Pasar Uang
A. SURAT BERHARGA
DEFINISI
Surat Sanggup adalah surat pengakuan utang yang dibuat PARA PIHAK
oleh debitur atas permintaan kreditor. Sesuai dengan Penerbit atau penanda tangan surat
pengertian dari kata instrumen dimaksud, yaitu merupakan
suatu kesanggupan atau pengakuan untuk membayar suatu sanggup.
kewajiban. Surat Sanggup disebut juga Surat Aksep atau
Surat Promes. Surat Aksep adalah surat pernyataan Pihak yang ditunjuk untuk menerima
kesanggupan untuk membayar kepada seseorang atau pembayaran.
pihak, sejumlah uang tertentu pada tempat dan tanggal
tertentu. Surat Promes adalah surat yang menyatakan janji Pemegang (Holder)
untuk membayar sejumlah uang.
PENERBIT
Penerbit Surat Sanggup atau Surat Aksep didasarkan dengan
adanya perikatan dasar sebelumnya (order liggende,
verhouding), seperti perjanjian utang piutang, simpanan
uang (simpanan giro), sebagaimana penerbitan surat
berharga pada umumnya. Dalam penerbitan Surat Sanggup,
para pihak terdiri dari penerbit yang sekaligus berkedudukan
sebagai pengaksep atau tertarik dan pemegang sebagai
penarik.
D. SURAT CEK
DEFINISI
Djoni S. Gazali Cs (2010: 230) mengemukakan, bahwa Sertifikat Deposito adalah
dana yang dipercayakan oleh masyarakat kepada dunia perbankan dengan
karakteristik sebagai berikut.
Surat Berharga yang diterbitkan atas tunjuk (unjuk) atau atas bawa/pembawa,
sehingga dapat diperjualbelikan atau diperdagangkan dalam Pasar Uang.
Merupakan instrumen Pasar Uang Antar Bank.
Bunga dapat dibayar di muka (diskonto) atau dapat pula dibayar kemudian di
belakang pada saat jatuh tempo.
Jangka waktu dapat dipilih sesuai dengan kebutuhan antara 1 bulan sampai
dengan 12 bulan.
Dapat dijadikan jaminan kredit.
Nilai nominalnya Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah).
L. SURAT UTANG NEGARA
Surat Utang Negara atau SUN adalah Surat Berharga Negara berupa surat pengakuan
utang dalam mata uang rupiah dan valuta asing yang dijamin pembayaran bunga dan
pokoknya oleh Negara Republik Indonesia. Tujuan penerbitan SUN adalah merupakan
salah satu sumber pembiayaan yang digunakan untuk menutup defisit Anggaran Belanja
dan Pendapatan Negara (APBN). Oleh karena itu penerbitan SUN terlebih dahulu harus
memperoleh persetujuan dari Dewan Perwakilan Rakyat dan persetujuan tersebut
diberikan pada saat pengesahan APBN.
BENTUK DAN JENIS SURAT UTANG NEGARA
Surat Perbendaharaan Negara
Surat Berharga Negara, berjangka waktu sampai dengan 12 (dua belas) bulan dengan
pembayaran bunga secara diskonto.
Obligasi Negara
Surat Berharga Negara, berjangka waktu lebih dari 12 (dua belas) bulan dengan kupon
dan atau dengan pembayaran bunga secara diskonto.
M. SURAT BERHARGA SYARIAH NEGARA