PROSES ASSEMBLY

PADA PEMBUATAN MOBIL

Aditya Aulia Akbar (4315210006)
Fauzi Maulana (4315210036)
Noor Zahran K. (4315210088)
Proses Assembly pada Rangka / Chasis
Proses ini menggunakan proses Welding (pengelasan). Metode pengelasan yang
digunakan adalah Spot Welding. Spot Welding adalah proses penyambungan dengan
las resistansi titik, yang hasil pengelasannya membentuk seperti titik.
 Proses Assembly pada Body Mobil
Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode
Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan komponen
menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya. Contoh
Komponen yang dilakukan dengan metode ini seperti Front Door, Rear Door, Body
side, dan Hood (kap mobil).
Proses Assembly Kaca ke Body Mobil
Proses ini menggunakan proses Assembly Operations dengan menggunakan
metode Adhesive Bonding. Adhesive Bonding adalah proses penyambungan
dengan menggunakan lem yang berupa cairan. Karet kaca mobil pun
menggunakan proses ini.
 Proses Assembly Pada Atap Mobil

Proses ini menggunakan proses Welding (pengelasan). Metode pengelasan

yang digunakan adalah Spot Welding. Spot Welding adalah proses penyambungan
dengan las resistansi titik, yang hasil pengelasannya membentuk seperti titik.
Proses Assembly Shockbreaker dengan chasis

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode

Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan komponen
menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
 Proses Assembly Roda dengan As Roda

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode

Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan komponen
menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
 Proses Assembly Bumper Mobil

Proses ini menggunakan proses Snap Fit. Snap fit adalah metode
penyambungan dengan menggunakan fitur Locating dan Locking yang memiliki
material yang sama dengan komponen induk yang disambungkan.
 Proses Assembly Pada Oil Filter

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode

Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan komponen
menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
Proses Assembly Pada Cylinder dengan Head

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode

Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan komponen
menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
Proses Assembly Pada Lampu dengan Body

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode

Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan komponen
menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
 Proses Assembly Mesin dengan Chassis

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode Threaded

Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan komponen menggunakan
mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
 Proses Assembly Pada Sistem Rem

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode

Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan
komponen menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
 Proses Assembly Kap Mobil

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode

Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan
komponen menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
 Proses Assembly Mesin Dengan Chassis

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode

Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan
komponen menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
 Proses Assembly Jok Dengan Chassis
Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode
Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan
komponen menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.
 Proses Pemasangan karet Pada Pintu Mobil

Menggunakan Proses Adesive Bonding dengan cairan lem.

 Proses Assembly Exhaust System

Proses ini menggunakan proses Mechanical Fastening dengan metode

Threaded Fasteners. Threaded Fasteners adalah proses penyambungan
komponen menggunakan mur, baut, dan sekrup untuk menyambungkannya.