Anda di halaman 1dari 7

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN

DENGAN TAMPONADE JANTUNG

OLEH :
YUDI TRIGUNA
GAMBARAN UMUM
 Tamponade jantung : kondisi kegawatan dimana cairan terakumulasi didalam
rongga perikardium.
 Penyebab Umum Tamponade jantung : keganasan, pericarditis, uremia,
trauma.
 Akibat Tamponade jantung :
 * Peningkatan tekanan intracardiac
 * Penurunan pengisian diastolik → penurunan volume sekuncup &
cardiac output.
 Manifestasi klinik → “Beck triad” : hipotensi, peningkatan CVP (distensi vena
jugularis), quiet heart.
 Jumlah cairan pd R. perikardium yg dpt mengancam :
* akut : > 20 cc & < 100 cc
* kronik : 1-2 liter.
PENGKAJIAN
DATA SUBJEKTIF :
1. Riwayat kesehatan sekarang :
* trauma tumpul atau penetrasi dada, leher, punggung, atau
abdomen
* repair lesi cardiac baru-baru ini
* dispnea
* kecemasan
* nyeri dada
* fatigue/malaise
2. Riwayat Medis : penyakit jantung, penyakit neoplasma atau infeksi, gagal
ginjal (tergantung hemodialisis)
PENGKAJIAN
DATA OBJEKTIF
1. PEMERIKSAAN FISIK
a. Luka penetrasi thd leher, thoraks anterior/posterior, abdomen bag.
Atas.
b. Beck triad signs.
c. Tachypnea/rales
d. Tanda Kusmaul : peningkatan tekanan vena pd inspirasi saat nafas
spontan.
e. distensi vena jugularis tdk ada pd hipovolemia
f. Pulsus paradoksus : TD sistolik menurun dgn inspirasi (10 mmHg atau
>>>)
g. tekanan nadi menurun
h. tachycardi, kulit dingin & pucat, bibir & jari sianosis, penurunan urine
output, penurunan tk. Kesadaran, hepatomegali.
PENGKAJIAN
DATA OBJEKTIF
1. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
a. Radiografi dada
b. Pericardiosentesis :
* Ht lbh rendah pd darah yg teraspirasi dr kantung
perikardium daripada darah vena
* Darah perikardium umumnya tdk membeku
c. Echocardiogram
d. Jenis & cross-match darah
e. CBC
f. EKG : electrical alternan, abnormalitas ST atau gel. T,
pola perikarditis, voltase rendah pd lead tungkai
g. CVP : peningkatan tekanan
DIAGNOSA KEPERAWATAN &
MASALAH KOLABORATIF

Penurunan cardiac output B.D gangguan pengisian jantung &


kontraktilitas, penurunan venous return seknder terhadap
tekanan intrathoraks.
INTERVENSI KEPERAWATAN
• Pertahankan keefektifan jalan nafas, pernafasan, & sirkulasi
• Lakukan pemasangan infus (two way) dgn ukuran besar (14 / 16 G) u/
mengganti cairan jika ada indikasi
• Monitoring jantung, NIBP, & pulse oksimetri
• Siapkan untuk tindakan bantuan berikut :
perikardiosentesis, thoracotomy, masase jantung internal, defibrilasi
internal
• Kaji & monitor secara kontinyu : TTV, bunyi nafas & jantung, tk.
Kesadaran, perfusi perifer, intake-output, ritme jantung
• Pasang kateter urine dan NGT
• Siapkan klien intervensi pembedahan segera.

Anda mungkin juga menyukai