Anda di halaman 1dari 18

GERAKAN NUSANTARA

TEKA ANGKA OBESITAS (GENTAS)

drg. Dyah Erti Mustikawati, MPH


Kasubdit Pengendalian DM dan PM

Disampaikan pada
Pertemuan Percepatan Program PPTM melalui Dukungan Dana Dekonsentrasi dan
Tugas Pembantuan, Hotel Harris, Bekasi , 23 Maret 2015.
SISTEMATIKA

PENDAHULUAN
SISTEMATIKA
PENYAJIAN

ANALISA SITUASI

GERAKAN NUSANTARA
TEKAN ANGKA OBESITAS
(GENTAS)

PENUTUP
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG

Peningkatan prevalensi obesitas tahun 2010 sebesar 11.7% menjadi


15.4% tahun 2013 (Riskesdas, 2013). Diperkirakan meningkat pada
tahun 2025 sebesar 50% (WHO,2011)
Obesitas berkaitan erat dengan kejadian PTM dan menyebabkan
kematian pada 2.8 Juta orang dewasa setiap tahunnya ( WHO, 2013)
Mempertahankan angka Obesitas telah menjadi Indikator Sasaran
Pembangunan Nasional RPJMN tahun 2015-2019 dan Renstra
Kemenkes tahun 2015-2019.
ANALISA SITUASI
Prevalensi Obesitas Penduduk Usia 20
Tahun Di Dunia Per Regional, 2008

30 Prevalensi Obesitas di
25 24.1
Indonesia
21 20.8 2013
20 18.3 18.2 18.1 18 18
16.4 16.3 15.9 15.8
15.5 15.4 15.2 15.4
15 14.1 14 13.7 13.6 13.6
12.9 12.8 12.4 12.3
12.2
10.4 10.2 10.2
10 8.7
6.2
5

(Sumber: Riskesdas, 2013)


200 201
FAKTOR RISIKO 7 3
(%) (%)
Aktifitas fisik kurang (usia 10
PROPORSI 1. 48,2 26,1
th)
PENDUDUK Kurang konsumsi sayur & buah
DENGAN 2. 93,6 93,5
(usia 10 th)
RISIKO
3. Konsumsi minuman beralkohol 4,6 n.a
TERJADINYA
OBESITAS
Merubah perilaku 4.
Gangguan mental emosional (usia
11,6 6,0
DI INDONESIA 15 th)
merupakan
tantangan utama
dalam
Pengendalian Sumber: Riskesdas 2007; Riskesdas
Obesitas 2013
7
Proporsi Penduduk Mengonsumsi Gula,
Garam dan Lemak Melebihi Pesan
Permenkes No 30 Tahun 2013
Menurut Karakteristik, Indonesia 2014
Kelompok Jenis Tempat Kuintil
Umur Kelamin Kepemilikan
40 35.8
35 33.3
32.1
30.3 30.3 30.2
30 25.9
28.1
26.3
24.6
25 22.7
20.6 20.4 20.6
19.9 19.6
20 18 17.1 16.7 16
18 18.6 18.3
14.5
15 11.7
10.4
12.7
10
10 5.7
6.8 6.4
4.6 4.6 5.2 5.2 4.8
5 1.3 1 2
3.1 3.7 3.7

Gula Garam Lemak


8
(Sumber: Total Diet Studi,
IMPLEMENTASI
GENTAS
GERAKAN NUSANTARA
TEKAN ANGKA OBESITAS

PERATURAN PRESIDEN NOMOR 2 TAHUN 2015


Indikator Pembangunan Kesehatan
RPJMN Tahun 2015-2019

GERAKAN NUSANTARA
TEKAN
ANGKA OBESITAS
(GENTAS)

upaya bersama antara pemerintah dan masyarakat melalui penggalangan


partisipasi dan kepedulian pemangku kepentingan secara terencana dan
terkoordinasi untuk menekan laju peningkatan prevalensi obesitas

www.themegallery.com
STRATEGI, SASARAN, KEGIATAN,
DAN PELAKSANAAN

STRATEGI
a. Penguatan Hukum dan Peraturan Perundangan
Sejalan dengan Nawa Cita
b. Pendekatan Kemitraan sebagai dukungan sumber daya
c. Peningkatan intervensi berbasis bukti yang efektif
pada berbagai tatanan yang ada di masyarakat; dan
d. Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat untuk penerapan
norma-norma sosial yang mendukung pencapaian Berat
Badan Ideal

20
Strategi, Sasaran, ...(2)

SASARAN
Gerakan Nusantara Tekan Angka Obesitas ditujukan kepada Masyarakat untuk
peningkatan kepedulian dan peran serta dalam pencapaian berat badan ideal
dengan sasaran, antara lain:
masyarakat, khususnya para pimpinan masyarakat/adat, tokoh agama,
Kepala Desa dan perangkat pemerintahan Desa;
kader-kader masyarakat seperti Posbindu PTM, Pemberdayaan
Kesejahteraan Keluarga, dan/atau kader-kader kesehatan yang sejenis;
perguruan tinggi, organisasi profesi, organisasi kemasyarakatan dan
keagamaan;
Pemerintah dan Pemerintah Daerah;
media massa
dunia usaha; dan
lembaga swadaya masyarakat, dan mitra pembangunan internasional.

21
Strategi, Sasaran, ...(3)

KEGIATAN
GeMa
Posbindu
PTM dan
Kampanye Cerdik Di
dan Gerakan Sekolah
Jambore GENTAS
Deteksi Nasional dan
Dini Sistem Daerah
Aplikasi
On-Line
Ukur IMT
Advokasi dan
dan Edukasi
Sosialisasi
Stakeholder

22
Strategi, Sasaran, ...(3)
TAHAPAN KEGIATAN

Implementasi
GENTAS secara
Serentak

Peluncuran Kegiatan
GENTAS di Tingkat Nasional
mengalir ke Daerah

Sinkronisasi Perencanaan
Pusat Dan Daerah

22
RAGAM AKSI MANCANEGARA MEMERANGI OBESITAS

Singapore

USA
PENUTUP
PENUTUP
Obesitas telah menjadi masalah pandemi kesehatan dan
mengancam keberhasilan pembangunan nasional
kondisi peningkatan obesitas akan berakibat pada tingginya
tingkat pengeluaran pembiayaan kesehatan.
Pengendalian Obesitas dilakukan dengan mengupayakan
Kepedulian dan Pelibatan Peran Serta Masyarakat secara
terencana dan terkoordinasi dari Tingkat Nasional Hingga
Daerah
Keberhasilan Pencapaian Indikator Pembangunan Nasional RPJMN
Tahun 2015-2019 ditentukan dari Komitmen semua pihak termasuk
Dukungan Alokasi Dana Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai