Tugas MPPV Power Point

MODEL CRITICAL EVENTS
(LEONARD NADLER)
Click to add title in here
RIDWAN
16721251004
4
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
3
www.themegallery.com
DAFTAR ISI
PENDAHULUAN
MODEL DIKLAT CRITICAL EVENTS
PENDAHULUAN
Penyelenggaraan pelatihan pada umumnya lebih
banyak digunakan oleh lembaga-lembaga atau
organisasi baik pemerintah maupun swasta, dan juga
perusahaan, dengan menggunakan model-model
yang berbeda.
Para pakar pelatihan biasanya melaksanakan
pelatihan dengan menggunakan langkah-langkah
atau siklus tersendiri berdasarkan dari model yang
mereka kembangkan.
PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

(DIKLAT)
Pendidikan dan pelatihan
Segi Individu
Menambah wawasan
Segi Organisasi
Landasan untuk Pengembangan
selanjutnya
Menambah pengetahuan
Menambah Keterampilan
Meningkatkan kemampuan
produktivitas
Meningkatkan pengalaman
memimpin
Dan lain sebagainya
Dan lain sebagainya

(LEONARD NADLER)
Model Kejadian-Kritis (The Critical Events Model disingkat CEM ) yang
diperkenalkan oleh Nadler (1982)
Pada dasarnya, CEM merupakan suatu model terbuka, yang menyadari
bahwa organisasi dan individu adalah sangat kompleks. Namun, tidak semua
variabel dapat dimasukkan dalam
desain
pelatihan.
Title
in here

(LEONARD NADLER)
Title in here
Gambar 1. Desain pelatihan leonard Nadler

Mengidentifikasi kebutuhan organisasi
Kebutuhan organisasi dapat diketahui diantaranya melalui

permasalahan yang dihadapi. Permasalahan yang secara langsung
dapat diketahui/ dirasakan dan ada yang harus melalui proses
evaluasi. Contohnya pada diklat instalasi listrik yang mana
kebutuhan dari organisasi terebut ialah peserta diklat yang masih
perlu memiliki dan mendalami ilmu bidang listrik pada saat mengajar
di kelas.
Penilaian dan umpan balik
maksudnya dalam hal ini Penilaian dilakukan pada setiap tahap

yang dilalui dalam pelatihan. Hasil penilaian dapat di jadikan
sebagai bahan umpan balik untuk mengambil keputusan baik di
dalam kegiatan itu sendiri maupun untuk kegiatan latihan
berikutnya.
Menentukan jenis atau spesifikasi pekerjaan
Berdasarkan hasil evaluasi terhadap kebutuhan organisasi,

maka kita dirumuskan berbagai pekerjaan yang harus dilakukan
oleh anggota organisasi dan dapat diketahui bagian yang belum
dapat dilaksanakan oleh peserta dan mereka perlu diberi pelatihan
Identifikasi kebutuhan peserta pelatihan
Untuk mendapatkan informasi tentang kebutuhan peserta diklat,

maka organisasi, menyebarkan angket, mewawancarai karyawan
dalam jumlah yang proposional, mengamati secara langsung prilaku
dalam bekerja, dan mengadakan test secara tertulis.
Menentukan tujuan
maksudnya pada diklat kita memiliki arahan unutk memahami

akan diklat itu sendiri, dan diharapkan dengan adanya pelatihan
diklat dapat menambah pengetahuan, keterampilan dan sikap.
Walaupun suatu keterampilan diarahkan kepada penguasaan suatu
keterampilan, namun hartus didasarkan kepada pengetahuan dan
sikap-sikap tertentu.
Membuat kurikulum
Seorang diklat haruslah membuat silabus pelatihan dan

mengkonsultasikan kepada pihak yang dianggap dapat memberikan
sumbangan pikirannya terhadap perbaikan silabus dan kurikulum
pada umumnya. Selanjutnya materi yang relevan, instruktur yang
sesuai dengan kemampuannya, fasilitas pendukung untuk
penyampaian materi
Memilih strategi pengajaran
Strategi pengajaran harus dipilih dengan mengkaji terlebih

dahulu tujuan yang akan dicapai, materi yang akan disampaikan
latar belakang peserta pelatihan, fasilitas / lingkungan belajar yang
ada
Pengadaan sumber sumber pengajaran
Sumber- sumber pengajaran dapat berbentuk sumber daya

manusia dan sumber daya non manusia, dan keberadaannya dalam
suatu kepelatihan sangat penting. Pengadaan ini berpedoman
kepada langkah- langkah yang telah dilakukan sebelumnya
Pelaksanaan pelatihan
Pelaksanaan pelatihan menyangkut saling bekerjasamanya

semua komponen yang ada dalam pelatihan menjalankan program
pelatihan harus mampu mengantisipasi kemungkinan tidak
berfungsinya salah satu komponen dan mencari jalan keluarnya
sehingga proses pelatihan tetap berjalan dengan baik.
L/O/G/O
Thank You!

Tugas MPPV Power Point

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Tugas MPPV Power Point

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

MODEL CRITICAL EVENTS

Click to add title in here

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

Dan lain sebagainya

MODEL CRITICAL EVENTS

MODEL CRITICAL EVENTS

Gambar 1. Desain pelatihan leonard Nadler

Mengidentifikasi kebutuhan organisasi

Kebutuhan organisasi dapat diketahui diantaranya melalui

Penilaian dan umpan balik

maksudnya dalam hal ini Penilaian dilakukan pada setiap tahap

Menentukan jenis atau spesifikasi pekerjaan

Berdasarkan hasil evaluasi terhadap kebutuhan organisasi,

Identifikasi kebutuhan peserta pelatihan

Untuk mendapatkan informasi tentang kebutuhan peserta diklat,

maksudnya pada diklat kita memiliki arahan unutk memahami

Seorang diklat haruslah membuat silabus pelatihan dan

Memilih strategi pengajaran

Strategi pengajaran harus dipilih dengan mengkaji terlebih

Pengadaan sumber sumber pengajaran

Sumber- sumber pengajaran dapat berbentuk sumber daya

Pelaksanaan pelatihan menyangkut saling bekerjasamanya

Anda mungkin juga menyukai