Anda di halaman 1dari 5

CYANIDIN

Cyanidin merupakan salah satu jenis senyawa anthocyanin yang sering dijumpai di alam. Berdasarkan kamus istilah nutisi dan pangan Cyanidin diartikan sebagai pigmen warna merah tua sampai merah biru pada bunga, ceri, dan cranberry. Pigmen tersebut merupakan turunan inti flavon yang banyak terdapat pada tumbuhan yang berwarna selain hijau. Cyanidin ditemukan pada tahun 1938 oleh seorang ahli biokimia Hungaria Albert SzentGyrgyi sebagai bagian dari flovanoid. Secara kimia, semua anthocyanin merupakan turunan suatu struktur aromatic tunggal yaitu Cyanidin, yang kesemuanya terbentuk dari pigmen cyanidin dengan penambahan atau pengurangan gugus hidroksil atau dengan metilasi atau glikolasi. (Harborne 1987 cit Farima,2009). Setiap jenis anthocyanin memiliki absorbansi maksimal yang berbeda-beda. Cyanidin memiliki absorbansi maksimal 535 nm (merah tua). Struktur kimia Cyanidin hampir sama dengan struktur jenis-jenis Anthocyanidin lainnya. Perbedaannya terdapat pada ikatan dengan gugus substitusinya. Adapun struktur kimia Cyanidin terlihat pada gambar 1 berikut.

Sebagai salah satu jenis anthocyanin, cyanidin pun banyak ditemukan pada tumbuhan, mulai dari daun, buah, hingga bunga. Senyawa cyanidin terdapat sebanyak 80 % dari pigmen daun tumbuhan, 69 % dari buah, dan 50 % dari bunga (Edward dan George, 1983 cit Anonim ). Tumbuhan yang memiliki kandungan Cyanidin terbesar adalah jenis buah Berry. Adapun jenis2 buah berry yang dimaksud disajikan dalam tabel berikut. No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. Elderberry Chokeberry Black Raspberry Billberry Blackberry Lingonberry Jenis Buah Berry Kandungan (mg/gr) 758,48 455,78 323,47 112,59 90,31 44,21

7. 8. 9. 10.

Cranberry Red raspberry Blueberry Strawberry

41,81 35,84 16,97 50

Beberapa jenis tumbuhan lainnya yang diketahui mengandung senyawa Cyanidin yakni Anggur, bunga mawar (Rosa hybrid L.), manggis (Garcinia mangostana), rambutan, bayam merah, ubi jalar (Ipomoea batatas poir), buah naga (Hylocereus costaricensis), bunga rosella (Hibiscus sabdariffa L), pacar air merah (Impatiens Balsamina L), billberry (Myrtilli fructus). Buah naga mengandung cyanidin 3-ramnosil glukosida 5-glukosida, dengan nilai Rf (retrogradation factor) sebesar 0,36-0,38 dan absorbansi maksimal pada panjang gelompbang dengan = 536,4 nm. Bunga rosella mengandung cyanidin 3-sambubioside, manggis mengandung cyanidin 3-sophoroside dan cyanidin 3-glikoside, billberry (Myrtilli fructus) mengandung cyanidin 3-glikoside. Sesuai dengan sifat yang dimilikinya, senyawa cyanidin telah dimanfaatkan baik untuk obat, kosmetik maupun untuk industry. Penggunaan cyanidin untuk kosmetik salah satunya adalah sebagai pewarna alami untuk lipstick. Sebagaimana disebutkan oleh Harborne (1987) cit Saati (), anthocyanin merupakan pigmen yang kuat dan dapat larut dalam air serta sebagai penyebab hampir semua warna merah jambu, merah marak, merah senduduk, ungu dan biru dalam bunga, daun, dan buah tumbuhan tinggi, maka dapat dikatakan Cyanidin yang merupakan salah satu jenis anthocyanin itu sendiri memiliki sifat yang sesuai untuk dijadikan sebagai pewarna alami bagi pewarna bibir (lipstick). Cyanidin diketahui memiliki absorbansi maksimal 535 nm (Saati, ), dengan warna merah tua, maka penggunaan cyanidin dalam lipstick adalah untuk menghasilkan warna dasar lipstick merah tua. Penggunaan cyanidin untuk industry pada dasarnya masih berkaitan dengan sifat pembawa warnanya (pigmen) yang kuat, karena cyanidin digunakan sebagai pewarna alami pada industri makanan dan minuman. Sementara itu, kandungan flavonoid dalam cyanidin menjadikannya ampuh untuk melawan kangker secara in vitro muali dari kangker usus besar, kangker darah atau leukemia, kangker paru-paru, kangker prostat hingga kangker kulit. Cyanidin merupakan salah satu jenis anthocyanin yang memiliki aktivitas antioksidan selain oenin dan delphinidin. Cyanidin selain bermanfaat sebagai antioksidan, seperti jenis anthocyanin lainnya dan flavonoid lainnya, juga bermanfaat sebagai antikarsinogen, antiinflamasi, antiviral, antihepatoksik, antiaterosklerosis, antibacterial dan anti diabetes dengan mengurangi kadar gula dlaam darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.

Bagan alir cyanidin dapat dilihat pada gambar 1.


50 gr Buah Berry yang sudah dipotong

Campurkan dengan bubuk nitrogen

Blender dengan aseton 100 % (2x50 mL) selama 3 menit lalu saring

Ekstraksi dg aseton 70 % sebanyak 50 mL lalu saring

Campurkan filtrate dengan aseton (chloroform) 1:2 volume aseton

Diamkan 1 malam pada suhu 1o C

Buang chloroform

Cairan yang terpisah letakkan pada buchi rotary evaporator dg suhu 40oC selama 10 menit untuk membuang aseton

Tambahkan 200mL air pada ekstrak masukkan ke dalam flask volumetrik

Kandungan cyanidin didapat dengan metode perbedaan pH

Sediaan cyanidin masih dalam bentuk ekstrak dari tumbuhan sumber utama yang mengandung senyawa cyanidin. Beberapa paten yang berkaitan dengan cyanidin yakni sebagai berikut : 1. Cyanidin-3-glukosida sebagai agen anti neoplastik, dengan aplikasi paten WIPO WO/2006/076387 Penemu: Ding, Min (1014 Brettwald Drive, Morgantown, West Virginia, 26508, US) Aplikasi Nomor: PCT/US2006/000883 Disahkan oleh : Pemerintah Amerika diwakili oleh sekretaris Departemen Kesehatan dan Layanan Masyarakat, Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit.(The Government Of The United States Of America As Represented By The Secretary Of The Department Of Health And Human Services, Centers For Disease Control And Prevention) (Technology Transfer Office, 4770 Buford Highway Atlanta, k79 Georgia, 30341, US). 2. Judul paten : Adiponectin expression promoter ( Cyanidin sebagai salah satu senyawa yang berperan penting dalam mengurangi dampak patologi terhadap kesehatan akibat gaya hidup). Penemu : Takanori Tsuda (Nagoya-Shi, JP) Toshihiko Osawa (Nagoya-Shi, JP) Yuki Ueno (Gifu-Shi, JP) Hiromitsu Aoki (Osaka, JP) Kouji Utida (Osaka, JP) Takatoshi Koda (Osaka, JP) Disahkan oleh : SAN-EI GEN F.F.I., INC. IPC8 Class: AA61K317048FI USPC Class: 514 27

DAFTAR PUSTAKA Abbas Asmi. 2003. Identifikasi dan Pengujian Stabilitas Pigmen Antosianin Bunga Kana ( Canna Cocciana Mill) serta Aplikasinya pada Produk Pangan. skripsi.umm.ac.id Anonim. Cyanidin. http://www.freefitnesstips.co.uk Anonim. Cyanidin 3-Glikosida sebagai Agen Anti Neoplastik. www.sumobrain.com Anonim. Adiponectin expression promoter. http://www.faqs.org/patents Anonim. Flavonoid. http://qsinauobat.blogspot.com Farima, devi. 2009. Karakterisasi dan Ekstraksi Simplisia Bunga Mawar (Rose hybrida L) serta formulasinya dalam Sediaan Pewarna Bibir. repository.usu.ac.id Harindraputra, Rendy. Pengaruh Pemberian Seduhan Rosella (Hybiscus Sabdariffa) terhadap Kolestrol Total Darah Tikus Putih (Rattus norvegicus). UNS. Najib. Analisa Rancangan Formula Obat Herbal untuk Penyakit venus Insufficiency. nadjeeb.files.wordpress.com PIPIMM.BTP Bahan Pewarna. http://www.pipimm.org/ Phytochemicals Info. Cyanidin. http://www.phytochemicals.info. RMZ. 2010. Khasiat Anthocyanin. http://rosellermz.blogspot.com Saati, E. Anis. Identifikasi dan Uji Kualitas Pigmen Kulit Buah Naga Merah (Hylocareus costaricensis) pada Beberapa umur Simpan dengan Perbedaan Jenis Pelarut. research-report.umm.ac.id Samsudin, A.Muhammad, Khoirudin. Ekstraksi, Filtrasi Membran dan Uji Stabilitas Zat Warna dari Kulit Manggis (Garcinia mangostana). Wrolsted, Ronald. E. 1999. Anthocyanin pigment, Nonvolatile Acidand Sugar Composition of Blackberry. www.ir.library.oregonstate.edu

Anda mungkin juga menyukai