Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN KASUS

“DEMAM BERDARAH”
Pembimbing :
dr. Ade Henka Sinurat,SpA
Oleh:
Evidelia Sembiring 17010044
Fakultas Kedokteran Universitas HKBP
Nommensen

RSUD Dr.Hadrianus Sinaga-Pangururan - 2017


DENGUE INFECTION IN CHILDREN
LAPORAN KASUS

Identitas Pasien
• Nama : An. RM
• Jenis Kelamin : Perempuan
• Alamat : Situa tua pasaran 1
• Usia : 11 Tahun
• No. RM : 08-53-69
• Nama Orang Tua : Ny. JS
• Kebangsaan : Indonesia
• Alloanamnesis : Ibu
• Tanggal Masuk : 12 November 2017 (IGD)
ANAMNESIS

• Keluhan Utama
Demam tinggi mendadak
• Telaah
Pasien datang ke IGD RSUD Dr.Hadrianus Sinaga dengan
keluhan demam tinggi mendadak dengan suhu 39ºC. Ibu os
mengatakan bahwa anaknya sudah demam mulai hari saptu
pagi dengan suhu yang tinggi, pada saat itu ibu os belum
mengukur dengan termometer tetapi ibu os yakin bahwa suhu
badan anaknya lumayan tinggi. Demam bersifat naik turun,
ibu os juga mengeluhkan os mengalami mual, muntah apa saja
yang dimakan, kepala pusing, tidak ada BAB sejak kamis ( 3
hari ), dan nafsu makan os menurun.
• Riwayat Penyakit Terdahulu
Pada saat os berumur 4 tahun pernah mengalami demam
tinggi namun turun dengan pemberian paracetamol.

• Riwayat Penyakit Keluarga


dalam keluarga, ibu os mengaku belum pernah ada anggota
keluarga yang demam tinggi timbul mendadak.
• Riwayat Persalinan
Ibu os melahirkan pada usia 27 tahun. G1P1A0, ibu os rajin periksa kandungan
setiap bulan ke bidan. Ibu Os selama kehamilan telah mendapat imunisasi tetanus
toxoid selama 2 kali dan mengonsumsi tablet besi, selama kehamilan ibu os mengaku
tidak ada masalah dengan kesehatannya.
Os lahir dengan persalinan normal dibantu oleh Bidan dengan usia kehamilan
cukup bulan yaitu 38 minggu dengan presentasi kepala dan langsung menangis. Os
lahir dengan Panjang badan 50 cm, berat badan 3500 gr.

• Riwayat Pasca lahir


Bayi lahir dengan sehat tidak ada cacat fisik, tidak mengalami sianosis dan tidak
ikterik. Os mendapatkan imunisasi hepatitis B dan Polio, lalu os mendapatkan inisiasi
menyusui dini. Tali pusat bagus dan puput dalam jangka waktu kurang lebih 7 hari.
• Riwayat Makanan
0-6 bulan : ASI Eksklusif
6-12 bulan : Bubur + ASI
>12 bulan : Nasi + ASI
ASI (1 Tahun 3 Bulan)

• Riwayat Pertumbuhan
Menurut ibu os tidak sering mengukur TB dan BB os, tetapi BB dan TB
os bertambah setiap tahunnya.

• Riwayat Perkembangan
Usia 3 bulan : tengkurap
Usia 4-5 bulan : tengkurap dan bisa balik sendiri
Usia 9 bulan : Merangkak
Usia 1 tahun 2 bulan : Berjalan
Ibu os tidak ingat semua tetapi menurut ibu os perkembangannya serupa
dengan anak seusianya.
• Riwayat Imunisasi
Os sudah mendapatkan imunisasi Hepatitis B, Polio,
BCG, DTP 1,2,3, Campak. (untuk waktunya ibu os tidak
terlalu ingat, tetapi waktu pemberian imunisasi sesuai
dengan waktu pemberian imunisasi di bidan desa.)
• Sosial Ekonomi dan Lingkungan
 Penghasilan orang tua os berkisar 1.500.000 per
bulan
 Ukuran Rumah 4 x 6meter
 Jendela 4 dan satu kamar mandi
 Lingkungan os cukup bersih

Kesan : sosial ekonomi menengah


ANAMNESIS SISTEM

1. Thermoregulasi : demam(+), menggigil (+), Akral dingin (-)


2. Sistem serebrovaskular : kejang (-), nyeri kepala (+)
3. Sistem kardiovaskuler : sesak (-), batuk (-), nyeri dada (-)
4. Sistem respiratorius : batuk (-), pilek (+), sesak (-), epistaksis (+)
5. Sistem gastrointestinal : muntah (+), nyeri perut (+), nafsu makan
menurun (+), mencret (-)
6. Sistem muskuloskeletal : edema (-), nyeri (-), kram (-), kelemahan
otot (-)
7. Sistem urogenital : BAK normal, nyeri saat BAK (-), BAB
(+) , nyeri pada panggul (-)
8. Sistem integumentum : ptekie (+), gatal (+)
PEMERIKSAAN FISIK

 Kesan Umum : anak tampak lemas


 Kesadaran : Composmentis
 Berat badan : 29 Kg
Panjang badan : 124 cm
Lingkar Kepala : 52 cm
Berat badan ideal berdasarkan usia os : 36 kg
Tinggi badan ideal berdasarkan usia os : 143 cm
Lingkar Kepala berdasarkan usia dengan penghitungan menggunakan Nellhouse
yaitu +2 (normal)
Kesimpulan status gizi : gizi Normal
 Vital Sign
HR : 86 x/i
RR : 24 x/i
Temp : 38 ºC
TD : 100/ 70 mmHg
 Leher
Inspeksi : Bentuk (N), Benjolan (-), TVJ ( 1)
Palpasi : Benjolan (-), KGB (tidak teraba), Pembesaran (-)
 Thoraks
Inspeksi : Bentuk (N), Barrel chest (-), Retraksi (-), Pernafasan dada tertinggal (-),
Pernafasan cepat dan dangkal (-)
Palpasi : Nyeri tekan (-)
Perkusi :
Paru : Sonor (+)
Jantung : Normal
Auskultasi :
Paru : Tipe pernafasan vesikuler ( fase inspirasi terdengar lebih panjang
dari pada fase ekspirasi tanpa jeda.), Suara pernapasan tambahan),
Mengi (-), Merintih (-).
Jantung : Bunyi Jantung (Mi terdengar kuat di daerah apeks ), reguler, desah
(-)
 Abdomen
Inspeksi : sopel, Peristaltik usus (+), turgor kulit kembali cepat, asites (-), nyeri tekan
di regio epigastrik (+), kembung (-),
Palpasi : Benjolan (-), Soepel (+)
Hati/Hepar : Tidak teraba
Limpa : tidak teraba
Vesika Urinaria : tidak teraba, fullblast (-)
Perkusi : Shifting Dulness (-)
 Ekstremitas
Inspeksi : Simetris (+), pitting oedem (-), capillary refil time < 2 detik
Palpasi : arteri dorsal pedis teraba kuat, akral teraba hangat, ptekie (+).
 Kepala
Inspeksi :
Rambut : Hitam , Pertumbuhan (tebal), mudah dicabut (-)
Mata : Sekret (-), Mata Cekung (-), Pucat (-)
Sklera ikterus (-), Konjungtivis anemis (-), oedem palpebra (-).
Telinga : sekret (-)
Hidung : perdarahan (+), Sekret (-)
Mulut : sianosis (-), perdarahan gusi (-), pembesaran tonsil (-), kulit bibir
tampak kering dan pecah pecah
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Jenis 13 14 15 16 17 18
pemeriksaan
Hemoglobin 11,8 11,9 12,2 12,7 13,6 13,6
Haematokrit 35,6 36,2 37,2 38,8 41,7 41,2
Leukosit 3.800 1.400 1.400 2.100 2.200 5.300
Trombosit 4,21 4,25 4,35 4,56 4,89 4,74
Eritrosit 149.000 101.000 79.000 51.000 49.000 72.000
MCV 85 85 86 85 86 85
MCH 28 28 28 28 28 28
MCHC 33 33 33 33 33 33
Hitung Jenis Leu
Basofil 0 0 0 0 0 0
Eosinofil 2 1 1 1 1 2
Netrofil Batang 2 5 3 3 2 2
Netrofil Segmen 37 44 42 31 25 64
Limfosit 23 39 45 52 54 24
Monosit 36 11 9 13 18 8
RESUME

 Seorang anak dibawa ke IGD RSUD Dr.Hadrianus


Sinaga dengan keluhan Demam tinggi mendadak.
Demam sudah dialami sejak 1 hari.
 Dari Pemeriksaan Laboratorium didapatkan
Leukopenia dan Trombositopenia pada demam hari
ke dua.
DIAGNOSA:
• Diagnosa Kerja
DD
• Diagnosa Banding
 DHF
Demam Typhoid
PENATALAKSANAAN
DF :
Tatalaksana Demam Dengue
• Sebagian anak dapat dirawat dirumah
• Berikan nasihat perawatan kepada orangtua anak
• Berikan anak banyak minum air hangat atau dengan
larutan oralit untuk mengganti cairan yang hilang
akibat demam dan muntah
• Berikan paracetamol untuk demam

18
Anak harus dibawa ke RS
apabila :
• Demam tinggi
• Kejang
• Tidak bisa minum
• Muntah terus menerus

19
KESIMPULAN

• Dari hasil anamnesis, pemeriksaan Fisik dan pemeriksaan penunjang yang


dilakukan, anak RS umur 11 Tahun didiagnosa menderita Dengue Fever.

Anda mungkin juga menyukai