Anda di halaman 1dari 18

MENYELESAIKAN

DESAIN BUSANA
DENGAN TEKNIK
PEWARNAAN BASAH
COBA BANDINGKAN DESAIN BUSANA
TANPA WARNA DENGAN DESAIN BUSANA
YANG SUDAH DIWARNAI
SETELAH MELIHAT PERBEDAANNYA, DAPATKAH ANDA
BERPENDAPAT????????
pewarnaan basah adalah suatu
teknik pewarnaan sketsa
busana menggunakan cat air
atau cat poster dengan media
air sebagai bantuan pencairnya
Faktor Yang Harus Diperhatikan
• Dalam pewarnaan sketsa busana ini ada 5 (lima)
faktor yang harus diperhatikan, yaitu:
(1) tekstur kain,
(2) motif kain,
(3) lekuk tubuh,
(4) jatuhnya busana,
(5) cahaya.
Tekstur Kain
Motif Kain
Lekuk Tubuh
Jatuhnya Busana
Cahaya
warna
ALAT & BAHAN
• Kuas
• Cat air/ Poster
• Palet
• Tempat Air
• Tissue/ kapas
• Kertas linen ukuran folio
Teknik Penyelesaian Desain Busana Dengan
Pewarnaan Basah

Buatlah desain busana kerja


terlebih dahulu sesuai keinginan
dan kreatifitas pada kertas linen
Warnailah bagian kepala dan kulit terlebih dahulu.
Bagian kulit yang cekung atau tidak terkena cahaya
Anda buat warna lebih gelap, sedangkan yang
menonjol atau yang terkena cahaya Anda buat warna
terang. Apabila warna tidak rata Anda bisa meratakan
dengan bantuan air.
Lanjutkan mewarnai busana dan pelengkapnya dengan
warna yang tebal, dimulai dari bagian gelap dan tarik ke
bagian terang dengan kuas.
Setelah mewarnai dasar busana,
warnailah motif menggunakan cat
yang lebih kental
Finishing, perjelas bagian-bagian
tertentu dengan drawing pen seperti
setikan, kupnat,belahan dan
sebagainya.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai