NAMA PEMBIMBING
A. Identitas Pasien
1. No. RM :
2. Nama Puskesmas/Klinik Pratama:
3. Nama Pasien: Ny. J
4. Jenis Kelamin: Perempuan
5. Tempat/Tanggal Lahir: Jatilabe, 12 Juli 1985
6. Suku: Jawa
7. Agama: Islam
8. Pekerjaan: Penjaga Kos dan Pengusaha Katering
9. Alamat: Cempaka Putih
10. Jenis Pembayaran:
11. Tanggal Pemeriksaan: 3 November 2023
B. Anamnesis
1. Keluhan Utama/Alasan Kedatangan : Sakit Tenggorokan
2. Keluhan Tambahan : Nyeri Tumit
3. Riwayat Penyakit Sekarang : Ny. J mengalami sakit tenggorokan sejak dua
minggu yang lalu dan juga merasakan nyeri di tumit lutut di kedua kakinya. Ny.
J sudah mencoba melakukan pengobatan untuk tenggorokannya dengan membeli
obat warung, sedangkan untuk kakinya belum mencoba pengobatan apapun. Ny.
J merasa sakit tenggorokannya dikarenakan terlalu sering minum es sehingga
tidak sembuh-sembuh, nyeri di tumitnya dikarenakan jaman dahulu selalu
berjalan kaki apabila berpergian baik yang jaraknya dekat ataupun jauh. N.y. J
takut bahwa nyeri di tumitnya akan bertambah parah dan mengakibatkan tidak
bisa berjalan lagi. Nyeri di tumit kakinya apabila sedang terasa membuat Ny. J
terkadang kesulitan melakukan aktivitas sehari-hari, Ny. J sangat berharap sakit
tenggorokan dan nyeri di kakinya bisa sembuh dan bisa berjalan dengan lebih
leluasa lagi.
4. Riwayat Penyakit Dahulu : Ny. J selama ini pernah mengalami nyeri tumit yang
serupa, nyeri ini sudah dirasakan bertahun-tahun lalu, namun tidak pernah
diobati karena Ny. J takut ke dokter dan tidak suka minum obat. Ny. J
mempunyai riwayat hipertensi namun sudah terkontrol.
5. Riwayat Penyakit Keluarga : Tidak ada riwayat penyakit serupa atau penyakit
lain dalam keluarga Ny. J
6. Riwayat Sosial Ekonomi : Pekerjaan Ny. J yaitu menjadi Ibu Rumah Tangga dan
pengusaha katering dan menjadi penjaga kostan. Pendapatan Ny. J dan suaminya
dalam sebulan berada di atas UMR. Suaminya berkisar 6.000.000 per bulan
namun tidak menentu dikarenakan tergantung penarikan dari hasil ojek online
(mobil). Ny. J sendiri mempunyai pendapatan kotor yang diperoleh Ny. J
berkisar kurang lebih 7.000.000 per bulan. Pendapatan ini digunakan untuk
kebutuhan anak-anak dan sehari-hari, serta untuk kebutuhan pribadi.
C. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum : Sakit ringan
2. Vital Sign :
Malam Nasi, ayam goreng, & sayur sop 450 gr 545 kkalori
Hari 2
Malam Nasi, ikan cue, dan sayur asem 350 gr 495 kkalori
A. Profil Keluarga
1. Karakteristik Keluarga
a. Nama Kepala keluarga : Tn. L
b. Nama Pasangan: Ny. J
c. Struktur Komposisi Keluarga: (Isilah tabel berikut)
4. Dinamika keluarga
Kesimpulan:
Ny. J memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Tn. A, hubungan
dengan An. G dekat sedangkan dengan suami (Tn. L) memiliki hubungan
yang kurang baik. Tn. A dan An. G memiliki hubungan yang sangat dekat,
Tn. A juga sangat dekat dengan Ny J, sedangkan dengan Tn. L memiliki
hubungan dekat. Anak G memiliki hubungan dekat dengan Ny. J dan Tn. L.
Hubungan Tn. L dengan kedua anaknya dekat sedangkan dengan istrinya
kurang baik.
5. Fungsi Keluarga:
Ha Kadan Hampir
N APGAR mpi g- Tidak
o. Keluarga r kadan Pernah
Sela g
lu
1. Saya merasa puas karena saya V
Keterangan:
Skala Pengukuran Interpretasi Skor
7. Family SCREEM
NO RUMAH YG DINILAI I T
I KOMPONEN
31
RUMAH
3 Lantai a. Tanah 0
b. Papan/anyaman bambu dekat dengan tanah/plesteran 1
yang retak dan berdebu.
c. Diplester/ubin/keramik/papan (rumah panggung). 2 62
b. Ada, lubang ventilasi dapur > 10% dari luas lantai dapur 2
(asap keluar dengan sempurna) atau ada exhaust fan
atau ada peralatan lain yang sejenis.
II SARANA SANITASI 25
Kesimpulan : Rumah Ny. J termasuk ke dalam rumah sehat karena hasil penilaian di atas
1068, yaitu sebesar 1093.
DIAGNOSIS HOLISTIK
1. Patient-Centered
Preventif dan promotive
1. .Edukasi terkait penyakit yang diderita pasien (disertakan motivasi) : Menganjurkan
pasien agar tetap melakukan aktifitas sehari-hari dengan normal tanpa menjadikan
aktivitas tersebut beban pikiran.
2. Menanamkan pola pikir pasien untuk tidak takut datang ke rumah sakit atau klinik
untuk konsultasi dengan dokter.
3. Menerapkan pola makan yang sehat dan seimbang.
4. Menerapkan pola hidup sehat dengan melakukan olahraga ringan sesuai dengan
kemampuan.
5. Menyempatkan waktu untuk menyiapkan makanan sehat untuk dikonsumsi disamping
kesibukan sehari hari.
6. Memberikan edukasi kepada pasien untuk tidak kekurangan dan berlebihan dalam
mengkonsumsi makanan dan minuman.
7. Memberikan edukasi untuk tidak mengkonsumsi makanan yang dapat memperburuk
kondisi pasien.
3. Community-Oriented:
1. Memberikan penyuluhan kepada keluarga dan lingkungan sekitar pasien
mengenai pentingnya berobat dan medical check-up untuk mencegah dan
mengobati penyakit.
2. Memberikan penyuluhan kepada keluarga dan lingkungan sekitar pasien
mengenai konsumsi makanan dan minuman yang sehat dan gizi seimbang
3. Memberikan penyuluhan kepada keluarga dan lingkungan sekitar pasien
mengenai menjaga pola hidup sehat dan aktivitas sehari-hari yang cukup.
PROGNOSIS