Epidemiologi
Usia > 45 tahun
3% kasus emergensi pada rumah sakit di Inggris
Etiologi
• Staphylococcus dan Streptococcus (paling sering)
• Staphyloccoccus: biasanya pada infeksi kulit tanpa drainase, trauma
tembus, eskar, abses.
• Straptococcus: biasanya berwarna violet dan ada bula, dengan infeksi
sitemik yang lebih serius.
• Gangguan kulit seperti eksim, psoriasis, dan penyakit menular yang
menyebabkan lesi kulit seperti cacar air atau jerawat yang parah
• Infeksi tulang di bawah kulit
Lokasi
Selulitis dapat terjadi di seluruh bagian tubuh terutama kedua kaki
Berikutnya di kedua lengan dan di ikuti daerah kepala dan leher
Selulitis pada Extremitas Atas
Selulitis pada Extremitas Bawah
Gejala dan Tanda Selulitis
• Kemerahan pada kulit yg dapat menjadi luas (eritema)
• Pembengkakan (edema)
• Hangat pada perabaan pada kulit yg terlibat (warmth)
• Nyeri (pain)
• Tidak ada area pus
• Demam jika infeksi menyebar ke tubuh melalui darah
• Throbbing
Pemeriksaan Penunjang
Cek laboratorium: hanya jika ada gangguan sistemik.
Jika selulitis terlokalisi, nyeri minimal, tidak ada gangguan sistemik, tidak ada factor risiko
penyakit penyerta tidak perlu cek lab
Cek lab: darah lengkap, hitung jenis, Cr, CRP, kultur darah
Kultur darah dilakukan jika:
Selulitis moderate-severe
Area special (wajah, mata)
On chemotherapy / immunocompromized
Gigitan binatang
X-ray jika ada kecurigaan benda asing dalam kulit sebagai penyebab atau untuk
mengetahui apakah tulang di bawahnya telah terinfeksi
USG : for abses
CT scan: for necrotizing fasciitis
Cek kultur bakteri dan uji resistensi dari pus
Tatalaksana
Non-surgikal:
Elevasi
Imobilisasi
Terapi analgetik (paracetamol atau ibuprofen)
Terapi antibiotik (dicloxacillin atau nafcillin)
Terapi anti jamur ( jika penyebab nya dicurigai dari tinea)
Abses
Pus
selulitis
Tatalaksana Abses
Tatalaksana Abses (1)
Tatalaksana Abses (2)
GAS
GANGRENE
Epidemiology
Pasien berisiko:
Diabetes Mellitus, Penyakit
pembuluh darah, and kanker
kolon
Kontak dengan kain
terkontaminasi dan benda
asing lain
Trauma atau luka operasi
Overview
Anaerobic
PATHOGENESIS Gas production
In tissues
environment Incubation period is
1-7 days
Distension of
Toxemia and tissues
death Interfering
Blood supply
Ischemia/
gangrene
Pathogenesis
Examples of
- The toxins
enzyme:
(lecithinase
colagenases,
) and
proteases and
- Bacteria enzyme
lipases
enters the are
broken skin produced - These enzymes
or wound - Thebacteria will kill other host
cell and extend
are grow and the anaerobic
- Spores
are ferment the environment
produced muscle
carbohydrate - Produce gases
(nitrogen, hydrogen
- The bacteria the sulphide and carbon
present in anaerobic dioxide)
circulation tissue - Crepitant tissue
system present ( destroyed tissue)
Differential Diagnosis
1. Surgery
Analgesic
Or
Tetracycline 0.5 g intravenously
or 1 g orally every 6 hours.
Prevention
(1) Do a thorough wound toilet.
(2) In high risk wounds give the patient
penicillin 1.5 megaunits 4 hourly,
or tetracycline
FASCIITIS NEKROTICANS
Overview