Anda di halaman 1dari 28

LEUKOEDEMA

WHITE SPONGE NAEVUS

FRICTIONAL KERATOSIS

GEOGRAPHIC TONGUE

CANDIDOSIS/CANDIDIASIS
Candida Albicans flora normal RM.
Prevalensi C.Albicans pada individu normal
20-62%.
Infeksi candida candidosis /candidiasis
F. predisposisi ketidakseimbangan
lingkungan RM kelainan
Candidosis lesi putih keratotik & non
keratotik.
Tjd pada lap.mukosa, kulit & bag lain tubuh.
Sejak tahun 1980, penderita pengidap
infeksi kandidiasis hampir 500%

ETIOLOGI DAN
PATOGENESIS
Infeksi jamur Candida Albicans agen oportunistik.

Faktor predisposisi :
Faktor sistemik
Fisiologis : usia, pregnancy
Gangguan endokrin : DM, hipotiroidism
Defisiensi nutrisi : Fe, folat, vit B12
Keganasan : Leukemia akut, agranulositosis
Defek imun, immunosupresi : AIDS, kortikosreroid,
Faktor lokal
Gigi tiruan
Perubahan kualitatif & kuantitatif saliva

ORAL CANDIDOSIS
1. Akut
a. Trush (pseudomembranous kandidosis)
b. Atropik kandidosis (antibiotik
stomatitis)
2. Kronis
a. Atropik (denture sore mouth, angular
cheilitis)
b. Hiperplastik (kandida leukoplakia)

ACUTE PSEUDOMEMBRANEOUS
CANDIDOSIS (Trush)

Terjadi pada bayi & org dewasa


Gx klinis :
plak putih, spt cotton wool
lunak
melekat pd muk.mulut
dapat dikerok
meninggalkan perm yg
kasar, sakit & bdarah.
beradang, eritema
Tdpt pd muk bukal, lidah,
palatum.
Tx : penyebab dihilangkan
antifungal topikal
parah antifungal sistemik

ACUTE ATROPHIC CANDIDOSIS


(Antibiotic Sore Mouth)
OK tx antibiotika spektrum luas
Gx klinis :
Tdpt pd dorsal lidah bag
tengah
Bercak kemerahan
Atrofik
Menetap
Selalu meberi keluhan sakit
Kadang tampak adanya
inflamasi pada bibir, disertai
angular cheilitis
Tx : antijamur topikal

CHRONIC ATROPHIC CANDIDOSIS


Denture Sore mouth
OK organisme di bwh GT,
terut RA.
3 tahap perubahan Mukosa
Hiperaemie sebesar ujung
jarum, di muara kel liur
minor palatal
Eritema difus, disertai
pengelupasan epitel
palatum / mukosa
penyangga GT
Hiperplasia papiler
Tidak sakit, sering disertai
angular cheilitis
Tx: desinfeksi plat, tx anti
jamur

CHRONIC ATHROPIC CANDIDOSIS


Angular Cheilitis
Gx klinis
Merah dan pecah2
Tepi lesi kurang merah
dibanding tengahnya
Keropeng & nodula
granulomatosa kecoklatan
dpt menyertainya
Tdpt pd sudut mulut

Tx :
Atasi F.predisposisi
Anti jamur topikal

CHRONIC HYPERPLASTIC
CANDIDOSIS
Etiologi : iritasi kronis, OH
, xerostomia
Gx klinis :

Plak putih
Keras
Kasar
Muk bukal terut bag
anterior, bibir, lidah
Tidak dapat dikerok

Dx biopsi
Tx :
anti jamur sistemik,
topikal
bedah

PENEGAKAN DIAGNOSA
Bercak putih / eritema yang meluas
Titer antibodi thd Candida dlm serum &
saliva
Kultur candida positif

LESI PRAGANAS
RONGGA MULUT

Leukoplakia
Pengertian : lesi praganas yang ditandai bercak putih

yang tidak dapat dikelompokkan baik secara klinis maupun


patologis seperti penyakit lainnya.

Etiologi : belum diketahui dengan pasti


Faktor Prediposisi : multiple faktor, yaitu faktor
lokal, faktor sistemik dan malnutrisi vitamin.

Faktor Lokal
Biasanya merupakan segala macam bentuk iritasi
kronis, antara lain trauma,Chemical/termal, faktorfaktor kaustik seperti tembakau, alkohol,bakterial

Faktor Sistemik
Syphilis glositis; Candidiasis; defisiensi vitamin A

Gambaran Klinis
lesi tampak kecil, warna putih, terlokalisir, berbatas jelas,
permukannya tampak melipat, bila dilakukan palpasi akan
terasa keras, tebal, berfisure, halus, datar/agak menonjol
Kadang-kadang lesi ini seperti mutiara putih atau
kekuningan.
Perokok berat : warna jaringan yang terkena berwarna
putih kecoklatan,menonjol, tdk mengkilat/berfisure. Ketiga
gambaran tersebut diatas lebih dikenal dengan sebutan
speckled leukoplakia

Stadium Leukoplakia
Homogenous Leukoplakia
Bercak putih, kadang-kadang berwarna kebiruan, licin,
rata, dan batas jelas. Tidak dijumpai adanya indurasi.
- Nodular Leukoplakia/erosife leukoplakia
campuran lesi merah dan putih, nodul-nodul atrofik (atau
eritroplakik) dari mukosa.
HPA :Dua pertiga kasus ini menunjukkan tanda displasia
epitel atau karsinoma
- Speckled atau Verucous Leukoplakia
lesi tampak sudah menonjol, warna putih, tetapi tidak
mengkilat. Timbul indurasi yg menyebabkan permukaan
menjadi kasar dan berlekuk-lekuk. Saat ini, lesi telah
dianggap berubah menjadi ganas.
-

Gambaran Histopatologik
Secara mikroskopik, perubahannya dapat dibedakan :
Perubahan terutama dilapisi epitel berupa
* Hyperkeratosis : penebalan abnormal stratum
corneum
* Parakeratosis : Keratinisasi yang tidak sempurna masih
didapat membran inti.
* Akantosis
: penebalan / hiperplasi abnormal dr lapisan
spinosum
* Diskeratosis : keratinisasi yang tidak terletak pada tempat
semestinya
* Dibawahnya pada jar ikat terlihat sel-sel radang kronis,

Diagnosis dan Differential Diagnosis


Diagnosa : perlu pemeriksaan dan gambaran hispatologis
mengetahui adanya proses diskeratosis.

DD: syphilitic mocous patches, lupus erythematous dan white


sponge nevus, infeksi mikotik terutama kandidiasis,
terbakarnya mukosa mulut karena bahan-bahan kimia
tertentu, misalnya minuman/makanan yang pedas.

Perawatan
1.
2.
3.

mengeliminasi faktor iritasi


eksisi secara chirurgis atau pembedahan terhadap lesi
yang mempunyai ukuran kecil/agak besar
memberikan vitamin B kompleks dan vitamin C

Prognosis
klinis: Hiperkeratosis ringan maka prognosanya baik.
Pada proses diskeratosis/ditemukan adanya sel-sel
atipia, maka prognosa kurang baik, karena diperkirakan
akan berubah menjadi keganasan

Gambaran Klinis dan HPA


(custom medical stock photo)
Leukoplakia

LICHEN PLANUS
Penyakit kulit yang dapat melibakan mukosa
rongga mulut.
Lesi oral bisa mendahului, bersamaan
maupun mengikuti lesi pada kulit
Tidak ada predisposisi sex, ttp ada sumber
mengatakan 65% penderita wanita.
Pasien biasanya berusia. lebih dari 40 Th
Penyebab tidak diketahui tetapi faktor
psikosomatic sepertinya memegang peranan.
Secara spontan bisa remisi dan eksaserbasi.

Lesi di rongga mulut:


lokasi : biasa pd mukoa bukal, dorsum lidah
dan gingiva.
Gambaran klinis terdiri dari min 6 bentuk :
1. retikular
2. Papular
3. Plak
4. Atrofik
5. Erosi
6. Bula

Bentuk :
- strie (Wickhams Strie) : garis-garis
putih, berbatas jelas, lembut. Pola
jaring2, bintang atau tak beraturan.
- atropik yang biasanya + strie
- Erosi: kerusakan epithel yang dangkal,
biasanya
tertutup fibrin kekuningan.
- Plaque biasanya pada dorsum lidah.
Gejala.: Btk strie biasanya tnp gejala,
atrropik biasanya sakit dan btk erosi
biasanya mempunyai gejala yang lebih
parah.

HPA:
- hiperkeratosis, parakeratosis
- retepeg spt gergaji
- degenerasi strt. Basalis
- infiltrasi limfosit tu sel T.
Diagnosis: berdasarkan pada
penampakan klinis dan distribusi lesi
Perawatan
Topikal antiinflamasi: kortikosteroid yang
kuat biasanya efektif, hati2 efek samping.

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai