad, ammar bin yasir dan sejumlah ulma yang
menyatakan diri sebagai keluarga nabi muhammad saw (ahlul bait)
 SYI'AH
Adapun dasar pokok pemikiran syi’ah

‘”persoalan politik atau masalah khilafah, yang akhirnya

berkembang dan bercampur dengan masalah-masalah
agama.”
 SYI'AH

Ajaran-ajarannya yang berkaitan dengan khilafah ialah

al-’ismah atau ma’sum (terbebas dari dosa)
al-mahdi ( yang diberi petunjuk)
at-taqiyyah (merahasiakan keyakinan dari para lawan yang bisa merugikan agamanya)
ar-raj’ah ( meyakini bahwa hidupnya kembali sekelompok manusia yang telah
meninggal)

Menurut keyakinan syiah imam mereka sama dengan nabi ialah bersifat al-’ismah
dalam segala tingkah lakunya, tidak pernah berbuat dosa besar dan kecil, tidak ada
sikap berbuat maksiat dan tidak boleh berbuat salah maupun lupa
 SYI'AH
Menurut syeh ali jum’ah perbedaan kita dengan syiah:
1. Mereka mengatakan beriman kepada imam 12 sedangkan kita tidak beriman
kepada nya, maka kita dianggap kafir
2. Yang menggantikan nabi muhammad menjadi khlifah adalah ali bin abi thalib, maka
abu bakar, umar dan ustman adalah kafir, karena merepot kekuasaan,, mereka
mengkafirkan sahabat sehinnga Do’a untuk sahabat” nabi mereka ganti ...Contoh
umar bin khattab Rodiallahu anhu (Ra) mereka ganti dengan umar bin khattab
laknatullah
3. Mereka menambah rukun iman
4. Menurut mereka al-qur’an tidak original karena sudah diotak atik oleh umar, abu
bakar dan ustman
5. Menurut mereka Allah bada’ (setelah allah menciptakan sesuatu, allah tidak akan
tau apa yang akan terjadi kedepannya sedangkan imam-imam yang mereka yakini
tau
6. Mereka bersifat tarkiyah
 SYI'AH
Dokrin ajaran syiah:
a. Tauhid = allah maha esa
b. Al-’adl = allah maha adil
c. An- nubuwah = meyakini keberadaan para nabi sebagai pembawa berita dari Allah
d. Al-imamah = menyakini adanya imam-imam yang senantiasa memimpin umat
sebagai penerus risalah kenabian
e. Al-ma’ad, bahwa akan terjadi hari kebangkitan
 SYI'AH
Aliran- aliran syi’ah ada yang moderat dan radikal. Zaidiyah merupakan aliran yang
paling dekat dekat sunni.
a. Syi’ah zaidiyah, Pengikut zaid bin ali bin husain
Tidak mengangkat imam sampat pada martabat kenabian, tetapi mereka
menganggap imam seperti manusia pada umumnya, yang memiliki keutamaan
sesudah rasulullah saw
b. Syi’ag ghaliyah
golongan syiah yang ajaran-ajarannya telah melampaui batas eksterm,, menurut
mereka bahwa imam-imam mereka mempunyai unsur-unsur ketuhanan.
c. Aliran al-khattabiyah, pengikut abil khattab bin muhammad bin abi zainab bani asad
Mereka beranggapan dunia tidak akan rusak,
Surga dimana sebagai tempat mendapatkan kebaikan
Neraka sebagai tempat mendapatkan keburukan
 SYI'AH
• Sekte-Sekte Syiah Dan Pahamnya
K.H. Sirajuddin Abbas menyebutkan, bahwa Syi’ah itu terpecah belah menjadi 22 golongan,
diantaranya adalah:
• Syi’ah Sabaiyah Syi’ah ini adalah pengikut Abullah Ibnu Saba’. Sekte ini termasuk syi’ah
ghaliyah (syi’ah yang keterlaluan, yang berlebih-lebihan). Disamping mempercayai
kembalinya Nabi Muhammad dan Ali bin Abi Ṭālib di akhir zaman nanti, juga
memenyebarkan paham bahwa malaikat Jibril telah keliru dalam menyampaikan wahyu dari
Tuhan. Karena sebenarnya wahyu yang seharusnya diturunkan kepada Ali bin Abi Ṭālib
tetapi justru diturunkan kepada Nabi Muhammad Saw.
• Syi’ah Kaisaniyah Syi’ah ini adalah pengikut Mukhtar bin Ubay as-Tsaqafi. Golongan ini tidak
mempercayai adanya ruh Tuhan dalam tubuh Ali bin Abi Ṭālib, tetapi mereka meyakini
bahwa Imam Syi’ah adalah ma’sum dan mendapatkan wahyu.
• Syi’ah Imamiyah Yaitu Syi’ah yang percaya kepada Imam-imam yang ditunjuk langsung oleh
nabi Muhammad Saw. yaitu Ali bin Abi Ṭālib sampai 12 orang Imam keturunannya,
• Syi’ah Isma’iliyah Yaitu Syi’ah yang mempercayai hanya 7 orang Imam,
yaitu mulai Ali bin Abi Ṭālib dan diakhiri Ismail bin Ja’far as-Shaddiq
yang lenyap dan akan keluar pada akhir zaman .
• Syi’ah Zaidiyah Yaitu Syi’ah pengikut Imam Zaid bin Ali bin Husein bin
Ali bin Abi Ṭālib, Syi’ah ini berkembang di Yaman. Sekte ini termasuk
yang tidak ghullat. Mereka tidak mengkafirkan Abu Bakar as-Shiddiq,
Umar bin Khaṭab, Utsman bin Affan, walaupun berkeyakinan bahwa Ali
bin Abi Ṭālib lebih mulia dari ketiganya. Mengenai pelaku dosa besar,
mereka berkeyakinan apabila mati sebelum taubat maka akan masuk
neraka selama-lamanya
• Syi’ah Qaramithah Yaitu kaum Syi’ah yang suka menafsirkan al-Qur’an
sesuka hatinya. Mereka mengatakan bahwa malaikat-malaikat adalah
muballigh mereka dan setan-setan adalah musuh mereka, sembahyang
adalah mengikuti mereka, haji adalah ziarah kepada imam-imam
mereka. Orang yang sudah mengetahui sedalam-dalamnya Allah, tidak
perlu sembahyang, puasa, dll.
• Syiah zaman dulu dengan syiah zaman sekarang
Syiah zaman dahulu Menurut ibnu hajar : ekstrim dalam syiah
adalah kalau ada yang mengatakan ali lebih baik dari pada umar dan
abu bakar..

Syiah zaman sekarang mengatakan al-qur’an tidak lengkap,

mengatakan umar dan abu bakar di neraka jahannam.. dll