Pengaruh Pemberian Jus Pepaya Mengkal

Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada

Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja
Puskesmas Nania Ambon.

ALVIAN SAIYA
NIM : P. 1406069
 LATAR BELAKANG
Hipertensi adalah kondisi medis saat tekanan darah dalam arteri
meningkat melebihi batas normal dengan nilai sistolik 140 mmHg dan
diastolik 90 mmHg dan salah satu pencetus terjadinya penyakit jantung,
ginjal, dan stroke (Widjadja, 2009).
Data World Health Organization (WHO) 2013 menunjukkan di seluruh dunia,
sekitar 972 juta orang mengidap hipertensi, 333 juta berada di negara maju dan
639 sisanya berada di negara berkembang. Di sisi lain, terjadi peningkatan di
negara berkembang seperti di Afrika sebesar 46% dan Asia Tenggara sebesar
36%.
 LANJUTAN
Jika tidak segera ditangani, hipertensi dapat menimbulkan gejala seperti sakit kepala,
kelelahan, mual, muntah, sasak napas, terengah-engah, gelisah, dll Jika terjadi secara
perkepanjangan, maka akan meningkatkan risiko terkena stroke, serangan jantung dan
gagal ginjal kronis bahkan pada hipertensi berat dapat menyebabkan ensepalopati
hipertensif, yaitu penurunan kesadaran bahkan koma (Noviyanti, 2015).

Penatalaksanaan dalam menangani hipertensi dapat dilakukan dengan 2 cara yaitu dengan
terapi farmakologi dan terapi non farmakologi. Penatalaksanaan farmakologi dengan cara obat
– obat sintesis dan penatalaksanaan non farmakologi seperti menggunakan akupresur
(akupuntur tanpa jarum), pengobatan herbal dari Cina, terapi jus, pijat, yoga, aromaterapi,
pernafasan dan relaksasi, biofeedback, meditasi dan hipnosis (Jain, 2011).
 LANJUTAN
Manajemen non farmakologi yang biasa digunakan salah satunya adalah
dengan menggunakan terapi herbal (Kholish, 2011). Beragam terapi non
farmakologi yang telah terbukti secara ilmiah yang dapat menurunkan
tekanan darah salah satunya jus papaya mengkal.

Buah pepaya mengkal banyak mengandung zat-zat yang bermanfaat bagi

tubuh, terutama untuk pembuluh darah. Buah pepaya mengkal kaya akan
antioksidan, vitamin A (β-Karotena), vitamin C, enzim papapin serta kalium
yang berguna untuk menurunkan tekanan darah (Kholish, 2011).
 RUMUSAN MASALAH

Penurunan Tekanan
Apakah Ada Jus Pepaya Mengkal Darah Pada Penderita
pengaruh Hipertensi
 TUJUAN PENELITIAN
TUJUAN UMUM
Untuk mengetahui
pengaruh pemberian jus
pepaya mangkal terhadap
penurunan tekanan darah
pada penderita hipertensi di
wilayah kerja Puskesmas
Nania.
TUJUAN KHUSUS
1. Untuk mengetahui tekanan darah
sebelum dan sesudah perlakuan pada
kelompok intervensi yang diberikan jus
papaya mangkal di wilayah kerja
puskesmas Nania Ambon.
2. Untuk mengetahui perbedaan tekanan
darah sebelum dan sesudah perlakuan
pada kelompok intervensi yang
diberikan jus papaya mangkal di wilayah
kerja puskesmas Nania Ambon
MANFAAT PENELITIAN

1.MANFAAT TEORITIS

2.MANFAAT APLIKATIF
 TINJAUAN PUSTAKA

1. TINJAUAN UMUM TENTANG TEKANAN DARAH

2. TINJAUAN UMUM TENTANG HIPERTENSI

3. TINJAUAN UMUM TENTANG PEPAYA MENGKAL

SEBAGAI TERAPI
 KERANGKA KONSEP
PENURUNAN
JUS PEPAYA MENGKAL TEKANA
DARAH

KETERANGAN
1.KONSUMSI LEMAK
= VARIABEL INDEPENDEN BERLEBIH
2. OBESITAS
= VARIABEL DEPENDEN
3. MEROKOK
4. STRESS
= VARIABEL YANG TIDAK DITELITI
5. KURANG OLAHRAGA
DEFINISI OPERASIONAL
LANJUTAN
 HIPOTESIS
1. Ho (hipotesis nol)
Tidak ada pengaruh pemberian jus papaya mengkal
terhadap penurunan tekanan darah pasien hipertensi di
wilayah kerja puskesmas Nania Ambon.

2. Ha (hipotesis alternatif)
Ada pengaruh pemberian jus papaya mengkal terhadap
penurunan tekanan darah pasien hipertensi di wilayah
kerja puskesmas Nania Ambon.
 METODE PENELITIAN
1. Desain penelitian
Jenis penelitian ini adalah pre – experimental dengan one group pretest –
posttest design.

2. Tempat penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Nania
Ambon

3. Waktu penelitian
Penelitian ini akan dilaksanakan dari bulan September – Oktober 2018.
 LANJUTAN
4. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita hipertensi di
Wilayah Kerja puskesmas Nania berjumlah 20 orang setiap bulannya.

5. Sampel
Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah seluruh penderita
hipertensi sebanyak 20 orang di Wilayah Kerja Puskesmas Nania.

6. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah teknik non
probability sampling dengan pendekatan total sampling.
PENGOLAHAN DAN ANALISIS DATA
1. Analisa Univariat
Data yang akan di analisa secara univariat yaitu : usia,
jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, dan tekanan darah.

2. Analisa Bivariat
Uji statistik yang digunakan adalah uji paired sample
T test bila data berdistribusi normal dan uji Wilcoxon
Signed Rank bila data berdistribusi tidak normal .
ALUR PENELITIAN