RH IT UN GAN

TA N D A N PE
PENG AMA
K ER U SA KA N
INTEN SITA S
S ER A N G A N
AKIBA T
HAMA
un oleh
Di sus
Kelom pok 4
 Anggota Kelompok
Arjun Jihan Salsabila
G011231016 G011231129
Farrah Ainun Nisa Ihsan Muzakkar
G011231125 G011231050
Pandin Bidangan Toding Nurul Aisyah
G011231170 G011231030
A. Nurul Aziziah M. Hafni Khamamah
G011231088 G011231187
Salshabila Baso Nur Fadila Gunawan
G011231136 G01121020
Nur Atasyah
G011232008
Lokasi Pengamatan : Jl. Inspeksi Kanal
Tamangapa Utara, Paccinongang,
Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan
Nama Tanaman : Padi (Oryza sativa L.)
Nama Petani : Daeng Aso
Jumlah Tanaman yang diamati : 17 rumpun
169 anakan
Luas lahan yang diamati : 1 meter x 1 meter
 Pendahuluan
Tanaman padi Tanaman padi memiliki batang tegak yang kuat, daun
(Oryza sativa L.) panjang yang berbentuk pita, dan akar serabut yang
menyebar di sekitar permukaan tanah. Tanaman padi
merupakan salah memiliki periode pertumbuhan yang terbagi menjadi
satu sumber fase vegetatif dan fase generatif. Fase vegetatif ditandai
dengan pertumbuhan daun dan batang tanaman,
utama beras bagi sementara fase generatif ditandai dengan pembentukan
sebagian besar malai bunga dan bulir padi. Bulir padi merupakan bagian
populasi di dunia. utama dari tanaman ini, yang merupakan sumber utama
beras untuk konsumsi manusia.
Subjek 1

Nama Hama : Hama Putih Palsu

Ordo : Lepidoptera
Tipe alat mulut : Menghisap
Gejala Serangan : Munculnya lipatan
daun , kemudian mengalami
diskolorisasi pada daunnya yang
diakibatkan oleh hama ini.
Tabel HPP
 Hasil Perhitungan

Jadi, intensitas serangan Hama Putih Palsu berada di

kategori ringan dengan intensitas serangan 7,18%
Rumus HPP
Subjek 2

Nama Hama : Walang Sangit

Ordo : Hemiptera
Tipe alat mulut : Menggigit - mengunyah
Gejala Serangan : Munculnya bintik-bintik
hitam dam bulir menjadi hampa.
Tabel Hama Walang Sangit
 Hasil Perhitungan

Jadi, intensitas serangan Walang Sangit berada di kategori

ringan dengan intensitas serangan 8,99%
Rumus Hama
Walang Sangit
Subjek 3

Nama Hama : Penggerek Batang Padi

Ordo : Lepidoptera
Tipe alat mulut : Menusuk - menghisap
Gejala Serangan : Memotong bagian
tengah anakan yang menyebabkan pucuk
menjadi layu, mengering, lalu mati.
Tabel PBP
 Hasil Perhitungan

Jadi, intensitas serangan Penggerek Batang Padi berada di

kategori ringan dengan intensitas serangan 4,86%
Rumus PBP
Perhitungan intensitas Perhitungan intensitas
kerusakan hama kerusakan hama
menggunakan menggunakan
perhitungan mutlak yaitu perhitungan tidak
untuk mengetahui mutlak yaitu untuk
seberapa besar kejadian mengetahui tingkat
suatu kerusakan akibat keparahan kerusakan
serangan hama. pada tanaman

Alasan menggunakan rumus

mutlak dan tidak mutlak
 Kesimpulan
Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan,
serangan hama dalam 169 anakan dan 17 rumpun
yang diamati memiliki intensitas yang berbeda-
beda. Semua serangan hama masih berada dalam
intensitas kerusakan yang ringan. Serangan hama
putih palsu memiliki intensitas kerusakan sebesar
7,18%, walang sangit sebesar 8,99%, dan penggerek
batang padi sebesar 4,86%
Terima Kasih