Arbie’s Training Centre

Coal Quality Course

Sampling, Sample Preparation

and Testing

arbie yakub
 PENGAMBILAN CONTOH,
PREPARASI DAN ANALISIS CONTOH BATUBARA

• SASARAN : PETUGAS COAL QUALITY

• WAKTU : 2 HARI

• OUTCOME : 80% DECLARATIVE KNOWLEDGE

20% PROCEDURAL KNOWLEDGE &
MOTOR SKILL

• EVALUASI : 1. PESERTA KE PENYELENGGARAAN

KURSUS
2. PENGAJAR KE PESERTA
 MATERI DAN BOBOT

• Coal components • 5
• Coal analyses dan • 4
hubungannya dgn
basis pelaporan
• Classification • 2
• Basic statistics • 3
• Sampling • 5
• Sample preparation • 5

arbie yakub
 DEFINISI BATUBARA
“Batubara adalah batuan sedimen
organik yang terbentuk dari
akumulasi sisa tanaman dalam
proses pembusukan melalui beragam
proses kimia dan fisika selama
berjuta-juta tahun.”

arbie yakub
 FORMASI GEOLOGI
YANG MENGANDUNG BATUBARA
Era Periode Epoch Perkiraan umur Lokasi
(Juta tahun)

Quantemary Recent
2
Pleistocene
Tertiary Pliocene 2 – 12
Cenozoic Miocene 12 - 25 Kaltim
Oligocene 25 – 34
Eocene 34 – 59 Kalsel
Paleocene 59 – 65
Cretaceous Cretaceous 65 – 135
Mesozoic Jurassic Jurassic 135 – 180
Triassic Triassic 180 – 225
Carboniferous Permian 225 – 275 Australia
Pennsylvanian Eropah &
275 – 350 Amerika Utara
Paleozoic Mississippian

Devonian Devonian 350 - 400

 Coal Components

• Moisture
• Inorganic matter (mineral)
• Organic matter

arbie yakub
 COAL COMPONENTS
ORGANIC MATTER
MOISTURE INORGANIC MATTER

Inherent Inherent
Extraneous Moisture Mineral
Extraneous
Moisture
Mineral
arbie yakub
 PROSES PENGUAPAN AIR SELAMA
PEMBAKARAN BATUBARA
Moisture Batubara Air Hasil Air Kristal
(total) Dekomposisi Mineral

Kondisi
batubara
seutuhnya
saat
diterima
107oC 225oC 450oC

Proses Pembakaran
Suhu > 900oC
Suhu
ruanga = Awalnya terkandung dalam bentuk H2O
n

= Terbentuk dari hasil penguraian (dekomposisi)

 PENGELOMPOKAN ISTILAH
MOISTURE BATUBARA
• Grup 1
– INHERENT MOISTURE (Bed moisture, In-situ moisture,
Moisture holding capacity, Equilibrium moisture)
– ADHERENT MOISTURE (Surface moisture, “Free
moisture”, Extraneous moisture)
• Grup 2
– FREE MOISTURE (Air dry loss)
– RESIDUAL MOISTURE

• Grup 3
– FREE MOISTURE (Informatif saja)
– MOISTURE (Moisture in the analysis sample, Air-dried moisture)

arbie yakub
 PENGELOMPOKAN ISTILAH
MOISTURE BATUBARA
Relative
Grup 1 Grup 2 Grup 3
Moisture
Level

1
Surface Moisture
2 (ISO/BS/AS) Free Moisture Free Moisture
(ISO/BS/AS) (ISO/BS/AS)
Atau
3 Atau
Atau
Free Moisture
4 (ASTM) Air Dry Loss Air Dry Loss
Kondisi (ASTM) (ASTM)
standar
5 Cukup
Inherent Moisture 96-98% Hum,
30oC Kering
/Bed Moisture Untuk
6 Konstan
/In-situ Moisture digiling
pada kondisi
7 MHC “Ambient”
(ISO/BS/AS)
8 Moisture
Residual
Atau in the analysis
Moisture
sample
9
EqM
(ASTM)
10

arbie yakub
 INORGANIC MATTER
(ZAT ANORGANIK)
BATUBARA TIDAK MENGANDUNG ABU TETAPI
MENGANDUNG MINERAL
METODE PENETAPAN KANDUNGAN MINERAL
ADA TETAPI JARANG DIPERGUNAKAN
RUMUS YANG UMUM DIPERGUNAKAN UNTUK
MENGHITUNG KANDUNGAN MINERAL IALAH
PARR FORMULA
MM = 1.08A + 0.55S

arbie yakub
 BENTUK INORGANIC MATTER
DALAM BATUBARA

• INHERENT MINERAL
• EXTRANEOUS MINERAL

TIDAK ADA BATASAN YANG JELAS UNTUK

MEMBEDAKAN KEDUA BENTUK MINERAL
INI

arbie yakub
 INHERENT MINERAL
• PARTIKEL HALUS YANG TERSEBAR KE SELURUH
BAGIAN BATUBARA
• SEBAGIAN BERASAL DARI UNSUR TANAMAN
PEMBENTUK BATUBARA, SEBAGIAN LAGI TERDIRI
DARI MINERAL SAMPINGAN YANG TERBAWA
SELAMA PEMBENTUKAN BATUBARA
• JUMLAH SERTA SIFATNYA BERBEDA DARI SATU
LAPISAN KE LAPISAN LAINNYA
• MINERAL INI TIDAK DAPAT DIPISAHKAN DARI
BATUBARA SECARA MEKANIS (PENGGILINGAN DAN
PENCUCIAN)

arbie yakub
 EXTRANEOUS MINERAL
• BERASAL DARI FLOOR, ROOF SERTA DIRT BAND YANG
TERBAWA SAAT PENAMBANGAN

• MINERAL INI MASIH ADA KEMUNGKINAN UNTUK DIPISAHKAN

DARI BATUBARA SECARA MEKANIS (PENGGILINGAN DAN
PENCUCIAN)

• MIDDLINGS ADALAH BONGKAH BATUBARA YANG

MENGANDUNG MINERAL

• ADA DUA BENTUK MIDDLINGS, YAITU TRUE MIDDLINGS DAN

FALSE MIDDLINGS

• BATUBARA BISA DIPISAHKAN DARI MINERALNYA DENGAN

PROSES PENGGILINGAN PADA BONGKAHAN FALSE
MIDDLINGS TETAPI TIDAK PADA TRUE MIDDLINGS

arbie yakub
 DEFINISI BATUBARA
DAN PENGOTORNYA
DALAM PROSES SECARA UMUM DENSITY
PENCUCIAN PEMISAH

CLEANED COAL COAL

1.5

MIDDLING

REJECT 2.0
SHALE

= Density pemisahnya (cut point) bervariasi tergantung yang diinginkan

arbie yakub
 MINERAL UTAMA
DALAM BATUBARA
• Silicates: • Sulphides
- Clay minerals - Pyrite FeS2
Kaolinite Al2Si2O5(OH)4 - Marcasite FeS2
Illite - Sphalerite ZnS
Montmorilonite - Galena PbS
Chlorite • Sulphates
Mixed-layer clays - Gypsum CaSO4.2H2O
- Others - Barite BaSO4
Quartz SiO2 - Anhydrite CaSO4
Chalcedony SiO2 - Coquimbite Fe2(SO4)3.9H2O
Feldspar KAlSi3O8 - Szomolnokite FeSO4H2O
Tourmaline NaMg3Al6B3Si6O27(OH)4
- Natrojarosite NaFe3(SO4)2(OH)6
• Carbonates - Thenardite Na2SO4
- Calcite CaCO3 - Bassanite 2CaSO4.H2O
- Dolomite (CaMg)CO3 • Other minerals
- Siderite FeCO3 - Apatite Ca5F(PO4)3
- Aragonite CaCO3 - Goyazite SrAl3(PO4)2(OH)5H2O
- Ankerite (FeMgCa)CO3 - Anatase TiO2
- Dawsonite NaAlCO3(OH)2 - Rutile TiO2
- Strontianite SrCO3 - Haematite Fe2O3
- Goethite Fe(OH)3
- Zircon ZrSiO4

arbie yakub
 ORGANIC MATTER
(ZAT ORGANIK)
ZAT ORGANIK ADALAH SATU-SATUNYA
KOMPONEN BATUBARA YANG
MENGHASILKAN KALORI PADA PROSES
PEMBAKARAN

SULFUR DAN NITROGEN MERUPAKAN UNSUR

DALAM ZAT ORGANIK YANG DIANGGAP
PENGOTOR KARENA MENIMBULKAN POLUSI
PADA PROSES PEMBAKARAN

arbie yakub
 PENGURAIAN
KOMPONEN ZAT ORGANIK

KOMPONEN ZAT ORGANIK DAPAT DIURAIKAN

BERDASARKAN:

• JENIS DAN BAGIAN TANAMAN PEMBENTUK

BATUBARA (TYPE)

• UNSUR-UNSUR PEMBENTUK ZAT ORGANIK

arbie yakub
 PENGURAIAN ZAT ORGANIK
BERDASARKAN UNSUR
PEMBENTUKNYA
• CARBON
• HYDROGEN
• SULFUR (ORGANIK)
• NITROGEN
• OXYGEN
• DAN SEDIKIT UNSUR BAWAAN
LAINNYA (Na, K, dsb)

arbie yakub
 PENGURAIAN KOMPONEN ZAT ORGANIK
BERDASARKAN JENIS & BAGIAN TANAMAN PEMBENTUK

MACERAL MACERAL BAGIAN & JENIS TANAMAN

GROUP
VITRINITE COLLINITE
TELINITE WOOD & CORTICAL TISSUES

EXINITE SPORINITE SPORE EXINES

RESINITE RESINE & WAXES
CUTINITE LEAF CUTICLES
ALGINITE ALGAE

ENERTINITE FUSINITE WOOD & CORTICAL TISSUES

SEMI FUSINITE WOOD & CORTICAL TISSUES
MICRINITE UNCERTAIN
SCLERONITE RESIN OR FUNGAE

arbie yakub