Oleh :
Sarah, S.Psi., M. Psi.
PENDAHULUAN
Istilah ‘sikap’ (attitude) pertama kali digunakan oleh
Herbert Spencer status mental seseorang
PENGERTIAN
Secara operasional :
Sikap terhadap suatu objek adalah perasaan
mendukung atau memihak (favourable) maupun
perasaan tidak mendukung atau tidak memihak
(unfavourable) terhadap suatu objek
(Pengertian)
2. Berorientasi kepada kesiapan respon
Chave, Bogardus, LaPierre, Mead, dan Allport :
sikap merupakan kesiapan untuk bereaksi terhadap
suatu objek dengan cara-cara tertentu
Sikap dikatakan sebagai suatu pola perilaku,
tendensi atau kesiapan antisipatif, predisposisi untuk
menyesuaikan diri dalam situasi sosial
Atau
Sikap adalah respon terhadap stimuli sosial yang
telah terkondisikan
(Pengertian)
3. Berorientasi kepada skema triadik
Sikap merupakan konstelasi komponen-komponen
kognitif, afektif, dan konatif yang saling berinteraksi
dalam memahami, merasakan, dan berperilaku
terhadap suatu objek.
Sikap sebagai keteraturan tertentu dalam hal perasaan
(afeksi), pemikiran (kognisi), dan predisposisi tindakan
(konasi) seseorang thp suatu aspek di lingkungan
sekitarnya (Secord & Backman)
Azwar (2013) dua pendekatan dalam
mengklasifiasikan sikap :
1) Sikap merupakan kombinasi reaksi antara afektif,
perilaku dan kognitif terhadap suatu objek
skema triadik = tricomponent
2) Sikap hanya terdiri dari komponen afektif
KOMPONEN SIKAP
Orientasi skema triadik sikap memiliki tiga komponen :
1) Komponen kognisi (berhubungan dgn belief
=keyakinan/kepercayaan, ide atau konsep) persepsi,
kepercayaan & stereotype thp sesuatu.
2) Komponen afeksi (berhubungan dgn kehidupan emosional )
perasaan indv. thp objek sikap
3) Komponen konasi (kecenderungan bertingkah laku)
kecenderungan utk bereaksi thp sesuatu dgn cara-cara
tertentu
interaksi antara komponen sikap