Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH

PANCASILA SEBAGAI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU

SUMBER HISTORIS SOSIOLOGIS, POLIRIS TENTANG PANCASILA


MENJADI DASAR NILAI PENGEMBANGAN ILMU
ESENSI DAN URGENSI PANCASILA MENJADI DASAR NILAI
PENGEMBANGAN ILMU

Oleh :

1. Anisya Nur Saputri


2. Nelson Andika Simanjuntak
3. Maya lestari
4. Fikri Rinaldi

PROGRAM STUDI MANAJEMEN


FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS PASIR PENGARAIAN
2022

1
KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Karena atas rahmat-Nyalah penulis akhirnya dapat menyelesaikan makalah yang
berjudul “Pancasila Sebagai Dasar Pengembangan Ilmu” ini.
Penulisan makalah ini merupakan salah satu tugas yang diberikan untuk
menyelesaikan pembelajaran Mata Kuliah) Pancasila. Dalam penulisan makalah
ini penulis merasa masih banyak kekurangan baik pada teknis penulisan maupun
materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki oleh penulis. Untuk itu kritik
dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan
pembuatan makalah ini. Penulis juga menyampaikan ucapan terima kasih yang tak
terhingga kepada pihak-pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah
ini.
Dan penulis juga berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
pembaca dalam kehidupannya. Akhir kata penulis mengucapkan terimakasih atas
perhatiannya.

Pasir Pengaraian, Desember 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................ i


DAFTAR ISI ....................................................................................................... ii
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1.Latar Belakang .............................................................................................. 1
1.2. Rumusan masalah ........................................................................................ 2
1.3 Tujuan .......................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila sebagai
Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia ............................................... 4
2.2 Mendeskripsikan Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu untuk Masa Depan ....................................................... 5
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan ................................................................................................... 7
3.2 Saran .............................................................................................................. 7
DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Perkembangan ilmu dan teknologi, tidak lah akan pernah berhenti. Di era
aman yang terus dengan perkembangan dan pembaruannya ini, terus akan
mengantarkan perkembangan IPTEK yang tidak pernah diketahui kapan lah titik
akhirnya. Ilmu dan teknologi yang terus berkembang di era modern,
membutuhkan flter bagi masyarakat yang sebagai subjek di dalamnya, karena
kebaikan dan keburukan pengaruh yang ikut di dalamnya seakan menjadi satu,
dan tak sedikit yang telah terjerumus oleh canggihnya masa sekarang ini.
Pancasila merupakan hal mendasar yang seharusnya menjadi pondasi
didalam meniti ilmu pengetahuan dan teknologi, karena terdapat banyak nilai
normatif yang akan siap menjadi pelindung kita di dalam menikmati IPTEK. Nilai
nilai normative ini akan menjadi filter atau penyaring, dan menjadi dasar untuk
kita memilah dan memilih manakah yang memang seharusnya kita ambil.
Pancasila tidak pernah membatasi kita di dalam melakukan kemajuan kemajuan
yang nantinya akan menunjang dan juga mendukung Indonesia untuk menjadi
bangsa yang maju. Tapi pancasila menfasilitasi kita dengan etika etika yang
nantinya akan menjadi nilai plus bagi kita sendiri dan juga akan di pandang baik
oleh siapa saja yang melihatnya .
Dengan adanya pancasila yang mendasari, kita tidak hanya akan
mendapatkna ilmu, tapi kita juga akan menjadi warga Negara yang faham dan
bertanggung jawab akan ilmu dan apa yang telah di raihnya. Masih sangat banyak,
masyarakat dan petinggi petinggi Negara yang belum menjadikan pancasila
sebagai dasar, contohnya saja banyak para pejabat yang masih melakukan korupsi,
padahal mereka sudah sangant faham jikalau itu adalah perbuatan yang melanggar
hokum, mereka terdidik mereka punya ilmunya. Nah inilah mengapa sangat perlu
sekali menjadikan pancasila sebagai dasar di dalam pengembangan ilmu dan
teknologi. Bukan saja untuk menjadi pandai, namun lebih beretika di dalam
pemberlakuannya. Itulah sebenrnya yang menjadi tujuan .

1
Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu untuk masa depan
memiliki beberapa pengertian. Pertama, bahwa setiap ilmu pengetahuan dan
teknologi yang dikembangkan di Indonesia harus didasarkan pada nilai-nilai
Pancasila. Kedua, bahwa nilai-nilai Pancasila mampu mengendalikan iptek agar
tidak keluar dari cara berpikir dan cara bertindak bangsa Indonesia. Ketiga, bahwa
pengembangan iptek harus harus berakar dari budaya dan ideologi bangsa
Indonesia atau yang lebih dikenal dengan istilah indegenisasi ilmu. Beberapa hal
yang merupakan urgensi dari Pancasila sebagai dasar nilai pengembangan ilmu
yaitu ilmu pengetahuan yang dikembangkan di Indonesia sepenuhnya berorientasi
pada Barat (western oriented), kebutuhan pasar serta belum melibatkan
masyarakat luas sehingga hanya menyejahterakan kelompok elite yang
mengembangkan ilmu (scientist oriented).
Oleh sebab itu, penting untuk memahami setiap dasar nilai yang terkadung
dalam sila-sila Pancasila. Sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa berkaitan
tentang upaya penyadaran, bahwa manusia hidup di dunia ibarat sedang
menempuh ujian dan hasil ujian akan menentukan kehidupannya yang abadi di
akhirat nanti. Ujian yang dihadapi tersebut berkaitan dengan kodrat manusia
seabagai khalifah di muka bumi yang bertanggung jawab untuk memakmurkan
bumi bukan justru membuat kerusakan di bumi. Pengaplikasian dari sila pertama
ini yaitu berkaitan dengan kode etik ilmiah dan keinsinyuran seperti menjunjung
tinggi keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan masyarakat; berperilaku
terhormat, bertanggung jawab, etis dan taat aturan untuk meningkatkan
kehormatan, reputasi dan kemanfaatan professional, dan lain-lain, adalah suatu
manifestasi perbuatan untuk kebaikan tersebut. Sila kedua, Kemanusiaan yang
Adil dan Beradab memberikan arahan, baik bersifat universal maupun khas
terhadap ilmuwan dan ahli teknik di Indonesia. Asas kemanusiaan atau
humanisme menghendaki agar perlakuan terhadap manusia harus sesuai dengan
kodratnya sebagai manusia. Sila ketiga, Persatuan Indonesia memberikan
landasan esensial bagi kelangsungan Negara Kesatauan Republik Indonesia
(NKRI). Untuk itu, ilmuwan dan ahli teknik Indonesia perlu menjunjung tinggi
asas Persatuan Indonesia ini dalam tugas-tugas profesionalnya. Suatu pekerjaan

2
atau tugas yang dikerjakan bersama dengan semangat nasionalisme yang tinggi
dapat menghasilkan produktivitas yang lebih optimal. Sila keempat, Kerakyatan
yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan
memberikan arahan asa kerakyatan, yang mengandung arti bahwa pembentukan
negara republik Indonesia ini adalah oleh dan untuk semua rakyat Indonesia.
Setiap warga negara mempunyai hak dan kewajiban yang sama terhadap negara.
Demikian pula halnya dengan ilmuwan dan ahli teknik wajib memberikan
kontribusi sebasar-besarnya sesuai kemampuan untuk kemajuan negara. Sila
kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia memberikan arahan agar
selalu diusahakan tidak terjadinya jurang (gap) kesejahteraan di antara bangsa
Indonesia. Ilmuwan dan ahli teknik yang mengelola industri perlu selalu
mengembangkan sistem yang memajukan perusahaan, sekaligus menjamin
kesejahteraan karyawan.

1.2 Rumusan masalah


1. Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila sebagai
Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia
2. Mendeskripsikan Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Dasar Nilai
Pengembangan Ilmu untuk Masa Depan

1.3 Tujuan
1. Untuk menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila
sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia
2. Untuk mampu mendeskripsikan Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai
Dasar Nilai Pengembangan Ilmu untuk Masa Depan

3
BAB II
PEMBAHASAN

2.1. Menggali Sumber Historis, Sosiologis, Politis tentang Pancasila sebagai


Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di Indonesia
2.1.1. Sumber Historis Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu di
Indonesia
Sumber historis pancasila pada mulanya ditemukan di UUD 1945 alenia ke 4. Di
dalamnya di jelaskan bahwa kecerdasan bangsa yang seharusnya dicipkan adalah
yang berdasar atas kelima pancasila, yaitu spritualisme, kemanusian, persatuan,
musywarah dan juga keadilan. Jika tidak didasrkan atas pancasila itu berarti
berarti telah melakukan pencederaan terhadap amanat yang telah disebutkan di
dalamnya.
Sumber historis lainnya juga dapat ditemukan pada diskusi kaum intelektual,
pidato petinggi Negara dll.
2.1.2. Sumber Sosiologis Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
di Indonesia
Sumber sosiologis didalam dasar pengembangan ilmu bisa dilihat ketika
masyarakat memperhatikan adanya dimensi ketuhanan dan kemanusiaan.
Sehingga ketika IPTEK tidak sesuai dengan kemanusiaan dan ketuhanan,
masyarakat akan menolaknya. Seperti pada kasus pembangkit listrik tenaga
Nuklir. Masyarakat menolak karena adanya beberapa pertimbangan terhadap
keamananyang belum terjamin, dan juga trauma dari kejadian kejadian yang
pernah terjadi sebelumnya, disinilah nilai kemanusiaan mereka mulai berbicara.
Bukan hanya melihat kecanggihan yang akan ditimbulkan tapi juga melihat dari
aspek kenyamanan dan kesalamatan antar manusia.

4
2.1.3. Sumber Politis Pancasila sebagai Dasar Nila Pengembangan Ilmu di
Indonesia
Sumber politis pancasila dijadikan dasar sebagai dasar nilai
pengembangan ilmu bisa dilihat dari kebijakan – kebijakan yang diambil oleh
para petinggi Negara.

2.2. Mendeskripsikan Esensi dan Urgensi Pancasila sebagai Dasar Nilai


Pengembangan Ilmu untuk Masa Depan
2.2.1. Esensi Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu
Sila pertama, ketuhanan yang maha esa, sila ini memberikan kesadaran
bahwa kita sebgai manusia hanyalah semnetara dimuka bumi ini, yang diciptakan
untuk berbuat kebaikan, dan tidak melakukan apa yang telah di larang untuk
mendapatkan kehidupan yang kekal di akhirat nanti. Tuntutan etika seperti
berprilaku bertanggung jawab, bersikap terhormat, menjunjung keselamata. itu
semua merupakan menifestasi untuk kebaikan. Dan dengan menjalankan itu
semua merupakan wujud syukur atas nikmat Tuhan
Sila kedua, kemanusiaan yang adil dan beradap memberikan arahan untuk
perlakuan terhadap manusia haruslah sesuai dengan kodratnya. Yaitu bersosial,
mempunyai kecukupan materi, mengajukan pendapat berperan nyata di
lingkungannya dan terus berusaha dan kemauan yang tertinggi ( secara maksima)
Sila ketiga, persatuan Indonesia. Professional dan seluruh masyarakat
Indonesia harusah menjunjung nilai ini, karena kekurangan yang dimilki masing
masing individu apabila
digabungkan akan menjadi sesuatu produktifitas yang tinggi daripada jumlah
individunya.
Sila keempat, sila ini mengajarkan kepada kita bagaimana bekerja secara
totalitas kepada Negara. Setiap orang memiliki hak dan kewajiban yang sama
terhadap negaranya. Dan menejemen keputusan yang didasarkan oleh
musyawarah akan memporelh keputusun akhir yang terbaik karena melibatkan
kerelaan dari semua pihak didalamnya.

5
Sila kelima, keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia, sila ini
mendasari agar tidak terjadinya jurang diantara warga Negara Indonesia. Dan para
ilmuan dan dan para ahli selalu mengembangkan system dan juga seharusnya
mengutamakan kesejahteraan karyawan nya. Selama ini perusahaan perusahaan
besar hanya lebih mementingkan kepentingan di dalam memajukan kepentingan
perusahaan, tanpa pula memerhatikan bagaimana kelayakan yang seharusnya
diperoleh pula oleh para karyawannya.

2.2.2. Urgensi Pancasila sebagai Dasar Nilai Pengembangan Ilmu


Pentingnya pancasila sebagai dasar dari pengembangan ilmu adalah dikarenakan :
1. Pengembangan ilmu dan teknologi akhir akhir ini tidak berdasarkan atas
budaya sehingga ilmu yang dikembangkan di Indonesia sekarang
cenderung kepada budaya barat.
2. Perkembangan ilmu di Indonesia cenderung kepada kebutuhan pasar,
sehingga prodi prodi yang yang laku keras adalah yang punya relasi dan
terserap oleh pasar( dunia industry ) .
3. Pengembangan ilmu di Indonesia belum melibatkan masyarakat luas,
sehingga hanya menyejahterakan kalangan elit yang mengembangkan
ilmu.

6
BAB III
PENUTUP

3.1. Kesimpulan
Pancasila sebagai dasar ilmu, itu artinya kelima pancasila itu
seharusnya menjadi dasar dan pegangan di dalam pengembangan ilmu
pengetahuan dan teknolgi. Pancasila dijadikan dasar agar kita sebagai
masyarakat dan mahasiwa tetap membawa nilai nilai normatif. Dan
didalam pengembanganan nya harus lah sesuai dengan budaya buya yang
ada di Indonesia serta melibatkan masyarakat luas.

3.2.Saran
Kita sebagai mahasiswa seharusnya menjadi pelopor didalam
menjadikan pancasila sebagai dasar dari pengembangan ilmu. Karena
Indonesia yang maju adalah Indonesia yang mau untuk terus mengalami
perbaikan. Karena Etika dan norma di dalam pengembangn ilmu akan
menjadikan nilai lebih dan juga menuntut kita untuk bertanggung jawab
terhadap apa yang telah kita ketahui dan kita pelajari.

7
DAFTAR PUSTAKA

File pdf_7 pancasila sebagai dasar pengembangan ilmu_MKDU2016


Kementrian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia.
Pendidika Pancasila untuk Perguruan Tinggi, Cetakan ke-1, Jakarta.

Kaelan. 2008. Pendidikan Pancasila. Yogyakarta: Paradigma

Anda mungkin juga menyukai