ILMU KALAM
ILMU KALAM
Dosen Pengampu :
Oleh :
3920182330711
FAKULTAS USHULUDDIN
2019 M/1440 H
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN SYI’AH
1
DR. Hasan Abdullah Hasan, Sejarah Kebudayaan Islam, Jakarta: Kalam Mulia, 2013,
hal. 2
2
Prof. Dr. Ikhsan Ilahi Zhahir, M.A., Syi’ah Berbohong Atas Nama Ahlul Al-Bait,
Surabaya: PT. Bina Ilmu, 1987, hal.13-14
B. ASAL MULA ALIRAN SYI’AH
Syi’ah adalah suatu Aliran politik dalam Islam yang tertua. Syi’ah
muncul pertama pada masa Ustman, lalu timbul dan berkembang pada
masa kekuasaan Ali. perkembangan yang terjadi di masa Ali adalah karena
banyak orang yang merasa kagum atas kemampuan Ali setiap kali dia
bekumpul dengan mereka. Mereka kagum karena kemampuan. Kekuatan
beragama luas dan pengetahuannya. kekaguman mereka itu membuat para
da’i menyebar-luaskan pendapat-pendapat mereka, dari pendapat yang
biasa-biasa saja sampai pendapat yang melampaui batas.
3
Prof. Dr. Muhammad Abu Zahrah, Sejarah Aliran-Aliran Dalam Islam Bidang politik
dan Aqidah, Ponorogo: Pusat Studi Ilmu dan Amal, 1991, hal. 46
4
Drs. Sudarsono, S.H., Filsafat Islam, Jakarta: PT Rineka Cipta, 1997, hal.16-17
Munculnya kelompok Syi’ah, yang menamakan diri Syi’ah
Saba’iyah yang dipimpin Abdullah bin Saba’. Kelompok Syi’ah inilah
yang menganggap Sayyidina Ali bin Abi Thalib sebagai jelmaan dari
Tuhan atau bahkan Tuhan itu sendiri.5
Seperti yang telah kami katakan bahwa Syi’ah muncul secara nyata
pada akhir khalifah ketiga, yaitu masa Ustman lalu tumbuh dan
berkembang pada masa Ali, tanpa dia harus mengembangkannya.
5
KH. Ahmad Zainuddin Djazuli, Aswaja Akidah Umat Islam Indonesia, Kediri: PP Al
Falah, 2012, hal. 15
6
DR. Hasan Abdullah Hasan, Sejarah Kebudayaan Islam, Jakarta: Kalam Mulia, 2013,
hal. 2-3
Perkembangannya itu disebabkan karena kepribadian Ali. Setelah
meninggalnya Ali, maka pemikiran-pemikiran Syi’ah tumbuh menjadi
beberapa Aliran, ada yang ekstrim dan ada yang moderat, yang keduanya
mempunyai kefanatikan yang dalam terhadap keluarga Ali.
7
Prof. Dr. Muhammad Abu Zahrah, Sejarah Aliran-Aliran Dalam Islam Bidang politik
dan Aqidah, Ponorogo: Pusat Studi Ilmu dan Amal, 1991, hal. 48
8
Bag.Kurikulim KMI, Tarikh Islam Untuk Kelas 1 KMI, Gontor: Darussalam Press,
2018, hal. 72
mempertajam faham Syi’ah setelah hanya pandangan teori dan politik
yang tidak masuk ke dalam hati kaum Syi’ah. Faham Syi’ah menyebar di
kalangan bangsa Persia yang memiliki ikatan semenda dengan Husein.9
9
DR. Hasan Abdullah Hasan, Sejarah Kebudayaan Islam, Jakarta: Kalam Mulia, 2013,
hal. 3
itu, di dalam ajaran Syi’ah banyak pendapat-pendapat falsafi yang sesuai
dengan lingkungan Irak.10
a. Al Sabaiyah
b. Al Ghurabiyah
c. Al Kaisaniyah
10
Prof. Dr. Muhammad Abu Zahrah, Sejarah Aliran-Aliran Dalam Islam Bidang politik
dan Aqidah, Ponorogo: Pusat Studi Ilmu dan Amal, 1991, hal. 48
11
Ibid, hal. 52
12
Ibid, hal. 53
Mereka adalah pengikut al-Mukhtar bin Ubaid al-Tuqo. al-
Mukhtar pada mulanya adalah seorang khawarij, kemudian menjadi
seorang Syi’ah yang mendukung Ali. Nama al-Kaisaniyah diambil dari
kata Kaisan. ada yang mengatakan bahwa Kaisan adalah nama asli al-
Mukhtar. Ada pula yang mengatakan bahwa Kaisan adalah seorang hamba
Ali bin Abi Thalib atau seorang murid anaknya, Muhammad bin al-
Hanafiyah.13
d. Al Imamiyah
3) Sayyidusysyuhada
e. Al Zaidiyah
Nama Syi’ah Zaidiyah ini dinisbatnya kepada imam Zaid bin Ali
bin Husain. Menurut Syi’ah Zaidiyah yang berhak menduduki jabatan
imamah adalah anak keturunan Fatimah dengan syarat-syarat berilmu,
pemberani dan pemurah, dan menampilkan diri sebagai imam dapat
dinyatakan sebagai imam yang sah. Selain itu aliran ini membenarkan
adanya dua orang imam dalam dua wilayah yang berbeda dan keduanya
wajib ditaati dengan ketentuan masing-masing imam harus memenuhi
syarat-syarat yang telah ditentukan.
f. Al Ismailiyah
BAB III
14
Drs. Sudarsono, S.H., Filsafat Islam, Jakarta: PT Rineka Cipta, 1997, hal. 17-20
penjelasan ini, menjadi sumber pengetahuan, jika ada suatu kekurangan mohon
hendaknya diperbaiki kemudian.
DAFTAR PUSTAKA
Bag. Kurikulim KMI, Tarikh Islam Untuk Kelas 1 KMI, Gontor: Darussalam Press, 2018
Hasan, DR. Hasan Abdullah, Sejarah Kebudayaan Islam, Jakarta: Kalam Mulia, 2013