Soal:
1. Jelaskan fungsi paragraf dalam sebuah karangan dan buatlah 1 paragraf pernyataan!
2. Apa itu kalimat utama/topik dan jelaskan kegunaannya dalam sebuah paragraf!
Jawaban:
No 1. PENGERTIAN PARAGRAF
Contoh sebuah paragraph: Suatu hari libur, aku turut berburu dengan
seorang pamanku. Dia agak kurus badannya, tapi dari raut wajahnya ada sesuatu
kekerasan watak yang suka bersinar dan mudah ditangkap. Wataknya memang
keras dan seisi rumah takut padanya. Segala perintahnya diikuti dan dikerjakan
dengan patuh. (Riyono Pratikto, "Setia Seekor Anjing")
FUNGSI PARAGRAF
Setelah memahami pengertian paragraf di atas dengan contoh sebuah
paragraf yang ditulis oleh Riyono Pratikto, coba Anda renungkan, apa fungsi
paragraf dalam karangan atau tulis menulis itu? Dengan topik lain Anda
dapat merenungkan, misalkan Anda menulis laporan perjalanan sehabis
mengantar murid-murid berwisata di sebuah pantai. Tulisan Anda yang panjang
itu tentu memerlukan beberapa paragraf. Anda akan lebih mudah menuliskan
laporan perjalanan wisata itu apabila memahami fungsi paragraf.
Menurut Djago Tarigan (2009:5-6) fungsi paragraf adalah sebagai berikut.
a. Penampung dari sebagian kecil jalan pikiran atau ide pokok keseluruhan
karangan.
b. Memudahkan pemahaman jalan pikiran atau ide pokok pengarang.
C. Alat bagi pengarang untuk mengembangkan jalan pikiran secara sistematis.
d. Pedoman bagi pembaca untuk mengikuti dan memahami alur pikiran
pengarang.
e. Penyampai pikiran atau ide pokok pengarang kepada pembaca.
f. Penanda bahwa pikiran baru dimulai.
g. Dalam rangka keseluruhan karangan, paragraf dapat berfungsi sebagai
pengantar, transisi, dan penutup karangan.
Dengan memahami fungsi paragraf tersebut tentu Anda dapat lebih mudah
membuat atau menuliskan sebuah karangan panjang. Sekarang cobalah menulis
sebuah karangan pendek, empat atau lima paragraf saja, biar terlihat secara nyata
kemampuan Anda memahami pengertian paragraf dan fungsinya.
Contoh paragraf yang kalimat topiknya berada di bagian awal paragraf dengan
struktur: transisi, kalimat topik, kalimat penjelas, dan kalimat penegas.
(1) Sejak ayahnya meninggal dua tahun lalu, (2) tanggung jawab Miko semakin
berat. (3) Semua biaya hidup keluarga berada di beban pundanya. (4) Dia harus
menyelesaikan utang-piutang orang tuanya yang telah meninggal itu. (5) Selain
itu, (6) kelanjutan sekolah adik-adiknya juga harus dipertahankan. (7) Usaha
kecil mengelola tambak ikan peninggalan ayahnya harus pula ia laksanakan. (8)
Belum lagi (9) ia sehari-hari harus melaut mencari ikan di tengah lautan. (10)
Miko benar-benar menjadi tumpuan harapan keluarga nelayan kecil itu.
Dengan menggunakan kalimat topik yang baik dan efektif, penulis dapat
membantu pembaca mengenali pokok pikiran dan merangkum gagasan-gagasan
dalam paragraf dengan lebih baik. Kalimat topik berperan sebagai panduan bagi
pembaca, memastikan bahwa paragraf memiliki fokus yang jelas, kohesi yang
kuat, dan menyampaikan pesan yang terorganisir dengan baik.