Anda di halaman 1dari 18

BENTUK MAKANAN RS

By : Sumiarti, SKM
BENTUK MAKANAN RUMAH SAKIT
1. MAKANAN BIASA
2. MAKANAN LUNAK
3. MAKANAN SARING
4. MAKANAN CAIR

MAKANAN BIASA
untuk pasien tidak memerlukan diet khusus
* Susunan seimbang
* Sesuai kecukupan Gizi (AK6) untuk mencegah & mengurangi
kerusakan jaringan tubuh.
* Bervariasi
* Beraneka ragam
* Tidak merangsang saluran cerna
* Tekstur & aroma normal
mis : untuk pasien operasi kaki (Bedah Orthopedi)

BM yang tidak dianjurkan :


* Makanan merangsang saluran cerna, tinggi lemak
* Terlalu berbumbu, terlalu manis
* Makanan yang mengandung alkohol
PEMBAGIAN MAKANAN SEHARI (MB) :
Pagi :
Beras 75 gr - 1 gls nasi Pukul : 10.00 WIB
Tlr Ayam 50 gr - 1 butir Kacang Hijau 25 g 2,5 sdm
Sayur 50 gr - gelas Gula pasir 25 gr 2,5 sdm
Minyak 5 gr - gelas Santan 50 ml gl

Siang / Malam :
Beras 125 gr 2 gls nasi (siang)
100 gr 1 gls nasi (malam)
Daging/Ikan 50 gr 1 ptg sedang
Tempe 50 gr 2 ptg kal
Sayuran 75 gr gls
Pepaya 100 gr 1 ptg sedang
Minyak 10 gr 1 sdm

Nilai Gizi :
Energi 2146 Kkal Kalsium 662 mg
Lemak 59 gr Vit. A 3761 mg
Protein 76 gr Vit. C 237 mg
KH 331 gr Fe (besi) 20.8 mg
Thiamin 1 mg
CONTOH MENU SEHARI :
Pagi :
Nasi Pukul : 10.00 WIB
Telur dadar Bubur kacang hijau
Tumis kangkung

Siang : Malam :
Nasi Nasi
Ikan Goreng bumbu acar Daging Empal
Tempe Bacam Tahu Goreng
Sayur Asam Sup Sayuran
Pepaya Pisang

CARA MEMESAN MAKANAN : Makanan Biasa (MB).


Makanan Lunak :
* Mudah dikunyah, ditelan & dicerna, Rendah
Serat,(pisang,wortel ) tdk merangsang (BB tajam)
sesuai kebutuhan gizi.
* Bentuk makanan cincang / lunak
* Porsi kecil / sedang
* Makanan lengkap 3 x & selingan 3 x
Diberikan kepada pasien infeksi, kenaikan suhu mis
38 0C (dikasi makanan lunak)
- Sebagai perpindahan dari makanan saring ke makanan
biasa.
- Kepada pasien baru datang yang belum dapat instruksi
diet sesuai penyakit.
BM yang tidak dianjurkan :
- Nasi goreng, beras ketan, singkong, ubi
- Lauk hewani berlemak tinggi & digoreng
- Lauk nabati digoreng, kacang merah
- Ikan banyak duri
- Sayuran banyak serat, nangka, keluwih, & pepaya dsb.
- Sayuran menimbulkan gas : Sawi, kol, lobak sayuran
mentah.
- Buah mengandung gas dan serat
- Nanas, nangka, durian, buah mentah
- Bumbu, cabe, merica
- Minuman beralkohol & soda, teh, kopi kental.
- Buah kering, keripik-keripik

Pemasakan : di rebus, di tim, di kukus, dipanggang


masakan lunak.
PEMBAGIAN MAKANAN SEHARI (ML) :
Pagi :
Beras 50 gr - 1 gls nasi tim. Pukul : 10.00 WIB
Tlr Ayam 50 gr - 1 butir Kacang Hijau 25 g 2,5 sdm
Sayur 50 gr - gelas Gula pasir 20 gr 2,5 sdm
Minyak 5 gr - sdm

Siang / Malam :
Beras 100 gr 1 gls nasi Pukul : 16.00 WIB
Daging/Ikan 50 gr 1 ptg sedang Susu 200 gr 1 gls
Tempe 50 gr 2 ptg kcl Gula pasir 10 gr 1 sdm
Sayuran 75 gr gls
Pepaya 100 gr 1 ptg sedang
Minyak 10 gr 1 sdm

Nilai Gizi :
Energi 2097 Kkal Kalsium 871 mg
Lemak 61 gr Vit. A 3660 mg
Protein 78 gr Vit. C 162 mg
KH 311 gr Fe (besi) 21.8 mg
Thiamin 1 mg
CONTOH MENU SEHARI :
Pagi :
Nasi tim Pukul : 10.00 WIB
Telur ceplok air Bubur kacang hijau
Jus tomat

Siang : Malam :
Nasi tim Nasi tim
Pepes ikan Smur dg giling
Tempe BB Tomat Tahu kukus isi
Sayur bening Lb siem Sup sayuran buncis
Pepaya Pisang

CARA MEMESAN MAKANAN :


Makanan Lunak (ML).
Makanan Saring :
* Tekstur lebih halus dari makanan lunak
* Lebih mudah ditelan & dicerna, rendah
serat, porsi kecil & sering.
* Makanan disaring/blender
Diberikan kepada :
- pasien perpindahan dari makanan cair kental
ke makanan lunak
- Langsung diberikan kepada pasien yang
datang.
- Pasien yang sudah operasi tertentu infeksi akut
- Pasien dengan kesulitan mengunyah &
menelan 1 3 hari saja.
BM yang tidak dianjurkan :
- Nasi, beras ketan, jagung, ubi, singkong.
- Lauk hewani berlemak & berduri
- Lauk nabati digoreng
- Makanan yang diawet
- Sayur dan buah tidak mentah, menimbulkan gas, banyak
serat :
durian, kedondong, lobak sawi, kol, kacang merah,
nanas,
daun pepaya, daun singkong, nangka
- Bumbu, cabe, merica
- Minuman beralkohol & soda, teh, kopi kental.

BM yang dianjurkan :sama dengan makanan lunak


PEMBAGIAN MAKANAN SEHARI :

Pagi :
Tepung Beras 50 gr - 1 gls nasi tim. Pukul : 10.00 WIB
Telur Ayam 50 gr - 1 butir Kacang Hijau 25 gr
Susu 200 gr - 1 gelas Gula Merah 25 gr
Gula Pasir 20 gr - 2 sdm
Gula Merah 25 gr - 3 sdm
Santan 100 gr - gls
Tomat 100 gr - 2 bh

Siang / Malam :
Tepung Beras 30 gr - 5 sdm Pukul : 16.00 WIB
Daging Sapi 50 gr - 1 ptg sedang Susu 200 gr gls
Tahu 50 gr - buah sdg / besar Gula pasir 10 gr 1 sdm
Pepaya/Jeruk 100 gr - 1 ptg sdg/2 bh sdg. Maezena 15 gr 3 sdm
Margarin 5 gr sdm
Pukul : 22.00 WIB
Susu 200 gr 1 gls
Gula pasir 1 sdm
CONTOH MENU SEHARI :
Pagi : Siang : Malam :
Bubur Sumsum Bubur tepung beras Bubur Tepung Beras
Telur matng Smur dengan cincang Gadon Daging
Jus tomat Tim tahu Smur tahu halus
Susu Jus Pepaya Sari jeruk

Pukul 10.00 WIB : Bubur Kacang Hijau


Pukul 16.00 WIB : Puding Maezena
Pukul 22.00 WIB : Susu

Nilai Gizi :
Energi 1855 Kkal Kalsium 1040 mg
Lemak 60 gr Vit. A 2464 mg
Protein 65 gr Vit. C 242 mg
KH 264 gr Fe (besi) 23.4 mg
Thiamin 0.7 mg

Cara Memesan : Makanan Saring (MS)


MAKANAN CAIR
* Konsistensi Cair kental
* Pasien dengan kesulitan mengunyah, menelan &
mencernakan
makanan yang disebabkan oleh penurunan kesadaran,
suhu tinggi,
rasa mual, muntah, pasca perdarahan saluran cerna, pra
& pasca
bedah.
Ada 3 macam :
1. Makanan cair Jernih
2. Makanan cair Penuh
3. Makanan cair Kental
Makanan Cair Jernih
Bentuk cair sesuai kebutuhan cairan tubuh mudah
diserap & sedikit meninggalkan sisa menghindari
dehidrasi & rasa haus.
Syarat
* Bentuk makanan cair jernih dan tembus pandang
* Rendah sisa,terdiri hanya KH saja
* Tidak merangsang saluran cerna & mudah
diabsorpsi(serap)
* Porsi kecil & sering
* 1-2 hari saja
Diberikan kepada pasien :
* Sebelum dan sesudah operasi d/ keadaan mual,
muntah
* Bisa makanan tahap awal pasca perdarahan saluran
cerna
BM yang boleh diberikan : Teh, Sari buah, Sirop, Air gula, Kaldu jernih,
Cairan yang mengandung maltodekstrin.

Contoh : Pemberian makanan/minuman sehari,


Pagi : Teh Pkl. 10.00 WIB
Siang : Kaldu jernih air jeruk Air bubur kacang hijau
Malam : Kaldu jernih jeruk Pkl. 16.00 WIB : Teh

Cara Memesan Makanan


Makanan Cair Jernih (MCJ)

Makanan Cair Penuh


* Lebih kental dari pada makanan cair jernih
* Tidak merangsang saluran cerna
* Diberikan melalui oral, pipa atau NGT secara bolus a/ tetes

Ada 2 golongan makanan cair penuh,


1. Formula Rumah Sakit (FRS)
2. Formula Komersil (FK)
BM yang dianjurkan :
NO JENIS MAKANAN BAHAN MAKANAN
1 Makanan Cair + Susu Susu penuh / skim maezena, telur
Penuh / Skim ayam, margarin, minyak gula, sari
buah.

2 Makanan di blender Nasi tim, telur ayam, daging gulung,


ikan, tahu, tempe, wortel, labu, sari
buah

3 Rendah laktosa Idem no.1 susu diganti susu diganti


dengan laktosa.CASEIN.protein pd
susu
4 Tanpa Susu Kacang hijau, tahu, tempe, wortel,
sari buah, telur ayam, tep. Serealia.
Contoh bm FRS dengan susu 1500 Kkal :
* Maezena 20 gr (4 sdm). * Susu penuh bbk 120 gr (24 sdm).
* Telur Ayam 150 gr (3 btr). * Susu skim bbk 40 gr (8 sdm).
* Jeruk 100 gr (2 bh sdg). * Gula pasir 80 gr (8 sdm).
* Margarine 10 gr (1 sdm). * Cairan 1500 ml (7 gls).

Makanan Cair Kental


* Konsistensi cairan kental
* Untuk pasien sulit mengunyah, menelan, mencegah aspirasi.
* Pasien peradangan usus/ulkus peptikum
* Diberikan langsung kepada pasien a/ perpindahan d/ makanan cair
penuh ke Makanan Saring.

Contoh Makanan Sehari


* Pagi : pkl. 07.00 Sup Krim Jagung
pkl. 10.00 Milk Shake
* Siang : pkl. 12.00 Kentang Pure, Jus Sayur, Jus Pepaya
pkl. 15.00 Jus Apel
pkl. 16.00 Puding Maezena + fla
pkl. 21.00 Susu

Cara Memesan Makanan : Makanan Cair Kental (MCK)

Anda mungkin juga menyukai