Anda di halaman 1dari 10

Profesi Kependidikan

Keterampilan Memberi Penguatan


(Reinforcement Skills)
Dosen pengampu: Drs.Wagiman,M.Pd

Disusun Oleh :

Mardiana 150384204009
Mawar Pratiwi 150384204011
Keterampilan Memberi
Penguatan
Penguatan ialah : respon terhadap
suatu tingkah laku yang sengaja
diberikan agar tingkah laku tersebut
dapat terulang kembali.
Tujuan Menggunakan Penguatan
Meningkatkan perhatian siswa dalam proses belajar
Membangkitkan, memelihara, dan meningkatkan
motivasi belajar siswa
Mengarahkan pengembangan berpikir siswa ke arah
berpikir divergen
Mengatur dan mengembangkan diri anak dalam proses
belajar
Mengendalikan serta memodifikasi tingkah laku siswa
yang kurang positif dan mendorong muculnya tingkah
laku yang produktif
(Marno & M. Idris, 2009: 133)
Komponen komponen Penguatan
1.Penguatan Verbal
Tanggapan guru yang berupa kata-kata
pujian, dukungan, dan pengakuan dapat
digunakan untuk memberikan penguatan
atas kinerja peserta didik.
Penguatan verbal dapat di nyatakan dalam
dua bentuk, yaitu melalui kata kata dan
melalui kalimat.
2. Penguatan Nonverbal
Penguatan berupa mimik dan gerakan badan
Penguatan dengan cara mendekati
Penguatan dengan sentuhan
Penguatan dengan kegiatan yang
menyenangkan
Penguatan berupa simbol atau benda
Penguatan tidak penuh dan penuh
Cara Pemberian Penguatan
1. Penguatan kepada pribadi tertentu.
Penguatan yang jelas diberikan kepada salah
satu peserta didik, misalnya dengan
menyebutkan namanya.
2. Penguatan kepada kelompok peserta didik .
Kelompok peserta didik yang telah
menyelesaikan tugas dengan baik harus diberi
penguatan agar kelompok tersebut dapat
termotivasi untuk meningkatkan kemampuan
secara berkelanjutan.
Sambungan

3. Pemberian penguatan dengan cara segera.


Penguatan yang diberikan sesegera mungkin
setelah muncul responss peserta didik yang
diharapkan
4. Variasi dalam penggunaannya.
Seorang guru hendaknya memberikan
penguatan yang bervariasi
Prinsip Prinsip Pemberian Penguatan
Kehangatan
Kehangatan dapat melalui cara bersikap, tersenyum,
melalui suara dan gerak mimik.
Antusiasme
Merupakan stimulus untuk meningkatkan perhatian
dan motivasi peserta didik
Kebermaknaan
Peserta didik tahu bahwa dirinya memang layak
mendapat penguatan karena tingkah laku dan
penampilannya sehingga penguatan tersebut dapat
bermakna baginya.
Sambungan.

Menghindari penggunaan responss yang


negatif.
Teguran dan hukuman yang berupa responss
negatif harus dihindari oleh guru.Responss
negatif yang bernada binaan, sindirian dan
ejekan harus dihindari karena dapat
mematahkan semangat peserta didik
SEKIAN & TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai