Anda di halaman 1dari 26

RUMAH SAKIT SIAGA BENCANA

Dasar Kebijakan
Kepmenkes No 28/Menkes SK/I/1995
Tiap RS harus mempunyai DISASTER PLAN agar
bila terjadi bencana dapat dilakukan pertolongan
secara cepat dan tepat

Kepmenkes No 106/Menkes SK/I/2004


 Pelatihan, advokasi, pembinaan teknis &
manajemen serta menyusun standar / pedoman
untuk menunjang SPGDT dari Pra RS sampai RS di
IRD, HCU, ICU dan Kamar Jenazah serta Antar RS.

Kepmenkes No 462/Menkes SK/V/2004


 Pengembangan TEKNOLOGI bidang Gadar
Kesiapansiagaan Nakes untuk
antisipasi dampak bencana
bencana

Kesiapsiagaan Tanggap darurat Paska bencana Kesiapsiagaan

1. Manajemen bencana.
2. Rencana kontingensi
3. Perencanaan kesiapsiagaan
4. Pemberdayaan masyarakat
5. Kesiapsiagaan masyarakat
6. Kemitraan / jejaring kerja.
7. Manajemen risiko bencana.
8. Manajemen obat / logistik.
9. Pengorganisasian
Kesiapsiagaan
bencana

Kesiapsiagaan Tanggap darurat Paska bencana Kesiapsiagaan

1. RHA.
2. PERENCANAAN DARURAT
3. ATLS.
RUMKITLAP.
4. ACLS.
PERAHU KARET
5. NURSING EMERGENCY
6. EVAKUASI GAWAT DARURAT
7. HOPE
8. DVI RAD-KOM
9. SISTEM INFORMASI DAT-IN
Kesiapsiagaan
bencana

Kesiapsiagaan Tanggap darurat Paska bencana

Yankes dasar.
Air bersih & sanitasi
Survailans emergensi.
Pemberantasan penyakit
& Immunisasi
Gizi darurat.
Kejiwaan.
Kesehatan reproduksi.
Monev
Persiapan Apa Yang Harus
Dilakukan

Man
Material
Methode
Money
Peningkatan Kwalitas SDM
1. Pelatihan manajemen bencana
2. Pelatihan rapid health assesment
3. Pelatihan operator perahu karet.
4. Pelatihan penyusunan kontingensi plan .
5. Pelatihan rumah sakit lapangan
6. Pelatihan operator radio komunikasi.
7. Pelatihan pengolahan data dan informasi
8. Pelatihan ATLS, ACLS, Nursing Emergency,
manajemen farmasi
Kemampuan minimal yang harus
dimilki:

 Penyelamatan (rescue)
 Perlindungan bagi penolong
 Pengamanan lokasi
 Pertolongan medis
(pasien,pengunjung,karyawan)
 Melakukan tindakan evakuasi
 Penentuan jalur evakuasi
Hospitalal Disaster plan

 Internal Disaster
Bencana terjadi didalam rumah sakit
(Kebakaran,gempa,ancaman bom,
mati listrik dll)

 Eksternal Disaster
Bencana terjadi diluar rumah sakit
(Bencana alam,Kerusuhan,dll)
Sarana dan prasarana
Hospital Preparednes Emergency

 Ruang Tindakan
 Brankar
 Emergency troley
 Ventilator
 Defibrilator
 Alat komunikasi (HF,UHF,VHF-Depkes)
Apa yang harus diantisipasi UGD
(penampung korban)
 30 korban : Digunakan semua bed
ruang tindakan dan brankar UGD
 30-50 korban : Diperlukan brankar
dari ruangan lain utk dimobilisasi
ke UGD
 >50 korban : Diperlukan fasilitas
lain tempat tidur, meja , bangku
panjang utk menampung korban
Alat Medis dan Alat Kesehatan
Habis Pakai (AKHP)
 30 korban : Alat medis dan AKHP persiapan
bencana tersedia di UGD

> 30 korban : Alat medis tambahan


dipinjam dari ruang lain , AKHP
diminta dari Depo Farmasi (standar
pelayanan)
Disaster
Perlu kejelasan tentang

 Alur informasi (penerimaan, penerusan)


 Aktivasi –mobilisasi (SDM,Sarana Prasarana Alat)
 Koord-pengendalian kegiatan pelayanan medik
(antar unit didalam RS, antar RS)
 Penyiapan ruang cadangan (penerimaan korban,
ruang tindakan, ruang perawatan,ruang jenazah)
 Data informasi (keluarga korban, media massa,
instansi induk terkait)
 Sumber cadangan logistik medik
Methode
• Alur Tata Kerja
• Alur Sisitem Informasi
Tata kerja bila terjadi korban masal
di UGD

Tata kerja di UGD saat terjadi Bencana


disesuaikan dengan Sarana, Prasarana,
peralatan medis dan SDM yang di miliki.
Tata kerja bila terjadi korban masal
di UGD
SDM yang dibutuhkan :
 30 korban : Ditangani SDM dari UGD
(dokter, perawat, residen)
 30-50 korban : Diminta tambahan dari
ruangan lain dan dokter residen jaga diluar
UGD
 > 50 korban : Diminta bantuan dari luar
RS (dokter ,perawat, awam sbg relawan)

Makanan untuk tim penolong dan korban


(Bagian Gizi ?)
Area kerja dan
penggunaan label
30 orang : Area kerja disemua ruang
tindakan UGD (R Resus, R Tind bedah, R Tind
Nonbedah tmsk coridor)

30-50 org : Semua tindakan life saving dan


tindakan emergency dengan label merah,
ditangani di R tind UGD , Pasien dg tindakan
ringan/perlu observasi label kuning/hijau,
ditangani di poli spesialis

> 50 org : Semua tindakan life saving dan


tindakan emergency label merah : R tind UGD
bila diperlukan ke poli spesialis, Tindakan
ringan / observasi sementara di sebagian
lobby dg pemasangan sekat
Triage
 30-50 org : Pasien masuk dari pintu
khusus UGD, triage dilakukan
ditempat pengumpulan brankar

 >50 org : Pasien akan masuk melalui


2 pintu, utk yg perlu tindakan masuk
pintu khusus UGD, yang luka ringan
masuk melalui pintu lobby, triage
dilakukan diluar UGD didepan lobby
POSKO/PUSKODALMED
 Siapkan Satu Ruangan
 Peralatan tersedia : Ruang briefing,
Perangkat komunikasi, komputer,
peta Wilayah Kerja dan peta RS, Data
peralatan yg dpt digunakan, Obat
standar Depkes dan troley bencana.
Tata kerja bila terjadi bencana
di RS (Internal Disaster)

 Penentuan jalur evakuasi keluar RS


 Evakuasi pasien rawat inap
 Evakuasi korban lain (pengunjung,
karyawan, petugas medis)
 Penentuan lokasi penampungan korban di
luar RS
 Koordinasi dengan RS lain
Permasalahan yang akan dihadapi
Rumah Sakit (terjadi korban masal)

 Musim penghujan : Banjir, tanah


longsor.
 Liburan panjang : Kecelakaan lalu
lintas
 Politik dan keamanan : Ancaman
bom, kerusuhan
SISTEM INFORMASI …. sumber
• DINAS KESEHATAN
• RUMAH SAKIT
PRA • INSTANSI TERKAIT
BENCANA • PUSKESMAS

INFORMASI PADA AWAL KEJADIAN


BENCANA (FORM B-1 DAN FORM
B-4)
• MASYARAKAT
• SARANA YANKES
• DINKES PROV, KAB/KOTA INFORMASI
• LINTAS SEKTOR DISAMPAIKAN
INFORMASI PENILAIAN MELALUI :
KEBUTUHAN CEPAT (FORM B-2) - TELEPON
• MASYARAKAT - FAKSIMILI
SAAT DAN - TELEPON
• SARANA YANKES
PASCA • DINKES PROV, KAB/KOTA SELULER
BENCANA • LINTAS SEKTOR - INTERNET
- RADIO
KOMUNIKASI
INFORMASI PERKEMBANGAN
KEJADIAN BENCANA (FORM B-3)
• PUSKESMAS
• RUMAH SAKIT
23
• DINKES PROV, KAB/KOTA
ALUR DAN MEKANISME PENYAMPAIAN INFORMASI
INFORMASI PRA BENCANA
Alur Penyampaian Informasi Kesiapsiagaan Sumber
Daya
Menteri Kesehatan

Setjen Depkes Ditjen & Badan


(cq.PPK) di Lingk Depkes

Dinkes Provinsi

Dinkes Kab/Kota

Puskesmas/ Instansi Terkait


RSU Setempat 24
Money
Perlu persiapan dana dalam
kesiapsiagaan menghadapi bencana

Anggaran Pemerintah dan Donatur Swasta


Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai