Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN PRATIKUM

SISTEM TIGA STRATA

NAMA KELOMPOK
I Gusti Lanang Kresna Aditiya 2203511174
Fajar Hadi Kurniawan 2203511175
Yohana Jesika Putri Tara 2203511176
Anggun Reansi Njurumana 2203511178
Dea Novita Indriani 2203511180
I PT. Yura Pranaditha Kumara 2203511181

FAKULTAS PETERNAKAN
UNIVERSITAS UDAYANA
2023

i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke-hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat dan hidayah-Nya. Adapun tujuan penulisan laporan pratikum ini adalah
untuk melaporkan hasil pratikum pada mata kuliah Sistem Tiga Strata, dengan
melakukan pratikum “PENANAMAN & PENGAMATAN PERTUMBUHAN
DARI BIJI”.
Dengan laporan pratikum ini, diharapkan mahasiswa mampu untuk
memahami tentang pertumbuhan dari biji sampai tumbuh menjadi sebuah tanaman.
Dengan demikian, saya sadar materi ini terdapat banyak kekurangan. Oleh karena
itu, saya mengharapkan adanya kritik dan saran yang bersifat membangun dari
berbagai pihak, agar bisa menjadi lebih baik lagi.

Jimbaran,18 Desember 2023

Penyusun

ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ............................................................................... i
KATA PENGANTAR ............................................................................ ii
DAFTAR ISI ........................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1
1.1 Latar Belakang ...................................................................... 1
1.2 Tujuan.................................................................................... 2
1.3 Manfaat.................................................................................. 2
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................ 3
2.1 Penanaman Biji ..................................................................... 3
2.2 Hasil Pengamatan .................................................................. 4
2.3 Perhitungan Daun dan Batang............................................... 13
BAB III PENUTUPAN ........................................................................... 14
3.1 Kesimpulan ........................................................................... 14

iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Sistem tiga Strata merupakan suatu cara penanaman serta
pemangkasan rumput, leguminosa, semak, dan pohon sehingga hijauan
tersedia sepanjang tahun.Stratum pertama terdiri dari tanaman rumput
potongan dan legume herba/ menjalar (sentro, kalopo, arachis,) yang
disediakan bagi ternak pada musim penghujan.Stratum kedua terdiri dari
tanaman legume perdu/ semak (alfalfa, stylosanthes, desmodium rensonii)
yang disediakan bagi ternak apabila rumput sudah mulai berkurang
produksinya pada awal musim kemarau. Bagian ini dibagi petak masing-
masing 46 meter persegi (lebar 5 m dan panjang 9 m). Stratum tiga terdiri
darilegume pohon (gamal, lamtoro, kaliandra, turi, acasia, sengon, waru).

Biji merupakan salah satu alat perkembangbiakan tanaman, yang


memiliki arti penting bagi kelanjutan pertumbuhan tanaman. Biji atau benih
yang akan digunakan seringkali mengalami kerusakan oleh berbagai macam
organisme perusak berupa hama dan patogen, atau juga karena kulit biji
yang tebal, sehingga menyebabkan kualitas benih menjadi turun atau sangat
rendah. Biji yang telah masak dan siap untuk berkecambah membutuhkan
kondisi klimatik dan tempat tumbuh yang sesuai untuk dapat mematahkan
dormansi dan memulai proses perkecambahannya.

1
1.2 TUJUAN
Tujuan dari penulisan laporan praktikum ini adalah mengamati dan
menyelesaikan tugas laporan praktikum mengenai cara untuk menanam biji,
apa saja yang perlu di perhatikan sebelum menanam biji, dan mengamati
perkembangan dan pertumbuhan dari biji yang telah di tanam.

1.3 MANFAAT
1. Mengetahui bagaimana cara untuk menanam biji
2. Mengetahui hal hal apa saja yang perlu di perhatikan dalam
penanaman biji
3. Mengetahui laju pertumbuhan dari penanaman masing masing biji
yang telah diberi perlakuan

2
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENANAMAN BIJI


• HARI PERTAMA
Penanaman Biji Lamtoro
• Alat dan bahan
1. Polybag
2. Tanah
3. Stempel kertas
4. Plester bening
5. Gunting
6. Air hangat
7. Air dingin
8. Amplas
9. Biji lamtoro
• Cara kerja
1. Siapkan biji lamtoro sebanyak 150 biji
2. Lakukan perendaman biji lamtoro di air hangat selama 20
menit,perendaman dengan air dingin selama 24 jam,dan di
amplas untuk memotong/memangkas biji
3. Siapkan polybag dengan tanah gembur
4. Polybag diberi label tulisan air hangat sebanyak 10,air
dingin sebanyak 10 label,dan dipotong sebanyak 10 label
5. Masing-masing polybag ditanamin 5 biji sesuai tanda
6. Terakhir di taruh ditempat yang sama atau di lingkungan
yang mirip
7. Melakukan peyiraman pada tanaman setiap,dan di lakukan
pengamatan seminggu sekali

3
2.2 HASIL PENGAMATAN
o PENGAMATAN KE-1 SETELAH PENANAMAN ( 14 November 2023 )

• Pengamatan penanaman benih yang terpotong


POLYBAG TINGGI TUMBUH JUMLAH DAUN
1 - 4 -
2 - 1 -
3 - 4 -
4 - 3 -
5 - 2 -
6 - 4 -
7 - 3 -
8 - 3 -
9 - 5 -
10 - 5 -

4
• Pengamatan penanaman benih AH 20 menit
POLYBAG TINGGI TUMBUH JUMLAH DAUN
1 - - -
2 - 1 -
3 - - -
4 - - -
5 - 1 -
6 - - -
7 - - -
8 - 1 -
9 - - -
10 - - -

• Pengamatan penanaman benih AD 24 jam


POLYBAG TINGGI TUMBUH JUMLAH DAUN
1 - - -
2 - 3 -
3 - 1 -
4 - - -
5 - 4 -
6 - 3 -
7 - 1 -
8 - 1 -
9 - - -
10 - 1 -

5
o PENGAMATAN KE-2 SETELAH PENANAMAN ( 21 November 2023 )

• Pengamatan penanaman benih yang terpotong


POLYBAG TINGGI CABANG TUMBUH JUMLAH
DAUN
1 7 cm - 3 1
2 10 cm - 4 1
3 7,5 cm - 4 1
4 8 cm - 3 1
5 9 cm - 2 1
6 6 cm - 4 1
7 7 cm - 4 1
8 5,5 cm - 5 -
9 6,5 cm - 4 1
10 7 cm - 5 1

6
• Pengamatan penanaman benih AD 20 menit
POLYBAG TINGGI CABANG TUMBUH JUMLAH
DAUN
1 - - - -
2 6,5 cm - 4 1
3 7,5 cm - 3 1
4 - - - -
5 5 cm - 3 1
6 5,5 cm - 2 1
7 8 cm - 4 1
8 7,5 cm - 1 1
9 - - - -
10 4 cm - 1 1

• Pengamatan penanaman benih AH 24 jam


POLYBAG TINGGI CABANG TUMBUH JUMLAH
DAUN
1 - - - -
2 7,5 cm - 1 1
3 - - - -
4 - - - -
5 5 cm - 1 1
6 - - - -
7 - - - -
8 6 cm - 1 1
9 - - - -
10 - - - -

7
o PENGAMATAN KE-3 SETELAH PENANAMAN (28 November 2023 )

• Pengamatan penanaman benih yang terpotong


POLYBAG TINGGI CABANG TUMBUH JUMLAH
DAUN
1 10 cm - 3 3
2 11 cm - 4 3
3 10 cm - 4 3
4 10 cm - 4 3
5 10,5 cm - 3 3
6 8,5 cm - 4 3
7 9 cm - 4 3
8 7 cm - 5 3
9 9,5 cm - 4 3
10 9,5 cm - 5 3

8
• Pengamatan penanaman benih AH 20 menit
POLYBAG TINGGI CABANG TUMBUH JUMLAH
DAUN
1 - - - -
2 10 cm - 2 3
3 8 cm - 1 1
4 7 cm - 3 1
5 7 cm - 2 3
6 6,5 cm - 1 1
7 7,5 cm - 1 3
8 8,7 cm - 2 3
9 - - - -
10 8 cm - 1 1

• Pengamatan penanaman benih AD 24 jam


POLYBAG TINGGI CABANG TUMBUH JUMLAH
DAUN
1 6 cm - 1 1
2 9,5 cm - 4 3
3 8,5 cm - 3 3
4 - - 3 -
5 8,2 cm - 2 3
6 8,5 cm - 1 3
7 8,5 cm - 4 3
8 9 cm - 1 3
9 - - - -
10 7,2 cm - 2 1

9
o PENGAMATAN KE-4 SETELAH PENANAMAN (5 Desember 2023 )
• Pengamatan penanaman benih yang terpotong
POLYBAG TINGGI CABANG JUMLAH DAUN
1 11 cm - 4
2 11 cm - 5
3 10 cm - 3
4 12 cm - 5
5 11,5 cm - 4
6 11,5 cm - 5
7 12 cm - 4
8 8,5 cm - 3
9 12,5 cm - 4
10 11,5 cm - 3

• Pengamatan penanaman benih AH 20 menit


POLYBAG TINGGI CABANG JUMLAH DAUN
1 - - -
2 11 cm - 3
3 9,5 cm - 2
4 9 cm - 2
5 10 cm - 3
6 9 cm - 2
7 10,5 cm - 3
8 11 cm - 3
9 6 cm - 1
10 9 cm - 2

10
• Pengamatan penanaman benih AD 24 jam
POLYBAG TINGGI CABANG JUMLAH DAUN
1 8 cm - 3
2 12 cm - 3
3 10,5 cm - 4
4 - - -
5 10 cm - 4
6 12 cm - 4
7 12 cm - 4
8 10,5 cm - 4
9 - - -
10 8,5 cm - 3

o PENGAMATAN KE-5 SETELAH PENANAMAN (12 Desember 2023 )


• Pengamatan penanaman benih yang terpotong
POLYBAG TINGGI CABANG JUMLAH DAUN
1 13 cm - 5
2 12,5 cm - 5
3 13 cm - 4
4 14,5 cm - 5
5 12 cm - 4
6 13 cm - 5
7 15 cm - 5
8 11 cm - 5
9 14 cm - 5
10 12 cm - 4

11
• Pengamatan penanaman benih AH 20 menit
POLYBAG TINGGI CABANG JUMLAH DAUN
1 - - -
2 12 cm - 4
3 11,5 cm - 3
4 11,5 cm - 3
5 11 cm - 5
6 11 cm - 4
7 12,5 cm - 4
8 11,5 cm - 5
9 7 cm - 3
10 11,5 cm - 4

• Pengamatan penanaman benih AD 24 jam


POLYBAG TINGGI CABANG JUMLAH DAUN
1 10,5 cm - 4
2 15 cm - 5
3 13 cm - 5
4 - - -
5 12,5 cm - 6
6 14,5 cm - 5
7 14 cm - 5
8 14 cm - 5
9 - - -
10 12 cm - 5

12
2.3 PERHITUNGAN DAUN DAN BATANG DI STS FAKULTAS
PETERNAKAN
• Lamtoro
a. Cabang =4
b. Berat daun = 42,2
c. Berat batang = 34,8
d. Total berat batang + daun = 77
Perhitungan
4 ×77
( ) × 1000 = 154.000 gr
2

• Gamal
a. Cabang =4
b. Berat daun = 52,5 gr
c. Berat batang = 67,8 gr
d. Total berat batang + daun = 120,3 gr
Perhitungan
4 ×120,3
( ) × 1000 = 240.600 gr
2

• Total Berat Lamtoro + Gamal


154.000 + 240.600 = 394.600 gr

Jadi total berat daun dan batang dari lamtoro dan gamal adalah 394.400 gr

13
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
Dari pertumbuhan biji yang ditanam mendapatkan peningkatan setiap
minggunya dimana pada polybag yang ditanami dengan biji yang dipotong terdapat
2 polybag yang sempurna. Dari biji yang ditanam dengan direndam air dingin 24
jam terdapat 2 polybag yang kosong bahkan ada yang mati saat baru tumbuh tunas
sedangkan polybag yang di rendam air hangat 20 menit mengalami perlambatan
pertumbuhan sehingga banyak yang baru tumbuh di minggu ke-3 dan juga terdapat
polybag yang kosong 1.

Dalam melakukan perhitungan tumbuhan lamtoro dan gamal yang terdapat


di STS Fakultas Peternakan mendapatkan jumlah 394.400 gr. Dimana perhitungan
ini menunjukan bahwa gamal dan lamtoro terjadi pertumbuhan dengan baik.
Tentunya hal ini juga ditunjang karena adanya unsur tanah yang baik di Fakulta
peternakan.

14

Anda mungkin juga menyukai