ANALISIS KONSEP

KEPERAWATAN PADA
KOMUNITAS
PADA AGREGAT DEWASA
A. Latar Belakang
keperawatan komunitas merupakan suatu bidang keperawatan yang
merupakan perpaduan antara keperawatan (Nursing) dan kesehatan
masyarakat (Public health) dengan dukungan peran serta masyarakat
secara aktif dan mengutamakan pelayanan promotif dan preventif secara
berkesinambungan tanpa mengabaikan pelayanan kuratif dan rehabilitatif
yang ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat
sebagai kesatuan utuh melalui proses keperawatan (Nursing process)
untuk meningkatkan fungsi kehidupan manusia secara optimal (Mubarak,
2005).
Masa dewasa ditandai dengan memuncaknya kemampuan dan kesehatan
fisik, individu memiliki kekuatan yang terbesar, gerak-gerak refleks
mereka sangat cepat. Demikian juga dengan kemampuan reproduksi
mereka. Meskipun pada masa ini kondisi kesehatan fisik mencapai puncak,
namun selama periode ini mereka juga mengalami penurunan keadaan
fisik. Sejak usia 25 tahun, perubahan-perubahan fisik mulai terlihat.
Perubahan-perubahan ini sebagian besar bersifat kuantitatif daripada
kualitatif. Secara berangsur-angsur, kekuatan fisik mengalami
kemunduran, sehingga lebih mudah terserang penyakit. (Desmita 2005)
 B. Analisis Konsep Pada Agregat Dewasa

1. Konsep Agregat Dewasa

Pada usia dewasa terjadi perubahan fisik yang berlangsung dimana
proses tersebut adalah proses penuaan (aging). Perubahan
perubahan fisik yang terjadi ditandai dengan kulit yang mulai
keriput, kelenjar keringat berkurang sehingga kulit terasa kering,
bruban, penglihatan dan pendengaran menurun, penurunan
kekuatan otot, dan penurunan fungsi organ seperti kardiovaskular,
gastrointestinal, reproduksi, endokrin, dan lainnya (Stalsbroten dan
Torrence, 2010).
2. Analisis Masalah Kesehatan Pada Agregat
Dewasa di Komunitas

penyakit jantung
coroner, stroke,
Menurut Allender, kanker, penyakit
Rector, dan pernafasan kronis,
Warner (2010) diabetes mellitus,
dan obesitas

kelompok usia
dewasa ini berisiko
mengalami
masalah kesehatan
menurut Lundy
berupa arthritis,
dan James (2009)
kanker, diabetes
mellitus, penyakit
jantung, stroke,
dan obesitas.
3. Model Pelayanan yang Tepat (Primary Health Care)

Keperawatan komunitas
merupakan keperawatan
kesehatan yang area
dengan pemberian informasi,
pelayanannya bersifat Promosi kesehatan
Upaya-upaya keperawatan pemberdayaan masyarakat,
professional dan difokuskan merupakan langkah awal
komunitas ini teraplikasikan dan pelatihan bagi
pada kelompok yang berisiko dalam peningkatan derajat
dalam Primary health care masyarakat guna
mengalami masalah kesehatan masyarakat pada
(PHC) menggerakkan perilaku hidup
kesehatan melalui upaya usia dewasa
sehat pada usia dewasa
promotif, preventif tanpa
mengabaikan kuratif dan
rehabilitative (Riasmini, 2017).
4. Peran Perawat Komunitas

Peran perawat
komunitas dalam
menganggulangi
masalah
kesehatan

Lingkup puskesmas
Perawat Kesehatan
menggali masalah masyarakat (Perkesmas)
dan melakukan untuk meningkatkan
pencegahan melakui kemandirian dalam
kegiatan promotif mengatasi masalah
dan preventi kesehatan secara optimal
C. Kesimpulan

Masyarakat pada usia dewasa akan mengalami perubahan

terutama perubahan pada fisik. Untuk menanggulangi masalah
kesehatan yang dapat muncul akibat perubahan fisik tersebut
diperlukan upaya bagi perawat komunitas untuk terjun langsung ke
masayarakat.
Primary Health Care merupakan salah satu wadah bagi tenaga
kesehatan menjadi pusat pelayanan kesehatan utama bagi
masyarakat yang berisiko atau sudah memiliki masalah kesehatan.
Puskesmas sebagai tempat penerapan PHC, dan perkesmas
merupakan salah satu program untuk menggalakan kegiatan
promotif dan preventif yang dilakukan oleh perawat komunitas
untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan
mengutamakan kemandirian masyarakat itu sendiri.
Terimakasih