Anda di halaman 1dari 9

A.

Implementasi dan Evaluasi


No Diagnosa Hari/ Implementasi Evaluasi
keperawatan tanggal
1. Resiko infeksi Senin, 1. Perawat memonitor S:
berhubungan 10 april tanda dan gejala Pasien mengatakan
dengan 2016 infeksi lokal dan sudah tidak demam
Ketidakadekuata sistemik O:
n pertahanan 2. Perawat membatasi - TTV : TD: 110/70
tubuh sekunder: 10.00 jumlah pengunjung mmhg, N: 120x/mnt,
Imununosupresi WIB 3. Perawat RR: 20x/mnt, S:
(D.0142) menjelaskan tanda 36,5C
dan gejala infeksi - pasien masih terlihat
4. Perawat ajarkan lemah, kurus, pucat
cara mencuci tangan - kesadaran
dengan benar pada composmentis
pasien A:
5. Perawat Tindakan keperawatan
menganjurkan berhasil sebagian.
meningkatkan P:
asupan nutrisi Tindakan keperawatan
6. Perawat dilanjutkan.
menganjurkan
meningkatkan
asupan cairan

2. Diare Senin, 1. Perawat S:


berhubungan 10 april mengidentifikasi Pasien mengatakan
dengan proses 2016 penyebab diare mencret berkurang 2x
infeksi 2. Perawat sehari
(D.0020) mengidentifikasi O:
riwayat pemberian - TTV normal
12.00 makanan - Tugor kulit baik
WIB 3. Perawat memonitor - Inkontinensia alvi
waena, volume, membaik
frekuensi, dan - Membrane mukosa
konsistensi tinja kering
4. Perawat memonitor - Bising usus bekurang
tanda dan gejala A:
hipovolemia Tindakan keperawatan
5. Perawat memonitor berhasil sebagian.
jumlah pengeluaran
diare P:
6. Menjelaskan kepada Tindakan keperawatan
keluarga dan pasien dilanjutkan.
tentang pembatasan
cairan yang harus
dilakukan pasien.
3. Defisit nutrisi Senin, 1. Perawat S:
berhubugan 10 april mengidentifikasi Pasien mengatakan
dengan 2016 kebutuhan kalobi nafsu makan membaik,
ketidakmampuan dan nutrient dan tidak sakit saat
menelan 14.00 2. Perawat memonitor menelan, pasien
makanan WIB asupan makanan mengatakan belum bisa
(D.0019) 3. Perawat menghabiskan porsi
memberikan makaan makanan yang disiapkan
tingi serat untuk
mencegah konstipasi O :
4. Perawatan - Masih terlihat lemah,
memberikan dan pucat
makanan tinggi - Konjungtiva anemis
kalori dan tinggi membaik
protein - Halitosis
5. Perawat - Lidah ada bercak-
menganjurkan bercak keputihan
posisi duduk, jika - HB 10 g/dl
mampu A:
Tindakan keperawatan
berhasil sebagian.
P:
Tindakan keperawatan
dilanjutkan.
4. Resiko bunuh Senin, 1. Perawat S:
diri berhubungan 10 april mengidentifikasi Pasien mengatakan
dengan masalah 2016 gejala resiko bunuh sudah tidak merasa
social diri diasingkan
(D. 0135) 2. Perawat memonitor Pasien sudah bertemu
15.00 lingkungan bebas pastur
WIB bahaya secara rutin O:
3. Perawat memonitor - Pasien sudah tampak
adanya perubahan tenang
mood atau perilaku A:
4. Perawat melibatkan Tindakan keperawatan
keluarga dalam berhasil sebagian.
perencanaan P:
perawatan Tindakan keperawatan
5. Perawat dilanjutkan.
memberikan
lingkungan dengan
pengamanan ketat
dan mudah dipantau
6. Perawat
menjelaskan
tindakan
pencegahan bunuh
diri kepada keluarga
atau orang terdekat
B. Implementasi dan Evaluasi
No Diagnosa Hari/ Implementasi Evaluasi
keperawatan tanggal
1. Resiko infeksi Senin, 7. Perawat memonitor S:
berhubungan 10 april tanda dan gejala Pasien mengatakan
dengan 2016 infeksi lokal dan sudah tidak demam
Ketidakadekuata sistemik O:
n pertahanan 8. Perawat membatasi - TTV : TD: 110/70
tubuh sekunder: 10.00 jumlah pengunjung mmhg, N: 120x/mnt,
Imununosupresi WIB 9. Perawat RR: 20x/mnt, S:
(D.0142) menjelaskan tanda 36,5C
dan gejala infeksi - pasien masih terlihat
10. Perawat ajarkan lemah, kurus, pucat
cara mencuci tangan - kesadaran
dengan benar pada composmentis
pasien A:
11. Perawat Tindakan keperawatan
menganjurkan berhasil sebagian.
meningkatkan P:
asupan nutrisi Tindakan keperawatan
12. Perawat dilanjutkan.
menganjurkan
meningkatkan
asupan cairan

2. Diare Senin, 7. Perawat S:


berhubungan 10 april mengidentifikasi Pasien mengatakan
dengan proses 2016 penyebab diare mencret berkurang 2x
infeksi 8. Perawat sehari
(D.0020) mengidentifikasi O:
riwayat pemberian - TTV normal
12.00 makanan - Tugor kulit baik
WIB 9. Perawat memonitor - Inkontinensia alvi
waena, volume, membaik
frekuensi, dan - Membrane mukosa
konsistensi tinja kering
10.Perawat memonitor - Bising usus bekurang
tanda dan gejala A:
hipovolemia Tindakan keperawatan
11.Perawat memonitor berhasil sebagian.
jumlah pengeluaran
diare P:
12.Menjelaskan kepada Tindakan keperawatan
keluarga dan pasien dilanjutkan.
tentang pembatasan
cairan yang harus
dilakukan pasien.
3. Defisit nutrisi Senin, 6. Perawat S:
berhubugan 10 april mengidentifikasi Pasien mengatakan
dengan 2016 kebutuhan kalobi nafsu makan membaik,
ketidakmampuan dan nutrient dan tidak sakit saat
menelan 14.00 7. Perawat memonitor menelan, pasien
makanan WIB asupan makanan mengatakan belum bisa
(D.0019) 8. Perawat menghabiskan porsi
memberikan makaan makanan yang disiapkan
tingi serat untuk
mencegah konstipasi O :
9. Perawatan - Masih terlihat lemah,
memberikan dan pucat
makanan tinggi - Konjungtiva anemis
kalori dan tinggi membaik
protein - Halitosis
10. Perawat - Lidah ada bercak-
menganjurkan bercak keputihan
posisi duduk, jika - HB 10 g/dl
mampu A:
Tindakan keperawatan
berhasil sebagian.
P:
Tindakan keperawatan
dilanjutkan.
4. Resiko bunuh Senin, 7. Perawat S:
diri berhubungan 10 april mengidentifikasi Pasien mengatakan
dengan masalah 2016 gejala resiko bunuh sudah tidak merasa
social diri diasingkan
(D. 0135) 8. Perawat memonitor Pasien sudah bertemu
15.00 lingkungan bebas pastur
WIB bahaya secara rutin O:
9. Perawat memonitor - Pasien sudah tampak
adanya perubahan tenang
mood atau perilaku A:
10. Perawat melibatkan Tindakan keperawatan
keluarga dalam berhasil sebagian.
perencanaan P:
perawatan Tindakan keperawatan
11. Perawat dilanjutkan.
memberikan
lingkungan dengan
pengamanan ketat
dan mudah dipantau
12. Perawat
menjelaskan
tindakan
pencegahan bunuh
diri kepada keluarga
atau orang terdekat

Anda mungkin juga menyukai