Anda di halaman 1dari 24

LAPORAN HASIL

OBSERVASI LAPANGAN KEDOKTERAN KOMUNITAS


KUNJUNGAN KE RUMAH PASIEN PUSKESMAS CENDRAWASIH

Penyakit dalam Keluarga


KELOMPOK XII
Pembimbing : dr. Nesyana Nurmadilla, M.Gizi

KELOMPOK XII
11020130013 Andi Mardhatillah
11020130032 Andi Tenriawaru Parenrengi
11020130048 A. Nadiah Nurul Fadilah
11020130064 Nurul Insyirah Junaid
11020130080 Zainulhaq Hambali
11020130094 Khairunnisa Adiaty Yahya
11020130114 Lesthary Kadir
11020130115 Merindafaulin Herman
11020130128 Wahyudi Kurnianto
11020130136 Andi Nurul Fasty Batari
11020130149 Nur Ainun Darwis

Gambaran Umum Puskesmas


Cendrawasih

Sebelah utara berbatasan


dengan Kelurahan
Bontorannu

Sebelah selatan berbatasan


dengan Kelurahan Maccini
Sombala

Sebelah timur berbatasan


dengan Kelurahan Jongaya

Sebelah barat berbatasan


dengan Kelurahan Maccini
Sombala

Distribusi penduduk berdasarkan jenis kelamin dan jumlah Rumah


Tangga ditiap Kelurahan dalam wilayah kerja Puskesmas
Cendrawasih tahun 2015 dapat dilihat pada Tabel berikut:
N

Kelurahan

Laki - Laki

Perempuan

Rumah Tangga

Sambung Jawa

5.214

5.528

2.264

Tamparang Keke

2.529

2.520

1.138

Karang Anyar

1.981

2.068

849

Baji M.Sunggu

2.079

2.186

1005

Parang

3.106

3.321

1617

Pabatang

2.316

2.450

1124

Bontolebang

1.932

2.009

1106

Jenis sarana kesehatan yang terdapat diwilayah


kerja Puskesmas Cendrawasih tahun 2015 terdiri
dari :

Puskesmas

: 1 buah

Puskesmas Pembantu

Pos Kesehatan Kelurahan : 2 buah

Dokter Praktek

Praktek pengobatan tradisional: 3 Orang

Bidan Praktek Swasta ( BPS )

Apotik

Posyandu

: 13 buah
: 40 buah

: 1 buah
: 18 orang
: 5 orang

LAPORAN KASUS I
TB PARU
IDENTITAS PASIEN :

Nama

: Tn. Y

Umur

: 52 tahun

Jenis Kelamin

: laki-laki

Bangsa/suku

: Makassar

Agama

: Islam

Pekerjaan

Alamat

:Jl. Tanjung Bira no 10A

Tanggal Pemeriksaan

: 12 April 2016

: Nelayan

ANAMNESIS

Keluhan Utama

: Batuk
PEMERIKSAAN FISIS:

Anamnesis Terpimpin

Tinggi Badan

Berat Badan

Dialami sejak 1 tahun yang lalu, terus


menerus, disertai dengan lendir, keringat
malam, sesak tapi tidak mengalami
penurunan berat badan. Setelah berobat 1
bulan diakui lendir sudah berkurang.

Riwayat Penyakit Keluarga (-)

Tekanan Darah

Nadi

Riwayat Penyakit sebelumnya : (-)

: 51 kg

: 165 cm

Kepala

Tanda Vital :
: 120/80 mmHg
: 80x/menit

Pernapasan

Suhu

: 20x/menit
: 37,2C

: Anemis (-), Sianosis (-), Ikterus (-)

Abdomen
Thoraks

: Peristaltik (-) meningkat


: ronkhi (+) di kedua lapangan paru

Ekstremitas

: tidak ada kelainan

PEMERIKSAAN PENUNJANG

BTA sputum (+) pada saat datang pertama kali


24 April 2016
BTA sputum (-) pada saat pemeriksaan terakhir
15 Juni 2016

PENATALAKSANAAN

Pengobatan farmakologi yang diberikan :

OAT merah

Pengobatan non farmakologi yang dianjurkan kepada pasien antara lain :

a. Istirahat teratur

DIAGNOSIS
TB paru

b. Perbanyak minum untuk menghindari terjadinya kekurangan cairan


c. Jangan merokok

Hasil Kunjungan Rumah Pasien 15 Juni 2016

Profil Keluarga

Pasien tersebut (Tn. Y) adalah seorang Bapak yang tinggal bersama empat anak dan
istrinya status pendidikan terkahir SD dan berprofesi sebagai seorang nelayan namun
sekarang sedang beristirahat dan digantikan oleh anaknya.

Status Sosial dan Kesejahteraan Keluarga

Pekerjaan sehari-hari pasien adalah seorang nelayan. Pasien ini tinggal di rumah yang telah dihuni sudah
sekitar 20 tahun. Luas bangunan rumah pasien kurang lebih 5x7 yang terdiri atas ruang tamu, dua kamar
tidur, dapur dan toilet. Rumah pasien dalam keadaan kurang baik dalam hal sanitasi dan sirkulasi udara.
Walaupun terdapat dua jendela di ruang tamu namun di dalam kamar tidur pasien tidak terdapat jendela.
Udara didalam kamar cukup pengap. Pencahayaan di ruang tamu pasien sudah cukup baik tetapi di dapur
pencahayaannya sangat kurang.

Riwayat Penyakit Keluarga

Tidak terdapat riwayat penyakit dalam keluarga

Pola Konsumsi Makanan Keluarga

Pasien senang mengkonsumsi gorengan. Sedangkan


untuk sayur dan buah-buahan, hanya dalam jumlah
sedikit dan frekuensi kadang-kadang. Dahulu pasien
mengkonsumsi rokok 1 bungkus per hari. Namun, saat
ini pasien telah berhenti mungkonsumsi rokok.

Psikologi Dalam Hubungan Antar Keluarga

Pasien memiliki hubungan yang baik dengan sesama anggota


keluarga yang lainnya, komunikasi antar keluarga terjalin
dengan baik dan lancar. Istri pasien menjadi pengawas pasien
untuk minum obat secara teratur.

Lingkungan

Pemukiman pasien terdapat pada lingkungan yang padat


penduduk sehingga kurang tertata. Kondisi kebersihan sekitar
rumah cukup baik. Tidak terdapat sampah yang berserakan
disekitar rumah. Hubungan dengan tetangga juga baik.
Kurang lebih setahun lalu, ada seorang tetangga pasien
sekaligus teman kerjanya sebagai nelayan yang menderita
TB. Namun, batuk yang dialami teman pasien sudah lebih
berat karena disertai pula darah. Saat ini teman pasien
tersebut masih dalam pengobatan.

Diskusi
Pasien datang ke puskesmas Cendrawasih dengan keluhan
utama baru yang dialami sejak 1 tahun yang lalu. Selain itu,
pasien juga mengeluh sesak dan keringat malam hari .berobat 1
bulan terakhir maka penatalaksanaan farmakologis untuk pasien
ini
diberikan
obat
Anti
TB
warna
merah

Laporan Kasus II
DIABETES MELITUS

IDENTITAS PASIEN
Nama

: Tn. H

Umur

: 52 tahun

Jenis kelamin: Laki-laki


Pekerjaan

: Wiraswasta

Bangsa/suku : Jawa
Agama

: Nasrani

Alamat

: Jl. Baji Nyawa no.4, Kel. Karang Anyar, Kec. Mamajang.

Tanggal pemeriksaan : 8 Juni 2016

ANAMNESIS
Keluhan utama :
Luka pada kaki yang disertai nanah
Anamnesis terpimpin :
Dialami sejak 2 hari tanpa ada riwayat trauma serta tidak disertai dengan
rasa nyeri. Sebelumnya pasien mengaku sering merasa kakinya kebas sehingga
saat ada luka pasien sulit menyadarinya. Tidak ada keluhan terkait sistem lain.
Belum pernah berobat sebelumnya. Nafsu makan baik, BAB dan BAK lancar.
Riwayat Penyakit sebelumnya:
Tidak ada riwayat penyakit sebelumnya.
Riwayat Penyakit dalam Keluarga:
Tidak ada riwayat DM dalam keluarga.

PEMERIKSAAN FISIS:
Tinggi badan : 174 cm
Berat badan : 80 kg
Tanda vital

: Tekanan darah 110/70 mmHg


Nadi 80x/menit
Pernafasan 18x/menit
Suhu 37o C

Kepala

: Anemis (-), sianosis (-), ikterus (-)

Abdomen

: Tidak ada kelainan

Ekstremitas : Tangan tidak ada kelainan, Kaki, pada kaki sebelah kanan
terdapat ulkus.

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Laboratorium: GDS 400 mg/dl

Radiologi

: Tidak dilakukan

PENATALAKSANAAN:

Farmakologi:

Metformin 500 mg, 2 x 1


Vitamin 1 x 1

DIAGNOSIS
Ulkus diabetik (Kaki diabetik)

Antibiotik

Non Farmakologi:

Atur asupan makanan


Olahraga teratur
Hindari stress
Istirahat yang cukup

Hasil Kunjungan Rumah Pasien


(15 Juni 2016)

Profil keluarga

Pasien Tn. H umur 52 tahun tinggal bersama empat saudaranya yang


sudah berkeluarga dari 12 bersaudara, kedua orang tuanya sudah
meninggal. Pasien sendiri sampai sekarang belum berkeluarga. Di dalam
keluarga pasien memiliki dua keyakinan yang berbeda.

Status sosial dan kesejahteraan keluarga

Status pendidikan terakhir pasien ialah Sekolah


Menengah Atas (SMA) dan sejak lulus sampai sekarang,
pasien berprofesi sebagai pegawai salon. Tn.H juga
baru menetap di Makassar setelah mengetahui bahwa
dia terkena penyakit gula, sebelumnya ia menetap di
Tenggarong, Kalimantan. Rumah pasien dalam keadaan
baik. Rumah terdiri dari 1 lantai. Ventilasi dan
pencahayaan dari rumah pasien termasuk kurang baik.
Udara dalam rumah cukup pengap. Pasien menggunakan
sepeda motor untuk transportasi sehari-harinya
bekerja.

Riwayat penyakit keluarga

Tidak ada riwayat penyakit dalam keluarga

Pola konsumsi makanan keluarga

Sebelum terdiagnosis Diabetes Melitus, pasien memiliki kebiasaan


mengkonsumsi makanan-makanan yang mengandung lemak dan
kadar gula yang tinggi. Namun, sekarang pola konsumsi makanan
pasien sudah baik dan sesuai dengan kebutuhan gizi. Semenjak
telah terdiangnosis Diabetes Melitus, pasien mengatur jenis
makanan yang ia konsumsi salah satunya dengan cara mengganti
nasi menjadi kentang.

Psikologi dalam hubungan antar keluarga

Pasien memiliki hubungan yang baik dengan sesama anggota keluarganya.


Walaupun di dalam keluarga memiliki dua keyakinan yang berbeda, namun mereka
tetap dapat tinggal bersama dan hidup rukun. Pasien sangat akrab dengan semua
kemenekan yang tinggal satu rumah dengannya. Pasien termasuk orang yang terbuka
serta nyaman untuk diajak bercengkrama, pasien ramah dan baik. Komunikasi antar
keluarga juga terjalin dengan baik dan lancar.

Lingkungan

Pemukiman pasien termasuk pada lingkungan yang padat penduduk namun


tertata baik dan bersih. Tidak terdapat sampah yang berserakan, lingkungan
yang nyaman dan kehangatan antar sesama keluarga dan tetangga juga terasa
saat kami mengunjungi rumah pasien.

Diskusi
Pasien datang ke puskesmas Cendrawasih dengan keluhan utama
luka pada kaki kanan disertai nanah sejak dua hari tanpa riwayat
trauma. Tidak ada keluhan sistem lain. BAB dan BAK lancar. Berdasarkan
diagnosis yaitu ulkus diabetik (Kaki diabetik). Penatalaksanaan
framakologi yang diberikan Metformin 500 mg, 2 x 1, Vitamin 1 x 1 dan
Antibiotik. Sedangkan penatalaksanaan non framakologi yaitu pasien
diminta untuk mengatur asupan makanan, olahraga teratur, hindari
stress serta istirahat yang cukup.

TERIMA KASIH

WASSALAMUALAIKUM

Anda mungkin juga menyukai