1
1. Latar Belakang: Keadilan dan Budaya Kerja
KPK
KEGIAT
AN
KEGIAT KEGIAT
AN AN
KEGIAT
AN HONOR TPP
KEGIAT KEGIAT
AN AN APAKAH
KEGIAT HONOR SUDAH
AN TIDAK BOLEH ?
2
Dasar Hukum TPP
• Pemberian tambahan penghasilan telah diamanatkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor
58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah dan Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 13 Tahun 2006 yang disempurnakan dengan Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 59 Tahun 2007 tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah.
• Dalam Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 59 Tahun 2007 Pasal 39 dinyatakan
“Pemerintah daerah dapat memberikan tambahan penghasilan kepada PNS berdasarkan
pertimbangan objektif dengan memperhatikan kemampuan keuangan daerah dan
memperoleh persetujuan DPRD sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan”.
3
-/+ TPP
KELEBIHAN TPP KEKURANGAN TPP
4
BESARAN /PAGU/JUMLAH
TAMBAHAN PENGHASILAN PEGAWAI
SETIAP JABATAN
Dihitung Berdasarkan :
Jabatan Struktural / eselon
Pelaksana / Golongan
Melaksanakan tugas tertentu
INSTRUMEN PENGUKURAN KINERJA
UNTUK TPP
Berdasarkan 2 Aspek :
1. Aspek Perilaku Kerja (60%), dgn 4 Indikator
1.1. Hadir Terlambat (10%) Sesuai PP
1.2. Pulang Cepat (10%) 53/2010 ttg
Disiplin PNS
1.3. Tidak hadir (20%)
1.4. Mendapat Hukuman Disiplin (20%)
KONSEP
A.1 HADIR TERLAMBAT
– bobot maksimal 10% dengan rincian;
• Bobot 10% jika akumulasi keterlambatan sejumlah nol
jam dalam satu bulan
• Bobot 8% jika akumulasi keterlambatan kurang dari 2
jam dalam satu bulan
• Bobot 6% jika akumulasi keterlambatan 2 jam-4 jam
dalam satu bulan
• Bobot 4% jika akumulasi keterlambatan 4 jam-7 jam 30
menit dalam satu bulan
• Bobot 0% jika akumulasi keterlambatan lebih dari 7 jam
30 menit dalam satu bulan.
7
A.1 PULANG LEBIH CEPAT
–bobot maksimal 10% dengan rincian;
• Bobot 10% jika akumulasi pulang lebih cepat nol jam
dalam satu bulan
• Bobot 8% jika akumulasi pulang lebih cepat kurang
dari 2 jam dalam satu bulan
• Bobot 6% jika akumulasi pulang lebih cepat 2jam-
4jam dalam satu bulan
• Bobot 4% jika akumulasi pulang lebih cepat 4jam-
7jam,30 menit dalam satu bulan
• Bobot 0% jika akumulasi pulang lebih cepat lebih
dari 7 jam 30 menit dalam satu bulan
8
TIDAK MASUK KERJA DENGAN ALASAN
YANG SYAH
– bobot maksimal 20% dengan rincian;
• Bobot 20% jika tidak masuk kerja nol hari
dalam satu bulan
• Bobot 15% jika tidak masuk kerja 1 hari (7,30
Jam) dalam satu bulan
• Bobot 10% jika tidak masuk kerja 2 hari (15
jam) dalam satu bulan
• Bobot 5% jika tidak masuk kerja diatas 2
hari (>15 jam) dalam satu bulan
9
TIDAK MENDAPAT HUKUMAN DISIPLIN
bobot maksimal 20%, dengan rincian;
• Bobot 20% jika tidak pernah mendapat hukuman
disiplin dalam satu bulan
• Bobot 15% jika mendapat hukuman disiplin bentuk
teguran lisan dalam satu bulan
• Bobot 10% jika mendapat hukuman disiplin bentuk
teguran tertulis dalam satu bulan
• Bobot 5% jika mendapat hukuman disiplin pernyataan
tidak puas secara tertulis dalam satu bulan
• Bobot 0% jika mendapat hukuman disiplin sedang
dalam satu bulan
10
MELAKSANAKAN TUGAS
Bobot maksimal 35% dengan rincian;
• Bobot 35% jika melaksanakan kegiatan yang merupakan tugas sebanyak
16 hari kerja atau lebih dalam satu bulan
• Bobot 30% jika melaksanakan kegiatan yang merupakan tugas sebanyak
14 hari kerja atau lebih dalam satu bulan
• Bobot 25% jika melaksanakan kegiatan yang merupakan tugas
sebanyak12 hari kerja ata lebih dalam satu bulan
• Bobot 20% jika melaksanakan kegiatan yang merupakan tugas sebanyak
10 hari kerja atau lebih dalam satu bulan
• Bobot 10 % jika melaksanakan kegiatan yang merupakan tugas kurang
dari 10 hari kerja dalam satu bulan
11
KETEPATAN PENYAMPAIAN LAPORAN
bobot maksimal 5% dengan rincian;
• Bobot 5% jika waktu menyampaikan laporan pada hari kerja
pertama bulan berikutnya
• Bobot 4% jika waktu menyampaikan laporan pada hari kerja
kedua bulan berikutnya
• Bobot 3% jika waktu menyampaikan laporan pada hari kerja
ketiga bulan berikutnya
• Bobot 2% jika waktu menyampaikan laporan pada hari kerja
keempat bulan berikutnya
• Bobot 0% jika waktu menyampaikan laporan pada hari kerja
kelima bulan berikutnya
12
TAHUN 2018........
TPP = KINERJA
o Target Angka Kredit
o Target Kuantitas / Output
o Target Kualitas / Mutu
o Orientasi Pelayanan
o Target Waktu
o Integritas
o Target Biaya
o Komitmen
o Disiplin
PERILAKU o Kerjasama
o Kepemimpinan
PRESTASI KERJA KERJA
60% 40%
KONSEP
TIDAK DIBERIKAN TPP
KONSEP
• Pegawai yang mendapatkan Hukuman disiplin tingkat berat tidak
diberikan TPP selama 2 tahun;
• PNS yang mengambil Masa Persiapan Pensiun;
• PNS yang berstatus sebagai pegawai titipan di luar Pemerintah
Daerah;
• PNS dan Calon PNS yang berstatus terpidana;
• PNS yang mengambil Cuti di Luar Tanggungan Negara;
• PNS yang diberhentikan sementara;
• PNS tenaga Fungsional Pengawas Sekolah dan Fungsional Guru
SD/Sederajat, SMP/Sederajat dan Guru Paud yang sudah
mendapatkan tunjangan profesi guru dan pengawas
• Pegawai yang melaksanakan pendidikan tugas belajar
• PNS yang masih menguasai aset milik pemerintah baik aset
bergerak maupun aset tidak bergerak yang belum dikembalikan ke
negara.
• PNS yang wajib tetapi belum menyampaikan Laporan Harta
Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
PENJELASAN TEKNIS
ASPEK PERILAKU KERJA
MEKANISME TPP
TDK MENJALANI
HUKUMAN DISIPLIN (20%)
KEHADIRAN
20%
PULANG CEPAT
CEK TIDAK 10%
TIDAK
SPT,
REKAM
SRT
CUTI ASPEK
PRESTASI
YA TER
YA 10% KERJA
LAM
BAT
Data diperoleh dr
rekap laporan kerja
harian yg
disampaikan akhir Diukur dr tgl
bulan penyerahan
laporan
WAKTU REKAM KEHADIRAN
TOTAL JAM KERJA
NO URAIAN PAGI SIANG SORE
/MINGGU
A 5 HARI KERJA 37,5
1. Senin-Kamis 06.45-07.45 13.00-14.00 Setelah 16.15
2. Jumat sda sda Setelah 16.45
PEJABAT
PENILAI