Lymfoma
Leukemia
Keganasan darah
Multipel myeloma
Keganasan/kanker solid
Pengertian
Keganasan berasal
Keganasan padat/ dari jaringan yang
solid malignancy bersifat tidak kistik
atau cair
Keganasan padat penyakit Dalam
Karsinoma tiroid
Adenokarsinoma hepatoselulare
Aadenokarsinoma kolorektal
Keganasan rongga mulut
6
Etiologi
7
Gejala klinis
8
Kanker lidah
Lokasi: 80% pada 2/3 anterior lidah (umumnya pada
tepi lateral dan bawah lidah) dan pada posterior lidah
Gejala klinis:
lokasi 2/3 anterior, keluhan utama: massa yang seringkali terasa
tidak sakit bisa dideteksi dini
Lokasi 1/3 posterior, keluhan sering tanpa gejala, disfagia
diketahui setelah metastase ke KGB regional
Pada stadium awal, manifestasi berupa bercak leukoplakia,
penebalan, perkembangan eksofitik atau endofitik bentuk ulkus,
lanjut infiltrasi lebih dalam
jaringan tepi yang mengalami indurasi sering tanpa nyeri kecuali
ada infeksi sekunder.
9
Kanker bibir
Kanker bibir sering dihubungkan dengan orang dg aktivitas diluar:
nelayan dan petani diduga ada faktor Sinar matahari
Stadium awal: lesi dapat berupa nodul kecil atau ulkus yang tidak
sembuh-sembuh bisa di deteksi
10
Kanker Dasar Mulut
12
Karsinoma ginggiva
Umumnya pada ginggiva daerah susur tembakau
Daerah yang terlibat biasanya lebih sering pada gingiva
mandibula daripada gingiva maksila
Lesi awal:ulkus indolen, granuloma yang kecil atau sebagai
nodul mirip lesi trauma kronis atau hiperplasia inflamatori
Lesi yang lebih lanjutpertumbuhan eksofitik atau
pertumbuhan infiltratif yang lebih dalam, pertumbuhan eksofitik
seperti bunga kol, mudah berdarah.
Pertumbuhan infiltratif biasanya tumbuh invasif pada tulang
mandibula dan menimbulkan desdruktif
13
Karsinoma palatum
Predisposisi rokokperubahan yang terjadi pada mukosa
mulut yang dihubungkan dengan menghisap rokok dg gambaran
adanya ulserasi, erosi, daerah nodul dan bercak, microinvasive
carcinoma
Stadium awal: perubahan warna kulit bentuk yang kecil, oval
atau bulat, erosi yang licin dengan daerah hiperkeratosis
disekelilingnya lesi ini biasanya terjadi pada zona glandular
palatum keras dan asimptomatik. Jika mendapatkan tekanan
dapat berdarah
Umumya kanker palatum merupakan pertumbuhan eksofitik
dan dasar yang luas dengan permukaan bernodul.
14
Pemeriksaan anjuran
Laboratorium BAJH
Keganasan tiroid
Karsinoma degan
tingkat keganasan Karsinoma dengan
Karsinoma dengan sedang: keganasan tingkat tinggi:
tingkat keganasan
rendah: 1. Karsinoma folikulare
dg invasi luas 1. Karsioma anaplastik
1. Karsinoma papilare
2. Karsinoma medulare 2. angiosarkoma
2. Karsinoma folikulare
3. Karsinoma tiroid
differensiasi buruk
Etiologi/ faktor risiko
Peran faktor
Tak jelas
genetik
Faktor
radiasi
Gejala klinis
Gejala keganasan
Sering usia < 20 th atau Sering ditemukan pada
umum: peurunan berat
>70 th pria
badan drastis
Keluhan benjolan
dileher cepat
Riwayat radiasi pada
membesar, disfagia,
anak-anak
disfonia, gejala
metastase
Pemeriksaan fisik
Nodul
Limfadenoati
padat/keras, tidak
servikal
rata dan terfixir
Pemeriksaan penunjang
BAJH Laboratorium
USG dan
Histopatologi
skintigrafi
(gold standar)
tiroid
Keganasan esofagus dan gaster
Diet tinggi
Diet tinggi
nitrat Obesitas
garam
(pengawet)
Riwayat
Rokok kanker pada Ulkus gaster
keluarga
Gejala klinis
Anamnesis:
Keluhan mual
muntah dan nafsu
makan turun serta
Penurunan berat Disfagia, nyeri sering sendawa,
badan drastis epigastrium hematemesis,
regurgitasi dan
perut cepat
kenyang
Pemeriksaan fisik
Pembesaran Pembesaran
Mungkin masa
hati akibat kelenjer limfe
di epigastrium
metastase di kalvikula
Pemeriksaan penunjang
USG Gastroskopo
Radiologi
abdomen dan biopsi
Adenokarsinoma
Merupakan
hepatoselulare
keganasan yang
dikenal dengan
berasal dari sel hati
hepatoma
Faktor risiko
Lebih jarang:
Umum: sirosis
hemokromasitosis,
karena sebab
defisiensi antitripsin,
apapun
penyakit glikogen
Gejala klinis
Anoreksia,
malaese, Ikterik
nausea
Pemeriksaan
Stigmata
Hepatomegali
penyakit hati
bernodul
kronik
Pemeriksaan anjuran
USG CT scan
Abdomen abdomen
Keganasan sistem bilier
Abnormalitas
obesitas Zat kimia
bilier
Polip
Tifoid kronik
empedu
Gejala klinis
Pembesaran
Ikterik kandung
empedu
Nyeri tekan
perut kanan
atas
Pemeriksaan penunjang
Tumor
Laboratorium USG
marker
Laparaskopi Biopsi
Keganasan kolorektal
Adenokarinoma
Polip ganas
kolorektal
Faktor risiko
Genetik Linkungan
Masa intra
Hepatomegali
abdomen
Pemeriksaan anjuran
Laboratorium Kolonoskopi
Biopsi
Limfoma malignum
Sel T matang
Sel B
dan sel NK
matang
matang
Gejala klinis
Pembesaran Keluhan
Malaise
KGB anemia
Keringat
Organomegali Infeksi
malam
Pemeriksaan fisik
Pembesaran
Hepatomegali Splenomegali
KGB
Pembesaran Masa
abdomen testikuler
Limfoma malignum Hodgkin
Keganasan
Limfoma malignum limforetikuler
hodgkin dengan sel reed
sternberg
Gejala klinis
Pembesaran Nyeri
pruritus KGB tak abdomen dan
nyeri tulang
Pemeriksaan fisik
Limfadenopati
dengan konsisstensi
Demam
rubbery dan tidak
nyeri
Hepatosplenomegali Neuropati
Pemeriksaan anjuran
Usg
BAJH KGB
abdomen
Leukemia
Leukemia: penyakit proliferasi neoplastik yang sangat cepat
dan progresif sehingga sum sum tulang normal digantikan
oleh sel primitif dan sel induk darah yang terdiri dari:
Gusi
Mudah lelah Mimisan
berdarah
Penurunan
Anoreksia
berat badan
Pemeriksaan fisik
Hepatosplenomegali
Sesak nafas Priapismus
jarang
Pemeriksaan anjuran
Laboratorium
Sitokimia
morfologi sel
Imunofenotip
Leukemia granulositik kronik (LGK)
Gangguan
mieloproliferatif dari
LGK stem sel hematopoetik
prifmitif dg karakteristik
peningkatan seri myeloid
Gejala klinis
Dapat ditemukan
Gejala vasooklusif Trombosis vena
artritis gout
Gangguan
Tanda infeksi jarang
penglihatan
Pemeriksaan anjuran
Sitogenetik ab
Laboratorium
normalitas
morfologi sel
gen
Imunofenotip
Leukemia limfoblastik akut (LLA)
Penyakit keganasan
klonal dari sel prekursor
LLA limfoid
Biasanya terdapat pada
limfosit T atau B
Gejala klinis
Pembesaran KGB
Anemis Demam
superfisial
Laboratorium
Sitokimia
morfologi sel
Imunofenotip Sitogenetik
Leukemia limfositiK kronik (LLK)
Penurunan
Keringat
kemampuan Tanpa gejala
malam
berjalan
Pemeriksaan fisik
Limfadenopati
terlokalisir atau Hepatosplenomegali
generalisata
Pemeriksaan anjuran
Sitogenetik ab
Laboratorium
normalitas
morfologi sel
gen
Imunofenotip
Multipel myeloma
Nama lain:
gamopatia
Penyakit rantai monoklonal,
Multiple myeloma Makroglobulinemia
berat paraproteinemia,
disproteinemia dan
dikrasia darah
Faktor risiko
Monoklona
Usia tua radiasi
gamopaty
Paparan pestisida,
cat, metal, kayu,
bensin, pelarut
Gejala klinis
Anemia yg tak
Usia tua diketahui Disfungsi ginjal
penyebabnya
Fratur Gangguan
Nyeri tulang
patologis perdarahan
Neuropati
Hiperviskositas
perifer
Pemeriksaan anjuran
Laboratorium Radiologi
Patogenesis keganasan
Aktivasi faktor
Stimulasi pada gen
Perburukan proliferasi dan
yang mengalami
genetik inaktivasi supresor
defek genetik
tumor
Deregulasi
Over ekpresi gen
proliferasi sel dan
malignan
kematian sel
70
Gen yang berperan dalam keganasan
Gen Gen
aktivasi supresi
Epidermal Growth
Factor Receptor Gen P53
(EGFR)
cyclin D1
71
Patogenesis keganasan
Instabilitas genomik
72
Gangguan gen supresor tumor dan
pertumbuhan sel
Progesivitas
Differensiasi sel
siklus sel
73
Instabilitas genomik
Overekspresi
mutasi gen
EGFR
74
Deregulasi apoptosis dan peningkatan
aktivitas telomerase
Aktivitas
Kromosom akhir
Over ekspresi p53, telomerase
yang dibentuk tak
bcl-2 dan bax, terganggu pada
lama di proteksi
saat divisi sel
Kematian sel
Fusi abnormal
berulang yang neoplasma
kromosom
cepat
75
Neovaskularisasi
Penigkatan
EGFR Angiogenesis matriks
ekstraseluler
Proliferasi
Neovaskularisi
endotel
76
Aktivasi sitokin
77
STADIUM DAN DERAJAT
Stadium Derajat
(staging) (grading)
78
Pengelolaan pasien keganasan
79
Metastase jauh
Tulang
Paru
Hati
Abdomen
Otak
80
Pengelolaan suportif pada keganasan
81
NUTRISI PASIEN KANKER
82
PENGELOAAN NYERI KANKER
83
PENGELOLAAN GANGGUAN PSIKIATRIK
Perlu multidisiplin
Pendekatan yang dilakukan:
Terapi religi
Terapi psikoterapi
Psikofarmaka
84
87